MID1002-Anatomi

Wa'alaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh baik ibu. 

assalamualaikum ibu, saya tiara sinta 2110101091, izin bertanya pleuritis merupakan suatu peradangan pada selaput pleura,mohon dijelaskan mengapa kondisi itu sangat menyakitkan apalagi ketika mengambil napas? terimakasih ibu

Saya Anjeli Sauri_2110101073 Izin menjawab pertanyaan maesa

seseorang bernafas melalui mulut apabila mengalami infeksi saluran pernafasan seperti sinusitis, selesma atau common cold (batuk pilek), pembesaran tonsil, gangguan saluran pernapasan secara anatomis, alergi, sumbatan di saluran pernapasan seperti polip hidung, maupun tumor di dekat hidung.

Maaf jika ada kesalahan atau kekurangan pada jawaban saya, Terima Kasih

Assalamualaikum 

Nama : Hanani Uswatun Hasanah

NIM : 2110101085

Izin Menjawab Pertanyaan Maesa Ibu

Penyebab utama terjadinya pernafasan mulut adalah karena ketidak mam- puan bernafas secara optimal melalui hidung (Achmad, 2005). Kelainan intranasal merupakan salah satu etiologi bernafas lewat mulut (Finn, 1973).

Kurang Lebihnya Mohon Maaf 

Terimakasih Wassalamualaikum

Bernafas melalui mulut sebenarnya cukup beresiko.

Terimakasih jika kurang tepat mohon dikoreksi bu🙏

Mohon izin menjawab pertanyaan dari mba siti maesarah ibu,

Nama : Shinta Elmanora

NIM : 2110101101

Karena untuk menghindari kekurangan oksigen maka tubuh akan secara otomatis membuka mulutnya, agar udara masuk ke dalam tubuh.

Mohon koreksinya ibu, jika kurang tepat🙏🏻🙏🏻

Terima kasih

assalamualaikum, saya iis wahyuningsih nim 2110101075 izin menjawab pertanyaan mba siti maesarah

pernapasan melalui mulut dapat terjadi apabila mengalami infeksi pernafasan seperti  seperti sinusitis, selesma atau common cold (batuk pilek), pembesaran tonsil, gangguan saluran pernapasan secara anatomis, alergi, sumbatan di saluran pernapasan seperti polip hidung. Pernapasan melalui mulut saat tidur juga dapat berisiko lebih tinggi mengalami gangguan tidur termasuk mendengkur, sleep apnea, hipopnea, serta penyumbatan udara. Kondisi tersebut dapat menyebabkan kelelahan di siang hari

mungkin teman teman yg lain bisa membantu menambahkan jawaban terimakasih 

Terimakasih utk jawaban teman2 ya, sdh betul

Saya Syifa Fauziyah_2110101074 izin menjawab pertanyaan nya.

Iya benar, organ-organ yang diserang oleh virus Sars-CoV-2 ini merupakan kelompok organ dan jaringan yang memungkinkan manusia untuk bernapas.Oleh karena itu, mereka yang sistem pernapasannya telah terinfeksi virus ini akan mengalami kesulitan bernafas. Organ yang terinfeksi ini bisa berbeda-beda antara satu pasien dan pasien lainnya.Misalnya, masalah pernapasan tersebut bisa berpengaruhh pada paru-paru, tenggorokan, dan saluran udara.Dalam beberapa kasus infeksi, dampak yang diakibatkan oleh infeksi virus ini bisa menimbulkan kerusakan parah pada paru-paru.

Terimakasih 🙏

Mohon izin menjawab pertanyaan dari mba iis, bu

Nama : Shinta Elmanora

NIM : 2110101101

Ya tentu bisa, infeksi virus Corona bisa menyebabkan penderitanya mengalami gejala flu, seperti demam, pilek, batuk, sakit tenggorokan, dan sakit kepala atau gejala penyakit infeksi pernapasan berat, seperti demam tinggi, batuk berdahak bahkan berdarah, sesak napas, dan nyeri dada.

Mohon koreksinya ibu kalo kurang tepat, 

Terima kasih🙏🏻🙏🏻

Nama : Siti maesarah

Nim : 2110101082

Maaf sebelumnya, izin menjawab pertanyaan dari mbak iis wahyuninhsing. 

Virus corona sangat bisa berpotensi menyerang sistem pernafasan karena virus corona ditularkan melalui cairan droplet dan bisa masuk ke permukaan paru paru.

Infeksi virus Corona atau COVID-19 bisa menyebabkan penderitanya mengalami gejala flu, seperti demam, pilek, batuk, sakit tenggorokan, dan sakit kepala; atau gejala penyakit infeksi pernapasan berat, seperti demam tinggi, batuk berdahak bahkan berdarah, sesak napas, dan nyeri dada.Namun, secara umum ada 3 gejala umum yang bisa menandakan seseorang terinfeksi virus Corona, yaitu:Demam (suhu tubuh di atas 38 derajat Celcius),Batuk, Sesak napas. 

Assalamualaikum 

Nama : Hanani Uswatun Hasanah

NIM : 2110101085

Izin Menjawab Pertanyaan Putri Wafa, Ibu

Sering Merokok atau menghirup rokok dapat menaikkan resiko komplikasi di sistem pernafasan lain tidak hanya paru2.

Efek buruk yang ditimbulkan asap rokok umumnya beragam, tergantung usia dan kondisi orang yang menjadi perokok pasif. Berikut ini adalah penjelasannya:

Dampak asap rokok pada orang dewasa

Sering menghirup asap rokok, dapat meningkatkan risiko terkena kanker paru-paru sebanyak 20–30%. Selain itu, perokok pasif juga lebih berisiko mengalami berbagai penyakit serius lain, seperti aterosklerosis, penyakit jantung koroner, serangan jantung, stroke, dan tekanan darah tinggi.

Baik perokok aktif maupun perokok pasif, juga lebih berisiko mengalami gejala COVID-19 yang lebih parah, apabila tubuhnya terinfeksi virus Corona.

Dampak asap rokok pada ibu hamil

Wanita hamil yang terpapar asap rokok berisiko lebih tinggi mengalami komplikasi, seperti keguguran, kelahiran prematur, atau bayi terlahir dengan berat badan rendah.

Hal ini karena zat-zat berbahaya pada asap rokok, seperti nikotin dan karbon monoksida, dapat terbawa oleh aliran darah dan diserap oleh janin. Semakin sering ibu hamil menghirup asap rokok setiap harinya, semakin tinggi pula risiko komplikasi dan gangguan kesehatan yang dapat terjadi.

Dampak asap rokok pada anak-anak

Bayi dan anak-anak yang sering menghirup asap rokok, lebih berisiko mengalami berbagai gangguan kesehatan berikut ini:

• Asma
• Infeksi telinga tengah
• Infeksi saluran pernapasan, seperti ISPA, pneumonia dan bronkitis
• Alergi
• Meningitis
• Sindrom kematian bayi mendadak

Tak hanya berdampak terhadap kesehatan, anak-anak yang menjadi perokok pasif juga lebih rentan mengalami gangguan tumbuh kembang dan kesulitan belajar. Hal ini bisa berpengaruh pada tingkat kecerdasan anak.

Selain itu, orang tua yang merokok juga bisa memberikan contoh buruk kepada anaknya dan bukan tidak mungkin anak tersebut akan menjadi perokok kelak ia besar nanti.

Oleh karena itu, setiap orang tua sebaiknya berhenti merokok agar kebiasaan buruk ini tidak diikuti oleh anak dan mengganggu kesehatannya.

jawaban temannya sdh tepat, kerusakan paru atau bagian lain bisa saling mempengaruhi apabila tidak segera dilakukan penanganan pada bagian yg rusak

assalamualaikum saya iis wahyuningsih nim 2110101075 izin menjawab pertanyaan dari mba putri wafa

Asap rokok mengandung sekitar 7.000 bahan kimia berbahaya, seperti karbon monoksida , hidrogen sianida, dan benzena. Jika terpapar secara terus-menerus, asap rokok dapat menyebabkan kerusakan sel dan jaringan tubuh serta menimbulkan masalah kesehatan bagi siapa pun yang menghirupnya.

mungkin teman teman yang lain bisa menambahkan jawabannya terimakasih

iya mbak, jadi aktivitas sangat berpengaruh terhadap frekuensi pernafasan..

Assalamualaikum 

Nama : Hanani Uswatun Hasanah

NIM : 2110101085

Izin Menjawab Pertanyaan Mufidah Ibu

jika seseorang menelan makanan dengan jumlah yang besar, bisa saja ketika mulai masuk anak tekak, makanan ini bukannya masuk ke kerongkongan, melainkan ada yang masuk sebagian ke tenggorokan, sehingga membuat saluran tenggorokan menjadi sempit dan terganggu sehingga orang tersebut bisa tersedak.

Terimakasih

sebenarnya tidak terlalu berpengaruh ya karena trakea (pada tenggorokan) dengan kerongkongan (saluran cerna) itu 2 saluran yg berbeda, dan kerongkongan itu elastis.. Akan tetapi bila makanan tidak sengaja masuk ke laring meskipun dlm jumlah yg sedikit maka akan menyebabkan tersedak dan ini bisa berbahaya bila tdk bisa keluar

Assalamu'alaikum,,,

saya Rohmah Ida Fitria 

NIM : 2110101116 izin menjawab pertanyaan dari mbk mufidah 

jika seseorang menelan makanan dengan ukuran yang besar, makanan masuk ke anak tekak, makanan tersebut masuk ke kerongkongan, hal ini membuat salurantenggorokan menjadi sempit dan terganggu sehingga orang tersebut bisa tersedak.

terima kasih..

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Bu Dinanda Dwi Setyorini dengan Nim 2110101092

Izin menjawab pertanyaan dari Aqila 

Oksigen dalam paru paru akan bertukar dengan karbon dioksida di dalam alveolus dan pembuluh darah akan menyebarkan oksigen ke seluruh tubuh

assalamualaikum

saya Shofiyatul Azizah NIM 2110101115 IZIN menjawab

Mekanisme pertukaran udara di dalam paru-paru.

