Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh
Saya Irma Rahmawati Nim 2010101031 izin menjawab Ibu 😊
1. Apa yang Anda ketahui terkait penyakit kanker payudara?
Jawab
Kanker biasanya dinamai sesuai bagian tubuh dari mana mereka berasal. Salah satunya, kanker payudara berasal dari jaringan payudara. Seperti kanker lainnya, kanker payudara dapat menyerang dan tumbuh menjadi jaringan di sekitar payudara. Kanker tersebut juga dapat melakukan perjalanan ke bagian lain dari tubuh dan membentuk tumor baru, sebuah proses yang disebut metastasis.
2. Bagaimana cara mendiagnosa penyakit tersebut? sebutkan jenis pemeriksaan yang perlu dijalani oleh penderita!
Jawab
Melakukan Pemeriksaan Payudara Sendiri
Pemeriksaan patologi pada kanker payudara meliputi pemeriksaan sitologi, morfologi (histopatologi), pemeriksaan immunohistokimia, in situ hibridisasi dan gene array(hanya dilakukan pada penelitian dan kasus khusus).
tes pemeriksaan penyakit kanker terbagi menjadi 3, di antaranya:
1. Tes pencitraan (imaging test)
Imaging test (tes pencitraan) berfungsi membantu dokter melihat kondisi dalam tubuh dengan bantuan energi sinar X, gelombang suara, partikel radioaktif, dan magnet.
Jaringan tubuh akan mengubah energi tersebut menjadi pola gambar. Hasil gambar tes ini akan membantu dokter untuk melihat perubahan yang mungkin terjadi pada tubuh tersebut adalah tumor ganas atau jinak.
Pada penyakit kanker, pemeriksaan radiologi ini berguna untuk membantu mendeteksi kanker tahap awal, menemukan lokasi tumor dan ukurannya, serta melihat seberapa jauh penyebarannya.
Prosedur ini sangat mungkin pasien jalani beberapa kali karena dokter perlu melihat bagaiman perkembangan tumornya selama masa perawatan dan menentukan apakah pengobatan kanker yang dijalani efektif atau tidak.
Nah, imaging test untuk kanker ini terbagi lagi menjadi beberapa jenis, di antaranya:
CT scan untuk kanker, MRI, RONTGEN (pemeriksaan X-ray), pemindaian nuklir, USG (ultrasound).
2. Prosedur endoskopi
Endoskopi adalah prosedur medis yang akan memasukkan alat berbentuk tabung ke dalam tubuh untuk melihat kondisi pada bagian dalamnya. Ada beberapa jenis endoskopi sesuai dengan area tubuh pemeriksaan, contohnya:
Bronkoskopi yang bertujuan untuk mencari tahu penyumbatan pada saluran udara, seperti tumor, dengan menggunakan bronkoskop yang dilengkapi dengan laser kecil.
Kolonoskopi berguna untuk mencari tahu penyebab berat badan menurun drastis, perdarahan pada rektum, atau perubahan kebiasaan buang air yang menjadi ciri khas kanker kolorektal.
3. Biopsi
Biopsi adalah prosedur untuk mengangkat sepotong jaringan sebagai sampel sel dari tubuh Anda. Kemudian, akan dilakukan pengamatan terhadap sampel tersebut di laboratorium; apakah sel/jaringan kanker atau bukan.
Tes ini sangat akurat dan hasilnya menjadi diagnosis pasti dari penyakit kanker. Oleh karena itu, biopsi sering kali menjadi kombinasi dari tes pemeriksaan kanker yang lain.
3. Apakah ada efek samping ataupun resiko setelah pemeriksaan tersebut dilakukan pada pasien ?
Jawab
CT scan untuk kanker Computed tomography scan atau CT scan
Efek samping yang mungkin terjadi setelah tes pemeriksaan antara lain:
ruam pada kulit,
mual,
napas jadi pendek dan mengi, serta
gatal maupun pembengkakan pada wajah yang bisa berlangsung lebih dari 1 jam.
MRI
Ada satu jenis khusus pada tes ini, yakni MRI pada payudara untuk pemeriksaan kanker payudara. Efek samping MRI yang mungkin terjadi adalah:
mual,
nyeri pada area suntikan,
sakit kepala yang muncul beberapa jam setelah tes, dan
pusing karena tekanan darah menurun.
Rontgen (pemeriksaan X-ray)
Efek samping dari pemeriksaan kanker ini adalah sensasi terbakar pada area bekas penyuntikan zat kontras, mual, muntah, dan perubahan pada indera perasa.
Terimakasih Ibu 😊
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh