Diskusi Pengantar Biokimia

Kelas A

Kelas A

by Intan Mutiara Putri., S.ST., M.Keb -
Number of replies: 56

Jelaskan tentang sifat-sifat enzim

  1. •Sebagai katalisator
  2. •Enzim bekerja secara spesifik dan selektif
  3. •Enzim bersifat bolak-balik
  4. •Seperti protein
  5. •Enzim bersifat termolabil
  6. •Hanya diperlukan dalam jumlah sedikit
  7. •Merupakan koloid
  8. •Enzim mampu menurunkan energi aktivasi

In reply to Intan Mutiara Putri., S.ST., M.Keb

Re: Kelas A

by 2110101002 JASMIN LINADI YULIA PUTRI -
In reply to Intan Mutiara Putri., S.ST., M.Keb

Re: Kelas A Monica dwi putri tugas enzim-enzim

by 2110101029 MONICA DWI PUTRI -

Nama Monica dwi putri

Nim 2110101029


1. Sifat enzim yang utama adalah sebagai katalisator. Enzim merupakan katalis yang dapat mengubah laju reaksi tanpa ikut bereaksi. Enzim dapat mengubah kecepatan reaksi dengan menurunkan energi aktivasinya. Tanpa adanya enzim maka suatu reaksi menjadi sangat sulit terjadi.


2. Sifat enzim berikutnya adalah enzim bekerja secara spesifik dan selektif. Enzim hanya dapat mempengaruhi satu reaksi dan tidak dapat mempengaruhi reaksi lain yang bukan bidangnya. Enzim hanya dapat bekerja pada subtrat yang spesifik untuk membentuk produk yang spesifik pula.


3. Enzim juga bersifat bolak-balik atau reversible. Maksudnya enzim dapat ikut bereaksi tanpa mempengaruhi hasil akhir dan akan terbentuk kembali pada hasil reaksi sebagai enzim. Ketika ikut bereaksi, struktur kimia enzim berubah, tetapi pada akhir reaksi struktur kimia enzim akan terbentuk kembali seperti semula.


4. Sifat enzim juga menyerupai protein. Beberapa sifat enzim yang menyerupai protein antara lain yakni bekerja pada suhu optimum, terdenaturasi pada suhu panas, kinerja menurun pada pelarut organik, kinerja menurun dalam kondisi asam kuat atau basa kuat serta dipengaruhi oleh aktivator, inhibitor dan konsentrasi subtrat.


5. Enzim juga bersifat termolabil, artinya aktivitasnya sangat bergantung dan dipengaruhi oleh suhu. Jika suhu rendah, maka kinerja enzim akan lambat. Sebaliknya, jika suhu tinggi, maka kinerja enzim akan menjadi semakin cepat. Akan tetapi jika suhu terlalu tinggi, maka enzim akan mengalami denaturasi.


6. Enzim juga merupakan koloid. Susunan enzim terdiri atas komponen protein, sehingga sifat-sifat enzim juga tergolong sebagai koloid. Enzim memiliki permukaan antar partikel yang sangat besar sehingga bidang aktivitasnya juga besar.


7. Enzim hanya diperlukan dalam jumlah yang sedikit. Sebagai katalisator, enzim tidak ikut bereaksi sehingga, sehingga jumlah yang dipakai sebagai katalis tidak perlu banyak. Satu molekul enzim dapat bekerja berkali-kali, selama molekul tersebut tidak rusak.

8.enzim mampu menurunkan energi aktivasi reaksi yaitu, jumlah energi yang harus dimasukkan agar reaksi dimulai. Enzim bekerja dengan mengikat molekul reaktan dan menahannya sedemikian rupa sehingga proses pemutusan ikatan kimia dan pembentukan ikatan berlangsung lebih mudah.





In reply to Intan Mutiara Putri., S.ST., M.Keb

Re: Kelas A

by 2110101051 TJAHYA PRAMUDYANING SUMANTRI -

Assallamualaikum,wr,wb saya izin menjawab yaa ibuk.

Nama : Tjahya Pramudyaning Sumantri

Nim : 2110101051

1. Sebagai katalisator.

Meningkatkan kecepatan reaksi kimia tanpa merubah produk yang diharapkan tanpa ikut bereaksi dengan substratnya, dengan demikian energi yang dibutuhkan untuk menguraikan suatu substrat menjadi lebih sedikit.

2. Enzim bekerja secara spesifik dan selektif.

Setiap enzim memiliki sisi aktif yang sesuai hanya dengan satu jenis substrat, artinya setiap enzim hanya dapat bekerja pada satu substrat yang cocok dengan sisi aktifnya.

