FORUM DISKUSI TEORI-11

DISKUSI KELAS A

DISKUSI KELAS A

by Andri Nur Sholihah -
Number of replies: 129
Assalaamu'alaikum...
untuk perkuliahan pagi ini kita akan membahas tentang Pengaruh sosial budaya terhadap Kesehatan, 

Materi lengkap telah ada dalam halaman depan, silakan dipelajari dan kita diskusi disini.
Diskusi dibuka hanya sampai jam 09.50 ya..,bila ada pertanyaan di luar jam itu boleh dan mahasiswa lain boleh memberikan jawaban. di akhir akan ada penutupan.
smangattt belajar.

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101046 OKTAVIANA RAHMAWATI -

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh izin bertanya Bu

Nama : Oktaviana Rahmawati

NIM : 2110101046

Kelas : A

Bagaimana cara kita menanggapi kebiasaan masyarakat yang bertentangan dengan kesehatan?

Terimakasih Bu 🙏🏻

In reply to 2110101046 OKTAVIANA RAHMAWATI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101009 AZIRA SYIFFA RAMADHANI -

Assalamualaikum wr,wb. Saya izin menjawab mba

Nama : Azira Syiffa Ramadhani

NIM : 2110101009

Salah satu cara menanggapi dan penanganan terhadap hal tersebut yaitu dengan melakukan promosi kesehatan. Promosi kesehatan merupakan sebuah proses untuk membuat masyarakat lebih mampu mengontrol, menjaga, dan memperbaiki kesehatan. Biasanya proses ini dilakukan oleh para tenaga kesehatan dengan melakukan Home Care atau kunjungan ke rumah-rumah masyarakat maupun memberikan pendidikan kesehatan melalui penyuluhan di komunitas maupun desa. Menurut Yani, promosi kesehatan ini bukan hanya disampaikan melalui teori saja tetapi juga melalui demonstrasi tentang pentingnya menjaga kesehatan atau langkah-langkah untuk menangani penyakit.  Promosi kesehatan ini bertujuan bukan hanya untuk individu agar bisa sadar sehat. Namun juga diperuntukkan bagi keluarga yang salah satu atau beberapa keluarganya mederita sakit. Anggota keluarga yang lain akan dibimbing untuk merawat anggota keluarganya yang sakit. Contohnya jika ada anggota keluarga yang menderita diabetes maka anggota keluarga yang lain di ajari menyiapkan pola makan yang baik, dan lain-lain.

In reply to 2110101046 OKTAVIANA RAHMAWATI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101051 TJAHYA PRAMUDYANING SUMANTRI -

Assallamualaikum wr wb saya Tjahya Pramudyaning dengan Nim 2110101051 izin menjawab pertanyaan dari Mba Okta.

Pola pikir masyarakat yang dekat dengan mitos, sering membuat masyarakat sulit penerima pendidikan kesehatan yang diberikan oleh para ahli kesehatan. Sehingga perlu saat ini bagi para tenaga kesehatan untuk menciptakan sebuah metode pendidikan kesehatan yang dikolaborasi dengan kepercayaan msayarakat sehingga bisa lebih bisa diterima penjelasan mengenai pendidikan kesehatan tersebut. Salah satunya dengan melalukan promosi kesehatan, promosi kesehatan ini bertujuan bukan hanya untuk individu agar bisa sadar sehat. Namun juga diperuntukkan bagi keluarga yang salah satu atau beberapa keluarganya mederita sakit. Anggota keluarga yang lain akan dibimbing untuk merawat anggota keluarganya yang sakit. 

Contohnya jika ada anggota keluarga yang menderita diabetes maka anggota keluarga yang lain di anjurkan menyiapkan pola makan yang baik, dan lain-lain.

Sekian Terima kasih.

In reply to 2110101046 OKTAVIANA RAHMAWATI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101048 AZAHRA ANDINI PUTRI RAHARDJO -

waalaikum salam mba okta, saya izin menjawab pertanyaannya.

seringkali kita jumpai kebiasaan-kebiasaan masyrakat dalam menangani dunia kesehatan sangatlah berbeda. kita sebagai tenaga kesehatan tentulah harus memberikan edukasi kepada masyarakat setempat. bukan berarti kita menyalahkan ataupun menghapus budaya yang ada di wilayah setempat. akan tetapi kita sebagai tenaga kesehatan memberikan jalan yang baik dan benar dalam penanganan kesehatan di daerah tersebut, dengan cara mengadakan penyuluhan ataupun seminar tentang ilmu kesehatan. yang nantinya mereka sedikit demi sedikit mempunyai bekal bagaimana penanganan kesehatan yang baik dan benar.

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101059 DINA NOVITALIA UTAMININGSIH -

Assalamualaiakum Wr.Wb izin bertanya

Nama : Dina Novitalia Utaminingsih

NIM     : 2110101059

Apakah agama dapat mempengaruhi kebudayaan manusia dan apa yang akan terjadi jika agama tidak sejalan dengan budaya?

Terimakasih, Wassalamualaikum Wr.Wb



In reply to 2110101059 DINA NOVITALIA UTAMININGSIH

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101046 OKTAVIANA RAHMAWATI -

Izin menjawab pertanyaan dari mba Dina

Nama : Oktaviana Rahmawati

NIM : 2110101046

Agama memengaruhi budaya, dan budaya pun memengaruhi agama. Pengalaman, pengamalan, dan pengetahuan beragama akan memberikan “warna” tersendiri dalam agama dan budaya. 

Jika kebudayaan tidak sejalan dengan agama maka kebudayaan tersebut tidak boleh kita lakukan. Kita harus meninggalkan semua jenis kebudayaan yang tidak sesuai dengan ajaran islam karena panduan hidup yang paling utama bagi umat islam itu adalah ajaran agama islam bukan kebudayaan.

Kurang lebihnya mohon maaf dan Terimakasih 🙏🏻

In reply to 2110101059 DINA NOVITALIA UTAMININGSIH

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101051 TJAHYA PRAMUDYANING SUMANTRI -

Assallamualaikum wr wb saya Tjahya Pramudyaning dengan Nim 2110101051 izin menjawab pertanyaan dari Mba Dina.

Agama atau sistem kepercayaan berkaitan dengan budaya pantangan atau tabu. Indonesia memiliki banyak kebudayaan, sehingga memiliki banyak tabu atau pantangan yang berkaitan dengan kesehatan.

Sebagai contoh pada masyarakat Sunda dan Sulawesi mengenal pantangan bayi dibawa keluar rumah pada usia 0-40 hari, hal ini jelas akan mempengaruhi status kesehatan bayi yang mana pada usia tersebut sudah harus dibawa ke posyandu maupun ke tenaga kesehatan.

Sekian Terima kasih




In reply to 2110101059 DINA NOVITALIA UTAMININGSIH

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101048 AZAHRA ANDINI PUTRI RAHARDJO -

waalaikumsalam izin menjawab ya mba dina

agama dapat mempengaruhi budaya dan budaya pun dapat mempengaruhi agama. jika agama tidak sejalan dengan budaya, kita sebagai muslim harus meninggalkan budaya tersebut. dimana budaya tersebut tidak sejalan dengan alur agama kita, karna pedoman utama kita sebagai umat islam yakni agama, bukan kebudayaan

In reply to 2110101059 DINA NOVITALIA UTAMININGSIH

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101018 HENI INDRIANI -

Wa'alaikumsalam wr.wb

Nama : Heni Indriani

Nim : 2110101018

Saya izin menjawab pertanyaan dari Mba Dina

Agama dan kebudayaan saling mempengaruhi satu sama lain. Agama mempengaruhi kebudayaan, kelompok masyarakat, dan suku bangsa. Kebudayaan cenderung berubah-ubah yang berimplikasi pada keaslian agama sehingga menghasilkan penafsiran berlainan.

Jika kebudayaan tidak sejalan dengan agama maka kebudayaan tersebut tidak boleh kita lakukan. Kita harus meninggalkan semua jenis kebudayaan yang tidak sesuai dengan ajaran islam karena panduan hidup yang paling utama bagi umat islam itu adalah ajaran agama islam bukan kebudayaan

 

In reply to 2110101059 DINA NOVITALIA UTAMININGSIH

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101003 DINDA FATIKASARI -

izin menjawab pertanyaan mba dina 

dinda fatikasari 

2110101003


jika kebudayaan tidak sejalan dengan agama maka kebudayaan tersebut tidak boleh kita lakukan, kita harus meninggalkan semua jenis kebudayaan yang tidak sesuai dengan ajaran islam karena panduan utama bagi umat islam itu adalah ajaran agama islam bukan kebudayaan, sehingga sangat penting kebudayaan disesuaikan dengan ajaran agama islam. 

In reply to 2110101059 DINA NOVITALIA UTAMININGSIH

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101008 PITA ANINGSIH -

Assalamualaikum wr.wb. Izin menjawab pertanyaan dari mba Dina Novitalia

Nama: Pita Aningsih

NIM : 2110101008

Agama dan kebudayaan adalah hal yang berbeda. Agama merupakan segala sesuatu yang didapat atau bersumber dari Tuhan, sedangkan kebudayaan merupakan segala sesuatu yang diciptakan atau produk (cipta, rasa, karya) dari manusia. Meskipun berbeda, agama dan kebudayaan tetaplah dikaitkan dan memiliki relasi yang kuat.  Agama dan kebudayaan dapat saling memengaruhi, karena keduanya adalah nilai dan simbol. Agama adalah simbol yang melambangkan nilai ketaatan kepada Tuhan, kemudian kebudayaan juga mengandung nilai dan simbol supaya manusia bisa bertahan hidup dalam lingkungannya. 

Jika kebudayaan tidak sejalan dengan agama maka kebudayaan tersebut tidak boleh kita lakukan. Kita harus meninggalkan semua jenis kebudayaan yang tidak sesuai dengan ajaran islam karena panduan hidup yang paling utama bagi umat islam itu adalah ajaran agama islam bukan kebudayaan.


Sekian Terimakasih

Wassalamualaikum wr. wb

In reply to 2110101059 DINA NOVITALIA UTAMININGSIH

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101037 DINA BELA SETIAWATI -

waalaikum salam 

nama : dina bela 

nim : 2110101037

ijin menjawab pertanyaan mb dina

jika kebudayaan tidak sejalan dengan agama maka kebudayaan itu tidak boleh di lakukan

kita harus meninggalkan kebudayaan yang tidak sesuai dengan ajaran islam karena panduan hidup yang paling utama bagi umat muslim itu adalah ajaran agama islam bukan kebudayaan

In reply to 2110101059 DINA NOVITALIA UTAMININGSIH

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101064 MAULIDYA PUTERI -

Assalamualaikum wr.wb

Nama: Maulidya Puteri

NIM: 2110101064

Izin menjawab pertanyaan mba Dina

Agama merupakan segala sesuatu yang didapat atau bersumber dari Tuhan, sedangkan kebudayaan merupakan segala sesuatu yang diciptakan atau produk (cipta, rasa, karsa) dari manusia. Meskipun berbeda, agama dan kebudayaan tetaplah dikaitkan dan memiliki relasi yang kuat. Relasi antara agama dan budaya yaitu agama menyebarkan ajarannya salah satunya melalui budaya dan budaya membutuhkan agama untuk melestarikannya. Agama tidak serta-merta menghapus budaya dalam masyarakat, yang beberapa memang tidak sesuai dan bertolak belakang dengan nilai-nilai agama. Akan tetapi, agama lebih menggunakan budaya untuk media dakwah sekaligus masuk dalam budaya dengan menyesuaikan apa yang boleh atau sesuai dengan ajarannya  Di sini agama berperan untuk memfiltrasi berbagai norma dan nilai dari kebudayaan, misalkan: budaya wayang, tumpengan, Sedekah laut, budaya ’nganteuran’ dan sebagainya. Ini juga meliputi relasi antara manusia dengan alam, atau antara manusia dengan makhluk lainnya, seharusnya bukan merupakan relasi antara penakluk dengan yang ditaklukan, hamba dengan tuannya, melainkan sebuah relasi harmonis, yang mengutamakan kebersamaan, cinta dan kasih sayang.

