Kelas B

Vertigo

Vertigo

by nurwahida puspitasari -
Number of replies: 92

Assalamu'alaikum....

Maaf lahir n batin ya....

Saya hanya minta untuk semuanya membaca materi yg saya bagikan....

Lalu, silhkan untuk mengungkapkan apa hasil materi yg telah di baca di kolom komentar.....ok....

Trimaksih....


In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301050 RIZKY DWI SEPTIANI -

Waalaikumsalam wr wb, baik Bu🙏

1. Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasipeputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar. 

2. Penyebab : penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan Saraf).

3.  Klasifikasi vertigo :

- Vertigo periferal terjadi jika terdapat gangguan di saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan.

- Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidaknormal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum (otak kecil)

4. Intervensi 

- brandt daroff

- Cawthorne-Cooksey exercises

- Gaze Stabilization Exercises

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301102 NIKEN TRI WIYANDARI -

Mafa ibu & teman2 izin Berta nya. Apakah ada kontra indikasi pada pemeriksaan neurologi seperti uji Romberg, tender gait, test uterberger. 

Terimakasih 🙏

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301107 AISYA RAMADHANIA -
Waalaikumsalam, 


Vertigo merupakan sensasi gerakan atau rasa memutar tanpa adanya perputaran yang sebenarnya bisa berhubungan dengan kelainan di otak atau di telinga dalam 

Pemeriksaan neurologis 

- uji romberg 

- tendem gait 

- tes anterberger 

- post pointing test 

- tes babinsky 

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301097 NINDY SUCI DAMEYLA -
Waalaikumussalam ibu

Jadi apa yang telah saya baca dan pahami pada ppt tersebut, vertigo merupakan penyakit dimana kita merasakan keadaan sekitar seperti berputar padahal tidak terjadi perputaran yang sebenarnya. Nah BPPV merupakan bentuk vertigo yang paling umum. Klasifikasi vertigo dibedakan menjadi 2 yaitu vertigo perifel dan vertigo central. Kemudian jika terkena vertigo ini fisioterapi berperan penting karena penderita vertigo mengalami gangguan keseimbangan. Kemudian beberapa treatment yg bisa di aplikasikan yaitu seperti brant daroff, lampert roll, barbaque roll dan lainnya. 

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301087 AMALIA FRIENY MAYANG SARI -

Vertigo merupakan suatu kondisi dimana adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar. Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi tubuh yang sebenarnya dengan apa yang dipersepsi oleh susunan saraf pusat. Vertigo diklasifikasikan menjadi dua kategori berdasarkan saluran vestibular yang mengalami kerusakan, yaitu vertigo periferal dan vertigo sentral.

PATOFISIOLOGI Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi tubuh yang sebenarnya dengan apa yang dipersepsi oleh susunan saraf pusat

PENYEBAB VERTILAGO Dapat diklasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf).  Penyebab vertigo yang paling umum adalah penyebab perifer yang melibatkan telinga dalam.

1) Benign Paroxysmal Positional Vertigo adalah bentuk paling umum dari vertigo dan ditandai dengan sensasi bergerak yang dimulai dengan pergerakan tiba-tiba dari kepala atau menggerakkan kepala ke arah tertentu. 

2) Vertigo disebabkan oleh labirinitis (peradangan pada telinga dalam), yang ditandai dengan onset vertigo yang tiba-tiba dan mungkin berhubungan dengan ketulian.

#Pemeriksaan neurologis dilakukan dengan perhatian khusus pada fungsi vestibular/ cerebral : Uji Romberg. Tandem Gait, Tes Unterberger, Post – Pointing Tes (Uji Tunjuk Barany), Tes Babinsky – Weil

#Pemeriksaan Neurotologi, Pemeriksaan ini terutama untuk menentukan apakah letak lesinya di sentral atau perifer : Uji Dix Hallpike, Tes Kalori

# Diagnosis dan treatmen pada Fisioterapi Vestibular:

1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukan terapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt Daroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani Casani, Deep Hanging maneuver.

2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi)

3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi.

4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihan subtitusi, adaptasi.

5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi.

#Beberapa contoh tipe latihan fisioterapi vestibular:

1. Cawthorne-Cooksey exercises

2. Gaze Stabilization Exercises       

3. Visual Dependence Exercises

4. Somatosensory Dependence Exercises       

5. Otolithic Recalibration Exercises

6. Ocular Tracking Exercises


In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301146 FAHNAN SYAFRIAKHWAN -
wa'alaikumussalam warahmatullah,
In reply to 1810301146 FAHNAN SYAFRIAKHWAN

Re: Vertigo

by 1810301146 FAHNAN SYAFRIAKHWAN -
Vertigo ialah adanya rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya. Penyebab vertigo dapat diklasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf).

KLASIFIKASI VERTIGO
1. Vertigo Periferal terjadi jika terdapat gangguan di saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan.
2. Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidak normal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum (otak kecil).

PATOFISIOLOGI
Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi tubuh yang sebenarnya dengan apa yang dipersepsi oleh susunan saraf pusat.

PEMERIKSAAN NEUROLOGIS
1. Uji Romberg
2. Tandem Gait
3. Tes Unterberger
4. Post – Pointing Tes (Uji Tunjuk Barany)
5. Tes Babinsky – Weil

latihan fisioterapi vestibular
1. Cawthorne-Cooksey exercises
2. Gaze Stabilization Exercises
3. Visual Dependence Exercises
4. Somatosensory Dependence Exercises
5. Otolithic Recalibration Exercises
6. Ocular Tracking Exercises
7. Metode Brandt-Daroff
In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301096 RANI KHOIRUR ROHMAH -

Dari yang saya baca Vertigo merupakan suatu kumpulan gejala yang ditandai dengan perasaan tidak nyaman atau bersahabat dimana pasien merasa berputar terhadap lingkunganny atau lingkungan ny berputar terhadap dirinya.

 vertigo dibagi jadi 2 :

• subjektif : merasa dia yg berputar

• objek : lingkungan ny yg berputar dia diam

penyebab/Etiologi berdasarkan masalah anatomi dibagi mnjdi 2 : 

 • sentral : permasalahan ada d otak bagian (cerebelum dan brainsteam).

 • perifer : ada di telinga tengah (kanalis semi sirkularis). 

Tanda gelaja secara umum : Mual, Nistagmus (pergerakan mata cepat seperti albino), Rasa berputar.

• Sentral : pandangan gelap, kehilangan koordinasi, gangg kesadaran, rasa sakit kepala yg hebat, ada kelumpuhan sebagian otot wajah, ada rasa susah untuk menelan

•  perifer : Diplopia ( bayangan ganda), kehilangan keseimbangan, memori daya ingat daya pikir menurun, sensitif terhadap cahaya dan suara 


Pemeriksaan : 

• Romberg 

• Tandem Gait. Sentral 

• Fukuda Staping Test/ unterberger

• Tug Test

• Babinsky Weil

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301115 ATIKA KURNIA SARI -

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpasensasi peputaran yang sebenarnya, dapatsekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.
Vertigo diklasifikasikan menjadi dua kategoriberdasarkan saluran vestibular yang mengalami kerusakan, yaitu vertigo periferal
dan vertigo sentral.
• Saluran vestibular adalah salah satu organ bagian dalam telinga yang senantiasamengirimkan informasi tentang posisi tubuh
ke otak untuk menjaga keseimbangan.

VERTIGO NON VESTIBULAR
• Vertigo sistemik adalah keluhan vertigo yang disebabkan oleh penyakit tertentu, misalnya diabetes mellitus, hipertensi dan jantung.
• vertigo neurologik adalah gangguan vertigo yang
disebabkan oleh gangguan saraf.
• Keluhan vertigo yang disebabkan oleh gangguan mata
atau berkurangnya daya penglihatan disebut vertigo
ophtalmologis;
• vertigo yang disebabkan oleh berkurangnya fungsi alat
pendengaran disebut vertigo otolaringologis.
• Vertigo yang disebabkan oleh stres atau tekanan
emosional disebut vertigo psikogenik.
PATOFISIOLOGI
• Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang
mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi tubuh yang sebenarnya dengan apa yang
dipersepsi oleh susunan saraf pusat.
DIAGNOSA
• ANAMNESA
1. Tanyakan bentuk vertigonya
2. Keadaan yang memprovokasi
3. Profil waktu: perlahan-lahan/ akut
4. Keluhan yang menyertai : gangguan pendengaran,
tinnitus, mual/ muntah
5. Penggunaan obat-obatan : anti konvulsan,
streptomisin, alkohol, dll.
6. Adanya penyakit sistemik : DM, Hypothiroid,
Hipertensi, Blok jantung
7. Ada/ tidak stress

PEMERIKSAN FISIK
Pemeriksaan Fisik Umum
Pemeriksaan fisik diarahkan ke kemungkinan
penyebab sistemik;
tekanan darah diukur dalam posisi
berbaring,duduk dan berdiri;
bising karotis,
irama (denyut jantung) dan
pulsasi nadi perifer

Beberapa contoh tipe latihan
fisioterapi vestibular:
-Cawthorne-Cooksey exercises
-Visual Dependence Exercises
-Visual Dependence Exercises
-Somatosensory Dependence Exercises
-Otolithic Recalibration Exercises
-Ocular Tracking Exercises
-Ocular Tracking Exercis

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301101 RADEN AYU PUTRI SURYANI -

A. Pengertian Vertigo


Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa


sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat


sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar. Vertigo seringkali berhubungan dengan


kelainan di otak atau di telinga dalam. 