3. Enzim bersifat bolak balik.

Enzim tidak mempengaruhi arah reaksi, sehingga dapat bekerja dua arah (bolak-balik). Artinya enzim dapat menguraikan substrat menjadi senyawa sederhana, dan sebaliknya enzim juga dapat menyusun senyawa-senyawa menjadi senyawa tertentu.

4. Seperti protein.

Sebagai protein enzim memiliki sifat seperti protein, yaitu sangat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan, seperti suhu, pH, konsentrasi substrat). Jika lingkungannya tidak sesuai, maka enzim akan rusak atau tidak dapat bekerja dengan baik.

5. Enzim bersifat termolabil.

Aktivitas enzim yang di pengaruhi oleh suhu. jika suhu rendah ,maka kerja enzim akan lambat.jika semakin tinggi suhu maka kerja enzim akan semakin cepat.

6. Hanya diperlukan dalam jumlah sedikit.

Reaksi enzimatis dalam metabolisme hanya membutuhkan sedikit sekali enzim untuk setiap kali reaksi.

7. Merupakan koloid.

Karena enzim pada dasarnya terbentuk dari komponen – komponen protein, maka sifat-sifat yang ada pada enzim masuk ke dalam kategori koloid. Enzim mempunyai bagian permukaan antar partikel yang tentunya sangat besar yang menyebabkan bidang aktivitasnya secara otomatis menjadi ikut besar. 

8. Enzim mampu menurunkan energi aktivasi.

Energi aktivasi yang ada pada suatu reaksi merupakan jumlah energi dalam bentuk kalori yang dibutuhkan dalam upaya membawa semua bagian molekul yang ada pada 1 mol senyawa di suhu tertentu dan kemudian akan menuju suatu tingkat transisi (perantara) pada titik puncak sebagai batasan energi.

Jika suatu proses reaksi kimia dimasukkan katalis seperti misalnya enzim, maka energi aktivasi yang ada akan bisa dengan mudah dikontrol penurunannya dan pada akhirnya reaksi yang ada akan berjalan dengan ritme yang tentunya lebih cepat.

Wassallamualaikum,wr,wb 🙏🏻

In reply to Intan Mutiara Putri., S.ST., M.Keb

Re: Kelas A

by 2110101032 IZZA SYIFA WAHYU SALFAIRA -

Izza syifa wahyu salfaira 

2110101032


1. Berfungsi sebagai katalisator
Meningkatkan kecepatan reaksi kimia tanpa merubah produk yang diharapkan tanpa ikut bereaksi dengan substratnya, dengan demikian energi yang dibutuhkan untuk menguraikan suatu substrat menjadi lebih sedikit.

2. Bekerja secara spesifik dan selektif

Setiap enzim memiliki sisi aktif yang sesuai hanya dengan satu jenis substrat, artinya setiap enzim hanya dapat bekerja pada satu substrat yang cocok dengan sisi aktifnya.

3. Bersifat  bolak-balik

Enzim tidak mempengaruhi arah reaksi, sehingga dapat bekerja dua arah (bolak-balik). Artinya enzim dapat menguraikan substrat menjadi senyawa sederhana, dan sebaliknya enzim juga dapat menyusun senyawa-senyawa menjadi senyawa tertentu.

4. Enzim adalah Protein

Sebagai protein enzim memiliki sifat seperti protein, yaitu sangat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan, seperti suhu, pH, konsentrasi substrat). Jika lingkungannya tidak sesuai, maka enzim akan rusak atau tidak dapat bekerja dengan baik.

5. Enzim bersifat termolabi

yaitu aktivitas enzim yang di pengaruhi oleh suhu. apabila suhu yang tinggi maka kerja enzim akan lebih cepat. Dan ketika suhunya rendah maka enzim akan bekerja lebih lambat

6 .Diperlukan dalam jumlah sedikit

Reaksi enzimatis dalam metabolisme hanya membutuhkan sedikit sekali enzim untuk setiap kali reaksi.

7. merupakan koloid 

enzim merupakan koloid, artinya enzim tersusun dari beberapa protein yang tergolong koloid.