Agama dan budaya memanglah dua hal yang berbeda. Akan tetapi perbedaan ini bukanlah hal yang perlu dibenturkan. Kita sebenarnya bisa berjalan berdampingan  dan sama-sama memperoleh kedamaian dalam menjalani kehidupan. Hanya saja, masih diperlukan kesadaran setiap insan untuk menerapkan nilai toleransi. Jika kebudayaan tidak sejalan dengan agama maka kebudayaan tersebut tidak boleh kita lakukan. Kita harus meninggalkan semua jenis kebudayaan yang tidak sesuai dengan ajaran islam karena panduan hidup yang paling utama bagi umat islam itu adalah ajaran agama islam bukan kebudayaan.

Terimakasih, Wassalamualaikum wr.wb

In reply to 2110101059 DINA NOVITALIA UTAMININGSIH

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101001 SHAFIRDA INAYATI -

Walaikumsalam wr.wb Izin menjawab pertanyaan dari mba Dina

Nama : Shafirda Inayati 

NIM : 2110101001

Jika kebudayaan tidak sejalan dengan agama maka kebudayaan tersebut tidak boleh kita lakukan. Kita harus meninggalkan semua jenis kebudayaan yang tidak sesuai dengan ajaran islam karena panduan hidup yang paling utama bagi umat islam itu adalah ajaran agama islam bukan kebudayaan. Sehingga sangat penting kebudayaan untuk disesuaikan dengan ajaran agama islam. Perilaku atau sikap yang dimiliki oleh umat islam harus sesuai dengan ajaran agama islam bukan sesuai dengan budaya yang dimiliki di suatu wilayah. Perilaku atau sikap yang sesuai dengan tutunan dalam ajaran islam adalah:

1. Perilaku atau sikap seseorang yang jujur dalam berbicara atau pada saat melakukan sesuatu.

2. Perilaku atau sikap seseorang yang amanah dalam menjalankan semua kepercayaan yang telah diterima dari orang lain.

3. Perilaku atau sikap seseorang yang toleran terhadap perbedaan atau keberagaman yang terjadi di lingkungan tempatnya tinggal.

4. Perilaku atau sikap seseorang yang sabar dalam menghadapi semua hal yang tidak sesuai keinginannya.

5. Perilaku atau sikap seseorang yang berbaik sangka terhadap semua hal yang terjadi atau semua hal yang dialami kepada semua orang.

6. Perilaku atau sikap seseorang yang rendah hati dalam berinteraksi dengan semua orang.

Dalam suatu budaya tertentu yang di dalamnya terdapat perbedaan ajaran dengan ajaran agama, maka keduanya tidak akan dapat berjalan bersama. Ada kalanya ajaran dalam budaya tidak dapat diterima dalam ajaran agama tertentu. Dalam hal ini akan memunculkan pertenantangan. Kebudayaan sebagai salah satu hasil karya manusia mulai dari jaman dahulu hadir sebagai identitas yang menjadikan seseorang dari latar belakang budaya tertentu menjadi lebih khusus disbanding dengan orang lain yang berasal dari latar belakang budaya yang berbeda.Mau tidak mau, suka atau tidak suka, agama senantiasa mengalami kontroversi dengan kebudayaan. Memang tidak semuanya bersifat demikian. Kita contohkan dalam ajaran Agama tertentu, bahwa menggunakan atau memakai peralatan athasil karya dari budaya merupakan suatau kedosaan di hadapan Tuhan. Yang menjadi pertanyaan adalah apa dan bagaimana sebenarnya peranan agama itu dalam suatu kebudayaan. Agama merupakan suatu identitas. Budaya juga merupakan demikian. Dalam prakteknya, banyak orang yang mengalami gonta ganti agama/keyakinan.

Agama dan kebudayaan dapat saling memengaruhi, karena keduanya adalah nilai dan simbol. Agama adalah simbol yang melambangkan nilai ketaatan kepada Tuhan, kemudian kebudayaan juga mengandung nilai dan simbol supaya manusia bisa bertahan hidup dalam lingkungannya.Agama Islam dan tradisi memiliki keterkaitan antara satu sama lainnya. Ajaran agama Islam memberikan aturan-aturan dalam melakukan sesuatu hal dengan ajaran yang diajarkan oleh Allah SWT, sedangkan tradisi dan kebudayaanya adalah realitas keberagaman umat Islam.

Sekian Terima kasih🙏🏻

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101053 FITRIYANTI JAYA -

Assllamuallaikum wr,wb, Izin bertanya

Dalam ppt tersebut saya membaca suatu penjelasan bentuk perubahan sosial budaya yang terjadi secara lambat dan cepat. Berikan contoh bukti nyata terkait hal tersebut

Sekian dan terimakasih🙏🏻


In reply to 2110101053 FITRIYANTI JAYA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101036 FAUZIA ALVIAN NURKASANAH -

Assalamualaikum saya izin menjawab pertanyaan ya mba 🙏

Nama : Fauzia Alvian Nurkasanah

NIM : 2110101036


Evolusi merupakan contoh perubahan sosial lambat di masyarakat.  

Contoh : Perubahan dari masyarakat tradisional ke modern.


Revolusi merupakan contoh perubahan sosial cepat di masyarakat.

Contoh : revolusi politik, perkembangan teknologi telekomunikasi, pembangunan fasilitas tol dan jalan layang.

In reply to 2110101053 FITRIYANTI JAYA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101021 SYARAH KHAIRUNNISA RAMADHANI -

Assalamualaikum wr,wb

Baik Saya izin menjawab pertanyaan dari mba fitri

Nama : Syarah Khairunnisa Ramadhani

Nim    : 2110101021

Setiap individu atau kelompok dalam masyarakat pasti akan mengalami suatu perubahan. Hal ini terjadi karena setiap individu dan anggota kelompok masyarakat tersebut memiliki pemikiran dan kemampuan untuk terus berkembang dari waktu ke waktu. Sering kali perubahan yang terjadi di masyarakat karena adanya unsur-unsur yang harus dilakukan dalam mencapai kehidupan lebih layak di masa depan. Perubahan ini dipicu oleh keinginan untuk menjalankan kehidupan yang lebih baik.

Contoh nyata nya yaitu 

1. Zaman dulu pada transportasi manusia masih menggunakan kereta roda tenaga hewan, kini transportasi manusia menggunakan motor dan mobil

2. Pada Zaman dulu manusia menggunakan surat dan telepon umum sekarang memakan smartphone.

Terimakasih mba🙏

In reply to 2110101053 FITRIYANTI JAYA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101033 SYLVIA PUTRI -

Wa'alaikumussalam, izin menjawab mba..

Nama : Sylvia putri

Nim : 2110101033

• Contoh perubahan sosial budaya secara cepat

    1. Revolusi politik

    2. Perkembangan teknologi telekomunikasi

    3. Perkembangan fasilitas tol dan jalan layang

• Contoh perubahan sosial budaya secara lambat

   1. Perubahan manusia dari berburu dan meramu ke kehidupan tetap.

   2. Perubahan negara indonesia dari terjajah menjadi merdeka.

   3. Peralihan pemanfaatan minyak tanah ke gas.

Sekian terimakasih🙏

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101048 AZAHRA ANDINI PUTRI RAHARDJO -

Assalamualaikum ibu dan teman-teman saya izin bertanya

Nama : Azahra Andini Putri

NIM : 2110101048

Sesuai dengan PPT yang diberikan disitu ada Konsep mempelajari kebudayaan, salah satunya yakni Tidak menyadari kebudayaan lain, kecuali memasuki masyarakat tersebut. pertanyaan saya, maksud dari "Memasuki Masyarakat" tersebut apa?

In reply to 2110101048 AZAHRA ANDINI PUTRI RAHARDJO

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101025 AFIFAH ROSIANA -

Wa’alaikumussalam Wr Wb, saya Afifah Rosiana (2110101025) izin menjawab ya mbak Andin.

Memasuki masyarakat” mungkin maksudnya adalah mempelajari budaya masyarakat tersebut sehingga tidak menimbulkan perpecahan akibat kesalahpahaman terkait budaya masyarakat tadi.

Sekian dari saya mbak Andin, kurang lebihnya mohon dimaafkan. Terima kasih 🙏


In reply to 2110101048 AZAHRA ANDINI PUTRI RAHARDJO

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101037 DINA BELA SETIAWATI -

waalaikum salam 

nama : Dina bela

nim : 2110101037

ijin menjawab 

Kebudayaan sangat erat kaitannya dengan masyarakat. Dalam keseharian manusia memerlukan budaya, manusia harus memiliki kebudayaan, tanpa budaya manusia tidak akan bisa hidup, karena kebudayaan adalah semua hasil ciptaan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya atau untuk memenuhi kelansungan hidupnya.

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101023 AMALIA ZIDNY -

Waalaikumsalam Ibu.

Nama : Amalia Zidny

NIM    : 2110101023

Izin bertanya terkait dengan aspek sosial yang mempengaruhi kesehatan. Bagaimana penjabaran atau penjelasan terkait dengan aspek pekerjaan ang dapat mempengaruhi kesehatan. Disana tertera pekerja tambang vs petani. Apa pejelasan pada kedua pekerjaan itu yang dapat mempengaruhi kesehatan?

Sekian dan terima kasih.

In reply to 2110101023 AMALIA ZIDNY

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101025 AFIFAH ROSIANA -

Assalamu’alaikum Wr Wb, saya Afifah Rosiana (2110101025) izin menjawab ya mbak Amalia.

Pekerjaan tambang dapat mempengaruhi Kesehatan karena pada dasarnya industri pertambangan menghasilkan metal dan metaloid dalam konsentrasi tinggi yang berbahaya bagi kesehatan dan lingkungan. Pertambangan adalah salah satu pekerjaan paling berbahaya di dunia dalam hal risiko cedera, kematian, serta efek kesehatan jangka panjang yang terkait dengannya. Efek jangka panjang pertambangan batubara yakni gangguan pernapasan pneumokoniosis, asbestosis, dan silikosis.

Sementara pekerjaan petani dapat mempengaruhi Kesehatan karena pekerja pertanian yang bekerja di luar ruangan bersentuhan langsung dengan cuaca. Tubuh yang kepanasan bisa menimbulkan penyakit hingga meninggal. Pekerjaan berat dalam area lembab ditambah sinar matahari yang menyengat memudahkan penyakit untuk menyerang daya tahan tubuh. Resiko kecelakaan pada pekerja baru lebih tinggi dibanding seniornya karena tubuh masih menyesuaikan lingkungan. Kondisi lingkungan yang kurang sehat juga bisa menjadi pemicu permasalahan kesehatan. Kecelakaan fatal bisa juga terjadi karena kelalaian penggunaan kendaraan pertanian yang menyebabkan cedera serius. Tidak sedikit kecelakaan jenis ini menyebabkan cacat permanen hingga kematian.

Sekian dari saya mbak Amalia, kurang lebihnya mohon dimaafkan. Terima kasih 🙏



In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101014 DEA RESITA -


assalamualaikum wr.wb 

Nama: Dea Resita 

Nim: 2110101014 

izin bertanya ibu,

Bagaimana budaya dapat mempengaruhi kesehatan didalam masyarakat? dan apa salah satu contoh  kebudaya di masyarakat yang dapat memperngaruhi kesehatan? 

terima kasih 


In reply to 2110101014 DEA RESITA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101046 OKTAVIANA RAHMAWATI -

Wa'alaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh Izin menjawab

Nama : Oktaviana Rahmawati

NIM : 2110101046

Perilaku merupakan faktor yang memegang peranan hampir 60% dalam determinan kesehatan, di samping faktor lingkungan. Namun, tidak hanya itu, berbicara perilaku akan sangat erat kaitannya dengan faktor budaya masyarakat.