B. Penyebab Vertigo


dapat diklasifikasikan


menjadi penyebab sentral (melibatkan otak)


dan penyebab perifer (melibatkan jaringan


saraf). 


Penyebab vertigo yang paling umum adalah


penyebab perifer yang melibatkan telinga dalam.


• Benign Paroxysmal Positional Vertigo adalah

bentuk paling umum dari vertigo dan ditandai


dengan sensasi bergerak yang dimulai dengan


pergerakan tiba-tiba dari kepala atau


menggerakkan kepala ke arah tertentu. 


• Vertigo juga dapat disebabkan oleh labirinitis

(peradangan pada telinga dalam), yang ditandai


dengan onset vertigo yang tiba-tiba dan mungkin


berhubungan dengan ketulian.


C. Klasifikasi vertigo


Vertigo diklasifikasikan menjadi dua kategori


berdasarkan saluran vestibular yang mengalami kerusakan, yaitu vertigo periferal


dan vertigo sentral.


D. Patofisiologi


PATOFISIOLOGI 


• Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi tubuh yang sebenarnya dengan apa yang

dipersepsi oleh susunan saraf pusat.


E. Diagnosa


• ANAMNESA

1. Tanyakan bentuk vertigonya

2. Keadaan yang memprovokasi

3. Profil waktu: perlahan-lahan/ akut

4. Keluhan yang menyertai : gangguan pendengaran, 

tinnitus, mual/ muntah


5. Penggunaan obat-obatan : anti konvulsan, 

streptomisin, alkohol, dll.


6. Adanya penyakit sistemik : DM, Hypothiroid, 

Hipertensi, Blok jantung


7. Ada/ tidak stress

D. Pemeriksaan fisik


Pemeriksaan Fisik Umum


Pemeriksaan fisik diarahkan ke kemungkinan


penyebab sistemik; 


tekanan darah diukur dalam posisi


berbaring,duduk dan berdiri; 


bising karotis, 


irama (denyut jantung) dan


pulsasi nadi perifer


* Pemeriksaan neurologi

1. Uji romberg

2. Tandem gait

3. Tes unterberger

4. Post – Pointing Tes (Uji Tunjuk Barany)

5. Tes Babinsky – Weil

* Pemeriksaan nerurootologi

1. Uji Dix Hallpike

2. Tes Kalori

G. Tujuan melakukan Fisioterapi


Fisioterapis yang mengkhususkan melakukan terapi


pada area ini disebut fisioterapi vestibular. 


• Fisioterapi dalam hal ini berperan dalam manajemen

vertigo dan membantu pasien agar dapat beraktifitas


kembali. 


• Fisioterapis akan mengajarkan strategi bagaimana

meminimalisir keluhan pusing saat melakukan aktifitas


agar dapat ditoleransi.


• Latihan fisioterapi vestibular didesign untuk

mengembangkan kompensasi sistem saraf


pusat/otak untuk defisit telinga bagian dalam. 


• Latihan vestibular dapat membantu bermacam masalah vestibular termasuk BPPV, unilateral dan

bilateral vestibular hypofunction yang disebabkan


Meniere’s disesase, Labyrintis dan vestibular 


neuritis, Perilymphatic fistula, post-traumatic vertigo dan multifaktor vertigo pada usia lanjut.


H. Diagnosis dan treatmen pada


Fisioterapi Vestibular:


1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukan

terapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt-


Doroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force 


prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani-


Casani, Deep Hanging maneuver.


2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi

dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi)


3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihan

pembiasan/habituasi.


4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihan

subtitusi, adaptasi.


5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihan

pembiasan/habituasi.


1). Cawthorne-Cooksey exercises


2). Gaze Stabilization Exercises


3). Visual Dependence Exercises


4). Somatosensory Dependence Exercises


5). Otolithic Recalibration Exercise


6). Ocular Tracking Exercises


Metode Brandt-Daroff


Pasien duduk tegak di tepi tempat tidur dengan tungkai


tergantung, lalu tutup kedua mata dan berbaring dengan 


cepat ke salah satu sisi tubuh, tahan selama 30 detik,


• kemudian duduk tegak kembali. Setelah 30 detik baringkan

tubuh dengan cara yang sama ke sisi lain, tahan selama 30 


detik, kemudian duduk tegak kembali.

• Latihan ini dilakukan berulang (lima kali berturut-turut) pada pagi dan petang hari sampai tidak timbul vertigo lagi. 

• Latihan lain yang dapat dicoba ialah latihan visual-vestibular, berupa gerakan mata melirik ke atas, bawah kiri dan kanan mengikuti gerak obyek yang makin lama makin cepat, kemudian diikuti dengan gerakan fleksi-ekstensi Kepala berulang dengan mata tertutup, yang makin lama makin cepat. 

• Terapi kausal tergantung pada penyebab yang ditemukan.

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301101 RADEN AYU PUTRI SURYANI -

A. Pengertian Vertigo


Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa


sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat


sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar. Vertigo seringkali berhubungan dengan


kelainan di otak atau di telinga dalam. 


B. Penyebab Vertigo


dapat diklasifikasikan


menjadi penyebab sentral (melibatkan otak)


dan penyebab perifer (melibatkan jaringan


saraf). 


Penyebab vertigo yang paling umum adalah


penyebab perifer yang melibatkan telinga dalam.


• Benign Paroxysmal Positional Vertigo adalah

bentuk paling umum dari vertigo dan ditandai


dengan sensasi bergerak yang dimulai dengan


pergerakan tiba-tiba dari kepala atau


menggerakkan kepala ke arah tertentu. 


• Vertigo juga dapat disebabkan oleh labirinitis

(peradangan pada telinga dalam), yang ditandai


dengan onset vertigo yang tiba-tiba dan mungkin


berhubungan dengan ketulian.


C. Klasifikasi vertigo


Vertigo diklasifikasikan menjadi dua kategori


berdasarkan saluran vestibular yang mengalami kerusakan, yaitu vertigo periferal


dan vertigo sentral.


D. Patofisiologi


PATOFISIOLOGI 


• Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi tubuh yang sebenarnya dengan apa yang

dipersepsi oleh susunan saraf pusat.


E. Diagnosa


• ANAMNESA

1. Tanyakan bentuk vertigonya

2. Keadaan yang memprovokasi

3. Profil waktu: perlahan-lahan/ akut

4. Keluhan yang menyertai : gangguan pendengaran, 

tinnitus, mual/ muntah


5. Penggunaan obat-obatan : anti konvulsan, 

streptomisin, alkohol, dll.


6. Adanya penyakit sistemik : DM, Hypothiroid, 

Hipertensi, Blok jantung


7. Ada/ tidak stress

D. Pemeriksaan fisik


Pemeriksaan Fisik Umum


Pemeriksaan fisik diarahkan ke kemungkinan


penyebab sistemik; 


tekanan darah diukur dalam posisi


berbaring,duduk dan berdiri; 


bising karotis, 


irama (denyut jantung) dan


pulsasi nadi perifer


* Pemeriksaan neurologi

1. Uji romberg

2. Tandem gait

3. Tes unterberger

4. Post – Pointing Tes (Uji Tunjuk Barany)

5. Tes Babinsky – Weil

* Pemeriksaan nerurootologi

1. Uji Dix Hallpike

2. Tes Kalori

G. Tujuan melakukan Fisioterapi


Fisioterapis yang mengkhususkan melakukan terapi


pada area ini disebut fisioterapi vestibular. 


• Fisioterapi dalam hal ini berperan dalam manajemen

vertigo dan membantu pasien agar dapat beraktifitas


kembali. 


• Fisioterapis akan mengajarkan strategi bagaimana

meminimalisir keluhan pusing saat melakukan aktifitas


agar dapat ditoleransi.


• Latihan fisioterapi vestibular didesign untuk

mengembangkan kompensasi sistem saraf


pusat/otak untuk defisit telinga bagian dalam. 


• Latihan vestibular dapat membantu bermacam masalah vestibular termasuk BPPV, unilateral dan

bilateral vestibular hypofunction yang disebabkan


Meniere’s disesase, Labyrintis dan vestibular 


neuritis, Perilymphatic fistula, post-traumatic vertigo dan multifaktor vertigo pada usia lanjut.


H. Diagnosis dan treatmen pada


Fisioterapi Vestibular:


1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukan

terapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt-


Doroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force 


prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani-


Casani, Deep Hanging maneuver.


2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi

dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi)


3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihan

pembiasan/habituasi.


4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihan

subtitusi, adaptasi.


5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihan

pembiasan/habituasi.


1). Cawthorne-Cooksey exercises


2). Gaze Stabilization Exercises


3). Visual Dependence Exercises


4). Somatosensory Dependence Exercises


5). Otolithic Recalibration Exercise


6). Ocular Tracking Exercises


Metode Brandt-Daroff


Pasien duduk tegak di tepi tempat tidur dengan tungkai


tergantung, lalu tutup kedua mata dan berbaring dengan 


cepat ke salah satu sisi tubuh, tahan selama 30 detik,


• kemudian duduk tegak kembali. Setelah 30 detik baringkan

tubuh dengan cara yang sama ke sisi lain, tahan selama 30 


detik, kemudian duduk tegak kembali.