1. Oksigen masuk ke dalam tubuh melalui inspirasi dari rongga hidung sampai alveolus.
2. Pertukaran udara dapat terjadi  karena adanya difusi gas oksigen karena adanya perbedaan konsentrasi dan perbedaan tekanan  parsial. Tekanan parsial oksigen pada alveolus lebih tinggi dibandingkan pada jaringan sel tubuh.
3. Oksigen akan berdifusi dari alveolus ke kapiler paru-paru. Oksigen akan berdifusi dari alveolus ke kapiler paru-paru.
4. Oksigen selanjutnya akan berikatan dengan hemoglobin dan membentuk oksihemoglobin. Adanya tekanan parsial yang rendah pada jaringan akan menyebabkan hemoglobin melepaskan ikatannya dengan oksigen.
5. Oksigen kemudian akan berdifusi ke jaringan dan sel tubuh karena tekanan parsial yang rendah pada jaringan dan sel tubuh.
6. Dalam sel-sel tubuh atau jaringan tubuh, oksigen digunakan untuk proses respirasi di dalam mitokondria sel. 
7. Semakin banyak oksigen yang digunakan sel, maka akan semakin banyak semakin banyak karbon dioksida yang terbentuk melalui proses respirasi.
8. Hal tersebut menyebabkan tekanan parsial karbon dioksida pada sel dan jaringan menjadi lebih tinggi sehingga karbon dioksida akan berdifusi dari sel ke kapiler vena. Karbon dioksida selanjutnya dibawa eritrosit ke paru-paru.
9. Karbon dioksida berdifusi dari  kapiler vena ke alveolus karena adanya tekanan parsial yg lebih rendah.
10. Karbon dioksida akan dikeluarkan melalui ekspirasi.

Waalaikumsalam wr wb

Saya putri Wafa Norashila Dewi Nim 2110101069 izin menjawab pertanyaan dari mba Aqila

Pertukaran gas di dalam paru-paru  terjadi secara difusi. Udara yang kita hirup mengandung banyak oksigen (sekitar 21 persen) dan sedikit karbon dioksida (sekitar 0,003 persen). Sementara itu, darah yang mengalir ke alveolus mengandung sedikit oksigen dan banyak karbon dioksida. Adanya gradien konsentrasi tersebut menyebabkan oksigen (O2) Berdifusi dari alveolus ke dalam darah dan sebaliknya karbon dioksida (CO2) berdifusi dari dalam darah ke alveolus.
Oksigen yang berdifusi ke dalam darah umumnya berkaitan dengan hemogoblin membentuk oksihemoglobin di dalam eritrosit. Setiap eritrosit mengandung lebih kurang 250 juta molekul hemogoblin dan setiap eritrosit mampu membawa lebih dari 1 miliyar molekul O2.

Terimakasih dan mohon maaf

waalaikumussalam saya Mariana ulfa ijin menjawab 

Pertukaran gas di dalam paru-paru  terjadi secara difusi. ... Adanya gradien konsentrasi tersebut menyebabkan oksigen (O2) Berdifusi dari alveolus ke dalam darah dan sebaliknya karbon dioksida (CO2) berdifusi dari dalam darah ke alveolus.

terimakasih banyak 

wassalamualaikum

pertukaran udara CO2 dan O2 terjadi di alveolus, dimana udara masuk dan keluar alvelolus dengan cara berdifusi yaitu dari tekanan yg tinggi ke tekanan yg lebih rendah

Saya Syifa Fauziyah_2110101074 izin menjawab pertanyaan nya.

Pertukaran gas di dalam paru-paru di sebut juga dengan alveolus yang terjadi secara difusi. Adanya gradien konsentrasi itu menyebabkan oksigen (O2) Berdifusi dari alveolus ke dalam darah dan sebaliknya karbon dioksida (CO2) berdifusi dari dalam darah ke alveolus.

Terimakasih 🙏

assalamualaikum saya iis wahyuningsih nim 2110101075 izin menjawab pertanyaan dari mba aqila

1. oksigen akan masuk ke dalam tubuh melalui fase inspirasi. Fase ini ditandai dengan bekontraksinya diafragma dan otot dada yang menyebabkan rongga dada membesar. Udara yang masuk dalam fase ini kemudian melewati serangkaian organ pernapasan hingga alveolus.

2. pada alveolus terjadi difusi oksigen ke kapiler paru-paru yang ada didinding alveolus. Di kapiler arteri, oksigen diikat oleh eritrosit yang mengandung hemoglobin. Hal ini menyebabkan oksigen menjadi jenuh. Hemoglobin kemudian mengangkut oksigen ke seluruh jaringan dan sel-sel tubuh.

3. semakin banyak oksigen yang digunakan oleh tubuh, semakin banyak pula karbondioksida yang terbentuk. karbondioksida sendiri merupakan limbah bagi tubuh sehingga perlu dikeluarkan. karbondioksida dibawa dari sel-sel tubuh ke kapiler vena, baru setelahnya diangkut oleh eritrosit menuju paru-paru.

4. di dalam paru-paru, karbondioksida kembali menuju alveolus untuk mengalami fase ekspirasi, atau melepaskan karbondioksida. Saat fase ini diafragma dan otot dada berelaksasi yang menyebabkan volume dada kembali normal

Assalamualaikum Wr. Wb

Saya Annisalia dengan Nim 2110101086 

ijin menjawab dari Aqila Hanna

Mekanisme pertukaran udara di dalam paru-paru.

1. Oksigen masuk ke dalam tubuh melalui inspirasi dari rongga hidung sampai alveolus.
2. Pertukaran udara dapat terjadi  karena adanya difusi gas oksigen karena adanya perbedaan konsentrasi dan perbedaan tekanan  parsial. Tekanan parsial oksigen pada alveolus lebih tinggi dibandingkan pada jaringan sel tubuh.
3. Oksigen akan berdifusi dari alveolus ke kapiler paru-paru. Oksigen akan berdifusi dari alveolus ke kapiler paru-paru.
4. Oksigen selanjutnya akan berikatan dengan hemoglobin dan membentuk oksihemoglobin. Adanya tekanan parsial yang rendah pada jaringan akan menyebabkan hemoglobin melepaskan ikatannya dengan oksigen.
5. Oksigen kemudian akan berdifusi ke jaringan dan sel tubuh karena tekanan parsial yang rendah pada jaringan dan sel tubuh.
6. Dalam sel-sel tubuh atau jaringan tubuh, oksigen digunakan untuk proses respirasi di dalam mitokondria sel. 
7. Semakin banyak oksigen yang digunakan sel, maka akan semakin banyak semakin banyak karbon dioksida yang terbentuk melalui proses respirasi.
8. Hal tersebut menyebabkan tekanan parsial karbon dioksida pada sel dan jaringan menjadi lebih tinggi sehingga karbon dioksida akan berdifusi dari sel ke kapiler vena. Karbon dioksida selanjutnya dibawa eritrosit ke paru-paru.
9. Karbon dioksida berdifusi dari  kapiler vena ke alveolus karena adanya tekanan parsial yg lebih rendah.
10. Karbon dioksida akan dikeluarkan melalui ekspirasi.

Assalamualaikum 

Nama : Hanani Uswatun Hasanah

NIM : 2110101085

Izin Menjawab Pertanyaan Anjeli, Ibu

Fungsinya yaitu sebagai pelindung di dalam rongga hidung. Di saat hidung kita menghirup oksigen, bulu-bulu yang ada akan membantu menyaring masuknya udara kotor yang mengandung debu. Ini dilakukan sebelum udara tersebut diproses oleh paru-paru kita. Bulu hidung juga berfungsi sebagai tempat menempelnya selaput lendir

Terimakasih

Saya Syifa Fauziyah_2110101074 izin menjawab pertanyaan nya. 

Pada rongga hidung di dalamnya terdapat bulu hidung dan selaput lendir. Bulu hidung berfungsi untuk menyaring udara yang masuk sehingga debu, kotoran, dan penyakit tidak masuk ke dalam rongga hidung. Sedangkan Selaput lendir berfungsi untuk menghasilkan ingus sehingga hidung terlindung dari bakteri dan kotoran.

Terimakasih 🙏

Asaamualaikum ibuk saya fera widiawari 2110101072 izin menjawab pertanyaan dari enjeli

karna bulu hidung berguna untuk menyaring udara yang melewati saluran pernafasan

saya Aqila Hana Amadea 2110101012 izin menjawab pertanyaan mbak anjeli,

Bulu hidung dan selaput lendir berguna untuk menyaring kotoran yang masuk hidung bersama dengan udara pernapasan. Kotoran tersebut dapat berupa debu, kuman, dan cairan. Jika lubang hidung kemasukan suatu kotoran, maka selaput lendir akan terangsang sehingga menimbulkan rasa geli. Oleh karena itu, terjadilah bersin sehingga kotoran akan terbawa keluar.

terimakasih mohon koreksinya.

Assalamualaikum wr wb

Saya Evi Nofiandari/2110101089 izin menjawab pertanyaan dari anjeli sauri

Fungsi rambut yang terdapat pada rongga hidung yaitu untuk menyaring udara yang melewati saluran pernapasan. Ketika kita menghirup udara yang berpolusi, Sejumlah patogen di udara tidak pernah berhasil mencapai saluran pernapasan karena dihalau oleh bulu hidung. Dan bersama cairan dalam hidung, bulu-bulu ini bekerja dan "menjebak" partikel atau kuman. Dengan demikian, kesehatan tubuh, terutama kesehatan rongga pernapasan akan lebih terjaga. Selain itu bulu pda rongga hidung juga berperan untuk melindungi tubuh. Bulu hidung berperan sebagai pintu depan yang akan mencegah masuknya sejumlah partikel penyebab penyakit.

Waalaikumsalam wr wb, 

Saya putri Wafa Norashila Dewi Nim 2110101069 izin menjawab pertanyaan dari mba Anjeli Rambut hidung berguna untuk menyaring udara yang melewati saluran pernapasan.

Terimakasih dan mohon maaf

Sudah terjawab dengan tepat, terimakasih

Waalaikumsalam, saya Shalihati Al Izzati (2110101088) izin menjawab pertanyaan dari Anjeli.

Fungsi lain dari rambut di hidung adalah untuk memberikan kelembapan tambahan pada udara yang dihirup. Ketika udara masuk melalui hidung, lendir dan rambut di hidungakan menyediakan panas dan kelembapan. Kelembapan itu sendiri sangat penting untuk sistem pernapasan lainnya, seperti laring dan paru-paru.

Berfungsi untuk menyaring udara yang masuk sehingga debu, kotoran, dan penyakit tidak masuk ke dalam rongga hidung. Selaput lendir berfungsi untuk menghasilkan ingus sehingga hidung terlindung dari bakteri dan kotoran.

assalamualaikum saya iis wahyuningsih izin menjawab pertanyaan dari mba anjeli

menurut pemahaman saya, rambut yg terdapat pada rongga hidung berfungsi untuk menyaring udara udara kotor yang melewati saluran pernafasan

terkait dengan makanan tergantung dari gangguan ISPA yg terjadi. Sebelumnya kita fokus pada anatomi sistem respirasi ya, tidak membahas patofisiologi penyakit

Assalamu'alaikum,,, saya Rohmah Ida Fitria izin menjawab pertanyaan dari mbk mariana ulfa.