Menurut Menteri Kesehatan, Nila Farid Moeloek, saat memberikan keterangan pers usai pembukaan Rapat Kerja Kesehatan Nasional (Rakerkesnas) tahun 2018 di International Convention Center (ICE) BSD Tangerang, Selasa siang (6/3), budaya tentunya juga termasuk salah satu faktor determinan yang mempengaruhi status kesehatan masyarakat.

Contoh lain dari budaya di suatu daerah yang mempengaruhi pola perilaku masyarakat yang berdampak pada kesehatan yakni kebiasaan mengunyah makanan dengan tujuan untuk melumatkan dan diberikan kepada bayi. Hal ini membawa risiko besar bagi bayi yang diasuhnya, mengingat di dalam mulut orang dewasa banyak berkembang kuman dan akan berbahaya bila kuman tersebut sampai masuk ke dalam tubuh bayi.

In reply to 2110101014 DEA RESITA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101011 ELIVYA PUTRI MELSANY -

Asalamualaikum wr wb Saya.

Nama : Elivya Putri Melsany

NlM     : 2110101011

Izin menjawab pertanyaan mba dei rista

Yaitu perlunya pengetahuan tentang kesahatan di era kabudayaan karna dengan adanya pengetahuan kesehatan mampu meningkatkan kualitas kesehatan masyarkat seperti contoh merokok yang tentu saja sudah tidak di heran kan dengan budaya suatu hal spele padahal itu sangat berdampak buruk bagi kesehatan,.

Sekian jawaban dari saya kurang lebihnya saya mohon maaf.

In reply to 2110101014 DEA RESITA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101045 NADIA PUTRI ANGGRAHENI -

izin menjawab pertanyaan mb Dea 

Nama : Nadia Putri A 

Nim : 2110101045 

Menurut Menteri Kesehatan, Nila Farid Moeloek, saat memberikan keterangan pers usai pembukaan Rapat Kerja Kesehatan Nasional (Rakerkesnas) tahun 2018 di International Convention Center (ICE) BSD Tangerang, Selasa siang (6/3), budaya tentunya juga termasuk salah satu faktor determinan yang mempengaruhi status kesehatan masyarakat.

Contoh dari budaya di suatu daerah yang mempengaruhi pola perilaku masyarakat yang berdampak pada kesehatan yakni kebiasaan mengunyah makanan dengan tujuan untuk melumatkan dan diberikan kepada bayi. Hal ini membawa risiko besar bagi bayi yang diasuhnya, mengingat di dalam mulut orang dewasa banyak berkembang kuman dan akan berbahaya bila kuman tersebut sampai masuk ke dalam tubuh bayi.

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101031 BISYAROTUL WALIDAH -

Waalaikumsalam baik Bu,

Dan izin bertanya saya Bisyarotul Walidah/ 2110101031 

Terkait dg kebudayaan yang terjadi katakanlah dipapua ataupun Dayak yang notabene keras dan juga tidak menggunakan pakaian dalam beraktivitas nah menurut teman teman apakah ada salah satu cara pendekatan budaya yang dapat di berikan oleh mahasiswa kesehatan dalam menangani hal tersebut melihat suatu tradisi budaya yang berlaku sangat mempengaruhi kesehatan sedangkan kita untuk mengedukasi orang Papua ataupun Dayak masih banyak kekhawatiran karena sebagian mereka tidak menerima kehadiran kita ? Lalu bagaimana cara melakukan pendekatan budaya tersebut ?


In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101016 CICI PANGESTI DEWI -

Assalamualaikum wr.wb

Nama: Cici Pangesti Dewi

Nim : 2110101016

izin bertanya mengenai materi tersebut didalam unsur-unsur budaya terdapat unsur kesenian,pertanyaannya apa hubungan antara unsur kesenian di dalam kesehatan masyarakat tersebut?

terimakasih

In reply to 2110101016 CICI PANGESTI DEWI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101009 AZIRA SYIFFA RAMADHANI -

Assalamualaikum wr,wb. Saya izin menjawab mba

Nama : Azira Syiffa Ramadhani

NIM : 2110101009

unsur kebudayaan universal yang ketujuh adalah kesenian. Perhatian ahli antropologi mengenai seni bermula dari penelitian etnografi mengenai aktivitas kesenian suatu masyarakat tradisional. Deskripsi yang dikumpulkan dalam penelitian tersebut berisi mengenai benda-benda atau artefak yang memuat unsur seni, seperti patung, ukiran, dan hiasan. Berdasarkan jenisnya, seni rupa terdiri atas seni patung, seni relief, seni ukir, seni lukis, dan seni rias. Seni musik terdiri atas seni vokal dan instrumental, sedangkan seni sastra terdiri atas prosa dan puisi. Selain itu, terdapat seni gerak dan seni tari, yakni seni yang dapat ditangkap melalui indera pendengaran maupun penglihatan. Jenis seni tradisional adalah wayang, ketoprak, tari, ludruk, dan lenong. Sedangkan seni modern adalah film, lagu, dan koreografi. Dalam kajian antropologi kontemporer terdapat kajian visual culture, yakni analisis kebudayaan yang khusus mengkaji seni film dan foto. Dua media seni tersebut berusaha menampilkan kehidupan manusia beserta kebudayaannya dari sisi visual berupa film dokumenter atau karya-karya foto mengenai aktivitas kebudayaan suatu masyarakat.


In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101047 NADILA HELLENA IMANDA -

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh ibuk. saya izin bertanya kepada ibu dan teman-teman.

Nama : Nadila Hellena

NIM : 2110101047

Di dalam ppt disebutkan bentuk perubahan sosial yaitu perubahan terjadi secara lambat, Bagaimana cara kita menangani perubahan sosial budaya yang lambat? 

Terima kasih  🙏🏻


In reply to 2110101047 NADILA HELLENA IMANDA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101023 AMALIA ZIDNY -

Waalaikumsalam wr wb.

Izin menjawab pertanyaan dr Mb Nadila, cara kita menanganinya yaitu dengan tetap tetap waspada karena cepat ataupun lambat perubahan sosial yang terjadi tentu kita perlu menyikapinya dengan waspada karena belum tentu perubahan sosial yang lambat ini akan membawa dampak kecil bisa juga hal ini membawa dampak besar dalam perilaku kesehatan. Selain itu, besar atau kecilnya perubahan yang terjadi dalam suatu masyarakat perlu kita saring mana dampak positif dan mana dampak negatif yang harus kita hindari. Oleh karena itu perlu adanya sikap waspada dan tidak menerima informasi dengan mentah harus kita tanambakan dalam diri masing-masing agar jika terjadi setiap perubahan sosial cepat atau lambat hanya hal positif yang bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari.

In reply to 2110101047 NADILA HELLENA IMANDA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101004 NABILA AULIA ZWAGERI -

Assalamualikum saya Nabila Aulia Zwageri Nim 2110101004 izin menjawab pertanyaan mba Nadila

 

Adanya dinamika internal yang memberi peluang kepada penganutnya untuk mengembangkan pemikiran baru yang relevan dengan zaman. Sehingga nilai-nilai karakter budaya bangsa yang berdasarkan dari Pancasila menjadi dasar untuk menghadapi perubahan sosial budaya.

Nilai-nilai karakter budaya yang dimaksud adalah karakter bangsa Indonesia yang menjunjung tinggi toleransi, gotong royong, nilai moral dan etika, juga budi pekerti yang baik. Dengan memperkokoh nilai-nilai tersebut, kita memiliki karakter yang kuat untuk menghadapi budaya modern yang tidak sesuai seperti di antaranya kenakalan remaja, gaya hidup hedonisme yang berfoya-foya, penyalahgunaan obat-obatan terlarang, juga kemerosotan moral akibat perubahan sosial dan budaya. Namun di sisi sebaliknya, kita tetap bisa menerima perubahan sosiak budaya yang baik, sehingga bangsa tetap bisa berkembang sesuai dengan zaman

Trimakasih mohon dikoreksi
In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101041 DWI YANTI -
Assalamu'alaikum, izin bertanya 

Nama   : Dwi  Yanti

NIM      : 2110101041

Sebagai tenaga kesehatan bagaimana sikap kita terhadap kesatuan msayarakat yang masih tetap berpegah teguh terhadap pandangan  kebudayaannya/kebiasaan  yang bertentangan dengan pandangan tenaga kesehatan

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101019 ARIS FATMALA -

Assalamualaikum saya

Nama : Aris fatmala

Nim : 2110101019

Izin bertanya Apa saja aspek sosial budaya yang mempengaruhi status kesehatan dan prilaku kesehatan? Dan Apa hubungan antara budaya dan kesehatan?

Terimakasih🙏🏻

In reply to 2110101019 ARIS FATMALA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101059 DINA NOVITALIA UTAMININGSIH -

Waalaikumsalam izin menjawab pertanyaan mba aris

Nama : Dina Novitalia Utaminingsih

NIM     : 2110101059

Ada beberapa aspek kebudayaan yang mempengaruhi tingkah laku dan status kesehatan seseorang, yaitu persepsi masyarakat terhadap sehat – sakit, kepercayaan, pendidikan, nilai budaya dan norma. Kepercayaan klien tentang kesehatan, kepercayaan tentang agama yang dianut, dan peran gender merupakan faktor penting dalam mengembangkan rencana promosi kesehatan. Kepercayaan yang penting digali pada klien, contohnya adalah kepercayaan tidak boleh menerima tranfusi darah, tidak boleh menjadi donor organ tubuh, dan tidak boleh menggunakan alat kontrasepsi.Berbagai daerah mempunyai kepercayaan dan praktik-praktik tersendiri. Kepercayaan dalam budaya tersebut dapat berhubungan dengan kebiasaan makan, kebiasaan mempertahankan kesehatan, kebiasaan menangani keadaan sakit, serta gaya hidup. Perawat sangat penting mengetahui hal tersebut, namun demikian tidak boleh menarik asumsi bahwa setiap individu dalam suatu etnik dengan kultur tertentu mempunyai kebiasaan yang sama, karena hal ini tidak selalu terjadi. Oleh karena itu, perawat tetap harus mengkaji dan menilai klien secara individual.

Budaya dan kesehatan sangat erat hubungannya adapun masalah kesehatan yang sering terjadi sekarang ini salah satunya karena budaya masyarakat itu sendiri. Kebudayaan atau kultur dapat membentuk kebiasaan dan respons terhadap kesehatan dan penyakit dalam segala masyarakat tanpa memandang tingkatannya.



In reply to 2110101019 ARIS FATMALA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101018 HENI INDRIANI -

Wa'alaikumsalam wr.wb

Saya Heni Indriani ingin menjawab pertanyaan dari mba Aris

1. Aspek sosial berpengaruh terhadap status kesehatan dan perilaku kesehatan Diantaranya umur, jenis kelamin, dan sosial budaya ekonomi.

2. Budaya dan kesehatan sangat erat hubungannya adapun masalah kesehatan yang sering terjadi sekarang ini salah satunya karena budaya masyarakat itu sendiri. Kebudayaan atau kultur dapat membentuk kebiasaan dan respons terhadap kesehatan dan penyakit dalam segala masyarakat tanpa memandang tingkatannya.

In reply to 2110101019 ARIS FATMALA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101004 NABILA AULIA ZWAGERI -

Assalamualikum saya Nabila Aulia Zwageri Nim 2110101004 izin menjawab pertanyaan mba Aris

Ada beberapa aspek sosial yang mempengaruhi status kesehatan antara lain adalah

1. Umur

Jika dilihat dari golongan umur maka ada perbedaan pola penyakit berdasarkan golongan umur. Misalnya balita lebiha banyak menderita penyakit infeksi, sedangkan golongan usila lebih banyak menderita penyakit kronis seperti hipertensi, penyakit jantung koroner, kanker, dan lain-lain.

 

2. Jenis Kelamin

Perbedaan jenis kelamin akan menghasilkan penyakit yang berbeda pula. Misalnya di kalangan wanita lebih banyak menderita kanker payudara, sedangkan laki-laki banyak menderita kanker prostat.

 

3. Pekerjaan

Ada hubungan antara jenis pekerjaan dengan pola penyakit. Misalnya sebaliknya buruh yang bekerja di industri, misalnya di pabrik tekstil banyak yang menderita penyakit saluran pernapasan karena banyak terpapar dengan debu.