• Latihan ini dilakukan berulang (lima kali berturut-turut) pada pagi dan petang hari sampai tidak timbul vertigo lagi. 

• Latihan lain yang dapat dicoba ialah latihan visual-vestibular, berupa gerakan mata melirik ke atas, bawah kiri dan kanan mengikuti gerak obyek yang makin lama makin cepat, kemudian diikuti dengan gerakan fleksi-ekstensi Kepala berulang dengan mata tertutup, yang makin lama makin cepat. 

• Terapi kausal tergantung pada penyebab yang ditemukan.

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301103 EWIT ARIFA FISKAWATI -
Dari yang saya pahami bahwa Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar. Penyebab vertigo dapat diklasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf). Sedangkan untuk patologi dari vertigo ialah Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi tubuh yang sebenarnya dengan apa yang dipersepsi oleh susunan saraf pusat.
In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301094 SALSABILA KHAIRUN NISA -

Setelah saya membaca materi vertigo pada pdf yg ibu berikan,

Vertigo adalah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar. Penyebab vertigo dapat diklasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf). Benign Paroxysmal Positional Vertigo adalah bentuk paling umum dari vertigo dan ditandai dengan sensasi bergerak yang dimulai dengan pergerakan tiba-tiba dari kepala atau menggerakkan kepala ke arah tertentu.

Klasifikasi Vertigo:

1. Vertigo periferal terjadi jika terdapat gangguan di saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan.

2. Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidak normal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum (otak kecil).

Pemeriksaan Neurologis (Pemeriksaan neurologis dilakukan dengan perhatian khusus pada fungsi vestibular/ cerebral): Uji Romberg, Tandem Gait, Tes Unterberger, Post – Pointing Tes (Uji Tunjuk Barany, Tes Babinsky – Weil

Pemeriksaan Neurootologi (Pemeriksaan ini terutama untuk menentukan apakah letak lesinya di sentral atau perifer): Uji Dix Hallpike, Tes Kalori

Diagnosis dan treatmen pada Fisioterapi Vestibular:

1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukan terapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt[1]Doroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani[1]Casani, Deep Hanging maneuver.

2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi)

3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi.

4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihan subtitusi, adaptasi.

5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi

Beberapa contoh tipe latihan fisioterapi vestibular:

• Cawthorne-Cooksey exercises

• Gaze Stabilization Exercises

• Visual Dependence Exercises

• Somatosensory Dependence Exercises

• Otolithic Recalibration Exercises

• Ocular Tracking Exercises

• Metode Brandt-Daroff

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301116 DIAN ISLAMIATI -

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpasensasi peputaran yang sebenarnya, dapatsekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.

 Penyebab vertigo dapat diklasifikasikanmenjadi penyebab sentral (melibatkan otak)dan penyebab perifer (melibatkan jaringansaraf).

Gangguan kesehatan yang berhubungandengan vertigo periferal antara lain:

• Benign Parozysmal Positional Vertigo atau BPPV 

(gangguan keseimbangan karena ada perubahanposisi kepala), 

• Meniere’s disease (gangguankeseimbangan yang sering kali menyebabkan hilang pendengaran), 

• vestibular neuritis (peradangan pada sel-sel sarafkeseimbangan) dan

• labyrinthitis (radang di bagian dalam pendengaran)

Gangguan kesehatan yang berhubungan denganvertigo sentral termasuk antara lain:

• stroke, 

• multiple sclerosis (gangguan tulang belakang dan otak), 

• tumor, 

• trauma di bagian kepala, 

• migren, 

• infeksi, 

• kondisi peradangan

Diagnosa 

ANAMNESA

1. Tanyakan bentuk vertigonya

2. Keadaan yang memprovokasi

3. Profil waktu: perlahan-lahan/ akut

4. Keluhan yang menyertai : gangguan pendengaran, tinnitus, mual/ muntah

5. Penggunaan obat-obatan : anti konvulsan, streptomisin, alkohol, dll.

6. Adanya penyakit sistemik : DM, Hypothiroid, Hipertensi, Blok jantung

7. Ada/ tidak stress

PEMERIKSAN FISIK

Pemeriksaan Fisik Umum

Pemeriksaan fisik diarahkan ke kemungkinan penyebab sistemik; 

- tekanan darah diukur dalam posisi

berbaring,duduk dan berdiri; 

- bising karotis, 

- irama (denyut jantung) dan

- pulsasi nadi perifer

PEMERIKSAAN FISIOTERAPI

- Romberg 

- Tandem 

- Unterberger

- Pointing tst

- Babinski

- Dix Hallpike


Diagnosis dan treatmen pada

Fisioterapi Vestibular:

1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukanterapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt-Doroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani-Casani, Deep Hanging maneuver.

2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi

dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi)

3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihanpembiasan/habituasi.

4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihansubtitusi, adaptasi.

5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihanpembiasan/habituasi.



In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301116 DIAN ISLAMIATI -

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpasensasi peputaran yang sebenarnya, dapatsekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.

 Penyebab vertigo dapat diklasifikasikanmenjadi penyebab sentral (melibatkan otak)dan penyebab perifer (melibatkan jaringansaraf).

Gangguan kesehatan yang berhubungandengan vertigo periferal antara lain:

• Benign Parozysmal Positional Vertigo atau BPPV 

(gangguan keseimbangan karena ada perubahanposisi kepala), 

• Meniere’s disease (gangguankeseimbangan yang sering kali menyebabkan hilang pendengaran), 

• vestibular neuritis (peradangan pada sel-sel sarafkeseimbangan) dan

• labyrinthitis (radang di bagian dalam pendengaran)

Gangguan kesehatan yang berhubungan denganvertigo sentral termasuk antara lain:

• stroke, 

• multiple sclerosis (gangguan tulang belakang dan otak), 

• tumor, 

• trauma di bagian kepala, 

• migren, 

• infeksi, 

• kondisi peradangan

Diagnosa 

ANAMNESA

1. Tanyakan bentuk vertigonya

2. Keadaan yang memprovokasi

3. Profil waktu: perlahan-lahan/ akut

4. Keluhan yang menyertai : gangguan pendengaran, tinnitus, mual/ muntah

5. Penggunaan obat-obatan : anti konvulsan, streptomisin, alkohol, dll.

6. Adanya penyakit sistemik : DM, Hypothiroid, Hipertensi, Blok jantung

7. Ada/ tidak stress

PEMERIKSAN FISIK

Pemeriksaan Fisik Umum

Pemeriksaan fisik diarahkan ke kemungkinan penyebab sistemik; 

- tekanan darah diukur dalam posisi

berbaring,duduk dan berdiri; 

- bising karotis, 

- irama (denyut jantung) dan

- pulsasi nadi perifer

PEMERIKSAAN FISIOTERAPI

- Romberg 

- Tandem 

- Unterberger

- Pointing tst

- Babinski

- Dix Hallpike


Diagnosis dan treatmen pada

Fisioterapi Vestibular:

1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukanterapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt-Doroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani-Casani, Deep Hanging maneuver.

2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi

dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi)

3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihanpembiasan/habituasi.

4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihansubtitusi, adaptasi.

5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihanpembiasan/habituasi.



In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301067 FAUZAN ADHIMAN -
Waalaikumsalam b,,

Dari apa yang saya dapatkan dan pahami dari ppt ibu secara sederhana vertigo itu yaitu rasa berputar baik dari lingkungan pada diri seorang atau sebaliknya. secara patologi yang di jabarkan di materi yang ada bahwa vertigo di bedakan jadi 2 yaitu secara ventral dan perifer. lalu dalam perifer sendiri masih di bagi menjadi 3 antara lain adalah, BPPH; maniere; infeksi trauma iskemik. lalu di bahas terkait dengan perbedaan yang ada. 

Lalu terdapat juga beberapa pemeriksaan yang di bisa kita berikan terkait untuk mengejek vertigo misalnya, jalan tandem, uji romberg, dan terdapat beberapa tes yang baru saya ketahui antaranya tes babysky-weil, dan juga tes kalori. lalu ada latihan yang bisa diberikan fisioterapi diantaranya • Cawthorne-Cooksey exercises • Gaze Stabilization Exercises • Visual Dependence Exercises T • Somatosensory Dependence Exercises Otolithic Recalibration Exercises • Ocular Tracking Exercises yang terakhir terdapat beberapa metode yang bisa di pakai untuk Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) di antaranya Canalith Repositioning, Liberatory, BrandtDoroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/ApianiCasani, Deep Hanging maneuver.