Tindakan pencegahan utama ISPA untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Beberapa cara yang dapat dilakukan yaitu:

• Cuci tangan secara teratur, terutama setelah beraktivitas di tempat umum.
• Hindari menyentuh wajah, terutama bagian mulut, hidung, dan mata, untuk menghindari penularan virus dan bakteri.
• Gunakan sapu tangan atau tisu untuk menutup mulut ketika bersin atau batuk. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran penyakit ke orang lain.
• Perbanyak konsumsi makanan kaya vitamin, terutama vitamin C, untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
• Olahraga secara teratur.
• Berhenti merokok
• Lakukan vaksinasi, baik vaksin MMR, influenza, atau pneumonia. Diskusikan dengan dokter mengenai keperluan, manfaat, dan risiko dari vaksinasi ini.

• Memperbanyak istirahat dan konsumsi air putih untuk mengencerkan dahak, sehingga lebih mudah untuk dikeluarkan.
• Mengonsumsi minuman lemon hangat atau madu untuk membantu meredakan batuk.
• Berkumur dengan air hangat yang diberi garam, jika mengalami sakit tenggorokan.
• Menghirup uap dari semangkuk air panas yang telah dicampur dengan minyak kayu putih atau mentol untuk meredakan hidung yang tersumbat.
• Memposisikan kepala lebih tinggi ketika tidur dengan menggunakan bantal tambahan, untuk melancarkan pernapasan.

Jika gejala-gejala tersebut belum mulai membaik, Anda akan perlu berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan dapat memberikan obat-obatan untuk meredakan gejalanya antara lain :

1. Ibuprofen atau paractemaol untuk meredakan demam dan nyeri otot;
2. Diphenhyramine dan pseudoephedrine untuk mengatasi pilek dan hidung tersumbat
3. Obat batuk;
4. Antibiotik, jika dokter menemukan bahwa ISPA disebabkan oleh bakteri.

Assalamualaikum 

Nama : Hanani Uswatun Hasanah

NIM : 2110101085

Izin Menjawab Pertanyaan Riska Ibu

Penyakit Asma (Asthma) adalah suatu penyakit kronik (menahun) yang menyerang saluran pernafasan (bronchiale) pada paru dimana terdapat peradangan (inflamasi) dinding rongga bronchiale sehingga mengakibatkan penyempitan saluran nafas yang akhirnya seseorang mengalami sesak nafas.

Asma biasanya dapat ditangani dengan inhaler penyelamatan untuk mengobati gejala dan pengendali inhaler yang mencegah gejala. Kasus yang parah mungkin membutuhkan inhaler yang berefek lebih lama yang menjaga saluran udara terbuka, serta steroid oral.

krg lebihnya mohon maaf

Terimakasih

Assalamualaikum wr wb. Saya Nurul sabillah Nim 2110101124 izin bertanya. Mengapa pada faring terdapat percabangan? Dan Mengapa terdapat kapiler-kapiler darah pada alveolus?

Terima kasih🙏🏻

Perkenalkan nama saya Khotim nur khasanah nim 2110101080 ,Izin menjawab pertanyaan sodari syifa, karena terdapat  organ faring,menjadi jalan masuknya udara ,yang mampu  memisahkan udara dari makanan dan air ,kemudian juga membantu  menyeimbangkan  tekanan udara.

Terimakasih maaf apabila masih terdapat kekurangan dan ketepatan dlm menjawab

Waalaikumsalam wr wb

Saya putri Wafa Norashila Dewi Nim 2110101069

Izin menjawab pertanyaan dari mba Syifa

Karena di tenggorokan terdapat dua saluran, yaitu saluran untuk pernapasan dan saluran untuk pencernaan yang dipisahkan katup bernama epiglotis. Saat kita harus menelan makanan, maka saluran untuk pernapasan akan tertutup, sehingga makanan tidak akan salah masuk ke saluran pernapasan.

Terimakasih dan mohon maaf

waalaikumussalam saya Mariana ulfa 2110101111 ijin menjawab

Faring pada dasarnya memanjang dari bagian bawah tengkorak manusia sampai ke bagian bawah dari tulang rawan krikoid yang terletak di trakea. Fungsi faring sangatlah unik karena faring berperan dalam sistem pencernaan dan pernapasan. Berikut adalah fungsi faring selengkapnya"

Fungsi faring lainnya adalah mencegah udara agar tidak masuk ke sistem pencernaan dan agar makanan serta minuman tidak masuk ke sistem pernapasan. Hal ini bisa terjadi karena adanya epiglotis atau katup di bagian ujung dari faring.

terimakasih mohon dikoreksi

Merupakan fungsi epiglotis yg dpt menutup bila makanan masuk ke kerongkongan sehingga tdk akan masuk ke saluran nafas

Saya Syifa Fauziyah_2110101074 izin menjawab pertanyaan nya. 

Menurut saya, karena adanya pergeseran antar tulang-tulang sehingga itu membentuk dada yang kekar. 

Terimakasih 🙏

Saya Nurul sabillah nim 2110101124 izin menjawab 

saya fera widiawati 2110101072 izin menjawab pertanyaan ibu

karns pergeseran antara tulang tulang sehingga membentuk dada yang kekar

Saya Riska Arinanda NIM 2110101083 izin menjawab

Otot-otot respirasi mengubah volume dada karena,,otot-otot respirasi merupakan diafragma dan otot-otot yang mengangkut tulang rusuk dan tulang dada.Selama inspirasi, kontraksi diafragma menyebabkan bagian atas dari lengkungan bergerak secara inferior,yang menambah volume rongga dada. Perubahan terbesar dari volume dada dihasilkan dari perpindahan diafragma.kontraksi intercostals external juga mengangkat tulang rusuk dan tulang dada yang menambah volume dada dengan menambah dimeter rongga dada. Ekspirasi selama  bernafas terjadi saat diafragma dan intercostals external bereaksi dan bersifat elastic dari paru-paru menyebabkan penurunan volume dada.

Assalamu'alaikum,,, saya Rohmah Ida Fitria izin menjawab pertanyaan dari mbk raisa dwi.

Otot-otot respirasi mengubah volume dada yaitu otot-otot respirasi merupakan diafragma dan otot-otot yang mengangkut tulang rusuk dan tulang dada.Selama inspirasi, kontraksi diafragma menyebabkan bagian atas dari lengkungan bergerak secara inferior,yang menambah volume rongga dada. Perubahan terbesar dari volume dada dihasilkan dari perpindahan diafragma.kontraksi intercostals external juga mengangkat tulang rusuk dan tulang dada yang menambah volume dada dengan menambah dimeter rongga dada. Ekspirasi selama  bernafas terjadi saat diafragma dan intercostals external bereaksi dan bersifat elastic dari paru-paru menyebabkan penurunan volume dada.

terima kasih...

karena berkaitan inspirasi dan ekspirasi berkaitan dengan fungsi dan kekuatan otot2 pernafasan

saya irna rara junika nim 2110101068 izin menjawab pertanyaan mba raisya

karena pergeseran antar tulang tulang sehingga membentuk dada yang kekar

Assalammualaikum izin menjawab saya putri ratna 2110101071. 

Cara menjaga pernapasan

1. Rutin olahraga

2. Mengonsumsi makanan bergizi

3. Minum banyak air putih

4. Memakai masker

waalaikumsalam. saya Mellynda Fortius (2110101067) izin menjawab pertanyaan annisa.

cara menjaga sistem respirasi dengan baik

1. Rutin berolahraga

2. Mengonsumsi makanan bergizi

3. Rajin mencuci tangan

4. Minum banyak air putih

5. Tidak merokok

6. Menghindari paparan polusi

7. Menjadikan rumah sebagai area yang asri

8. memakai masker jika keluar rumah

Waalaikum salam warahmatullah saya Regita Rizqiana 2110101070 izin menjawab, karena saat berlari atau berjalan dengan jarak tempuh yang jauh akan memacu jantung, paru paru, dan pembuluh darah memacu darah yang dialirkan ke selurh tubuh menjadi lebih cepat itulah sebabnya nafas kita menjadi berat karena bekerja lebih ekstra dari biasanya

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh izin menjawab 

Nama : Shivani Nurrahmah Purnady 

NIM : 2110101105 

Hal ini adalah penyebab tidur mendengkur, apalagi jika tidur dengan mulut terbuka, maka saat itu, otot-otot di belakang atap mulut (soft palate), lidah, dan tenggorokan akan relaks. Jika otot-otot ini terlalu relaks, mereka akan mempersempit atau menghambat jalan pernapasan. Ketika bernapas, soft palate dan uvula akan bergetar dan membentur bagian belakang tenggorokan. Hal ini akan menimbulkan suara dengkuran. Semakin sempit saluran pernapasan, jaringan akan bergetar semakin kuat, dan bunyi dengkuran juga akan semakin keras.

Breathing control adalah suatu teknik bernafas dengan menggunakan paru sisi bawah dan menghindari atau meminimalkan penggunaan otot-otot bantu nafas (otot dada atas dan otot-otot bahu) sehingga diperoleh suatu kondisi yang santai (rileks).

assalamualaikum saya Shofiyatul Azizah NIM 2110101115

-Ppok adalah kerusakan paru-paru dalam jangka panjang. PPOK mencakup dua penyakit, yaitu emfisema dan bronkitis kronis.

-Sementara itu, asma adalah penyakit yang menyerang bagian paru-paru yang disebut tabung bronkial (saluran udara).

Apakah sama asma dan alergi?

Asma dan alergi adalah kondisi yang berbeda meskipun sama-sama disebabkan oleh respon imunitas tubuh yang berlebihan akibat pemicu tertentu.

Pada asma, respon imunitas tubuh terjadi secara spesifik di saluran nafas kecil di paru setelah paparan dengan pemicu tertentu. Pemicu asma bisa jadi sama dengan pemicu alergi, namun tidak semua pemicu asma dapat menyebabkan alergi.

Saya Anjeli Sauri_2110101073 izin menjawab pertanyaan noventa bu

Terdapat beberapa perbedaan pada asma dan PPOK. Pada PPOK, obstruksi saluran nafas yang terjadi bersifat progresif dan irreversible atau reversible parsial. Sedangkan pada asma, obstuksi yang terjadi bersifat reversible. Perbedaan lain juga terdapat dari faktor usia.

Asma dan PPOK adalah dua penyakit berbeda.Pada PPOK, obstruksi saluran nafas yang terjadi bersifat progresif dan irreversible atau reversible parsial dan juga terjadi secara konstan serta berupa batuk dengan dahak. Sedangkan pada asma, obstuksi yang terjadi bersifat reversible.Asma juga pada umumnya menyebabkan episode mengi dan sepeti rasa mengikat pada dada. Perbedaan lain juga terdapat dari faktor usia.

serta penyakit asma dengan alergi itu berbeda.Meskipun sama-sama di sebabkan oleh respon imunitas tubuh yang berlebihan tetapi tetap berbeda

Assalamualaikum, saya Renita Pramesti  2110101098 izin menjawab 

1. perbedaan penyakit asma dan ppok

PPOK adalah kerusakan paru-paru dalam jangka panjang. PPOK mencakup dua penyakit, yaitu emfisema dan bronkitis kronis. Emfisema adalah kondisi ketika alveoli (kantung udara) paru-paru hancur akibat paparan asap rokok, sedangkan bronkitis kronis adalah radang saluran yang membawa udara ke dan dari alveoli. 