8.Enzim mampu menurunkan energi aktivasi

artinya suatu reaksi kimia dapat terjadi jika molekul yang terlibat memiliki cukup energi internal untuk membawanya ke puncak bukit energi menuju bentuk reaktif yang disebut tahap transisi


In reply to Intan Mutiara Putri., S.ST., M.Keb

Re: Kelas A

by 2110101038 BAITA AWIKTAMARA NISA -

1. Sifat enzim sebagai katalisator

Meningkatkan kecepatan reaksi kimia tanpa merubah produk yang diharapkan tanpa ikut bereaksi dengan substratnya. Enzim dapat mengubah kecepatan reaksi dengan menurunkan energi aktivasinya. Dengan demikian energi yang dibutuhkan untuk menguraikan suatu substrat menjadi lebih sedikit.

2. Sifat enzim berikutnya adalah enzim bekerja secara spesifik dan selektif. Enzim hanya dapat mempengaruhi satu reaksi dan tidak dapat mempengaruhi reaksi lain yang bukan bidangnya. Enzim hanya dapat bekerja pada subtrat yang spesifik untuk membentuk produk yang spesifik pula.

3. Enzim bersifat bolak-balik. 

Disebut juga bekerja dua arah. Artinya enzim dapat ikut bereaksi tanpa mempengaruhi hasil akhir dan akan terbentuk kembali pada hasil reaksi sebagai enzim. Ketika ikut bereaksi, struktur kimia enzim berubah, tetapi pada akhir reaksi struktur kimia enzim akan terbentuk kembali seperti semula.

4. Sifat enzim seperti protein. Beberapa sifat enzim yang menyerupai protein antara lain sangat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan seperti bekerja pada suhu optimum, terdenaturasi pada suhu panas, pH, kinerja menurun pada pelarut organik, kinerja menurun dalam kondisi asam kuat atau basa kuat serta dipengaruhi oleh aktivator, inhibitor dan konsentrasi subtrat.

Jika lingkungannya tidak sesuai, maka enzim akan rusak atau tidak dapat bekerja dengan baik.

5. Enzim juga bersifat termolabil, artinya aktivitasnya sangat bergantung dan dipengaruhi oleh suhu. Jika suhu rendah, maka kinerja enzim akan lambat. Sebaliknya, jika suhu tinggi, maka kinerja enzim akan menjadi semakin cepat. Akan tetapi jika suhu terlalu tinggi, maka enzim akan mengalami denaturasi.

6. Enzim hanya diperlukan dalam jumlah yang sedikit. 

Reaksi enzimatis dalam metabolisme hanya membutuhkan sedikit sekali enzim untuk setiap kali reaksi. Satu molekul enzim dapat bekerja berkali-kali, selama molekul tersebut tidak rusak.

7. Enzim merupakan koloid. Susunan enzim terdiri atas komponen protein, sehingga sifat-sifat enzim juga tergolong sebagai koloid. Enzim memiliki permukaan antar partikel yang sangat besar sehingga bidang aktivitasnya juga besar.

8. Enzim mampu menurunkan energi aktivasi.

Jumlah energi yang harus dimasukkan agar reaksi dimulai. Enzim bekerja dengan mengikat molekul reaktan dan menahannya sedemikian rupa sehingga proses pemutusan ikatan kimia dan pembentukan ikatan berlangsung lebih mudah.

In reply to Intan Mutiara Putri., S.ST., M.Keb

Re: Kelas A

by 2110101043 RIKE YULIANTI -

Assalamualaikum wr.wb 




 NAMA : RIKE YULIANTI


 NIM : 2110101043


Enzim merupakan senyawa organik yang berfungsi untuk mempercepat jalannya reaksi metabolisme di dalam tubuh tanpa memengaruhi keseimbangan reaksi. Komponen utama enzim adalah protein, namun tidak semua protein bertindak sebagai enzim. Enzim diberi nama sesuai dengan nama subrat dan reaksi yang dikatalisis. Biasanya kita dapat mengenal nama enzim dari kata-kata yang diberikan tambahan akhiran "ase". Adapun sifat-sifat enzim akan dijelaskan lebih jauh di bawah ini 


 1.Enzim sebagai Katalisator. Sebagai protein enzim memiliki sifat seperti protein, yaitu sangat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan, seperti suhu, pH, konsentrasi substrat). ... Enzim tidak mempengaruhi arah reaksi, sehingga dapat bekerja dua arah (bolak-balik).


2.Enzim sifatnya khas atau spesifik


Artinya enzim hanya bekerja sesuai substratnya. Sehingga enzim hanya cocok untuk satu atau sekelompok substrat yag fungsi serta susunannya kurang lebih hampir sama


3.Enzim bekerja secara bolak-balik, artinya enzim tidak menentukan arah reaksi tetapi hanya mempercepat laju reaksi sehingga tercapai keseimbangan. Enzim bersifat koloid, memiliki permukaan yang besar, dan bersifat hidrofil.