Terimakasih,,

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301104 MASYRURATUL AINI -

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpasensasi peputaran yang sebenarnya, dapatsekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.

beberapa angguan kesehatan yang berhubungan dengan vertigo periferal :

1. Benign Parozysmal Positional Vertigo atau BPPV 

(gangguan keseimbangan karena ada perubahanposisi kepala), 

2. Meniere’s disease (gangguankeseimbangan yang sering kali menyebabkan hilang pendengaran), 

3. estibular neuritis (peradangan pada sel-sel sarafkeseimbangan) dan

4. labyrinthitis (radang di bagian dalam pendengaran)


Beberapa gangguan kesehatan yang berhubungan dengan vertigo sentral :

1.  stroke, 

2. multiple sclerosis (gangguan tulang belakang dan otak), 

3. tumor, 

4. trauma di bagian kepala, 


Diagnosa 

ANAMNESA

1. Tanyakan bentuk vertigonya

2. Keadaan yang memprovokasi

3. Profil waktu: perlahan-lahan/ akut

4. Keluhan yang menyertai : gangguan pendengaran, tinnitus, mual/ muntah

5. Penggunaan obat-obatan : anti konvulsan, streptomisin, alkohol, dll.

6. Adanya penyakit sistemik : DM, Hypothiroid, Hipertensi, Blok jantung

7. Ada/ tidak stress

PEMERIKSAN FISIK

Pemeriksaan Fisik Umum

Pemeriksaan fisik diarahkan ke kemungkinan penyebab sistemik; 

- tekanan darah diukur dalam posisi berbaring,duduk dan berdiri; 

- bising karotis, 

- Irama (denyut jantung) dan

- pulsasi nadi perifer


PEMERIKSAAN FISIOTERAPI

- Romberg 

- Tandem 

- Unterberger

- Pointing tst

- Babinski

- Dix Hallpike



In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301116 DIAN ISLAMIATI -

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpasensasi peputaran yang sebenarnya, dapatsekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.

 Penyebab vertigo dapat diklasifikasikanmenjadi penyebab sentral (melibatkan otak)dan penyebab perifer (melibatkan jaringansaraf).

Gangguan kesehatan yang berhubungandengan vertigo periferal antara lain:

• Benign Parozysmal Positional Vertigo atau BPPV 

(gangguan keseimbangan karena ada perubahanposisi kepala), 

• Meniere’s disease (gangguankeseimbangan yang sering kali menyebabkan hilang pendengaran), 

• vestibular neuritis (peradangan pada sel-sel sarafkeseimbangan) dan

• labyrinthitis (radang di bagian dalam pendengaran)

Gangguan kesehatan yang berhubungan denganvertigo sentral termasuk antara lain:

• stroke, 

• multiple sclerosis (gangguan tulang belakang dan otak), 

• tumor, 

• trauma di bagian kepala, 

• migren, 

• infeksi, 

• kondisi peradangan

Diagnosa 

ANAMNESA

1. Tanyakan bentuk vertigonya

2. Keadaan yang memprovokasi

3. Profil waktu: perlahan-lahan/ akut

4. Keluhan yang menyertai : gangguan pendengaran, tinnitus, mual/ muntah

5. Penggunaan obat-obatan : anti konvulsan, streptomisin, alkohol, dll.

6. Adanya penyakit sistemik : DM, Hypothiroid, Hipertensi, Blok jantung

7. Ada/ tidak stress

PEMERIKSAN FISIK

Pemeriksaan Fisik Umum

Pemeriksaan fisik diarahkan ke kemungkinan penyebab sistemik; 

- tekanan darah diukur dalam posisi

berbaring,duduk dan berdiri; 

- bising karotis, 

- irama (denyut jantung) dan

- pulsasi nadi perifer

PEMERIKSAAN FISIOTERAPI

- Romberg 

- Tandem 

- Unterberger

- Pointing tst

- Babinski

- Dix Hallpike


Diagnosis dan treatmen pada

Fisioterapi Vestibular:

1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukanterapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt-Doroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani-Casani, Deep Hanging maneuver.

2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi

dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi)

3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihanpembiasan/habituasi.

4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihansubtitusi, adaptasi.

5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihanpembiasan/habituasi.



In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301112 MEILINDA ARISKA PUTRI -

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.

Penyebab vertigo di klasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan perifer (melibatkan jaringan saraf). Penyebab vertigo yang paling umum yaitu perifer yang melibatkan telinga dalam.

Terdapat pemeriksaan neurologis yaitu uji romberg,tandem gait,tes unterberger,post-pointing tes, tes babinsky

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301149 RAHMAD RIZALDY KHAIRULLAH -

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasag gerakdari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapats sekelilingnyaterasa berputar atau badan yang berputar. Beberapa contoh exercise untuk vertigo:

-Cawthorne-Cooksey exercises

-Gaze Stabilization Exercises

-Visual Dependence Exercises

-Somatosensory Dependence Exercises

-Otolithic Recalibration Exercises

-Ocular Tracking Exercises

-Metode Brandt-Daroff



In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301105 CHINTA YUNIAR -

Waallaikumsalam wr. wb.

Baik ibu,

Jadi

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.


Penyebab vertigo :

- penyebab sentral (otak) 

- penyebab perifer (jaringan saraf) 


Klasifikasi vertigo :

- vertigo central

Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidak normal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum (otak kecil).

- vertigo perifer 

Vertigo periferal terjadi jika terdapat gangguan di saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan.

- vertigo non vestibular 

* Vertigo sistemik adalah keluhan vertigo yang disebabkan oleh penyakit tertentu, misalnya diabetes mellitus, hipertensi dan jantung.

* vertigo neurologik adalah gangguan vertigo yang disebabkan oleh gangguan saraf.

* Keluhan vertigo yang disebabkan oleh gangguan mata atau berkurangnya daya penglihatan disebut vertigo ophtalmologis;

* vertigo yang disebabkan oleh berkurangnya fungsi alat pendengaran disebut vertigo otolaringologis.

* Vertigo yang disebabkan oleh stres atau tekanan emosional disebut vertigo psikogenik.


Patofisiologi vertigo 

Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi

tubuh yang sebenarnya dengan apa yang dipersepsi oleh susunan saraf pusat.


Diagnosa :

- anamnesa

- pem fisik

- pem neurologis:

Uji Romberg

Tandem gait

Tes unterberger

Post-pointing test

Tes babinsky

- pem neurootoligi

Uji Dix Hallpike

Tes Kalori


contoh tipe latihan fisioterapi vestibular:

Cawthorne-Cooksey exercises

Gaze Stabilization Exercises

Visual Dependence Exercises

Somatosensory Dependence Exercises

Otolithic Recalibration Exercises

Ocular Tracking Exercises

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301144 RESTU GALIH RAMADHAN -

Jadi vertigo itu merupakan kondisi dimna adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.

Penyebab vertigo yang paling umum adalah penyebab perifer yang melibatkan telinga dalam.

• Benign Paroxysmal Positional Vertigo adalah bentuk paling umum dari vertigo dan ditandai dengan sensasi bergerak yang dimulai dengan pergerakan tiba-tiba dari kepala atau menggerakkan kepala ke arah tertentu.

• Vertigo juga dapat disebabkan oleh labirinitis (peradangan pada telinga dalam), yang ditandai dengan onset vertigo yang tiba-tiba dan mungkin berhubungan dengan ketulian.

Untuk Klasifikasi Vertigo • Vertigo diklasifikasikan menjadi dua kategori berdasarkan saluran vestibular yang mengalami kerusakan, yaitu vertigo periferal dan vertigo sentral. • Saluran vestibular adalah salah satu organ bagian dalam telinga yang senantiasa mengirimkan informasi tentang posisi tubuh ke otak untuk menjaga keseimbangan. • Vertigo periferal terjadi jika terdapat gangguan di saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan. • Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidak normal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum (otak kecil).

VERTIGO NON VESTIBULAR • Vertigo sistemik adalah keluhan vertigo yang disebabkan oleh penyakit tertentu, misalnya diabetes mellitus, hipertensi dan jantung. • vertigo neurologik adalah gangguan vertigo yang disebabkan oleh gangguan saraf. • Keluhan vertigo yang disebabkan oleh gangguan mata atau berkurangnya daya penglihatan disebut vertigo ophtalmologis; • vertigo yang disebabkan oleh berkurangnya fungsi alat pendengaran disebut vertigo otolaringologis. • Vertigo yang disebabkan oleh stres atau tekanan emosional disebut vertigo psikogenik.

pemeriksaan khususnya meliputi tes neurologis dan ada tesnya juga. Tesnya bisa menggunakan 

- Romberg tes. 

- tendem Gait.

-Vertigo Periferal

• Vertigo periferal terjadi jika terdapat gangguan

di saluran yang disebut kanalis semisirkularis,

yaitu telinga bagian tengah yang bertugas

mengontrol keseimbangan.

-Vertigo Periferal biasanya diikuti gejala-gejala

seperti:

• pandangan gelap

• rasa lelah dan stamina menurun

• jantung berdebar

• hilang keseimbangan

• tidak mampu berkonsentrasi

• perasaan seperti mabuk

• otot terasa sakit

• mual dan muntah-muntah

• memori dan daya pikir menurun

• sensitif pada cahaya terang dan suara


In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301083 TASSYA SAVERINA -

Vertigo adalah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) dimana sebenarnya tanpa sensasi peputaran yang sesungguhnya ataupun dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.Vertigo seringkali berhubungan dengankelainan di otak atau di telinga dalam. Untuk penyebab vertigo dapat diklasifikasikanmenjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf). Penyebab vertigo yang paling umum adalah penyebab perifer yang melibatkan telinga dalam. Seperti

• Benign Paroxysmal Positional Vertigo biasanya ditandai dengan sensasi bergerak yang dimulai dengan pergerakan tiba-tiba dari kepala atau menggerakkan kepala ke arah tertentu. 