Sementara itu, Asma adalah penyakit yang menyerang bagian paru-paru yang disebut tabung bronkial (saluran udara).Ketika mengidap asma, saluran udara Anda sangat sensitif terhadap hal-hal yang membuat alergi (disebut juga alergen) dan hal-hal yang mengganggu pernapasan (disebut juga iritan).

2. penyakit asma sama dengan alergi

Wa'alaikumussalam warahmatullah wabarokatuh, saya Debi Anggi Sagita Nim 2110101126 izin menjawab pertanyaan dari Deya 

Terdapat beberapa perbedaan pada asma dan PPOK. Pada PPOK, obstruksi saluran nafas yang terjadi bersifat progresif dan irreversible atau reversible parsial. Sedangkan pada asma, obstuksi yang terjadi bersifat reversible. Perbedaan lain juga terdapat dari faktor usia. 

Asma dan alergi adalah kondisi yang berbeda meskipun sama-sama disebabkan oleh respon imunitas tubuh yang berlebihan akibat pemicu tertentu.

Pada asma, respon imunitas tubuh terjadi secara spesifik di saluran nafas kecil di paru setelah paparan dengan pemicu tertentu. Pemicu asma bisa jadi sama dengan pemicu alergi, namun tidak semua pemicu asma dapat menyebabkan alergi. Beberapa hal yang dapat memicu asma namun tidak dapat memicu reaksi alergi misalnya asap rokok, polusi udara, infeksi virus atau bakteri di saluran nafas, olahraga, stress, cuaca misalnya udara yang terlalu dingin dan terlalu kering.

Reaksi alergi dapat terjadi di bagian tubuh manapun seperti di kulit (menimbulkan gatal dan bengkak pada kulit yang disebut urtikaria atau yang dikenal dengan biduran, atau dermatitis kontak alergi), di saluran nafas (menimbulkan gejala sesak nafas mirip asma, namun dapat juga menimbulkan gejala seperti bengkak pada mulut dan bibir, hidung gatal, pilek dan batuk), di saluran cerna (menimbulkan gejala mencret, BAB berdarah), di mata (menimbulkan mata merah dan gatal), serta dapat juga terjadi di seluruh tubuh (menimbulkan respon berupa syok anafilaksis).Kondisi asma dan alergi sama-sama dapat diturunkan (terdapat pengaruh genetik).

saya Aqila hana amadea 2110101012, izin menjawab pertanyaan mbak deya,

Asma dan PPOK memiliki kemiripan gejala, seperti sesak napas, batuk kronis, sakit dada dan mengi. Meskipun gejalanya mirip, ada perbedaan mendasar di antara kedua penyakit ini.

Secara umum, asma menyebabkan mengi dan rasa yang mengikat pada dada. Sedangkan gejala PPOK terjadi secara terus-menerus dan berupa batuk yang disertai dahak. Berikut ini beberapa perbedaan asma dan PPOK yang mungkin dapat membantu Anda mengenali kedua penyakit ini:

• Usia. Gejala sesak napas pada asma biasanya didiagnosis sejak masih anak-anak, Sedangkan PPOK, sesak napas yang tak kunjung hilang pada orang dewasa di atas usia 40 tahun.
• Faktor pemicu. Secara umum, asma diperparah karena kondisi alergi pasien, seperti debu atau udara dingin. Selain itu, olahraga berlebihan juga dapat memperburuk asma. Sedangkan PPOK, kondisi penderita akan semakin memburuk karena terjadi infeksi saluran pernapasan, seperti pneumonia atau flu.
• Penyakit tertentu. Berbeda halnya dengan asma, PPOK disebabkan oleh penyakit tertentu, seperti emfisema (penyakit paru karena kerusakan dinding dan serat elastis dari alveoli) dan bronkitis kronis (saluran bronkial menyempit dan meradang, serta paru-paru menghasilkan banyak lendir sehingga menghalangi saluran udara).
• Komorbiditas. Komorbiditas adalah penyakit dan kondisi yang diderita seseorang selain penyakit utama. Komorbiditas asma dan PPOK, meliputi hipertensi, insomnia, sinusitis, migrain, depresi, ulkus lambung, dan kanker. Bagi penderita PPOK, biasanya mengidap tiga bahkan lebih dari komordibitas ini.

  Asma dan alergi adalah kondisi yang berbeda meskipun sama-sama disebabkan oleh respon imunitas tubuh yang berlebihan akibat pemicu tertentu.

  Pada asma, respon imunitas tubuh terjadi secara spesifik di saluran nafas kecil di paru setelah paparan dengan pemicu tertentu. Pemicu asma bisa jadi sama dengan pemicu alergi, namun tidak semua pemicu asma dapat menyebabkan alergi. Beberapa hal yang dapat memicu asma namun tidak dapat memicu reaksi alergi misalnya asap rokok, polusi udara, infeksi virus atau bakteri di saluran nafas, olahraga, stress, cuaca misalnya udara yang terlalu dingin dan terlalu kering.

  Reaksi alergi dapat terjadi di bagian tubuh manapun seperti di kulit (menimbulkan gatal dan bengkak pada kulit yang disebut urtikaria atau yang dikenal dengan biduran, atau dermatitis kontak alergi), di saluran nafas (menimbulkan gejala sesak nafas mirip asma, namun dapat juga menimbulkan gejala seperti bengkak pada mulut dan bibir, hidung gatal, pilek dan batuk), di saluran cerna (menimbulkan gejala mencret, BAB berdarah), di mata (menimbulkan mata merah dan gatal), serta dapat juga terjadi di seluruh tubuh (menimbulkan respon berupa syok anafilaksis).

  Kondisi asma dan alergi sama-sama dapat diturunkan (terdapat pengaruh genetik).

Semua sdh saya jelaskan pada materi dan video yaa..

Assalamualaikum izin menjawab saya putri ratna 2110101071.

Cara menjaga pernapasan rutin berolahraga,mengonsumsi makanan bergizi, memakai masker dan tidak merokok

Saya Syifa Fauziyah_2110101074 izin menjawab pertanyaan nya.

Agar sistem pernapasan kita sehat kita harus :

1. Sering berolahraga 

2. Sering melakukan liburan ke tempat yang udaranya bersih 

3. Menjaga berat badan 

4. Tidak merokok 

5. Menggunakan masker pada situasi dengan polusi udara tinggi

6. Mencukupi kebutuhan nutrisi tubuh

Terimakasih 🙏

Assalamualaikum, saya Renita Pramesti  2110101098 izin menjawab 

upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga sistem pernapasan tetap sehat

1. mengonsumsi makanan yang bergizi

2. minum banyak air putih

3. tidak merokok

4. menghindari paparan polusi

5. memeriksa kesehatan pribadi secara berkala

Waalaikumsalam wr wb

Saya putri Wafa Norashila Dewi Nim 2110101069 izin menjawab pertanyaan dari mba Aqila, untuk menjaga agar sistem pernapasan tetap sehat

1.Rutin berolahraga

Rutin berolahraga adalah cara menjaga organ pernapasan yang sangat efektif. Sebab dengan aktif bergerak, sirkulasi di tubuh akan berjalan dengan lancar. Dengan begitu, organ pernapasan terutama paru-paru akan selalu terjaga kesehatannya.

2. Mengonsumsi makanan bergizi

Mengonsumsi makanan bergizi juga sangat berpengaruh pada kesehatan organ pernapasan. Orang yang kekurangan nutrisi, terbukti lebih rentan mengalami berbagai gangguan pernapasan.

Terimakasih dan mohon maaf

assalamualaikum saya iis wahyuningsih nim 2110101075 izin menjawab peetanyaan mba aqila

kita dapat melakukan olahraga secara rutin, bisa berlibur ke tempat tempat yang memiliki lingkungan dan udara yang bersih, tidak merokok, menghindari orang yg merokok, apabila keluar rumah biasakan memakai masker 

terimakasih

Saya Anjeli Sauri_2110101073 Izin menjawab pertanyaan aqila

1. Sering Berolahraga :Olahraga akan membuat otot-otot pernafasan daat melakukan kontaksi dan relaksasi dengan lebih baik, sehingga membuat pernafasan menjadi lebih lancar. Olahraga juga membantu kesehatan sistem organ lain yang mendukung sistem pernafasan, seperti sistem peredaran darah.

 Olah raga juga akan menjaga suplai kebutuhan oksigen yang cukup bagi tubuh, terutama organ pernafasan.

 2. Sering melakukan liburan ketempat yang udaranya bersih :Wilayah perkotaan tempat banyak orang kerja dan tinggal memiliki polusi udara yang tinggi. Karena itu, dianjurkan bagi para penduduk kota untuk sering berlibur ke tempat yang lebih segar dan bersih udaranya, seperti ke pegunungan.

 3. Menjaga berat badan :Bila berat badan terlalu tinggi, apalagi pada keadaan obesitas, lemak di tubuh kita akan menekan otot pernafasan, dan membuat kita sulit bernafas. karena itu berat badan harus dijaga.

 Berat badan dapat dijaga dengan mengatur asupan makanan sehari-hari, dan menghindari makanan yang mengandung banyak kalori seperti lemak pada daging.

 4. Tidak merokok :Rokok mengandung banyak zat berbahaya seperti nikotin dan tar. Zat berbahaya ini dapat menyebabkan kanker dan kerusakan pada organ pernafasan.

 5. Menggunakan masker pada situasi dengan polusi udara tinggi :Pada kondisi dimana udara kotor, misalnya saat kebakaran, pada pabrik, atau di jalan raya, dianjurkan menggunakan masker untuk mengurangi zat-zat berbahaya yang masuk ke dalam paru-paru.

 6. Mencukupi Kebutuhan nutrisi tubuh :Beberapa zat penting seperti vitamin B dan asam folat sangat penting bagi organ pernafasan. Karena itu kita harus menjaga asupan nutrisi, misalnya dengan memakan sayuran dan buah dalam jumlah yang cukup.

Assalamu'alaikum ,, saya Rohmah Ida Fitria izin menjawab pertanyaan dari mbk aqila 

1. Rutin berolahraga
Rutin berolahraga adalah cara menjaga organ pernapasan yang sangat efektif. Sebab dengan aktif bergerak, sirkulasi di tubuh akan berjalan dengan lancar. Dengan begitu, organ pernapasan terutama paru-paru akan selalu terjaga kesehatannya.