 

4. Sosial Ekonomi

Keadaan sosial ekonomi juga berpengaruh pada pola penyakit. Misalnya penderita obesitas lebih banyak ditemukan pada golongan masyarakat yang berstatus ekonomi tinggi, dan sebaliknya malnutrisi lebih banyak ditemukan di kalangan masyarakat yang status ekonominya rendah.

 

Budaya dan kesehatan sangat erat hubungannya adapun masalah kesehatan yang sering terjadi sekarang ini salah satunya karena budaya masyarakat itu sendiri. Kebudayaan atau kultur dapat membentuk kebiasaan dan respons terhadap kesehatan dan penyakit dalam segala masyarakat tanpa memandang tingkatannya

Trimakasih mohon di koreksi

 


In reply to 2110101019 ARIS FATMALA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101061 ARUM DEA PUSPITASARI -

Assalamualaikum Wr. Wb

Saya Arum Dea Puspitasari NIM 2110101061 izin menjawab pertanyaan dari Mba Aris Fatmala

  • Aspek sosial yang mempengaruhi status kesehatan antara lain adalah

1. Umur : Jika dilihat dari golongan umur maka ada perbedaan pola penyakit berdasarkan golongan umur. Misalnya balita lebiha banyak menderita penyakit infeksi, sedangkan golongan usila lebih banyak menderita penyakit kronis seperti hipertensi, penyakit jantung koroner, kanker, dan lain-lain.

2. Jenis Kelamin : Perbedaan jenis kelamin akan menghasilkan penyakit yang berbeda pula. Misalnya di kalangan wanita lebih banyak menderita kanker payudara, sedangkan laki-laki banyak menderita kanker prostat.

3. Pekerjaan : Ada hubungan antara jenis pekerjaan dengan pola penyakit. Misalnya sebaliknya buruh yang bekerja di industri, misalnya di pabrik tekstil banyak yang menderita penyakit saluran pernapasan karena banyak terpapar dengan debu.

4. Sosial Ekonomi : Keadaan sosial ekonomi juga berpengaruh pada pola penyakit. Misalnya penderita obesitas lebih banyak ditemukan pada golongan masyarakat yang berstatus ekonomi tinggi, dan sebaliknya malnutrisi lebih banyak ditemukan di kalangan masyarakat yang status ekonominya rendah.

  • Aspek Budaya yang Mempengaruhi Perilaku Kesehatan antara lain
1. Pengaruh tradisi : Tradisi adalah suatu wujud budaya yang abstrak dinyatakan dalam bentuk kebiasaan, tata kelakuan dan istiadat. Ada beberapa tradisi di dalam masyarakat yang dapat berpengaruh negatif juga positif.

2. Pengaruh nilai : Nilai yang berlaku didalam masyarakat berpengaruh terhadap perilaku kesehatan. Contoh masyarakat memandang lebih bergengsi beras putih daripada beras merah, padahal mereka mengetahui bahwa vitamin B1 lebih tinggi pada beras merah daripada beras putih.

3. Pengaruh perasaan bangga pada statusnya

Contoh : beberapa daerah di perkotaan menghindari makanan berbahan ketela karena menganggap ketela tidak layak untuk orang metropolitan.

4. Pengaruh norma
Contoh : di beberapa desa tertentu yang primitive menolak kedatangan orang lain termasuk tenaga kesehatan. Mereka menganggap adanya orang dari luar alias orang asing termasuk melanggar norma adat istiadat setempat.

5. Pengaruh konsekuensi dari inovasi terhadap perilaku kesehatan : Apabila seorang petugas kesehatan ingin melakukan perubahan perilaku kesehatan masyarakat, maka yang harus dipikirkan adalah konsekuensi apa yang akan terjadi jika melakukan perubahan, menganalisis faktor-faktor yang terlibat/berpengaruh pada perubahan dan berusaha untuk memprediksi tentang apa yang akan terjadi dengan perubahan tersebut.

  • Apa hubungan budaya dan kesehatan? 
Budaya dan kesehatan sangat erat hubungannya adapun masalah kesehatan yang sering terjadi sekarang ini salah satunya karena budaya masyarakat itu sendiri. Kebudayaan atau kultur dapat membentuk kebiasaan dan respons terhadap kesehatan dan penyakit dalam segala masyarakat tanpa memandang tingkatannya.
In reply to 2110101019 ARIS FATMALA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101008 PITA ANINGSIH -

Assalamualaikum wr.wb. Izin menjawab pertanyaan dari mba Aris Fatmala

Nama : Pita Aningsih 

NIM : 2110101008

Ada beberapa aspek kebudayaan yang mempengaruhi tingkah laku dan status kesehatan seseorang, yaitu persepsi masyarakat terhadap sehat – sakit, kepercayaan, pendidikan, nilai budaya dan norma. 

Budaya dan kesehatan sangat erat hubungannya adapun masalah kesehatan yang sering terjadi sekarang ini salah satunya karena budaya masyarakat itu sendiri. Kebudayaan atau kultur dapat membentuk kebiasaan dan respons terhadap kesehatan dan penyakit dalam segala masyarakat tanpa memandang tingkatannya.


Sekian Trimakasih

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101044 IRMA MISBAHUL JANNAH -

Walaikumsallam wr.wb 

Nama : Irma misbahul jannah 

Nim     : 2110101044 

Ijin bertanya bu 

Budaya pudar  salah satunya yh  mengikuti trend jaman sekrng dan  kebudayaan yng di warisi oleh nenek moyang kita menghilang begitu saja bagaimana si caranya di lestarikan agar budaya nya tidak hilang begitu saja Kepada masyrakat  dan masyrakat kn semua berpendapat beda-beda bagaimana cara menyampaikan dengan kesan tidak memaksa harus di lestarikan biar masyrakat klik dan melestarikan dan menjaga budayanya sendiri 

Sekian terimakasih 🙏

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101056 ALIYA PUSPITA RIZWANI -

Assalamualaikum wr. Wb.

Nama : Aliya Puspita Rizwani

Nim : 2110101056

izin bertanya.

Apakah budaya bisa mempengaruhi respon seseorang dalam menangani sakit?

Terima kasih

In reply to 2110101056 ALIYA PUSPITA RIZWANI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101055 NIKEN DESRI FAUZANA -
assalamualaikum.wr.wb izin menjawab mba Nama: Niken desri fauzana

nim: 2110101055

-iya,  budaya dan etnisitas mempunyai pengaruh bagaimana seseorang berespons terhadap nyeri, bagaimana nyeri diuraikan dan bagaimana seseorang berperilaku dalam berespons terhadap nyerinya.

sekian terimakasih.


In reply to 2110101056 ALIYA PUSPITA RIZWANI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101009 AZIRA SYIFFA RAMADHANI -

Assalamualaikum wr,wb. Izin menjawab Mba

Nama : Azira Syiffa Ramadhani

NIM : 2110101009

Budaya dan kesehatan sangat erat hubungannya adapun masalah kesehatan yang sering terjadi sekarang ini salah satunya karena budaya masyarakat itu sendiri. Kebudayaan atau kultur dapat membentuk kebiasaan dan respons terhadap kesehatan dan penyakit dalam segala masyarakat tanpa memandang tingkatannya.

In reply to 2110101056 ALIYA PUSPITA RIZWANI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101046 OKTAVIANA RAHMAWATI -

Izin menjawab pertanyaan dari mba Aliya

Budaya dan etnisitas mempunyai pengaruh bagaimana seseorang berespons terhadap sakitnya, bagaimana sakitnya diuraikan dan bagaimana seseorang berperilaku dalam berespons terhadap sakitnya.

In reply to 2110101056 ALIYA PUSPITA RIZWANI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101002 JASMIN LINADI YULIA PUTRI -

Assalamualaikum wr wb, izin menjawab pertanyaan dari mba aliya 

Nama : Jasmin linadi yulia putri 

Nim    : 2110101002

Kelas  : A1 

Jawabannya iya, karena Budaya dan etnisitas mempunyai pengaruh bagaimana seseorang berespons terhadap nyeri, bagaimana nyeri diuraikan dan bagaimana seseorang berperilaku dalamberespons terhadap nyerinya.

Sekian dari jawaban saya jika ada yang ingin menambahkan silahkan🙏🏻

In reply to 2110101056 ALIYA PUSPITA RIZWANI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101006 MONIKA JUMARNIS -

Assalamualaikum saya Monika Jumarnis 2110101006 izin menjawab pertanyaan mba Aliya. 

Tidak setiap masyarakat menghubungkan kondisi sehat ataupun sakit hanya dengan kondisi tubuh seseorang, namun nilai, kepercayaan dan budaya juga memainkan peran penting di dalam pendefinisian kondisi kesehatan seseorang. Oleh karena itu, kajian ini penting untuk dilakukan. Kajian ini dimaksudkan untuk mengungkapkan konsep sehat dan sakit pada masyarakat lokal dan menemukan teknik-teknik pengobatan berdasarkan falsafah lokal. Kajian ini dilakukan dengan metode kualitatif dan etnografi (emic) dengan objek kajian pada komunitas Dayak Kebahan di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat. Adapun temuan dalam kajian ini ialah: (1) sehat adalah seseorang yang memiliki badan yang sehat, mental yang kuat dan mampu beraktivitas dengan lancar tanpa mengalami gangguan; (2) Penyakit didefinisikan sebagai suatu yang tidak terlihat secara langsung, tidak berbentuk dan tidak terasa, tiba-tiba saja bisa menyerang, dan berbentuk suatu wabah atau kumpulan penyakit; (3) Sakit didefinisikan sebagai sakit pada umumnya, sakit ingatan atau garing panas (sakit jiwa), garing pulasit (kemasukan roh jahat), sakit kuning dan kapidaraan; (4) Teknik pengobatan yang dilakukan ialah dengan pengobatan menggunakan tanaman, mantra, dan ritual balian/batra. 

In reply to 2110101056 ALIYA PUSPITA RIZWANI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101018 HENI INDRIANI -

Wa'alaikumsalam wr.wb

Saya Heni Indriani ingin menjawab pertanyaan dari Mba Aliya


Budaya mempunyai pengaruh bagaimana seseorang berespons terhadap nyeri, bagaimana nyeri diuraikan dan bagaimana seseorang berperilaku dalam berespons terhadap nyerinya.

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101028 LEDY SUPRIHATIN -

assalamu'alaikum wr.wb 

saya ledy suprihatin

nim: 2110101028

izin bertanya ibu, mengenai unsur kebudayaan yang saling kait mengait itu maksudnya bagaimana ya bu dan contohnya seperti apa ya bu  terima kasih 

wasalamu'alaikum wr.wb 

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101051 TJAHYA PRAMUDYANING SUMANTRI -

Assallamualaikum wr wb ibu saya Tjahya Pramudyaning dengan Nim 2110101051 izin bertanya.

Bagaimana mata pencaharian yang merupakan salah satu dari unsur kebudayaan dapat mempengaruhi upaya perbaikan kesehatan masyarakat Indonesia ?

In reply to 2110101051 TJAHYA PRAMUDYANING SUMANTRI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101023 AMALIA ZIDNY -

Waalaikumsalam wr wb

Nama : Amalia Zidny

NIM : 2110101023

Izin menjawab pertanyaan dari mb Tjahya, mata pencaharian dapat mempengaruhi perbaikan kesehatan dalam masyarakat karena orang yang bermatapencaharian bagus akan lebih peduli akan kesehatannya karena mereka memiiki waktu dan kesempatan untuk melakukan pemeriksaan ke dokter, sedangkan orang yang bermatapencaharian kurang cenderung menyepelekan penyakit yang ia derita karena dalam kesehariannya ia gunakan untuk mencari nafkan dan ia tidak memilih untuk berobat ke dokter karena hal yang mereka lakukan hanya bekerja dan mencari uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Sekian dan terima kasih.