• ataupun dapat disebabkan oleh labirinitis (peradangan pada telinga dalam)

Klasifikasi vertigo 

1. Vertigo periferal 

Dimana ini terjadi jika terdapat gangguandi saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan.

Vertigo Periferal biasanya diikuti gejala-gejalaseperti:

  • pandangan gelap
  • rasa lelah dan stamina menurun
  • jantung berdebar
  • hilang keseimbangan
  • tidak mampu berkonsentrasi
  • perasaan seperti mabuk dsb.

2. Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidak normal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum (otak kecil).Gejala vertigo sentral biasanya terjadi secarabbertahap, penderita akan mengalami hal-hal seperti:

  • penglihatan ganda
  • sukar menelan
  • kelumpuhan otot-otot wajah
  • sakit kepala yang parah
  • kesadaran terganggu
  • tidak mampu berkata-kata dsb.

DIAGNOSA

  • Anamnesis
  • Pemeriksaan Fisik Umum
  • Pemeriksaan Neurologis (Uji Romberg, Tandem Gait, Tes Unterberger, Post – Pointing Tes (Uji Tunjuk Barany), Tes Babinsky – Weil)
  • Pemeriksaan Neurootologi (Uji Dix Hallpike, Tes Kalori) 
Diagnosis dan treatmen pada Fisioterapi Vestibular:

1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukan terapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt-Doroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Forceprolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani-Casani, Deep Hanging maneuver.

2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi)

3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi.

4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihan subtitusi, adaptasi.

5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihanp embiasan/habituasi.

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301079 ALENA VIDIA SURANI -

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar. 

Pemeriksaan Spesifik

  • TD 
  • bising karotis
  • irama (denyut jantung)
  • pulsasi nadi perifer

Pemeriksaan Neurologis

• Uji romberg

• Tandem Gait

• Tes Unterberger

• Post-Pointing Test

• Test Babinsky Weil

Pemeriksaan Neurootologi

- Uji Dix hallpike

- Tes Kalori

Latihan fisioterapi vestibular didesign untuk mengembangkan kompensasi sistem saraf pusat/otak untuk defisit telinga bagian dalam. Latihan vestibular dapat membantu bermacam masalah vestibular termasuk BPPV, unilateral dan bilateral vestibular hypofunction yang disebabkan Meniere’s disesase, Labyrintis dan vestibular neuritis, Perilymphatic fistula, post-traumatic vertigo dan multifaktor vertigo pada usia lanjut.

Contoh latihan :

1. Cawthorne-Cooksey exc

2. Gaze Stabilization exc

3. Visual Dependence exc, dsb. 





In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301088 AYU RETNO SARI -

Vertigo adalah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar. Penyebab vertigo dapat diklasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf). Benign Paroxysmal Positional Vertigo adalah bentuk paling umum dari vertigo dan ditandai dengan sensasi bergerak yang dimulai dengan pergerakan tiba-tiba dari kepala atau menggerakkan kepala ke arah tertentu.

Klasifikasi Vertigo:

1. Vertigo periferal terjadi jika terdapat gangguan di saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan.

2. Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidak normal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum (otak kecil).

Pemeriksaan Neurologis (Pemeriksaan neurologis dilakukan dengan perhatian khusus pada fungsi vestibular/ cerebral): Uji Romberg, Tandem Gait, Tes Unterberger, Post – Pointing Tes (Uji Tunjuk Barany, Tes Babinsky – Weil Pemeriksaan Neurootologi (Pemeriksaan ini terutama untuk menentukan apakah letak lesinya di sentral atau perifer): Uji Dix Hallpike, Tes Kalori

Diagnosis dan treatmen pada Fisioterapi Vestibular:

1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukan terapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt[1]Doroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani[1]Casani, Deep Hanging maneuver.

2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi)

3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi.

4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihan subtitusi, adaptasi.

5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi

Beberapa contoh tipe latihan fisioterapi vestibular:

• Cawthorne-Cooksey exercises

• Gaze Stabilization Exercises

• Visual Dependence Exercises

• Somatosensory Dependence Exercises

• Otolithic Recalibration Exercises

• Ocular Tracking Exercises

• Metode Brandt-Daroff

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301089 RESTU WULANDARI -

Vertigo merupakan suatu kondisi terjadinyagangguan dari sistem perifer vestibular,ketika pasien merasakan sensasi pusing berputar dan berpindah yang berhubungan dengan nistagmus ketika posisi kepala berubah terhadap gaya gravitasi dan disertai gejala mual,muntah dan keringat dingin.

Penyebab

Dapat diklasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf).

Patofisiologi 

Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi tubuh yang sebenarnya dengan apa yang dipersepsi oleh susunan saraf pusat.

Treatment yang dilakukan: 

brant daroff, lampert roll, barbaque roll, guffoni manuever, log roll manuever

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301102 NIKEN TRI WIYANDARI -

Veritigo adalah sensation rasa gerakan atau rasa gerakan dari tubuh seperti berputar (rotasi) tanpa Sensasi perputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yg berputar. Penyebab vertigo bisa disebabkan sentral (otak) Dan penyebab veriper melibatkan jaringan Saraf. Vertigo juga bisa disebabkan oleh labirinitis (peradangan pada telinga dalam?) Yg datang secara tiba2/ketulian

1. Vertigo veriper. Vertigo initiative terjadi ketika Amanda gangguan di kanalis semisirkularis .  Adapun gejala nya antara lain : pandangan gelap, rasa lelah Dan stamina menurun, jantung berdebar, hilang keseimbangan, tidal mampu berkosentrasi, hilang keseimbangan, otak Teresa sakit. 


2. Vertigo sentral

Terjadi karena Ada sesuatu yg tidak normal di otak.  Khusnya bagian otak yg mengatur keseimbangan yaitu percabangan otak Dan serebelum.Tanda daan gejala : penglihatan ganda, sukar menelan,kelumpuhan otot2 wajah, sakit kepala yg parah, kesadaran terganggu, tidak mampu berkata2, hilangnya koordinasi, muntah2, tubuh Teresa lemah. 


Gangguan kesehatan yg berhubungan dengan vertigo sentral 

Stroke, gangguan tulang belakang Dan otak, tumor, trauma dibelakng kepla, migrant, infection, kondisi peradangan. 


Vertigo non vestibular. 

Vertigo sistemik, vertigo neurologi,  vertigo yg disebabkan stress, fungsi alat pendengaran. 


Pemeriksaan neurologis diantaranya : uji romberg, tender gait, tes unterberger, uji tunjuk berani, test babinsky, 


Pemeriksaan neurootologi

Uji diphalpikee, tes kalori. 


In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301091 BQ. ERIKA MEI LANDINA -

Fertigo adalah suatu kumpulan gejala yang ditandai dengan perasaan tidak nyaman/tidak bersahabat dimana px merasa berputar dengan lingkungannya/lingungannya yang berputar terhadap lingkungan sekitarnya. Dibagi 2
Subjektif dirinya berputar di
sekitarnya Objektif merasa lingkungan berputar doa diam

Etiologi
# Sentral
-Berdasarkan masalah anatominya dibagi 2
Sentral (pemasalahan ada di otak (dibagian celebelum dan batang otak)) dan ferifer (ada ditelinga tengah bagian dalam (dibagian kanalaos semi sirkularis ))
-berdasarkan penyakit lain spt penyakit lain
CPD (cerebro paskular disis ) , multiplesklerosis, penyakit neuro degeneratif, tumor, inspeksi, migrain

# Periper
Karena penyakit pestibular neuritis, labirinitis, meniere desiase, BPPV ( benign proxysmal poshional verhgr

Patofisiologi
Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh
gangguan alat keseimbangan tubuh yang
mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi
tubuh yang sebenarnya dengan apa yang
dipersepsi oleh susunan saraf pusat.

Tanda dan gejala
Mual dan ingin muntah, adanya nistagmus (pergerakan pada area mata atas bawah atau kiti kana), rasa berputar

Sentral gelap, kehilangan kesadaran, rasa sakit kepala atau kepala yang hebat adanya kelumpuhan sebagian pada otot wajah, susah untuk menelan

Periper kehilangan keseimbangan, daya pikir, daya ingat, memori
Sensitif tethadap suara dan cahaya

Pemeriksaan spesifik
Uji romberg
Tandem gait
Tes unterberger
Pos pointing tes
Tes babinskybabinsky-weil

Pemeriksaan neurologi
Uji diks halpike
Tes kalori

Latihan
Cawthorne-Cooksey Latihan
Latihan Stabilisasi Pandangan Latihan
Ketergantungan Visual Latihan
Ketergantungan
Somatosensori Latihan Otolithic Recalibration Latihan
Ocular Tracking
Metode Brandt-Daroff


In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301098 LILIK APRIYANTI -

Dari materi Vertigo ini ada beberapa hal yabg dapat saya simpulkan.

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi perputaran yang sebenarnya,bisa di rasakan hanya sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.

Untuk penyebab dari vertigo ini dapat diklasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf).