2. Mengonsumsi makanan bergizi Mengonsumsi makanan bergizi juga sangat berpengaruh pada kesehatan organ pernapasan. Orang yang kekurangan nutrisi, terbukti lebih rentan mengalami berbagai gangguan pernapasan. Beberapa vitamin dan mineral yang penting untuk menjaga organ pernapasan antara lain adalah: Vitamin A Vitamin C Vitamin E Zinc Kalium Selenium Magnesium 

3. Minum banyak air putih Banyak minum air putih adalah salah satu cara menjaga organ pernapasan paling sederhana. Dengan banyak minum air, mukus atau lendir yang setiap harinya menumpuk di saluran pernapasan akan mudah larut sehingga tidak menyumbat maupun menimbulkan gejala gangguan pernapasan. 

4. Rajin mencuci tangan Saat ini kamu mungkin sudah paham bahwa rajin mencuci tangan bisa memberikan manfaat yang begitu besar untuk kesehatan organ pernapasan, terutama saat wabah penyakit menyerang. Tidak hanya Covid-19, penyakit pernapasan lain seperti flu juga bisa dicegah apabila kita rajin membersihkan tangan. Kebiasaan baik ini akan membantu berbagai virus, bakteri, maupun kotoran yang bisa menimbulkan penyakit, tidak masuk ke tubuh. 

5. Tidak merokok

6. Menghindari paparan polusi

7. Menjadikan rumah sebagai area yang asri

8. Memeriksakan kesehatan pribadi secara berkala

terima kasih...

Assalammualaikum izin menjawab saya putri ratna 2110101071.

Hal yang pertama meminta bantuan kepada penjaga pantai/kolam renang untuk membantu ke darat. Setelah itu 

Setelah korban tenggelam berhasil dibawa ke darat, segera baringkan ia. Periksalah apakah ia masih bernapas dengan cara mendekatkan telinga ke sebelah mulut atau hidung korban. Bila korban tidak bernapas, periksalah denyut nadinya selama 10 detik. Bila kamu tidak bisa merasakan nadinya, segera lakukanlah CPR (cardiopulmonary resuscitation). 

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh saya Adinda Helminiya Putri dengan NIM 2110101121 izin menjawab pertanyaan dari mba Syifa 

Setelah korban tenggelam berhasil dibawa ke darat, segera baringkan ia. Periksalah apakah ia masih bernapas dengan cara mendekatkan telinga ke sebelah mulut atau hidung korban. Apakah kamu merasakan udara di pipi kamu? Atau apakah dada orang itu bergerak? Bila korban tidak bernapas, periksalah denyut nadinya selama 10 detik. Bila kamu tidak bisa merasakan nadinya, segera lakukanlah CPR (cardiopulmonary resuscitation). CPR atau resusitasi jantung paru bisa kamu lakukan dengan menekan bagian tengah dada yang sejajar dengan puting dengan telapak tangan. Bila perlu, kamu bisa melakukannya dengan menggunakan dua tangan yang saling tumpang tindih. Tekanlah dada korban sedalam kurang lebih 5 sentimeter dengan hati-hati, sebanyak 30 kali dengan rata-rata kecepatan 100 kali tekanan per menit. Dengan kata lain, tekan dada sebanyak 30 kali dalam waktu sekitar 20 detik. Pastikan dada kembali ke posisi semula sebelum ditekan kembali. Kemudian, periksa apakah korban sudah bernapas. 

Bila korban masih juga belum bernapas setelah kamu melakukan resusitasi jantung paru, coba buka jalan pernapasannya dengan mendongakkan kepala korban dan mengangkat dagunya. Namun, lakukan hal tersebut dengan hati-hati, karena ada kemungkinan terjadinya cedera leher atau tulang belakang. Setelah itu, pencet hidung korban, kemudian tiupkan udara ke arah mulut korban. Tiupkan dua kali dalam satu detik.

Setelah pasien sadar segeralah bawa kerumah sakit untuk melanjutkan pemeriksaan agar mengetahui apakah ada sesuatu yang salah didalam tubuhnya.

Jika kurang tepat mohon dikoreksi

Terimakasih🙏🏻

assalamualaikum ibu saya Eva Novita izin menjawab pertanyaan 

1. rutin berolahraga

2. mengonsusmsi makanan bergizi

3. minum banyak air putih

4. rajin mencuci tangan

5. tidak merokok

mohon maaf apabila jawaban dari saya kurang tepat

terimakasih

Waalaikumsalam, saya Shalihati Al Izzati (2110101088) izin menjawab pertanyaan dari Deby.

1. Rutin berolahraga adalah cara menjaga organ pernapasan yang sangat efektif. Sebab dengan aktif bergerak, sirkulasi di tubuh akan berjalan dengan lancar. Dengan begitu, organ pernapasan terutama paru-paru akan selalu terjaga kesehatannya.

2. Mengonsumsi makanan bergizi Mengonsumsi makanan bergizi juga sangat berpengaruh pada kesehatan organ pernapasan. Orang yang kekurangan nutrisi, terbukti lebih rentan mengalami berbagai gangguan pernapasan. Beberapa vitamin dan mineral yang penting untuk menjaga organ pernapasan antara lain adalah: Vitamin A Vitamin C Vitamin E Zinc Kalium Selenium Magnesium 

3. Minum banyak air putih Banyak minum air putih adalah salah satu cara menjaga organ pernapasan paling sederhana. Dengan banyak minum air, mukus atau lendir yang setiap harinya menumpuk di saluran pernapasan akan mudah larut sehingga tidak menyumbat maupun menimbulkan gejala gangguan pernapasan. 

4. Rajin mencuci tangan Saat ini kamu mungkin sudah paham bahwa rajin mencuci tangan bisa memberikan manfaat yang begitu besar untuk kesehatan organ pernapasan, terutama saat wabah penyakit menyerang. Tidak hanya Covid-19, penyakit pernapasan lain seperti flu juga bisa dicegah apabila kita rajin membersihkan tangan. Kebiasaan baik ini akan membantu berbagai virus, bakteri, maupun kotoran yang bisa menimbulkan penyakit, tidak masuk ke tubuh. Cucilah tangan dengan sabun dan air mengalir dengan cara yang tepat. Apabila sedang tidak ada akses ke air mengalir, gunakan hand sanitizer untuk mendapatkan manfaat yang sama. 

5. Tidak merokok Kebiasaan yang paling bayak menyebabkan kerusakan organ pernapasan adalah merokok. Jadi, salah satu cara menjaga organ pernapasan yang paling efektif adalah dengan tidak merokok. Tahukah kamu jika kanker paru-paru adalah salah satu jenis kanker yang paling banyak terjadi di Indonesia.

6. Menghindari paparan polusi Terus-menerus terpapar polusi, bisa membuat organ pernapasan, terutama paru-paru, terganggu. Ingat, polusi bukan hanya asap kendaraan. Asap rokok, asap pabrik, hingga bahan kimia yang terlepas ke udara juga bisa merusak sistem pernapasan. Sebagai cara menjaga organ pernapasan, berikut ini hal yang bisa kita lakukan agar terhindar dari polusi: Jauhi asap rokok, termasuk jika kamu bukanlah seorang perokok. Jangan sampai menjadi perokok pasif. Jangan berada terlalu lama di luar ruangan dengan kualitas udara yang buruk. Apabila kamu pekerja yang rentan terpapar asap pabrik atau bahan-bahan kimia yang ada di udara, pastikan selalu gunakan alat pelindung diri yang tepat. Jadikan rumah sebagai area bebas asap rokok. Bersihkan rumah setidaknya satu minggu sekali. Sering-sering buka jendela rumah agar terjadi pertukaran udara. Buat banyak ventilasi agar udara di dalam tempat tinggal tidak berputar di situ-situ saja.

7. Menjadikan rumah sebagai area yang asri Memelihara banyak tanaman di rumah akan membuat udara di area tempat tinggal menjadi lebih segar. Pasalnya, tanaman akan membantu meningkatkan produksi oksigen di udara dan menyaring polusi dan racun yang terdapat di sekitar kita. 

8. Mendapatkan vaksin Covid-19 memang belum ada vaksinnya. Namun, penyakit pernapasan bukan cuma itu. Penyakit pernapasan lain seperti influenza, pneumonia, hingga TBC bisa dicegah dengan efektif apabila kita menerima vaksin. Dengan menghindari berbagai penyakit pernapasan tersebut, maka kesehatan organ pernapasan pun akan lebih terjaga. 

9. Memeriksakan kesehatan pribadi secara berkala Terakhir, cara menjaga organ pernapasan yang belum banyak orang lakukan adalah menjalani pemeriksaan kesehatan secara berkala atau regular medical check up. Kebanyakan orang baru datang ke dokter ketika sudah ada keluhan. Padahal, pemeriksaan kesehatan secara berkala bisa membantu mendeteksi berbagai penyakit pernapasan. Sebab, tidak sedikit penyakit di sistem pernapasan kita yang tidak menimbulkan gejala dan baru akan terasa sakit ketika kondisinya sudah parah. 

Assalamualaikum saya afri budi setiani ijin menjawab pertanyaan mbak tiara maharano

Bahwasanya bnar cegukan berkaitan dengan sistem respirasi karna, penyebab seseorang cegukan adalah saat otot-otot diafragma berkontraksi tiba-tiba, membuat udara terlalu cepat masuk ke paru-paru. Kemudian menimbulkan suara pada saluran katup pernapasan.

Salah satu penyebab seseorang cegukan adalah makan terlalu banyak atau terlalu cepat.

Cara mengatasi cegukan:

– Mengambil napas dalam

– Bernapas menggunakan kantong kertas

– Duduk di tempat nyaman sambil memeluk lutut selama beberapa menit

– Tekan dada atau bagian diagragma dengan cara membungkuk ke depan untuk menekan dada.

– Embuskan napas sambil mencubit hidung dan menutup mulut selama beberapa saat. Ulangi beberapa kali.