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101002 JASMIN LINADI YULIA PUTRI -

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh izin bertanya Ibu dan teman teman 

Nama : Jasmin linadi yulia putri 

NIM    : 2110101002

Kelas  : A1 

 Didalam ppt menjelaskan tentang bentuk perubahan sosial budaya yang berisi perubahan yang pengaruhnya kecil dan, pengaruhnya besar. Pertanyaannya, apa perbedaan antara perbedaan pengaruh kecil dan pengaruh besar tersebut?

Sekian dan terimakasih🙏🏻


In reply to 2110101002 JASMIN LINADI YULIA PUTRI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101045 NADIA PUTRI ANGGRAHENI -

izin menjawab pertanyaan mb Jasmin 

Nama : Nadia Putri A 

Nim : 2110101045

perbahan kecil merupakan perubahan yang tidak menyangkut aspek-aspek penting dalam masyarakat. Sedangkan perubahan besar merupakan perubahan yang dapat memberi pengaruh luas dalam masyarakat.

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101015 FITRILIA RAHMAWATI -

Assalamualaikum ibu, saya fitrilia rahmawati (2110101015) izin bertanya ibu, pada materi tersebut terdapat materi mengenai unsur - unsur budaya salah satunya yaitu teknologi dan peralatan, pertanyaannya bagaimana cara mengatasi seorang masyarakat perdesaan yang masih kurang mengerti atau gaptek dengan dunia teknologi yang sudah berkembang sesuai zaman ini? sekian terimakasih

In reply to 2110101015 FITRILIA RAHMAWATI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101060 FIRSTA FADHLILA PUTRI -

Assalamu'alaikum wr.wb

Saya Firsta Fadhlila Putri dengan NIM 2110101060 izin menjawab pertanyaan dari mba Fitrilia

Agar seluruh masyarakat bisa memanfaatkan teknologi sesuai dengan bidangnya. Ada beberapa upaya yang harus dilakukan untuk bisa mewujudkan hal ini. Dilansir dari situs Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas.go.id), berikut adalah beberapa upaya agar teknologi bisa dimanfaatkan masyarakat: 

Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemanfaatan teknologi.

Menyediakan akses informasi yang memadai untuk seluruh masyarakat. 

Membuat serta mengembangkan sistem yang bisa dijangkau dan digunakan masyarakat.

Mengembangkan kemampuan masyarakat melalui berbagai pelatihan. 

Melakukan perawatan secara berkala terhadap sarana prasarana teknologi.

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101042 SUCI WULANDARI -

Assalamualaikum, izin bertanya 

Nama : Suci wulandari 2110101042

Dalam bentuk perubahan sosial budaya sebutkan contoh perubahan yg direncanakan v.s tidak direncanakan?

Terimakasih


In reply to 2110101042 SUCI WULANDARI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101023 AMALIA ZIDNY -

Waalaikumsalam wr wb.

Nama : Amalia Zidny

NIM    : 2110101023

Izin menjawab pertanyaan dari Mb Suci.

Perubahan yang direncanakan merupakan salah satu bentuk perubahan sosial yang dilakukan secara terorganisasi. Perbuahan ini dilakukan oleh pihak-pihak yang menginginkan perubahan, yang disebut sebagai agent of changeAgent of change dalam hal ini melakukan perencanaan terlebih dahulu untuk memperhitungkan keberhasilan dari perubahan sosial di dalam masyarakat. Perubahan yang direncanakan tersebut diawali dengan adanya perencanaan sosial atau social planning untuk memetakan permasalahan yang ada di dalam masyarakat

Contoh perubahan yang direncanakan, yaitu

  1. Pembentukan program KB atau keluarga berencana untuk menekan jumlah ledakan penduduk sekaligus mengatur jumlah kelahiran.
  2. Hadirnya aplikasi Go-Jek untuk mempermudah masyarakat dalam menggunakan transportasi umum maupun mempermudah masyarakat dalam berbagai urusan.
  3. Penggunaan rokok elektronik atau vape sebagai alat pengganti rokok kovensional dan sebagai sarana bagi orang-orang yang ingin berhenti merokok.
  4. Penggunaan e-library diberbagai universitas untuk memudahkan para mahasiswa mengakses referensi yang dibutuhkan tanpa harus mengunjungi perpustakaan secara langsung.

Perubahan yang tidak direncanakan bisa dikatakan sebagai bagian daripada perubahan sosial yang tidak dikehendaki adalah perubahan yang bersifat spontan, tidak disengaja atau hasil dari keputusan yang tiba-tiba. Hal itu tentunya berbeda dengan perubahan sosial yang direncakan yaitu perubahan sosial yang memang sengaja dilakukan oleh suatu tipe lembaga sosial atau organisasi.

Perubahan sosial yang tidak direncanakan berada di luar jangkauan masyarakat, sehingga dapat memicu terjadinya dampak yang sesuai maupun tidak sesuai dengan harapan masyarakat. Dalam kebanyakan kasus, terjadinya perubahan yang tidak direncanakan dapat diterima oleh masyarakat dengan cara melakukan adaptasi terhadap perubahan tersebut.

Contoh perubahan yang tidak direncanakan, yaitu

  • Perubahan akibat gerakan reformasi di Indonesia pada tahun 1998.
  • Perubahan akibat bencana tsunami.
  • Perubahan akibat tanah longsor.
  • Perubahan akibat pandemi Covid-19.
  • Perubahan akibat komposisi demografis.
  • Perubahan akibat kesenjangan kinerja.
Sekian dan terima kasih.
In reply to 2110101042 SUCI WULANDARI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101009 AZIRA SYIFFA RAMADHANI -

Assalamu'alaikum wr, wb. Izin menjawab mba

Nama : Azira Syiffa Ramadhani

NIM : 2110101009

Perubahan yang direncanakan adalah perubahan-perubahan yang diperkirakan atau yang telah direncanakan terlebih dahulu oleh pihak-pihak yang hendak mengadakan perubahan di dalam masyarakat.

Contoh Perubahan yang Direncanakan
  • Peralihan pengguanaan dari telepon kabel menuju penggunaan telepon genggam atau handphone sebagai bentuk efektifitas dalam berkomunikasi jarak jauh.
  • Pembentukan program KB atau keluarga berencana untuk menekan jumlah ledakan penduduk sekaligus mengatur jumlah kelahiran.

Contoh Perubahan yang Tidak Direncanakan di Masyarakat
  • Perubahan akibat gerakan reformasi di Indonesia pada tahun 1998.
  • Perubahan akibat bencana tsunami.
  • Perubahan akibat tanah longsor.
  • Perubahan akibat pandemi Covid-19.
  • Perubahan akibat komposisi demografis.
  • Perubahan akibat kesenjangan kinerja.

In reply to 2110101042 SUCI WULANDARI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101059 DINA NOVITALIA UTAMININGSIH -

Waalaikumsalam izin menjawab pertanyaan mba suci

Nama : Dina Novitalia Utaminingsih

NIM     : 2110101059

Contoh perubahan yang direncanakan antara lain:

  1. Peralihan pengguanaan dari telepon kabel menuju penggunaan telepon genggam atau handphone sebagai bentuk efektifitas dalam berkomunikasi jarak jauh.
  2. Pembentukan program KB atau keluarga berencana untuk menekan jumlah ledakan penduduk sekaligus mengatur jumlah kelahiran.
  3. Hadirnya aplikasi Go-Jek untuk mempermudah masyarakat dalam menggunakan transportasi umum maupun mempermudah masyarakat dalam berbagai urusan.
  4. Penggunaan rokok elektronik atau vape sebagai alat pengganti rokok kovensional dan sebagai sarana bagi orang-orang yang ingin berhenti merokok.
  5. Penggunaan e-library diberbagai universitas untuk memudahkan para mahasiswa mengakses referensi yang dibutuhkan tanpa harus mengunjungi perpustakaan secara langsung.
  6. Pengalihan penggunaan media cetak ke penggunaan jejaring sosial dan media online sebagai sarana berbagi informasi kepada masyarakat yang memiliki tingkat efisiensi yang tinggi.
  7. Perencanaan pemindahan ibu kota yang akan dipindahkan ke Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian di Kabupaten Kutai Kartanegara dengan harapan adanya pemerataan pembangunan di negara Indonesia.
  8. Adanya penghapusan sistem Ujian Nasional terhadao penidikan tingkat SD hingga SMA dengan harapan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang lebih baik.
  9. Penggunaan energi alternatif dalam kegiatan sehari-hari untuk menekan pencemaran lingkungan, seperti contoh peralihan penggunaan mesin berbahan bakar minyak menjadi mesin bertenaga listik.
  10. Penggunaan media online dalam menjalankan kegiatan ekonomi untuk mempermudah masyarakat untuk melakukan transaksi jual-beli.
  11. Hadirnya fasilitas cardless atau transaksi tanpa kartu yang disediakan oleh beberapa bank swasta untuk mempermudah nasabah menarik maupun menyetor uang melalui atm tanpa harus menggunakan kartu atm.
  12. Adanya pelarangan penggunaan kantong plastik diberbagai toko swalayan dan usaha kecil untuk menekan tingkat sampah plastik serta mengedukasi masyarakat terkait sampah plastik yang sulit terurai dan menggantinya dengan tas belanja yang dapat digunakan berulang kali.
  13. Hadirnya teknologi dompet digital yang mempermdah masyarakat dalam transaksi tanpa harus khawatir ketika tidak membawa dompet saat melakukan transaksi.
  14. Pemberian imunisasi campak terhadap anak untuk menekan tingkat kematian anak akibat penyakit campak.
  15. Pembangunan infrastruktur secara merata seperti pembangunan jalan tol disejumlah wilayah, pembangunan bandara dan lain sebagainya untuk mendukung laju pertumbuhan baik dalam sektor ekonomi, pengelolaan sumber daya, pemberdayaan masyarakat sekitar dan kesejahteraan masyarakat.
  16. Munculnya program beasiswa Bidik Misi yang memberikan kesempatan bagi anak yang kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi sekaligus mendukung  program perencanaan pemerintah untuk memperbaiki kualitas sumber daya manusia.
  17. Hadirnya program BPJS Kesehatan untuk mempermudah masyarakat mendapatkan akses pelayanan kesehatan sekaligus membantu program pemerintah dalam perencanaan menuju masyarakat yang sehat.
  18. Penerapan undang-undang anti korupsi untuk mengatasi dan menanggulangi perbuatan maupun tindakan korupsi di masyarakat maupun di dalam lingkar pemerintahan.
  19. Adanya peraturan mengenai sertifikasi bagi calon muda-mudi yang ingin melangsungkan pernikahan guna menekan angka perseraian di Indonesia.
  20. Pemasangan cctv di setiap traffic light maupun di tempat yang telah ditentukan untuk mengawasi berbagai macam pelanggaran lalulintas yang dilakukan oleh masyarakat sekaligus memberikan efek kepada masyarakat akan pentingnya tertib berlalulintas.
  21. Pembentukan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) di Indonesia bisa dikatakan sebagai bagian daripada perubahan yang direncanakan utamanya melihat permasalahan korupsi yang banyak memberikan dampak bagi kegagalan pembangunan di Indonesia. Namun yang pasti, terjadinya proses sosial dan interaksi sosial dalam penanganan masalah korupsi ini termuat dalam UU No 30 Tahun 2002 Pasal 13 huruf A, yang diberikan kewenangan KPK adalah pendaftaran dan pelaporan kekayaan penyelenggara negara sebagai langkah awal untuk menghilangkan korupsi.
  22. Adanya kebijakan terkait dengan pendidikan. Dalam hal ini dilakukan oleh Kemendikbud dalam program “Kampus Merdeka Belajar”. Dimana pada akhirnya setiap mahasiswa diperkenankan untuk mengikuti kelas maupun magang sesuai dengan jurusan, adapun latar belakang dari kemunculan kebijakan ini ialah melihat kesenjangan antara ilmu yang diperoleh mahasiswa ketika dibangku perkuliahan dengan kebutuhan lapangan pekerjaan yang ada.
Contoh perubahan tidak direncanakan antara lain:
  • Perubahan akibat gerakan reformasi di Indonesia pada tahun 1998.
  • Perubahan akibat bencana tsunami.
  • Perubahan akibat tanah longsor.
  • Perubahan akibat pandemi Covid-19.
  • Perubahan akibat komposisi demografis.
  • Perubahan akibat kesenjangan kinerja.