1. Gangguan yang berhubungan dengan vertigo periferal :

a.  Benign Parozysmal Positional Vertigo atau BPPV 

(gangguan keseimbangan karena ada perubahanposisi kepala), 

b. Meniere’s disease (gangguankeseimbangan yang sering kali menyebabkan hilang pendengaran), 

c. vestibular neuritis (peradangan pada sel-sel sarafkeseimbangan) dan

d. labyrinthitis (radang di bagian dalam pendengaran)


2. Gangguan  yang berhubungan dengan vertigo sentral :

a. Stroke

b. Multiple sclerosis (gangguan tulang belakang dan otak), 

c. Tumor

d. Trauma di bagian kepala, 

e. Migren

f. Infeksi

g. Kondisi peradangan


Diagnosa 

ANAMNESA

1. Tanyakan bentuk vertigonya

2. Keadaan yang memprovokasi

3. Profil waktu: perlahan-lahan/ akut

4. Keluhan yang menyertai : gangguan pendengaran, tinnitus, mual/ muntah

5. Penggunaan obat-obatan : anti konvulsan, streptomisin, alkohol, dll.

6. Adanya penyakit sistemik : DM, Hypothiroid, Hipertensi, Blok jantung

7. Ada/ tidak stress


PEMERIKSAAN FT :

1. Romberg 

2. Unterberger

3. Pointing tst

4. Tandem 

5. Babinski


Diagnosa dan Treatment FT :

1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukan terapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt-Doroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani-Casani, Deep Hanging maneuver.

2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi)

3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihanpembiasan/habituasi.

4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihansubtitusi, adaptasi.

5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi.





In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301100 RHEYNA QURANI RIMADHIANI -


Vertigo merupakan sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuu seperti rotasi atau berputar yg sebenarnya 

penyebab vertigo dapat di klasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab Perifer (melibatkan jaringan saraf). 

klasifikasi vertigo menjadi dua kategori berdasarkan vestibuler yg mengalami kerusakan, yaitu vertigo periferal dan vertigo sentral gangguan kesehatan yg berhubungan dengan vertigo periveralPatofisiologi 

Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi tubuh yang sebenarnya dengan apa yang dipersepsi oleh susunan saraf pusat.

Treatment yang dilakukan: 

brant daroff, lampert roll, barbaque roll, guffoni manuever, log roll manuever


In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301085 DANIA AZKA AMALINA -

Vertigo adalah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi (memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar. Penyebab vertigo dapat diklasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf). Vertigo diklasifikasikan menjadi dua kategori berdasarkan saluran vestibular yang mengalami kerusakan, yaitu vertigo periferal dan vertigo sentral.

Pemeriksaa neurolgis yaitu Uji Romberg, Tandem Gait, Tes Unterberger, Post – Pointing Tes (Uji Tunjuk Barany), Tes Babinsky – Weil, Uji Dix Hallpike dan Tes Kalori

Contoh tipe latihan fisioterapi vestibular:

  1. Cawthorne-Cooksey exercises
  2. Gaze Stabilization Exercises
  3. Visual Dependence Exercises
  4. Somatosensory Dependence Exercises
  5. Otolithic Recalibration Exercises
  6. Ocular Tracking Exercises

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301117 VEBBY FEBIOLA MELTA -

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpasensasi peputaran yang sebenarnya, dapatsekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.

 Penyebab vertigo dapat diklasifikasikanmenjadi penyebab sentral (melibatkan otak)dan penyebab perifer (melibatkan jaringansaraf).

Gangguan kesehatan yang berhubungandengan vertigo periferal antara lain:

• Benign Parozysmal Positional Vertigo atau BPPV 

(gangguan keseimbangan karena ada perubahanposisi kepala), 

• Meniere’s disease (gangguankeseimbangan yang sering kali menyebabkan hilang pendengaran), 

• vestibular neuritis (peradangan pada sel-sel sarafkeseimbangan) dan

• labyrinthitis (radang di bagian dalam pendengaran)

Gangguan kesehatan yang berhubungan dengan vertigo sentral termasuk antara lain:

• stroke, 

• multiple sclerosis (gangguan tulang belakang dan otak), 

• tumor, 

• trauma di bagian kepala, 

• migren, 

• infeksi, 

• kondisi peradangan


In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301111 NABILLA AULIA CAHYANI -

Waalaikumusallam ibu.


Vertigo adalah sensasi rasa seperti berputar, merasa disekelilingnya berputar atau badannya yang berputar.

Vertigo termaksud dalam gangguang keseimbangan yg dinyatakan seperti pusing, rasa speerti melayang dan dunia seperti  jungkir balik.

Penyebab vertigo sendiri di klasifikasikan menjadi penyebab sentral : terjadu jika ada sesuatu yg tidak normal di dalam otak khususnya pada bagian saraf keseimbngan, perifer : terjdi jika terdapat gangguan pada saluran yg di sebut kanalis semisirkularis yaitu telingan bagian tengaj yg mengontrol keeeimbangan.

Pemeriksaan Neurologis (khusus pada funhsi vestibular/cerebral)  : Romberg, Tandem Gait, Unterberger, Post-Pointing Tes, Babinsky tes

Pemriksaan Neurotoologi (menentukan apakah letak lesinya di sentral / perifer) : Uji Dix Hallpike, Tes Kalori.

Contoh tipe latihan Fisioterapi vestibular : cawthorne-cooksey exercise, Gaze stabilitazion exercise, Visual dependence exercise, Somatosensory dependence exc, Otolithic recalibration exc, Ocular tracking exc


In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301101 RADEN AYU PUTRI SURYANI -

A. Pengertian Vertigo

 

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar. Vertigo seringkali berhubungan dengan kelainan di otak atau di telinga dalam.

 

B. Penyebab Vertigo

 

dapat diklasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf). Penyebab vertigo yang paling umum adalah penyebab perifer yang melibatkan telinga dalam.

 

• Benign Paroxysmal Positional Vertigo adalah bentuk paling umum dari vertigo dan ditandai dengan sensasi bergerak yang dimulai dengan pergerakan tiba-tiba dari kepala atau menggerakkan kepala ke arah tertentu.

 

• Vertigo juga dapat disebabkan oleh labirinitis (peradangan pada telinga dalam), yang ditandai dengan onset vertigo yang tiba-tiba dan mungkin berhubungan dengan ketulian.

 

C. Klasifikasi vertigo

 

Vertigo diklasifikasikan menjadi dua kategori berdasarkan saluran vestibular yang mengalami kerusakan, yaitu vertigo peripheral dan vertigo sentral.

 

D. Patofisiologi

 

Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi tubuh yang sebenarnya dengan apa yang

dipersepsi oleh susunan saraf pusat.

 

E. Diagnosa

 

• ANAMNESA

1. Tanyakan bentuk vertigonya

2. Keadaan yang memprovokasi

3. Profil waktu: perlahan-lahan/ akut

4. Keluhan yang menyertai : gangguan pendengaran,  tinnitus, mual/ muntah

5. Penggunaan obat-obatan : anti konvulsan,  streptomisin, alkohol, dll.

6. Adanya penyakit sistemik : DM, Hypothiroid, Hipertensi, Blok jantung

7. Ada/ tidak stress

 

D. Pemeriksaan fisik

 

Pemeriksaan Fisik Umum

 

Pemeriksaan fisik diarahkan ke kemungkinan penyebab sistemik;

 

-tekanan darah diukur dalam posisi berbaring,duduk dan berdiri;

 

-bising karotis,

 

-irama (denyut jantung) dan

 

-pulsasi nadi perifer

 

Pemeriksaan neurologi

1. Uji romberg

2. Tandem gait

3. Tes unterberger

4. Post – Pointing Tes (Uji Tunjuk Barany)

5. Tes Babinsky – Weil

 

Pemeriksaan nerurootologi

1. Uji Dix Hallpike

2. Tes Kalori

 

G. Tujuan melakukan Fisioterapi

 

Fisioterapis yang mengkhususkan melakukan terapi pada area ini disebut fisioterapi vestibular.

 

• Fisioterapi dalam hal ini berperan dalam manajemen vertigo dan membantu pasien agar dapat beraktifitas kembali.

 

• Fisioterapis akan mengajarkan strategi bagaimana meminimalisir keluhan pusing saat melakukan aktifitas agar dapat ditoleransi.

 

• Latihan fisioterapi vestibular didesign untuk mengembangkan kompensasi sistem saraf pusat/otak untuk defisit telinga bagian dalam.

 

• Latihan vestibular dapat membantu bermacam masalah vestibular termasuk BPPV, unilateral dan bilateral vestibular hypofunction yang disebabkan Meniere’s disesase, Labyrintis dan vestibular  neuritis, Perilymphatic fistula, post-traumatic vertigo dan multifaktor vertigo pada usia lanjut.

 

H. Diagnosis dan treatmen pada Fisioterapi Vestibular:

 

1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukan terapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt- Doroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani-Casani, Deep Hanging maneuver.

 

2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi)

 

3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi.

 

4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihan subtitusi, adaptasi.

 

5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi.

 

1). Cawthorne-Cooksey exercises

 

2). Gaze Stabilization Exercises

 

3). Visual Dependence Exercises

 

4). Somatosensory Dependence Exercises

 

5). Otolithic Recalibration Exercise

 

6). Ocular Tracking Exercises

 

Metode Brandt-Daroff

 

Pasien duduk tegak di tepi tempat tidur dengan tungkai tergantung, lalu tutup kedua mata dan berbaring dengan cepat ke salah satu sisi tubuh, tahan selama 30 detik,

 

• kemudian duduk tegak kembali. Setelah 30 detik baringkan tubuh dengan cara yang sama ke sisi lain, tahan selama 30 detik, kemudian duduk tegak kembali.