– Tutup hidung dengan rapat sembari menelan ludah.

waalaikumsalam , saya Regita rizqiana 2110101070 izin menjawab  bahwa Tingkat oksigen hanya dapat memberi tahu seberapa banyak oksigen yang kamu hirup dan seberapa banyak oksigen dalam darah, tetapi tidak dapat memberi tahu tingkat keparahan penyakit paru-paru. mohon maaf apabila kurang tepat bisa dikoreksi

Saya Riska Arinanda NIM 2110101083 izin menjawab

Tidak. Tingkat oksigen hanya dapat memberi tahu seberapa banyak oksigen yang kamu hirup dan seberapa banyak oksigen dalam darah, tetapi tidak dapat memberi tahu tingkat keparahan penyakit emfisema

Olahraga bagus untuk pengidap emfisema namun hanya olahraga ringan.Seperti berjalan kaki misalnya.Namun bagi penderita yang akut ini tidak di sarankan

Assalamu'alaikum.. saya Rohmah Ida Fitria izin menjawab pertanyaan dari mbk lyla 

Bentuk dari diafragma yaitu menyerupai bentuk kubah atau sebuah lengkungan. Dengan demikian, otot-otot diafragma diyakini memiliki peran dalam proses pernapasan pada manusia. Pengaruh otot diafragma terhadap proses pernapasan pada manusia sama seperti konsep yang mengatakan bahwa struktur mempengaruhi fungsi. Struktur diafragma yang melengkung memiliki fungsi untuk menampung udara pernapasan yang masuk ke dalam rongga dada.

terima kasih,,,

Assalamualikum saya Mariana ulfa ijin menjawab

Sebagian besar sinusitis dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu 1–2 minggu. Meski begitu, ada beberapa penyebab sinusitis yang perlu mendapatkan perhatian khusus. Penyebab sinusitis bisa berbeda pada setiap orang. Namun, secara garis besar, sinusitis dapat disebabkan oleh infeksi dan iritasi.

Pengobatan tergantung pada tingkat keparahan

Sinusitis akut biasanya tidak memerlukan pengobatan apa pun selain pereda gejala bersama obat pereda nyeri, dekongestan nasal, dan pembilasan rongga hidung dengan larutan saline. Sinusitis kronis mungkin memerlukan antibiotik.

Saya putri Wafa Norashila Dewi Nim 2110101069

Izin menjawab pertanyaan dari mba Khotim

Pengobatan sinus tergantung pada tingkat keparahan, Sinusitis akut biasanya tidak memerlukan pengobatan apa pun selain pereda gejala bersama obat pereda nyeri, dekongestan nasal, dan pembilasan rongga hidung dengan larutan saline. Sinusitis kronis mungkin memerlukan antibiotik.

Terimakasih dan mohon maaf

Helisa Layyinatusshyfa 

NIM: 2110101123

Izin menjawab pertanyaan, kerongkongan sebagai jalan masuknya makanan dan minuman secara anatomi terletak dibelakang tenggorokan (saluran pernapasan). Kedua saluran ini sama-sama berhubungan dengan lubang hidung dan mulut. Diantara kerongkongan dan tenggorokan ada sebuah katup yang dinamakan epiglotis. Epiglotis secara bergantian menutup tenggorokan dan kerongkongan. Saat menelan makanan, katup menutup tenggorokan menutup agar makanan lewat kerongkongan. Tersedak dapat terjadi karena makanan yang seharusnya masuk ke esofagus, tidak sengaja masuk ke trakea (saluran pernapasan) akibatnya epiglotis membuka ketika makanan masuk. Saat menelan, epiglotis akan menutup saluran pernapasan. Tetapi apabila makan terlalu cepat, banyak dan sambil berbicara, maka epiglotis akan bekerja dengan kacau. Sehingga secara tidak sengaja, epiglotis akan membuka dan makanan masuk, karena waktu makanan masuk dan nafas itu bersamaan, sehingga makanan masuk ke trakea. Akibatnya akan refleks dan mengeluarkan makanan itu dari trakea

assalamualaikum ibu saya eva novita izin menjawab pertanyaan karena didalam pangkal tenggorokan kita terdapat 2 saluran, yaitu saluran nafas dan saluran pencerna makanan, mungkin saat makan kita sedang berbicara atau sedang tertawa, maka kedua katup penutup kedua saluran tersebut terbuka dan menyebabkan masuknya makanan ke rongga hidug

maaf apabila jawaban saya kurang tepat

terimakasih

Assalamualaikum, saya Renita Pramesti 2110101098 izin menjawab

hidung dan mulut berhubungan di bagian belakang tenggorokan. Ketika kita menelan makanan atau minuman, langit-langit lunak dan uvula bergerak naik, ke belakang, dan menyingkir untuk membuat makanan atau minuman mengalir masuk tanpa hambatan. 

Pada posisi tersebut, posisi langit-langit lunak juga akan menghambat saluran udara, sehingga udara kembali ke luar melalui hidung. Dan ketika kita sedang tidak menelan sesuatu, langit-langit lunak dan uvula kembali ke posisi biasa yang memungkinkan udara mengalir keluar masuk dengan bebas dari hidung ke tenggorokan.

Jadi, jika kita tersedak, maka langit-langit dan uvula kembali ke posisi istirahat yang memungkinkan udara keluar, yang kemudian tekanan akan mendorong makanan atau minuman keluar melalui tenggorokan ke hidung dan keluar.

Pembengkakan pada epiglotis ini dapat menghalangi keluar masuknya udara pada saluran pernapasan, sehingga berpotensi menyebabkan kematian. Selain karena infeksi bakteri, epiglotitis dapat terjadi karena infeksi jamur atau infeksi virus

terimakasih mohon dikoreksi

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh saya Adinda Helminiya Putri dengan NIM 2110101121 izin menjawab pertanyaan dari mba Mellynda

Pembengkakan pada epiglotis ini dapat menghalangi keluar masuknya udara pada saluran pernapasan, sehingga berpotensi menyebabkan kematian. Selain karena infeksi bakteri, epiglotitis dapat terjadi karena infeksi jamur atau infeksi virus.

Jika belum tepat mohon dikoreksi terimakasih 🙏

ini dapat menghalangi keluar masuknya udara pada saluran pernapasan, sehingga berpotensi menyebabkan kematian. Selain karena infeksi bakteri, epiglotitis dapat terjadi karena infeksi jamur atau infeksi virus.

Assalamualaikum wr.wb saya Laila Oktaviyana NIM 2110101084 Izin menjawab pertanyaan dari Melynda.

Pembengkakan pada epiglotis dapat menghalangi keluar masuknya udara pada saluran pernapasan, sehingga berpotensi menyebabkan saluran udara menjadi tersumbat dan menghentikan pernapasan serta bisa berdampak pada kematian.

terimakasih.

Wa'alaikumussalam warahmatullah wabarokatuh, saya Debi Anggi Sagita Nim 2110101126 izin menjawab pertanyaan dari mellynda 

Pembengkakan pada epiglotis ini dapat menghalangi keluar masuknya udara pada saluran pernapasan, sehingga berpotensi menyebabkan kematian. Selain karena infeksi bakteri, epiglotitis dapat terjadi karena infeksi jamur atau infeksi virus.

Assalamu'alaikum,,, saya Rohmah Ida Fitria izin menjawab pertanyaan dari mbk mellynda 

Pembengkakan pada epiglotis ini dapat menghalangi keluar masuknya udara pada saluran pernapasan, sehingga berpotensi menyebabkan kematian. Selain karena infeksi bakteri, epiglotitis dapat terjadi karena infeksi jamur atau infeksi virus.

terima kasih...

Assalamualikum saya Mariana ulfa ijin menjawab

Pada pria, jakun terlihat lebih menonjol karena pria memiliki laring yang lebih besar. Ukuran laring yang besar ini menyebabkan pada umumnya pria memiliki suara yang lebih berat, besar dan dalam dibanding dengan suara wanita

terimakasih mohon dikoreksi

Saya Syifa Fauziyah_2110101074 izin menjawab pertanyaan nya.

Karena pada pria, jakun terlihat lebih menonjol karena pria memiliki laring yang lebih besar. Ukuran laring yang besar ini menyebabkan pada umumnya pria memiliki suara yang lebih berat, besar dan dalam dibanding dengan suara wanita.

Terimakasih 🙏

permisi ibu, saya izin menjawab pertanyaan dari mba laila. laring laki-laki lebih besar daripada laring perempuan karena pada masa pubertas laring laki-laki mengalami pertumbuhan yang lebih besar. Pada saat pubertas berlangsung, laring mengalami pertumbuhan dan mendorong jakun ke arah luar.

sekian, mohon dikoreksi bu apabila terdapat kekeliruan 🙏

Saya putri Wafa Norashila Dewi Nim 2110101069

Izin menjawba pertanyaan dari mba Laila

Sebelum masa pubertas, umumnya laki-laki dan perempuan memiliki ukuran laring yang cenderung setara. Akan tetapi, pertumbuhan laring umumnya lebih cepat pada laki-laki, dan ukuran akhir laring pada saat dewasa juga lebih besar pada pria dibandingkan pada wanita.

Ukuran laring yang besar ini menyebabkan pada umumnya pria memiliki suara yang lebih berat, besar dan dalam dibanding dengan suara wanita. Perbedaan ini sendiri baru terlihat menonjol ketika mulai memasuki usia remaja.

Pubertas menandakan kematangan organ seksual anak. Artinya sistem reproduksi anak mulai aktif karena ada peningkatan jumlah hormon seks, seperti estrogen dan testosteron. Ternyata, meningkatkannya jumlah hormon testosteron inilah yang membuat ukuran laring anak laki-laki jadi lebih besar.

Terimakasih dan mohon maaf

Waalaikumsalam wr wb saya anu khoeriyatul mardiyah Nim 2110101035 izin menjawab pertanyaan dinanda

Yang menemukan yaitu Cornaille Jean Francois Heymans

Waalaikum salam.. Saya Silmi Fuji Lestari NIM 2110101100 ,Izin menjawab pertanyaan dari mba Dinanda.

Yang menemukan hubungan antara sistem pernafasan,jantung dan perdaran darah manusia adalah seorang dokter asal Belgia yang lahir di Gent pada 28 Maret 1892. Ia menemukan bagaimana pernapasan, jantung, dan peredaran darah berinteraksi, dan bagaimana pengaruh sinus dan arteri yang mempengaruhi pernapasan pada manusia.

Jika jawabannya kurang tepat,mohon dikoreksi kembali🙏

Terima kasih🙏

Penemunya yaitu Corneille Jean Francois Heymans

Bismillah saya salsa alima azzahra dengan nim 2110101114 ijin menjawab pertanyaan  saudara suci ramadina.

Baik sebelumnya, penyakit difteri  disebabkan oleh infeksi bakteri dan penyakit ini bisa membahayakan tubuh.

namun jika ditangani dengan tepat penyakit ini bisa sembuh.

Apakah penyakit difteri bisa menular?

jawabanya adalah bisa, contoh  penularannya adalah melalui benda-benda  milik orang yang terjangkit, air ludah, ataupun udara.

cara pencegahan nya yang paling efektif dan ampuh ialah dengan melakukan imunisasi, dan di lakukan bersama dengan menjaga kebersihan dan dengan pola hidup yang sehat.

berikut yang bisa saya jawab,mohon koreksinya ibu.