In reply to 2110101042 SUCI WULANDARI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101019 ARIS FATMALA -

Waalaikumsalam saya

Nama : Aris fatmala

Nim : 2110101019

Izin menjawab pertanyaan dari mbak Suci Wulandari 

Contoh Perubahan sosial yang Direncanakan
  • Peralihan pengguanaan dari telepon kabel menuju penggunaan telepon genggam atau handphone sebagai bentuk efektifitas dalam berkomunikasi jarak jauh.
  • Pembentukan program KB atau keluarga berencana untuk menekan jumlah ledakan penduduk sekaligus mengatur jumlah kelahiran.
Contoh Perubahan sosial yang Tidak Direncanakan di Masyarakat
  • Perubahan akibat gerakan reformasi di Indonesia pada tahun 1998.
  • Perubahan akibat bencana tsunami.
  • Perubahan akibat tanah longsor.
  • Perubahan akibat pandemi Covid-19.
  • Perubahan akibat komposisi demografis.
  • Perubahan akibat kesenjangan kinerja.

Terimakasih dan semoga membantu🙏🏻


In reply to 2110101042 SUCI WULANDARI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101050 MILA NOVIKA SARI -

Wa'alaikumsalam saya izin menjawab pertanyaan dari Mba Suci 

Perubahan sosial yang  direncanakan (planned change ) contohnya pembangunan jalan tol,pembangunan jembatan,oerubahan regu piket, perubahan  siaran televisi.

 Perubahan yang  tidak  direncanakan ( unplanned  change) contohnya seperti bencana alam: tsunami,banjir, gunung meletus.

Terima kasih

In reply to 2110101042 SUCI WULANDARI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101001 SHAFIRDA INAYATI -

Waalaikumsalam wr wb.

Nama : Shafirda Inayati

NIM    : 2110101001

Izin menjawab pertanyaan dari Mb Suci.

-perubahan sosial yang dikehendaki adalah perubahan sosial yang direncanakan. Sebab, sebelum terjadi perubahan, sudah ada perencanaan oleh pihak-pihak tertentu yang dikenal sebagai agent of change (agen perubahan). Agen perubahan inilah yang melakukan perencanaan atau rekayasa sosial terhadap keadaan status quo di masyarakat hingga memantik perubahan sosial dalam skala luas.

Contoh, perubahan sosial yang dikehendaki adalah pelaksanaan program Keluarga Berencana (KB) di Indonesia. Program ini dilaksanakan untuk menekan jumlah penduduk di Indonesia supaya tidak berlebihan dan memicu berbagai permasalahan sosial. Di masa silam, program KB ini dianggap tabu di masyarakat dan melanggar nilai-nilai keagamaan maupun adat tradisional: "Banyak anak, banyak rezeki." Namun, berkat sosialisasi massif sejak masa Orde Baru hingga sekarang, akhirnya maksud positif dari program KB dapat tersampaikan ke masyarakat. Bahkan, alat kontrasepsi pun dijual bebas di apotek dan minimarket di Indonesia saat ini. Lembaga pemerintah non-departemen yang bertugas mengatur kebijakan KB dikenal dengan nama Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) yang didirikan di tahun 1970 berdasarkan Keputusan Presiden 8/1970. BKKBN hingga kini terus mengawal pelaksanaan program KB. Pencapaian program KB yang membuat sebagian besar masyarakat saat ini bersedia menggunakan alat konrasepsi, sekaligus mengubah cara pandang warga Indonesia tentang reporduksi dan prinsip merencanakan jumlah anak di keluarga, merupakan contoh perubahan sosial yang dikehendaki.

-Perubahan sosial yang tidak dikehendaki adalah perubahan yang tidak direncanakan sebelumnya. Kendati demikian, perubahan yang tidak direncanakan tidak selalu berarti perubahan yang tidak diharapkan. Bisa jadi, ia adalah perubahan yang ditunggu-tunggu dan diinginkan oleh masyarakat, meski terjadi tanpa rencana. Mengutip Modul Sosiologi terbitan Kemdikbud (2020), perubahan sosial yang tidak dikehendaki atau tak direncanakan terjadi di luar jangkauan masyarakat. Oleh karena itu, ia bisa memicu dampak yang sesuai maupun tidak selaras dengan harapan dari masyarakat. Di banyak kasus, perubahan yang tidak dikehendaki bisa diterima oleh masyarakat dengan cara melakukan penyesuaian. Hal itu seperti dengan mengubah lembaga-lembaga kemasyarakatan yang telah ada, atau membentuk yang baru. Banyak pula kasus perubahan yang tidak dikehendaki berjalan berkelindan dengan perubahan sosial tak dikehendaki sehingga 2 proses berbeda tersebut saling mempengaruhi.

Contoh, perubahan sosial yang tidak dikehendaki adalah gerakan reformasi 1998 di Indonesia. Pada tahun 1998, sebuah gerakan sosial dan politik berlangsung di Indonesia dan mengakhiri masa 32 tahun kekuasaan Orde Baru di bawah rezim Soeharto. Gerakan reformasi 1998 memicu perubahan sosial besar di Indonesia. Perubahan itu, baik di sektor politik, ekonomi, pendidikan hingga budaya, berpengaruh luas di masyarakat Indonesia. Meskipun terjadi tanpa direncanakan dan tidak dikehendaki pemerintahan Orde Baru, perubahan di tahun 1998 dan selanjutnya, sebagian sesuai harapan banyak masyarakat Indonesia. Reformasi di tahun 1998 telah membuat politik Indonesia lebih demokratis, budaya kritis tumbuh, akses kepada sarana pendidikan dan kesehatan meningkat, dan lain sebagainya.

Sekian Terima kasih🙏🏻


In reply to 2110101042 SUCI WULANDARI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101005 RHANI ROSALINA -

Assallamualaikum izin menjawab pertanyaan mba suci 

Nama : Rhani rosalina

Nim : 2110101005

Perubahan sosial yang direncanakan adalah perubahan yang diperkirakan atau direncanakan terlebih dahulu oleh pihak-pihak yang akan mengadakan perubahan di dalam masyarakat.

contoh perubahan sosial yang direncanakan adalah:

1. Perencanaan pemindahan ibu kota yang akan dipindahkan ke Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian di Kabupaten Kutai Kartanegara dengan harapan adanya pemerataan pembangunan di negara Indonesia.

2. Pembentukan program KB atau keluarga berencana untuk menekan jumlah ledakan penduduk sekaligus mengatur jumlah kelahiran.

3. Penggunaan rokok elektronik atau vape sebagai alat pengganti rokok kovensional dan sebagai sarana bagi orang-orang yang ingin berhenti merokok.

Perubahan yang tidak direncanakan bisa dikatakan sebagai bagian daripada perubahan sosial yang tidak dikehendaki adalah perubahan yang bersifat spontan, tidak disengaja atau hasil dari keputusan yang tiba-tiba.

Contoh perubahan sosial yang tidak direncanakan :

1. Perubahan akibat gerakan reformasi di Indonesia pada tahun 1998

2. Perubahan akibat bencana tsunami

3. Perubahan akibat tanah longsor

4. Perubahan akibat pandemi Covid-19

5. Perubahan akibat komposisi demografis


Terimakasih

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101032 IZZA SYIFA WAHYU SALFAIRA -

Assalamualaikum Wr. Wb 

Izin bertanya 

Nama : Izza Syifa Wahyu Salfaira

NIM : 2110101032


bagaimana cara kita sebagai petugas kesehatan menyikapi persoalan tentang perbedaan setiap kebudayaan dalam menangani masalah kesehatan contohnya seperti orang yang masuk angin biasanya di beberapa kebudayaan masih mengunakan sistem kerokan yang sebenarnya bertentangan dengan masalah kesehatan 

Terimakasih

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101038 BAITA AWIKTAMARA NISA -

Nama : Baita Awiktamara Nisa

NIM : 2110101038

Mohon izin bertanya, Bagaimana hubungan kesehatan dengan ekonomi sehingga menjadi pengaruh kesehatan dalam masyarakat?

Terima kasih.

In reply to 2110101038 BAITA AWIKTAMARA NISA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101009 AZIRA SYIFFA RAMADHANI -

Assalamualaikum wr, wb. Saya izin menjawab mba

Nama : Azira Syiffa Ramadhani

NIM : 2110101009

Antara ekonomi dengan kesehatan mempunyai hubungan yang sangat erat. Bidang ekonomi mendukung kesehatan dalam arti bidang ekonomi menyediakan sarana dan prasarana untuk bidang kesehatan. Kesehatan merupakan salah satu modal manusia (human capital) yang sangat diperlukan dalam menunjang pembangunan ekonomi. Hal ini dikarenakan kesehatan merupakan prasyarat bagi peningkatan produktivitas. Tjiptoherijanto (1993) mengatakan bahwa kesehatan dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi melalui beberapa cara, seperti perbaikan kesehatan seseorang akan menyebabkan pertambahan dalam partisipasi tenaga kerja, perbaikan kesehatan dapat pula membawa perbaikan dalam tingkat pendidikan yang kemudian menyumbang terhadap pertumbuhan ekonomi, ataupun perbaikan kesehatan menyebabkan bertambahnya penduduk yang akan membawa tingkat partisipasi angkatan kerja.

Sebagai contoh, sebanyak 20% dari tenaga kerja (tenaker) laki – laki di Indonesia yang menderita anemia dinilai kurang produktif jika dibandingkan dengan tenaker laki – laki yang tidak menderita anemia. Selanjutnya, anak yang sehat mempunyai kemampuan belajar lebih baik dan akan tumbuh menjadi dewasa yang lebih terdidik. Dalam keluarga yang sehat, pendidikan anak cenderung untuk tidak terputus jika dibandingkan dengan keluarga yang tidak sehat. Pada tingkat makro, penduduk dengan tingkat kesehatan yang baik merupakan masukan (input) penting untuk menurunkan kemiskinan, pertumbuhan ekonomi, dan pembangunan ekonomi jangka panjang. Beberapa pengalaman sejarah besar membuktikan berhasilnya tinggal landas ekonomi seperti pertumbuhan ekonomi yang cepat didukung oleh terobosan penting di bidang kesehatan masyarakat, pemberantasan penyakit dan peningkatan gizi. Hal ini antara lain terjadi di Inggris selama revolusi industri, Jepang dan Amerika Selatan pada awal abad ke-20, dan pembangunan di Eropa Selatan dan Asia Timur pada permulaan tahun 1950- an dan tahun 1960-an. Bukti-bukti makroekonomi menjelaskan bahwa negara-negara dengan kondisi kesehatan dan pendidikan yang rendah, menghadapi tantangan yang lebih berat untuk mencapai pertumbuhan berkelanjutan jika dibandingkan dengan negara yang lebih baik keadaan kesehatan dan pendidikannya.