 

• Latihan ini dilakukan berulang (lima kali berturut-turut) pada pagi dan petang hari sampai tidak timbul vertigo lagi.

 

• Latihan lain yang dapat dicoba ialah latihan visual-vestibular, berupa gerakan mata melirik ke atas, bawah kiri dan kanan mengikuti gerak obyek yang makin lama makincepat, kemudian diikuti dengan gerakan fleksi-ekstensi kepala berulang dengan mata tertutup, yang makin lama makin cepat.

 

• Terapi kausal tergantung pada penyebab yang ditemukan.


In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301080 NIMAS SOFIA AZZAHRA -

Vertigo adalah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi (memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar. Penyebab vertigo dapat diklasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf). Vertigo diklasifikasikan menjadi dua kategori berdasarkan saluran vestibular yang mengalami kerusakan, yaitu vertigo periferal dan vertigo sentral.

Contoh tipe latihan fisioterapi vestibular:

  1. Cawthorne-Cooksey exercises
  2. Gaze Stabilization Exercises
  3. Visual Dependence Exercises
  4. Somatosensory Dependence Exercises
  5. Otolithic Recalibration Exercises
  6. Ocular Tracking Exercises


In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301074 NUR MAGHFIRA TOMEYS -

Vertigo ialah adanya rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya. Penyebab vertigo dapat diklasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf).

KLASIFIKASI VERTIGO
1. Vertigo Periferal terjadi jika terdapat gangguan di saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan.
2. Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidak normal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum (otak kecil).

PATOFISIOLOGI 
Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi tubuh yang sebenarnya dengan apa yang dipersepsi oleh susunan saraf pusat.

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301109 SITI SUNDARI -

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.

Penyebab vertigo, yaitu penyebab sentral (melibatkan otak) dan perifer (melibatkan jaringan saraf).

Patofisiologis

Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi tubuh yang sebenarnya dengan apa yang dipersepsi oleh susunan saraf pusat.

Terdapat pemeriksaan neurologis yaitu uji romberg, tandem gait, tes unterberger, post-pointing tes, tes babinsky-weil


In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301082 CHOIRUNNISA FITRI RAHAYU PRASETYANING ASTUTI -

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.

Penyebab vertigo yang paling umum adalah penyebab perifer yang melibatkan telinga dalam.

Benign Paroxysmal Positional Vertigo adalah bentuk paling umum dari vertigo dan ditandai dengan sensasi bergerak yang dimulai dengan pergerakan tiba-tiba dari kepala atau menggerakkan kepala ke arah tertentu.

Vertigo juga dapat disebabkan oleh labirinitis (peradangan pada telinga dalam), yang ditandai dengan onset vertigo yang tiba-tiba dan mungkin berhubungan dengan ketulian.

Diagnosis dan treatmen pada Fisioterapi Vestibular :

1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukan terapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt- Doroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani- Casani, Deep Hanging maneuver.

2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi).

3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi.

4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihan subtitusi, adaptasi.

5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi.

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301093 SINTIA PUSPITA GIRI -

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa

gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa

sensasi peputaran yang sebenarnya, sekelilingnya terasa berputar.

Vertigo seringkali berhubungan dengan

kelainan di otak atau di telinga dalam.

• Penyebab vertigo dapat diklasifikasikan

menjadi penyebab sentral (melibatkan otak)

dan penyebab perifer (melibatkan jaringan

saraf).

Penyebab vertigo yang paling umum adalah

penyebab perifer yang melibatkan telinga dalam.

• Benign Paroxysmal Positional Vertigo

• Vertigo juga dapat disebabkan oleh labirinitis

(peradangan pada telinga dalam), yang ditandai

dengan onset vertigo yang tiba-tiba dan mungkin

berhubungan dengan ketulian.

Vertigo diklasifikasikan menjadi dua kategori

berdasarkan saluran vestibular yang

mengalami kerusakan, yaitu vertigo periferal

dan vertigo sentral.

Vertigo periferal terjadi jika terdapat gangguan

di saluran yang disebut kanalis semisirkularis,

yaitu telinga bagian tengah yang bertugas

mengontrol keseimbangan.

Salah satu gejala-gejala

seperti:

• pandangan gelap

• rasa lelah dan stamina menurun

• jantung berdebar

• hilang keseimbangan

• tidak mampu berkonsentrasi

Vertigo Sentral

• Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang

tidak normal di dalam otak, khususnya di

bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah

percabangan otak dan serebelum (otak kecil).

Beberapa contoh gejala vertigo sentral seperti:

• penglihatan ganda

• sukar menelan

• kelumpuhan otot-otot wajah

• sakit kepala yang parah

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301114 RIFAA' HANAN ALFIKRI -

Vertigo adalah kondisi yang membuat penderitanya mengalami pusing, sampai merasa dirinya atau sekelilingnya berputar seringkali berhubungan dengan kelainan di otak atau di telinga dalam.
Klasifikasi vertigo :
- vertigo periferal (terdapat gangguan di saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan)
- vertigo sentral (sesuatu yang tidak normal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum/otak kecil)
- vertigo non vestibular (Vertigo sistemik : disebabkan oleh penyakit tertentu seperti diabetes mellitus, hipertensi dan jantung. Vertigo neurologik : gangguan saraf, Vertigo ophtalmologis : berkurangnya penglihatan mata, Vertigo otolaringologis : berkurang fungsi pendengaran, Vertigo psikogenik : stres atau tekanan emosional.)

Patofisiologi
Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi tubuh yang sebenarnya dengan apa yang dipersepsi oleh susunan saraf pusat. Dapat juga disebabkan rangsang berlebihan (overstimulation), konflik sensorik, neural mismatch, otonomik, neurohumoral, atau sinap.

Assesment
- Diagnosa ditegakkan dengan anamnesis
- Pemeriksaan fisik umum berupa tekanan darah dalam posisi berbaring,duduk dan berdiri, bising karotis, irama (denyut jantung) dan pulsasi nadi perifer untuk mencari kemungkinan penyebab sistemik.
- Pemeriksaan neurologis pada fungsi vestibular/ cerebral (Uji Romberg, Tandem Gait, Tes Unterberger, Post – Pointing Tes (Uji Tunjuk Barang), Tes Babinsky – Weil dengan mata tertutup. Dilanjutkan dengan tes untuk menentukan letak lesinya di sentral atau perifer menggunakan Uji Dix Hallpike (Jika Perifer/benign positional vertigo : vertigo dan nistagmus timbul setelah periode laten 2-10 detik, hilang dalam waktu kurang dari 1 menit, akan berkurang atau menghilang bila tes diulang-ulang beberapa kali (fatigue). Jika Sentral : tidak ada periode laten, nistagmus dan vertigo berlangsung lebih dari 1 menit, bila diulang-ulang reaksi tetap seperti semula/non-fatigue.) atau menggunakan Tes kalori.

Diagnosis dan treatmen Intervensi pada Fisioterapi
1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukan terapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, BrandtDoroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/ApianiCasani, Deep Hanging maneuver.
2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi)
3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi.
4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihan subtitusi, adaptasi.
5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi.

Latihan Fisioterapi
Cawthorne-Cooksey exercises Ini adalah aktifitas group yang progresnya dari gerakan kepala yang simpel ke gerakan kepala yang komplek, aktivitasnya misalnya melempar bola. Keuntungan utama Cawthorne Cooksey exercises adalah murah dan sangat efektif.
Gaze Stabilization Exercises Latihan khusus untuk bilateral dan unilateral vestibular yang disebabkan vestibular neuritis atau pasien tumor Nerve ke 8
Visual Dependence Exercises Tujuannya adalah mengurangi "visual dependency", pada situasi dimana akan lebih baik menggunakan somatosensori atau input vestibular
Somatosensory Dependence Exercises Pasien melatih menjaga keseimbangan pada situasi dimana input somatosensori (ankle dan tekanan) tidak bisa diandalkan atau tidak ada. Input somatosensori dapat dkurangi mengunakan tilt-boards, foam, atau hanya jalan di pasir pantai. Pasien dipaksa melakukan latihan yang menantang mereka untuk rekalibrasi dan lebih mengandalkan input vestibular atau sensori visual .
Otolithic Recalibration Exercises Pantulan pada Swiss balls atau “mini-tramps” membantu membangun reflek otolith-ocular dan reflek otolith-postural.
Ocular Tracking Exercises Pasien dipaksa mengikuti obyek yang bergerak berlawanan gerakan kepala, umumnya pasien yang mengerakkan sendiri. Prosedur ini menantang pasien menggunakan “visual tracking” dan “vestibular stabilization”secara bersamaan.
Terapi Metode Brandt-Daroff

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301073 NAELU IMROAHTUZ ZAKIYAH -

Dari yg saya baca 

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.

PATOFISIOLOGI 

• Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh 

gangguan alat keseimbangan tubuh yang 

mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi 

PATOFISIOLOGI 

• Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi tubuh yang sebenarnya dengan apa yang dipersepsi oleh susunan saraf pusat.ubuh yang sebenarnya dengan apa yang dipersepsi oleh susunan saraf pusat.