Terimakasih.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh saya Adinda Helminiya Putri dengan NIM 2110101121 izin menjawab pertanyaan dari mba Sabilla Ratu

Tulang rawan berbentuk cincin, fungsinya yaitu memungkinkan trakea menciptakan ruang besar bagi kerongkongan agar bisa mengembang. Selain itu, bagian yang terasa lebih lembut juga memungkinkan kerongkongan mengembang dan membuat Anda jadi lebih mudah menelan makanan.

Jika belum tepat mohon dikoreksi terimakasih 🙏

Saya Syifa Fauziyah_2110101074 izin menjawab pertanyaan nya.

Tulang rawan berbentuk cincin, memungkinkan trakea menciptakan ruang besar bagi kerongkongan agar bisa mengembang. Selain itu, bagian yang terasa lebih lembut juga memungkinkan kerongkongan mengembang dan membuat Anda jadi lebih mudah menelan makanan. 

Fungsi cincin tulang rawan pada tenggorokan/trakea untuk menahan trakea supaya tetap terbuka. Jika tidak ada cincin tulang rawan ini, atau jika trakea hanya berupa otot/jaringan, setiap kali kita bernapas trakea akan mengempis karena tidak ada yang menahannya terbuka.

Terimakasih 🙏

Assalamualaikum Saya Rasya Captiani NIM 2110101010 izin menjawab pertanyaan mba Sabilla Ratu Cetrin🙏🏻

Fungsi cincin tulang rawan pada tenggorokan/trakea untuk menahan trakea agar tetap terbuka. Jika tidak ada cincin tulang rawan ini, atau jika trakea hanya berupa otot/jaringan, setiap kali kita bernapas trakea akan mengempis karena tidak ada yang menahannya terbuka.

Assalamualaikum bu saya Laila Oktaviyana NIM 2110101084 izin menjawab pertanyaan dari Sabila. fungsi dari cincin tulang rawan antara lain:

1. Mempertahankan bentuk pipa dari batang kerongkongan.

2. Menahan trakea agar tetap terbuka.

3. Menjaga jalannya proses pernafasan tetap berlangsung lancar.

Sekian terimakasih.

Assallamualaikum warrahmatullahi wabarakatu , perkenalkan nama saya Azizah Puspasari NIM 2110101090 izin menjawab pertanyaan ibu. 

Fungsi dari tulang rawan pada trakea adalah untuk membantu agar udara dapat keluar masuk dengan lancar  dan memungkinkan trakea menciptakan ruang besar bagi kerongkongan agar bisa mengembang .

Permisi ibu, saya izin menjawab pertanyaan dari mba shofi. untuk peenyebab laringitis tergantung pada jenis laringitis, penyakit laringitis terdiri dari 2 jenis, yaitu laringitis akut dan laringitis kronis.

Untuk laringitis akut dapat disebabkan oleh:

• Cedera pita suara, Cedera pita suara dapat disebabkan oleh penggunaan pita suara yang berlebihan ketika berbicara, bernyanyi, berteriak, atau batuk.

• Infeksi virus, Virus penyebab infeksi yang menyebabkan laringitis akut biasanya sama dengan jenis virus yang menyebabkan infeksi saluran pernapasan lainnya.

• Infeksi bakteri, Salah satu jenis bakteri penyebab laringitis akut adalah bakteri difteri.

• Perubahan bentuk pita suara karena faktor usia.
• Kebiasaan merokok.
• kecanduan alkohol.
• Kebiasaan menggunakan suara secara berlebihan dan dalam jangka waktu lama, seperti yang biasa dilakukan oleh penyanyi atau pemandu sorak.
• Sering terpapar bahan yang mengiritasi atau menyebabkan reaksi alergi, seperti bahan kimia, debu, dan asap.
• infeksi jamur, biasanya terjadi pada penderita asma yang menggunakan obat kortikosteroid hirup jangka panjang.
• Kelumpuhan pita suara akibat cedera atau penyakit tertentu, seperti stroke .
• Penyakit refluks gastroesofegal (GERD).

       kemudian, cara agar sistem respirasi tetap sehat ialah:

1. Menjaga kebersihan udara, Solusi terbaiknya adalah mulai menanam pohon, memilah sampah sesuai jenisnya, dan tidak membiarkan sampah mengendap terlalu lama.
2. Olahraga yang rutin dan teratur, Dengan berolahraga, tubuh kita akan bekerja. Hal itu dapat memicu organ-organ yang ada pada tubuh kita bekerja. Ketika organ bekerja, maka sampah-sampah yang ada di dalam tubuh pun akan dengan mudah hancur dan keluar dari tubuh.
3. Menyantap asupan yang bergizi, Makanan-makanan yang mengandung antioksidan sangat bagus untuk menjaga serta memperbaiki organ pernapasan kita. Beberapa makanan yang mengandung antioksidan dan vitamin yang bagus untuk kesehatan paru-paru adalah sayur dan buah. Buah-buahan yang bagus untuk dikonsumsi dan cocok untuk menjaga kesehatan organ pernapasan adalah anggur, mangga, strawberry, dan tomat. Selain buah,terdapat pula kentang, yoghurt, dan brokoli.

sekian dari saya, mohon dikoreksi bu apabila terdapat kekeliruan 🙏, terima kasih.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh 

Saya deby amnasari (2110101081)izin menjawab pertanyaan sofyatul Azizah

Gejala Laringitis

Laringitis bisa ditandai dengan gejala ringan dan sementara (akut), hingga gejala yang lebih serius dan berlangsung lebih lama (kronik). Gejala yang biasa terjadi pada penderita laringitis meliputi:

.Rasa tidak nyaman pada tenggorokan

.Tenggorokan kering

.Sakit tenggorokan

.Batuk

.Demam

.Suara menjadi serak atau bahkan hilang 

• Minum banyak air putih dan menghindari konsumsi minuman yang mengandung kafein atau alkohol.
• Menghirup inhaler dengan kandungan mentol untuk melegakan saluran pernapasan yang terasa tidak nyaman.
• Mengonsumsi permen mint dan berkumur dengan air garam hangat atau obat kumur khusus untuk melegakan tenggorokan.
• Berbicara dengan suara perlahan untuk mengatasi suara serak serta mengurangi ketegangan pada pita suara yang sedang meradang.
• Menghindari penggunaan obat-obatan yang dapat membuat tenggorokan kering, seperti dekongestan.
• Menghindari paparan penyebab iritasi dan alergi, seperti asap rokok dan debu.
• Berhenti merokok.

Assalamualaikum wr.wb saya Laila oktaviyana NIM 2110101084 Izin menjawab pertanyaan dari shofiyatul.

Assalamu'alaikum... saya Rohmah Ida Fitria izin menjawab pertanyaan dari mbk shofiyatul 

Berikut adalah beberapa penyebab laringitis akut:

• Cedera pita suara
  Cedera pita suara dapat disebabkan oleh penggunaan pita suara yang berlebihan ketika berbicara, bernyanyi, berteriak, atau batuk.

• Infeksi virus
  Virus penyebab infeksi yang menyebabkan laringitis akut biasanya sama dengan jenis virus yang menyebabkan infeksi saluran pernapasan lainnya.

• Infeksi bakteri
  Salah satu jenis bakteri penyebab laringitis akut adalah bakteri difteri.

Laringitis kronis

Laringitis disebut kronis jika berlangsung lebih dari tiga minggu. Umumnya, laringitis jenis ini terjadi akibat adanya paparan dari penyebab secara terus-menerus dalam waktu yang lama. Penyebab dari laringitis kronis adalah:

• Perubahan bentuk pita suara karena faktor usia.
• Kebiasaan merokok.
• Kecanduan alkohol.
• Kebiasaan menggunakan suara secara berlebihan dan dalam jangka waktu lama, seperti yang biasa dilakukan oleh penyanyi atau pemandu sorak.
• Sering terpapar bahan yang mengiritasi atau menyebabkan reaksi alergi, seperti bahan kimia, debu, dan asap.
• Infeksi jamur, biasanya terjadi pada penderita asma yang menggunakan obat kortikosteroid hirup jangka panjang.
• Kelumpuhan pita suara akibat cedera atau penyakit tertentu, seperti stroke.
• Penyakit refluks gastroesofageal (GERD).

Seseorang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah lebih berisiko menderita laringitis, contohnya penderita HIV/AIDS, orang yang sedang menjalani kemoterapi, atau orang yang menggunakan obat-obatan kortikosteroid jangka panjang.

Pencegahan Laringitis

Laringitis dapat dihindari dengan mencegah penyebab dan faktor risikonya. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah laringitis:

• Melakukan vaksinasi flu setiap tahun, sesuai jadwal.
• Membatasi konsumsi minuman beralkohol dan berkafein.
• Tidak merokok.
• Memperbanyak minum air putih.
• Membiasakan cuci tangan sebelum dan sesudah makan, atau setelah dari toilet.
• Menggunakan alat pelindung diri (APD) di tempat kerja.
• Mengurangi volume suara ketika berbicara

terima kasih...

assalamualaikum  saya shofiyatul azizah nim 2110101115 izin menjawab

penyebab Infeksi saluran pernapasan disebabkan kuman patogen, seperti bakteri, virus, jamur, atau parasit

Saya Syifa Fauziyah_2110101074 izin menjawab pertanyaan nya.

Penyebab Infeksi Saluran Pernapasan

Infeksi saluran pernapasan ini disebabkan kuman patogen, seperti bakteri, virus, jamur, atau parasit. Penularan kuman patogen ini bisa terjadi saat seseorang menghirup percikan cairan dari saluran napas, salah satunya droplet dari penderita infeksi saluran napas.

Terimakasih 🙏

assalamualaikum wr.wb

saya khusnul hotimah NIM 2110101119 izin menjawab pertanyaan dari mba imelda 

penyebab infeksi saluran pernafasan di sebabkan kuman patogen, seperti bakteri , virus, jamur atau parasit. penularan kuman patogen ini bisa terjadi saat seseorang menghirup percikan cairan dari saluran pernapasan salah satinya droplet dari penderita infeksi salursn pernapasan.

mohon dikoreksi kembali jawabanya 

. terimakasih.

saya selina agustin siswandi 2110101130 ,izin menjawab pertanyaan mbak imelda

Infeksi saluran pernapasan disebabkan kuman patogen, seperti bakteri, virus, jamur, atau parasit. Penularan kuman patogen ini bisa terjadi saat seseorang menghirup percikan cairan dari saluran napas, salah satunya droplet dari penderita infeksi saluran napas. Percikan cairan ini bisa keluar saat seseorang batuk atau bersin.

Wa'alaikumussalam, saya Fatimah Azzahra NIM:2110101106, izin menjawab pertanyaan mba Afri setya

Emfisema adalah suatu kondisi yang umumnya terkait dengan COPD, tetapi bukan merupakan penyakit itu sendiri. Gejala umum emfisema adalah sesak napas dan ketidakmampuan untuk menghembuskan napas dengan cepat.