4.Enzim seperti protein


Enzim adalah biomolekul berupa protein yang berfungsi sebagai katalis (senyawa yang mempercepat proses reaksi tanpa habis bereaksi) dalam suatu reaksi kimia organik. Energi yang diperlukan oleh enzim di dalam reaksi kimia sangat kecil sehingga berfungsi menurunkan energi aktivasi.


5.Enzim termostabil adalah enzim yang paling diinginkan oleh kebanyakan industri karena stabil dan aktif pada suhu yang lebih tinggi (Desriningsih, 2011).


6.Hanya diperlukan dalam jumlah yang sedikit


Karena enzim tidak dikonsumsi dalam reaksi yang dikatalisasi dan dapat digunakan berulang-ulang, hanya diperlukan sedikit sekali enzim untuk mengkatalisasi suatu reaksi. Molekul enzim khas dapat mengkonversi 1.000 molekul substrat per detik.


7.Enzim merupakan koloid, artinya enzim tersusun dari beberapa protein yang tergolong koloid. Enzim hanya diperlukan dalam jumlah yang tidak banyak , artinya enzim hanya sebagai katalisator yang tidak ikut bereaksi.


8.Enzim mampu menurunkan energi aktivasi


Enzim melakukan tugas kritis untuk menurunkan energi aktivasi reaksi yaitu, jumlah energi yang harus dimasukkan agar reaksi dimulai. Enzim bekerja dengan mengikat molekul reaktan dan menahannya sedemikian rupa sehingga proses pemutusan ikatan kimia dan pembentukan ikatan berlangsung lebih mudah.

In reply to Intan Mutiara Putri., S.ST., M.Keb

Re: Kelas A

by 2110101008 PITA ANINGSIH -

Assalamualaikum wr.wb

Ini tugas saya buk, Materi Tentang Sifat Sifat Enzim..
Nama: Pita Aningsih
Nim: 2110101008

1. Enzim sebagai Katalisator
Cara kerja enzim adalah dengan membentuk senyawa-substrat enzim, kemudian menghasilkan suatu produk tanpa mengubah senyawa enzim itu sendiri, setelah terbentuk maka enzim akan melepaskan diri untuk membentuk senyawa baru dengan substrat yang lain

2. Enzim bekerja secara spesifik dan selektif
  Enzim bekerja secara spesifik maksudnya adalah hanya bekerja pada suatu substrat tertentu, artinya satu enzim satu substrat, tidak bisa satu enzim utk semua substrat.
  Enzim disebut memiliki sifat selektif karena bagian enzim hanya akan bekerja pada pasangannya yang tepat dan tidak bisa bekerja dengan pasangan yang bebas. Selain itu, enzim selektif terhadap lingkungan kerja.
 
3. Enzim bersifat bolak balik (reversible)
Artinya enzim tidak menentukan arah reaksi tetapi hanya mempercepat laju reaksi sehingga tercapai keseimbangan.

4. Enzim merupakan protein
Enzim memiliki sifat seperti protein, antara lain bekerja pada suhu optimal, umumnya suhu kamar. Enzim akan kehilangan aktivitasnya karena pH yang terlalu asam atau basa kuat, dan pelarut organik. Panas yang terlalu tinggi akan membuat enzim terdenaturasi sehingga tidak dapat bekerja seperti yang dijelaskan.

5. Enzim bersifat termolabil
yaitu aktivitas enzim yang di pengaruhi oleh suhu. jika suhu rendah ,maka kerja enzim akan semakin lambat.jika suhu semakin tinggi maka enzim kerja akan semakin cepat.

6. Enzim di Perlukan Dalam Jumlah Sedikit
Karena fungsinya sebagai KATALISATOR , maka enzim tidak diperlukan dalam jumlah yang banyak karena 1 molekul saja bisa bekerja berkali-kali selama enzim tersebut tidak mengalami kerusakan.

7. Enzim merupakan koloid Artinya
tersusun dari beberapa protein yang tergolong koloid. Enzim hanya diperlukan dalam jumlah yang tidak banyak , artinya enzim hanya sebagai katalisator yang tidak ikut bereaksi.

8. Enzim menurunkan energi aktivasi 
Yaitu energi yang harus dimasukkan agar jumlah reaksi dimulai. bekerja dengan mengikat reaktan dan menahannya sedemikian rupa sehingga proses ikatan ikatan kimia dan terjadinya lebih mudah.

Sekian dari saya,,mohon maaf kalau ada kesalahan, mohon dikoreksi🙏🏻

Wassalamu'alaikum wr.wb