In reply to 2110101038 BAITA AWIKTAMARA NISA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101003 DINDA FATIKASARI -

izin menjawab mba baita 

dinda fatikasari 

2110101003

Ekonomi dan kesehatan memiliki suatu keterkaitan yang sangat erat.Pembangunan ekonomi sangat berpengaruh terhadap kondisi kesehatan masyarakat, dan perbaikan pada kondisi kesehatan masyarakat akan mempengaruhi produktivitas kerja.sehat adalah suatu keadaan sejahtera sempurna fisik, mental dan sosial tidak terbatas pada bebas dari penyakit atau kelemahan saja. salah satu sasaran yang ingin dicapai dalam sistem kesehatan nasional adalah menjamin tersedianya pelayanan kesehatan bermutu, merata, dan terjangkau oleh masyarakat secara ekonomis, serta tersedianya pelayanan kesehatan tidak semata-mata berada di tangan pemerintah melainkanmengikutsertakan sebesar&besarnya peran aktif segenap anggota masyarakat.


terimaksih, mohon maaf jika ada kekurangan 

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101003 DINDA FATIKASARI -

assalamualaikum izin bertanya 

dinda fatikasari 

2110101003

apakah agama merupakan sumber dari kebudayaan dan bagaimana cara kita melestarikan budaya bangsa?


terimakasih 

In reply to 2110101003 DINDA FATIKASARI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101059 DINA NOVITALIA UTAMININGSIH -

Waalaikumsalam izin menjawab pertanyaan mba dinda

Nama : Dina Novitalia Utaminingsih

NIM     : 2110101059

Menyatakan bahwa agama merupakan bagian dari kebudayaan. Dengan demikian, agama (menurut pendapat di atas) merupakan gagasan dan karya manusia. Bahkan lebih jauh Koentjaraningrat menyatakan bahwa unsur-unsur kebudayaan tersebut dapat berubah dan agama merupakan unsur yang paling sukar untuk berubah.

Cara melestarikan budaya bangsa antara lain:

  • Mempelajari kebudayaan dan kesenian daerah lain.
  • Selalu memperdalam apa saja hal yang harus dipelajari dalam budaya kita sendiri.
  • Menghormati dan menghargai kebudayaan lain.
  • Ikut serta dalam acara kebudayaan.
  • Mengajarkan budaya tersebut pada orang lain.

In reply to 2110101003 DINDA FATIKASARI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101064 MAULIDYA PUTERI -

Assalamualaikum wr.wb

Nama: Maulidya Puteri

NIM: 2110101064

Izin menjawab pertanyaan mba Dinda

Agama merupakan bagian dari kebudayaan. Dengan demikian, agama merupakan gagasan dan karya manusia. Bahkan lebih jauh Koentjaraningrat menyatakan bahwa unsur-unsur kebudayaan tersebut dapat berubah dan agama merupakan unsur yang paling sukar untuk berubah.

Cara kita untuk menjaga kelestarian budaya, yaitu dengan memelajari pendidikan tentang budaya daerah, mengenali budaya daerah sendiri, dilaksanakan lomba budaya daerah, mendukung upaya pengembangan budaya daerah, diadakan pentas seni daerah, memilih budaya asing agar tidak mematikan budaya daerah dan nasional, mengajarkan budaya ke orang lain, ikuti kegiatan kebudayaan, tidak terpengaruh budaya asing dan ekspor barang kebudayaan ke negara lain

Terimakasih, Wassalamualaikum wr.wb

In reply to 2110101003 DINDA FATIKASARI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101002 JASMIN LINADI YULIA PUTRI -

Assalamualaikum wr wb izin menjawab pertanyaan dari mba dinda 

Nama : Jasmin linadi yulia putri 

Nim    : 2110101002

Kelas  : A1 

Jawabannya iya, karena   agama merupakan bagian dari kebudayaan. Dengan demikian, agama merupakan gagasan dan karya manusia. Bahkan lebih jauh Koentjaraningrat menyatakan bahwa unsur-unsur kebudayaan tersebut dapat berubah dan agama merupakan unsur yang paling sukar untuk berubah.

Dan adapun cara kita melestarikan budaya bangsa dengan cara, 

  1. Pendidikan tentang budaya daerah.
  2. Mengenali budaya daerah sendiri.
  3. Dilaksanakan lomba budaya daerah.
  4. Mendukung upaya pengembangan budaya daerah.
  5. Diadakan pentas seni daerah.
  6. Memilih budaya asing agar tidak mematikan budaya daerah dan nasional.

Sekian dan terimakasih🙏🏻


In reply to 2110101003 DINDA FATIKASARI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101005 RHANI ROSALINA -

Assalamualaikum wr.wb saya Izin menjawab pertanyaan dari mba Dinda

Nama: Rhani rosalina 

NIM: 2110101005

Agama merupakan bagian dari kebudayaan. Dengan demikian, agama merupakan gagasan dan karya manusia. Bahkan lebih jauh Koentjaraningrat menyatakan bahwa unsur-unsur kebudayaan tersebut dapat berubah dan agama merupakan unsur yang paling sukar untuk berubah.

Adapun Cara melestarikan budaya bangsa antara lain:

a.) Mempelajari kebudayaan dan kesenian daerah lain.

b.) Selalu memperdalam apa saja hal yang harus dipelajari dalam budaya kita sendiri.

c.) Menghormati dan menghargai kebudayaan lain.d.) ikut serta dalam acara kebudayaan.e.) Mengajarkan budaya tersebut pada orang lain.
Terimakasih

In reply to 2110101003 DINDA FATIKASARI

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101037 DINA BELA SETIAWATI -

waalaikum salam mb

ijin menjawab

nama : Dina bela

nim : 2110101037

agama merupakan bagian dari kebudayaan. Dengan demikian, agama (menurut pendapat di atas) merupakan gagasan dan karya manusia. Bahkan lebih jauh Koentjaraningrat menyatakan bahwa unsur-unsur kebudayaan tersebut dapat berubah dan agama merupakan unsur yang paling sukar untuk berubah.

bagaimana cara kita melestarikan budaya bangsa?

  1. Pendidikan tentang budaya daerah.
  2. Mengenali budaya daerah sendiri.
  3. Dilaksanakan lomba budaya daerah.
  4. Mendukung upaya pengembangan budaya daerah



In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101055 NIKEN DESRI FAUZANA -

assalamualaikum.wr.wb, saya izin bertanya 

Nama : Niken desri fauzana

Nim : 2110101055

Bagaimana peran tenaga kesehatan untuk mengatasi pengaruh negatif sosial budaya terhadap kesehatan masyarakat?

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101005 RHANI ROSALINA -

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh izin bertanya Ibu dan teman teman 

Nama : Rhani rosalina

NIM    : 2110101005 

Kelas  : A1 

Apa saja yang menjadi wujud dari kebudayaan dan Mengapa bangsa Indonesia memiliki beraneka ragam budaya ?


Terimakasih

In reply to 2110101005 RHANI ROSALINA

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101002 JASMIN LINADI YULIA PUTRI -

Assalamualaikum wr wb izin menjawab pertanyaan dari mba rhani 

Nama : Jasmin linadi yulia putri 

Nim    : 2110101002

Kelas  : A1 

Wujud dari kebudayaan tersebut seperti, 

Upacara Keagamaan. Setiap suku bangsa di Indonesia memiliki suku bangsa yang berbeda-beda.

- Kesenian Daerah. Setiap daerah memiliki kesenian yang berbeda-beda.

- Rumah Adat.

- Pakaian Adat.

Dan mengapa indonesia memiliki beragam budaya 

Karena, Di satu sisi, masyarakat tiap pulau pun jadi mengembangkan budaya masing-masing sesuai tingkat kemajuan dan lingkungannya. Kondisi ini menimbulkan keragaman suku bangsa, bahasa, budaya, peran laki-laki dan perempuan, kepercayaan, dan agama di Indonesia.


Sekian dan terimakasih🙏🏻





In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101052 ANISAH -

izin bertanya ibu dan teman teman 

apa dampak jika disuatu lingkungan masyarakat tidak tercipta pranata?

izin menjawab juga pertanyaan yang ada dippt.

> Pertama,

di dalam semua religi atau agama, ada kepercayaan tertentu yang berkaitan dengankesehatan, gizi, dll.

Misal : orang yang beragama Islam : tidak makan babi, sehingga dalam 2rangka memperbaiki status gizi, seorang petugas kesehatan dapat menganjurkan makanan lainyang bergizi yang tidak bertentangan dengan agamanya.

> Kedua,dengan mempelajari organisasi masyarakat, maka petugas kesehatan akan mengetahuiorganisasi apa saja yang ada di masyarakat, kelompok mana yang berkuasa, kelompok manayang menjadi panutan, dan tokoh mana yang disegani.Sehingga dapat dijadikan strategipendekatan yang lebih tepat dalam upaya mengubah perilaku kesehatan masyarakat.

> Ketiga, petugas kesehatan juga perlu mengetahui pengetahuan masyarakat tentang kesehatan.

Dengan mengetahui pengetahuan masyarakat maka petugas kesehatan akan mengetahuimana yang perlu ditingkatkan, diubah dan pengetahuan mana yang perlu dilestarikan dalammemperbaiki status kesehatan.

> Keempat, petugas kesehatan juga perlu mempelajari bahasa lokal agar lebih mudahberkomunikasi, menambah rasa kedekatan, rasa kepemilikan bersama dan rasa persaudaraan. 

> Kelima, selain itu perlu juga mempelajari tentang kesenian dimasyarakat setempat. Karenapetugas kesehatan dapat memanfaatkan kesenian yang ada dimasyarakat untukmenyampaikan pesan kesehatan.

> Keenam, sistem mata pencaharian juga perlu dipelajari karena sistem mata pencaharian adakaitannya dengan pola penyakit yang diderita oleh masyarakat tersebut.

> Ketujuh, teknologi dan peralatan masyarakat setempat.

Masyarakat akan lebih mudahmenerima pesan yang disampaikan petugas jika sekaligus menggunakan teknologi dan peralatan yang dikenal masyarakat.


In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101034 LIA AGUSMARLINA -

Assalamualaikum saya lia agusmarlina dengan nim 2110101034.

izin bertanya, apa yang menjadi kendala terbesar dalam menghadapi suatu budaya masyarakat dan cara mengatasinya jika suatu masyarakat tersebut tertutup?

terimakasih.

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101044 IRMA MISBAHUL JANNAH -

Nama : irma misbahul jannah 

nim     : 2110101044 

ijin menjawab pertanyaan di ppt ibu apa manfaat petugas kesehatan mempelajari unsur budaya dalam upaya  perbaikan kesehatan masyrakat 

Pertama,

di dalam semua religi atau agama, ada kepercayaan tertentu yang berkaitan dengankesehatan, gizi, dll.

Misal : orang yang beragama Islam : tidak makan babi, sehingga dalam 2rangka memperbaiki status gizi, seorang petugas kesehatan dapat menganjurkan makanan lainyang bergizi yang tidak bertentangan dengan agamanya.Kedua,

dengan mempelajari organisasi masyarakat

, maka petugas kesehatan akan mengetahuiorganisasi apa saja yang ada di masyarakat, kelompok mana yang berkuasa, kelompok manayang menjadi panutan, dan tokoh mana yang disegani.

Sehingga dapat dijadikan strategipendekatan yang lebih tepat

 dalam upaya mengubah perilaku kesehatan masyarakat.Ketiga, petugas kesehatan juga perlu mengetahui pengetahuan masyarakat tentang kesehatan.

Dengan mengetahui pengetahuan masyarakat maka petugas kesehatan akan mengetahuimana yang perlu ditingkatkan, diubah dan pengetahuan mana yang perlu dilestarikan dalammemperbaiki status kesehatan.

Keempat, petugas kesehatan juga perlu

mempelajari bahasa lokal agar lebih mudahberkomunikasi dan menambah rasa kedekatan, rasa kepemilikan bersama dan rasa persaudaraan.

 Kelima, selain itu perlu juga mempelajari tentang kesenian dimasyarakat setempat. Karenapetugas kesehatan dapat

 memanfaatkan kesenian yang ada dimasyarakat untukmenyampaikan pesan kesehatan.

Keenam, sistem mata pencaharian juga perlu dipelajari karena

sistem mata pencaharian adakaitannya dengan pola penyakit yang diderita oleh masyarakat tersebut

Ketujuh, teknologi dan peralatan masyarakat setempat.

Masyarakat akan lebih mudahmenerima pesan yang disampaikan petugas jika sekaligus menggunakan teknologi dan peralatan yang dikenal masyarakat.

Sekian terimakasih 🙏

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101009 AZIRA SYIFFA RAMADHANI -

Assalamualaikum wr,wb Ibu. Saya izin menjawab pertanyaan diskusi di PPT terkait Manfaat petugas kesehatan mempelajari unsur-unsur budaya dalam upaya  perbaikan kesehatan masyarakat.