Saya Syifa Fauziyah_2110101074 izin menjawab pertanyaan nya.

Dua kondisi yang paling sering berkembang menjadi PPOK/COPD adalah bronkitis kronis dan emfisema. Pada bronkitis kronis, kerusakan terjadi pada saluran bronkus, sedangkan pada emfisema kerusakan terjadi pada alveolus. PPOK lebih sering menyerang orang berusia paruh baya yang merokok.

Terimakasih 🙏

Waalaikumsalam wr wb

Saya putri Wafa Norashila Dewi Nim 2110101069 izin menjawab pertanyaan dari afri 

Perbedaan copd dan amfisema yaitu Dua kondisi yang paling sering berkembang menjadi PPOK/copd adalahbronkitis kronis dan emfisema. Pada bronkitis kronis, kerusakan terjadi pada saluran bronkus, sedangkan pada emfisemakerusakan terjadi pada alveolus. PPOK lebih sering menyerang orang berusia

Terimakasih dan mohon maaf

Saya Syifa Fauziyah_2110101074 izin menjawab pertanyaan nya.

Pada mekanisme inspirasi, masuknya udara dari luar menyebabkan rongga dada mengembang sehinga posisi diafragma tertekan ke bawah SEBAB Tekanan udara di luar tubuh lebih besar dibandingkan dengan tekanan udara pada paru-paru sehingga diafragma akan berkontraksi.

Terimakasih 🙏

Saya deby amnasari (2110101081)izin menjawab Azizah pupasari 🙏

SEBAB Tekanan udara di luar tubuh lebih besar dibandingkan dengan tekanan udara pada paru-paru sehingga diafragma akan berkontraksi.

Assamualaikum saya RASYA CAPTIANI NIM 2110101010 izin menjawab pertanyaan mba Azizah Puspasari

Sehingga mekanisme inspirasi, masuknya udara dari luar luar ruang dada mengembang sehinga posisi tertekan ke SEBAB Tekanan udara di luar tubuh lebih besar dibandingkan dengan tekanan udara pada paru-paru diafragma akan berkontraksi.

Assalamualaikum ibu, saya Nabila Dela Alifa (2110101087) izin menjawab pertanyaan dari Rohmah Ida 

Paru-paru adalah organ yang bertugas untuk mengolah udara yang masuk dan memisahkan oksigen dengan karbon dioksida.

Lobus paru" yaitu bagian paru" yaitu terdiri atas Paru-paru kiri terdiri atas dua lobus. Jantung berada dalam alur (takik jantung) yang terletak di lobus bawah.

Paru-paru kanan memiliki tiga lobus. Itu sebabnya, paru-paru kanan punya ukuran dan berat yang lebih besar dibandingkan dengan paru-paru bagian kiri.

Sedang kan Segmen bronkopulmonari melalui bronkus primer. Setelah memasuki paru, bronkus primer membentuk percabangan – percabangan menjadi bronkus sekunder (bronkus lobaris). Kemudian dari bronkus sekunder akan membentuk percabangan lagi menjadi bronkus tersier (bronkus segmentum) dan bronkus tersier membentuk percabangan terakhir menjadi segmen – segmen bronkopulmonari (bronchopulmonary segment).

assalamualaikum saya shofiyatul azizah nim 2110101115 izin menjawab

iya dapat merusak paru-paru. Meski tidak memakai tembakau, bukan berarti bahaya vaping lebih ringan daripada rokok tembakau. Pasalnya, rokok elektronik tetap memiliki kandungan nikotin yang dapat meningkatkan risiko peradangan pada paru-paru dan mengurangi kemampuan jaringan pelindung di paru untuk melindungi organ paru.

Waalaikum salam.. Saya Silmi Fuji Lestari NIM 2110101100 ,Izin menjawab pertanyaan dari mba Nindra.

Pada saat menarik napas, diafragma akan mengencang jadi lebih darar untuk memudahkan oksigen mengalir masuk ke paru-paru. Ketika Anda mengembuskan napas, pengenduran diafragma akan meningkatkan tekanan udara dalam rongga dada untuk mendorong udara keluar.

Jika jawabannya kurang tepat,mohon dikoreksi kembali🙏

Terima kasih🙏

Waalaikumsalam saya Ani khoeriyatul mardiyah Nim 2110101035 izin menjawab pertanyaan nindra

Berikut penjelasan singkat proses cara kerja diafragma saat kita bernapas:

• Saat kita menghirup udara, maka diafragma akan berkontraksi menjadi lebih datar.

• Saat itulah paru-paru membesar untuk dapat menampung udara yang kita hirup.

• Saat kita menghirup udara, otot-otot tulang rusuk mengangkat tulang rusuk kita sehingga paru-paru membesar.

• Saat kita membuang napas, yang terjadi adalah yang sebaliknya, otot diafragma akan relaksasi dan otot tulang rusuk mengendur.

• Paru-paru mengkerut lagi ke ukurannya yang lebih kecil dan mengembuskan udara yang penuh dengan karbon dioksida.

Assallamualaikum warrahmatullahi wabarakatu , perkenalkan nama saya Azizah Puspasari NIM 2110101090 , izin menjawab pertanyaan ibu.

Pada saat menarik napas, diafragma akan mengencang jadi lebih datar untuk memudahkan oksigen mengalir masuk ke paru- paru . 

assalamualaikum wr.wb 

saya khusnul hotimah NIM 2110101119 izin menjawab 

cara kerja diafragma saaat bernafas:

1. pada saat menarik nafas diafragma akan mengencang jadi lebih datar unutk memudhkan oksigen mengalir  ke paru-paruu

2. ketika anada menghuskan nafas pengendursn diafragma akan meningkatkan tekanan udara dalam rongga dada untuk mendorong udara keluar.

 mohon di koreski jika ada kesalahan.

terimakasih

Assalamualaikum wr.wb saya Imelda Oktafiani nim 2110101096 izin menjawab pertanyaan dari mba Nindra 

* Saat kita menghirup udara, diafragma akan berkontraksi menjadi lebih datar.

* Paru-paru membesar untuk menampung udara yang kita hirup.

* Saat kita menghirup udara, otot-otot tulang rusuk mengangkat tulang rusuk kita sehingga paru-paru membesar.

* Saat membuang napas, otot diafragma akan relaksasi dan otot tulang rusuk mengendur.

* Paru-paru mengkerut lagi ke ukurannya yang lebih kecil dan mengembuskan udara pengap berisi karbon dioksida.

Terimakasih🙏

assalamualaikum saya iis wahyuningsih izin menjawab pertanyaan dari mba nindra

menurut pemahaman saya, saat kita menarik napas, diafragma akan mengencang jadi lebih darah untuk memudahkan oksigen mengalir masuk ke paru-paru dan ketika kita mengembuskan napas, pengenduran diafragma akan meningkatkan tekanan udara dalam rongga dada untuk mendorong udara keluar

terimakasih

Assalamualaikum wr wb

Saya Evi Nofiandari izin menjawab pertanyaan mba nindra arlindawati

Cara kerja diafragma saat kita bernafas yaitu

Saat menghirup udara, diafragma akan berkontraksi menjadi lebih datar dan Paru-paru membesar untuk menampung udara yang dihirup. saat menghirup udara, otot-otot yang ada di tulang rusuk akan bergerak mengangkat tulang rusuk dan paru paru membesar.

Saat membuang napas, otot diafragma akan relaksasi dan otot tulang rusuk mengendur. Paru-paru mengkerut kembali ke ukuran yang lebih kecil. 

sekian jawaban yang bisa saya berikan, mohon maaf jika terdapat kesalahan.

Bismillah saya salsa alima azzahra dengan nim 2110101114 ijin bertanya, terletak dimana kah sinus frontalis dan apakah fungsinya di dalam sistem respirasi?

sekian pertanyaan saya,

Terimakasih ibu.

Baik ibu🙏

Baik ibu🙏🏻

Baik bu

baik ibu

Baik ibu

baik bu

iya buk

Baik ibu🙏

baik ibuk

Terimakasih, semoga membantu menjawab dan minta tolong koreksiannya apabila ada yang keliru atau kurang.

assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu saya nurul fajila izin menjawab pertanyaan dari nabila dela alifah

pernapasan perut akan di bantu oleh otot diafragma sebagai penggerak utamanya

diafragma sendiri adalah otot rangka berbentuk kubah yang membentang scr hotizontal antara rongga dada dan rongga perut.

Assalamualaikum ibu saya Nabila Dela Alifa (2110101087) izin menjawab pertanyaan dari mellynda fortius 

tertawa keras dan berlebihan dapat memicu serangan asma yang parah, sehingga mengalami kesulitan bernapas.Tanpa pengobatan asma sesegera mungkin, serangan asma yang disebabkan oleh tawa dapat mengancam jiwa dan menyebabkan gagal napas atau serangan jantung.

Assalammualaikum izin menjawab saya putri ratna 2110101071.

hasil survey yang dilakukan terhadap penderita asma dan data yang dimiliki rumah sakit menyatakan bahwa tertawa kencang juga dapat menyebabkan adalah salah satu faktor yang cukup sering menyebabkan serangan asma. 

Tertawa terlalu keras dapat menyebabkan otot-otot di bagian saluran napas menjadi kaku. Otot yang tegang dan kaku tersebut otomatis mempersempit saluran napas, hingga akhirnya menyebabkan serangan asma. 

Assalamu'alaikum wr.wb saya Cut Nabila Putri dengan NIM 2110101102 izin menjawab pertanyaan dari Mellynda Fortius. Apakah tertawa terbahak-bahak memiliki resiko pada jalan nafas? Menurut survey yang ada tertawa terlalu keras dapat menyebabkan otot2 dibagian saluran nafas menjadi kaku, otot yang tegang dan kaku otomatis mempersempit saluran pernafasan hingga akhirnya dapat menyebabkan serangan asma. Gejala dari serangan asma yang biasanya dialami oleh orang yang tertawa terlalu kencang itu seperti batuk, mengi atau nafas mengeluarkan bunyi, sulit bernafas hingga menyebabkan serangan asma. Tetapi ini juga tidak menutup kemungkinan bahwa tertawa yg berlebihan juga dapat menyebabkan asma yang cukup serius karena jika tidak ditangani dengan baik kebiasaan tertawa kencang dapat berujung resiko kematian pada penderita asma seperti kegagalan pernafasan atau gagal jantung.

Terimakasih, semoga membantu menjawab dan mohon koreksiannya apabila ada yang salah atau kurang .

Wa'alaikumussalam warahmatullah wabarokatuh, izin menjawab pertanyaan dari mbak mellynda 

Tertawa terlalu keras dapat menyebabkan otot-otot di bagian saluran napas menjadi kaku. Otot yang tegang dan kaku tersebut otomatis mempersempit saluran napas, hingga akhirnya menyebabkan serangan asma.