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301110 ANINDITA SASKIA PUTRI DUNGGIO -

Vertigo adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnyaterasa berputar atau badan yang berputar. 

Penyebab vertigo dapat diklasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak)dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf). 

Diagnosis dan treatmen pada Fisioterapi Vestibular: 

1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukanterapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt-Doroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani-Casani, Deep Hanging maneuver. 

2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/ habituasi) 

3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihanpembiasan/habituasi. 

4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihansubtitusi, adaptasi. 

5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihanpembiasan/habituasi.

In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301071 RAEHANI -

Vertigo ialah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.

Penyebab vertigo :

• penyebab sentral (otak) 

• penyebab perifer (jaringan saraf) 

Klasifikasi vertigo :

• Vertigo central : Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidak normal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum (otak kecil).

• Vertigo perifer : Vertigo periferal terjadi jika terdapat gangguan di saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan.

• Vertigo non vestibular 

- Vertigo sistemik adalah keluhan vertigo yang disebabkan oleh penyakit tertentu, misalnya diabetes mellitus, hipertensi dan jantung.

- Vertigo neurologik adalah gangguan vertigo yang disebabkan oleh gangguan saraf.

Keluhan vertigo yang disebabkan oleh gangguan mata atau berkurangnya daya penglihatan disebut vertigo ophtalmologis : 

• Vertigo yang disebabkan oleh berkurangnya fungsi alat pendengaran disebut vertigo otolaringologis. 

• Vertigo yang disebabkan oleh stres atau tekanan emosional disebut vertigo psikogenik.

Patofisiologi vertigo 

Rasa pusing atau vertigo disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh yang mengakibatkan ketidakcocokan antara posisi tubuh yang sebenarnya dengan apa yang dipersepsi oleh susunan saraf pusat.

Diagnosa :

• anamnesa

• pem fisik

• pem neurologis:

- Uji Romberg

- Tandem gait

- Tes unterberger

- Post-pointing test

- Tes babinsky

• Pem neurootoligi

- Uji Dix Hallpike

- Tes Kalori

Contoh tipe latihan fisioterapi vestibular:

- Cawthorne-Cooksey exercises

- Gaze Stabilization Exercises

- Visual Dependence Exercises

- Somatosensory Dependence Exercises

- Otolithic Recalibration Exercises

- Ocular Tracking Exercises


In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301113 JULIANA PUTRIAWANSYAH -

- Vertigo adalah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar. 

- Penyebab vertigo dapat diklasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf). Benign Paroxysmal Positional Vertigo adalah bentuk paling umum dari vertigo dan ditandai dengan sensasi bergerak yang dimulai dengan pergerakan tiba-tiba dari kepala atau menggerakkan kepala ke arah tertentu.

- Klasifikasi Vertigo:
1. Vertigo periferal terjadi jika terdapat gangguan di saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan.
2. Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidak normal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum (otak kecil).

- Diagnosis dan treatmen pada Fisioterapi Vestibular:

1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukan terapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt[1]Doroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani[1]Casani, Deep Hanging maneuver.

2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi)

3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi.

4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihan subtitusi, adaptasi.

5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi

- Beberapa contoh tipe latihan fisioterapi vestibular:
• Cawthorne-Cooksey exercises
• Gaze Stabilization Exercises
• Visual Dependence Exercises
• Somatosensory Dependence Exercises
• Otolithic Recalibration Exercises
• Ocular Tracking Exercises
• Metode Brandt-Daroff


In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301075 NANDA RIVTANTI -

Vertigo adalah sensasi rasa seperti berputar, merasa disekelilingnya berputar atau badannya yang berputar. Vertigo termaksud dalam gangguang keseimbangan yg dinyatakan seperti pusing, rasa speerti melayang dan dunia seperti  jungkir balik.

Penyebab vertigo sendiri di klasifikasikan menjadi penyebab sentral: terjadi jika ada sesuatu yg tidak normal di dalam otak khususnya pada bagian saraf keseimbngan, perifer : terjdi jika terdapat gangguan pada saluran yg di sebut kanalis semisirkularis yaitu telingan bagian tengaj yg mengontrol keeeimbangan.

Pemeriksaan Neurologis (khusus pada funhsi vestibular/cerebral)  : 

- Romber

- Tandem Gait

- Unterberger

- Post-Pointing Tes

- Babinsky tes

Pemriksaan Neurotoologi (menentukan apakah letak lesinya di sentral / perifer) :

- Uji Dix Hallpike

- Tes Kalori.

Contoh tipe latihan Fisioterapi vestibular : 

- cawthorne-cooksey exercise

- Gaze stabilitazion exercise

- Visual dependence exercise

- Somatosensory dependence exc

- Otolithic recalibration exc

- Ocular tracking exc


In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301076 NURFAUZAH -

Vertigo merupakan adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar.

penyebab vertigo :

- penyebab sentral (otak) 

- penyebab perifer (jaringan saraf)

Klasifikasi vertigo :

- vertigo central

Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidak normal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum (otak kecil).

- vertigo perifer 

Vertigo periferal terjadi jika terdapat gangguan di saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan.

- vertigo non vestibular 

* Vertigo sistemik adalah keluhan vertigo yang disebabkan oleh penyakit tertentu, misalnya diabetes mellitus, hipertensi dan jantung.

* vertigo neurologik adalah gangguan vertigo yang disebabkan oleh gangguan saraf.

* Keluhan vertigo yang disebabkan oleh gangguan mata atau berkurangnya daya penglihatan disebut vertigo ophtalmologis; 

* vertigo yang disebabkan oleh berkurangnya fungsi alat pendengaran disebut vertigo otolaringologis. 

* Vertigo yang disebabkan oleh stres atau tekanan emosional disebut vertigo psikogenik.


In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301086 NUR DYAH KUSUMAWATI -
Vertigo adalah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar. Penyebab vertigo dapat diklasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf). Benign Paroxysmal Positional Vertigo adalah bentuk paling umum dari vertigo dan ditandai dengan sensasi bergerak yang dimulai dengan pergerakan tiba-tiba dari kepala atau menggerakkan kepala ke arah tertentu. Klasifikasi Vertigo: 1. Vertigo periferal terjadi jika terdapat gangguan di saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan. 2. Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidak normal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum (otak kecil). Pemeriksaan Neurologis (Pemeriksaan neurologis dilakukan dengan perhatian khusus pada fungsi vestibular/ cerebral): Uji Romberg, Tandem Gait, Tes Unterberger, Post – Pointing Tes (Uji Tunjuk Barany, Tes Babinsky – Weil Pemeriksaan Neurootologi (Pemeriksaan ini terutama untuk menentukan apakah letak lesinya di sentral atau perifer): Uji Dix Hallpike, Tes Kalori Diagnosis dan treatmen pada Fisioterapi Vestibular: 1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukan terapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt[1]Doroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani[1]Casani, Deep Hanging maneuver. 2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi) 3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi. 4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihan subtitusi, adaptasi. 5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi Beberapa contoh tipe latihan fisioterapi vestibular: • Cawthorne-Cooksey exercises • Gaze Stabilization Exercises • Visual Dependence Exercises • Somatosensory Dependence Exercises • Otolithic Recalibration Exercises • Ocular Tracking Exercises • Metode Brandt-Daroff
In reply to nurwahida puspitasari

Re: Vertigo

by 1810301067 FAUZAN ADHIMAN -

Waalaikumsalam wr wb bu,,

- Vertigo adalah adanya sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh seperti rotasi(memutar) tanpa sensasi peputaran yang sebenarnya, dapat sekelilingnya terasa berputar atau badan yang berputar. 

- Penyebab vertigo dapat diklasifikasikan menjadi penyebab sentral (melibatkan otak) dan penyebab perifer (melibatkan jaringan saraf). Benign Paroxysmal Positional Vertigo adalah bentuk paling umum dari vertigo dan ditandai dengan sensasi bergerak yang dimulai dengan pergerakan tiba-tiba dari kepala atau menggerakkan kepala ke arah tertentu.

- Klasifikasi Vertigo:
1. Vertigo periferal terjadi jika terdapat gangguan di saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan.
2. Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidak normal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum (otak kecil).

- Diagnosis dan treatmen pada Fisioterapi Vestibular:

1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) dilakukan terapi dengan Canalith Repositioning, Liberatory, Brandt[1]Doroff, Gans Repositioning, Half-Somersault, Force prolong, Barbecue Roll, Lampert roll, Gufoni/Apiani[1]Casani, Deep Hanging maneuver.

2. Unilateral Vestibular Hypofunction dilakukan terapi dengan latihan adaptasi, subtitusi (pembiasan/habituasi)

3. Motion Sensitivity dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi.

4. Bilateral Vestibular Loss dilakukan terapi dengan latihan subtitusi, adaptasi.

5. Central Vestibular dilakukan terapi dengan latihan pembiasan/habituasi

- Beberapa contoh tipe latihan fisioterapi vestibular:
• Cawthorne-Cooksey exercises
• Gaze Stabilization Exercises
• Visual Dependence Exercises
• Somatosensory Dependence Exercises
• Otolithic Recalibration Exercises
• Ocular Tracking Exercises
• Metode Brandt-Daroff