Nama : Azira Syiffa Ramadhani

NIM : 2110101009

Pertanyaan :

Apa Manfaat petugas kesehatan mempelajari unsur-unsur budaya dalam upaya  perbaikan kesehatan masyarakat ?


Jawaban :

  1. Sebagai petugas kesehatan kita dapat mengetahui pola prilaku manusia dalam kehidupan bermasyarakat secara Universal maupun pola prilaku manusia pada tiap-tiap masyarakat (suku bangsa)
  2. Kita dapat mengetahui kedudukan serta peran yang harus kita lakukan sesuai dengan harapan warga masyarakat dari kedudukan yang kita sandang misalnya petugaskesehatan.
  3. Untuk memperluas wawasan kita terhadap tata pergaulan umat manusia diseluruh dunia yang mempunyai kekhususan-kekhususan yang sesuai dengan karakteristik daerahnya sehingga menimbulkan toleransi yang tinggi.
  4. Dapat mengetahui berbagai macam problema dalam masyarakat serta memiliki kepekaan terhadap kondisi-kondisi dalam masyarakat baik yang menyenangkan serta mampu mengambil inisiatif terhadap pemecahan permasalahan yang muncul dalam lingkungan masyarakatnya misalnya masalah kesehatan byang diderita masyarakatv setempat dapat kita berbagi cerita dan melakukan pemecahan masalah.
  5. Petugas kesehatan dapat membina masyarakat untuk mengatur pola kebiasaan makan. Pola hidup sehat dan bagaimana mengatur perilaku masyarakat dengan adanya fasilitas puskesmas.
Setiap masyarakat memiliki budaya yang berbeda-beda sesuai dengankeyakinannya masing-masing. Dari situlah ketika seorang petugas kesehatan ingin melakukan upaya perbaikan kesehatan pada suatu daerah maka ia terlebih dahulu perlu memahami akan budaya yang dianut daerah tersebut. Dengan begitu maka petugas kesehatan tersebut dapat menyelaraskan antara ide dan konsep yang coba ia terapkan dengan budaya yang dianut di daerah tersebut sehingga tidak akan terjadi benturan antara konsep ide kita dan budaya setempat. Kita juga akan mudah berbaur dengan masayarakat setempat karena kita paham akan budaya tersebut sehingga kita mampu menyesuaikan diri dengan baik. Dampak positifnya adalah kita dapat dengan mudah melakukan upaya perbaikan kesehatan jikalau kita menganggap bahwa pola kebiasaan daerah tersebut masih perlu diperbaiki. Analoginya seperti misalnya kita pertama kali bekerja dalam sebuah perusahaan dan menduduki sebuah jabatan. Kita harus terlebih dahulu memahami bagaimana lingkungan kerja kita dan orang-orang yang terlibat di dalamnya. Setelah itu kita mencoba mengakrabkan diri dengan berbaur dan ramah kepada setiap orang. Alhasil pasti setiap keputusan yang kita buat akan diterima dengan baik oleh semua staf karena kita membuatnya juga dengan memperhatikan terlebih dahulu lingkungan kerja kita. Tapi kalau kita hanya sekedar menyuruh sana-sini tanpa paham lingkungan kerja kita, maka tentu saja akan muncul gejolak protes dari setiap staf. Alasannya bisa saja karena tidak sesuai dengan aspirasi staf di perusahaan tersebut. Oleh karena itulah petugas kesehatan perlu mempelajari unsur-unsur budaya, religi, organisasinya, pengetahuan, bahasa, kesenian, mata pencaharian, dan teknologi pangan, agar kita dapat lebih mudah untuk melakukan upaya perbaikan kesehatan masyarakat di suatu daerah.


Sekian terima kasih ibu

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101002 JASMIN LINADI YULIA PUTRI -

Assalamualaikum wr wb izin menjawab dari pertanyaan diskusi yang ada di ppt yaitu 

Nama : Jasmin linadi yulia putri 

Nim    : 2110101002

Kelas  : A1 

Apa manfaat petugas kesehatan mempelajari unsur unsur budaya dalam upaya perbaikan kesehatan masyarakat? 

Jawab : Manfaatnya

  1. Sebagai petugas kesehatan kita dapat mengetahui pola prilaku manusia dalam kehidupan bermasyarakat secara Universal maupun pola prilaku manusia pada tiap-tiap masyarakat (suku bangsa)
  2. Kita dapat mengetahui kedudukan serta peran yang harus kita lakukan sesuai dengan harapan warga masyarakat dari kedudukan yang kita sandang misalnya petugaskesehatan.
  3. Untuk memperluas wawasan kita terhadap tata pergaulan umat manusia diseluruh dunia yang mempunyai kekhususan-kekhususan yang sesuai dengan karakteristik daerahnya sehingga menimbulkan toleransi yang tinggi
  4. Dapat mengetahui berbagai macam problema dalam masyarakat serta memiliki kepekaan terhadap kondisi-kondisi dalam masyarakat baik yang menyenangkan serta mampu mengambil inisiatif terhadap pemecahan permasalahan yang muncul dalam lingkungan masyarakatnya misalnya masalah kesehatan byang diderita masyarakatv setempat dapat kita berbagi cerita dan melakukan pemecahan masalah.
  5. Petugas kesehatan dapat membina masyarakat untuk mengatur pola kebiasaan makan. Pola hidup sehat dan bagaimana mengatur perilaku masyarakat dengan adanya fasilitas puskesmas.
Sekian dan terimakasih🙏🏻


In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101050 MILA NOVIKA SARI -
assalamu'alaikum ibu saya izin menjawab pertanyaan yg ada di ppt ibu 

Nama : Mila Novika Sari (2110101050) 

Manfaat Petugas Kesehatan Mempelajari Unsur-Unsur Budaya dalam upaya untuk perbaikan masyarakat

  1. Sebagai petugas kesehatan kita dapat mengetahui pola perilaku manusia dalam kehidupan bermasyarakat secara Universal maupun pola perilaku manusia pada tiap-tiap masyarakat (suku bangsa)
  2. Kita dapat mengetahui kedudukan serta peran yang harus kita lakukan sesuai dengan harapan warga masyarakat dari kedudukan kita sandang misalnya petugaskesehatan.
  3. Untuk menambah wawasan kita terhadap tata pergaulan manusia diseluruh dunia yang memiliki kekhususan-kekhususan yang sesuai dengan karakteristik daerahnya sehingga menimbulkan toleransi yang tinggi
  4. Dapat mengetahui berbagai macam problema dalam masyarakat serta memiliki kepekaan terhadap kondisi-kondisi dalam masyarakat baik yang menyenangkan serta mampu mengambil inisiatif terhadap pemecahan permasalahan yang muncul dalam lingkungan masyarakatnya misalnya masalah kesehatan byang diderita masyarakatv setempat dapat kita berbagi cerita dan melakukan pemecahan masalah.
  5. Petugas kesehatan dapat membina masyarakat untuk mengatur pola kebiasaan makan. Pola hidup sehat dan bagaimana mengatur perilaku masyarakat dengan adanya fasilitas puskesmas.

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101037 DINA BELA SETIAWATI -

Assalamualaikum wr.wb

nama : Dina Bela setiawati

nim: 2110101037

ijin menjawab pertanyaan yanag ada di ppt ibu

apa manfaat petugas kesehatan mempelajari unsur unssur budaya dalam upaya pebaikan kesehatan masyarakat??

  1. Sebagai petugas kesehatan kita dapat mengetahui pola prilaku manusia dalam kehidupan bermasyarakat secara Universal maupun pola prilaku manusia pada tiap-tiap masyarakat (suku bangsa)
  2. Kita dapat mengetahui kedudukan serta peran yang harus kita lakukan sesuai dengan harapan warga masyarakat dari kedudukan yang kita sandang misalnya petugaskesehatan.
  3. Untuk memperluas wawasan kita terhadap tata pergaulan umat manusia diseluruh dunia yang mempunyai kekhususan-kekhususan yang sesuai dengan karakteristik daerahnya sehingga menimbulkan toleransi yang tinggi
  4. Dapat mengetahui berbagai macam problema dalam masyarakat serta memiliki kepekaan terhadap kondisi-kondisi dalam masyarakat baik yang menyenangkan serta mampu mengambil inisiatif terhadap pemecahan permasalahan yang muncul dalam lingkungan masyarakatnya misalnya masalah kesehatan byang diderita masyarakatv setempat dapat kita berbagi cerita dan melakukan pemecahan masalah.
  5. Petugas kesehatan dapat membina masyarakat untuk mengatur pola kebiasaan makan. Pola hidup sehat dan bagaimana mengatur perilaku masyarakat dengan adanya fasilitas puskesmas.


In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101008 PITA ANINGSIH -

Assalamualaikum wr wb izin menjawab pertanyaan diskusi yang ada di ppt yaitu terkait tentang Apa manfaat petugas kesehatan mempelajari unsur unsur budaya dalam upaya perbaikan kesehatan masyarakat? 

Nama : Pita Aningsih 

Nim : 2110101008

Kelas : A1 

Manfaat Petugas Kesehatan Mempelajari Unsur-Unsur Budaya Dalam Upaya Perbaikan Kesehatan Masyarakat

1. Sebagai petugas kesehatan kita dapat mengetahui pola prilaku manusia dalam kehidupan bermasyarakat secara Universal maupun pola prilaku manusia pada tiap-tiap masyarakat (suku bangsa)

2. Kita dapat mengetahui kedudukan serta peran yang harus kita lakukan sesuai dengan harapan warga masyarakat dari kedudukan yang kita sandang misalnya petugas kesehatan.

3. Untuk memperluas wawasan kita terhadap tata pergaulan umat manusia diseluruh dunia yang mempunyai kekhususan-kekhususan yang sesuai dengan karakteristik daerahnya sehingga menimbulkan toleransi yang tinggi

4. Dapat mengetahui berbagai macam problema dalam masyarakat serta memiliki kepekaan terhadap kondisi-kondisi dalam masyarakat baik yang menyenangkan serta mampu mengambil inisiatif terhadap pemecahan permasalahan yang muncul dalam lingkungan masyarakatnya misalnya masalah kesehatan byang diderita masyarakatv setempat dapat kita berbagi cerita dan melakukan pemecahan masalah.

5. Petugas kesehatan dapat membina masyarakat untuk mengatur pola kebiasaan makan. Pola hidup sehat dan bagaimana mengatur perilaku masyarakat dengan adanya fasilitas puskesmas.

Sekian Terimakasih🙏🏻

Wassalamu'alaikum wr.wb


In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101021 SYARAH KHAIRUNNISA RAMADHANI -

Assalamualaikum wr, wb

Izin menjawab pertanyaan diskusi pada ppt

Nama : Syarah Khairunnisa Ramadhani

Nim    : 2110101021

Apa manfaat petugas kesehatan mempelajari unsur-unsur budaya dalam upaya perbaikan kesehatan masyarakat?

1. Dapat mengetahui pola prilaku manusia dalam kehidupan bermasyarakat secara universal maupun pola prilaku manusia pada tiap – tiap masyarakat,dengan mengetahui pola prilaku masyarakat artinya kita sudah bisa menerka pola pikir masyarakat setempat yang mana hal ini merupakan satu kunci pertama yang harus diketahui oleh petugas kesehatan, dimana kalau kita sudah mengetahui unsur budaya ataupun pola pikir dan tingkah laku maka dengan mudah kita bisa menanam pengaruh dalam hal ini penyuluhan kesehatan terutama bagi penyuluh gizi yakni dalam menangani masalah tabu dan mengetahui bagaimana mengayomi atau memberlakukan masyarakat setempat sehingga akan mempermudah proses penyuluhan ataupun sosialisasi terhadap masyarakat.

2. Dapat mengetahui kedudukan serta peran yang harus kita lakukan sebagai petugas kesehatan sesuai dengan harapan warga masyarakat dari kedudukan yang kita sandang, artinya dengan mempelajari ilmu budaya atapun unsur – unsur budaya maka secara langsung ataupun tidak langsung akan tertanam dalam pikiran kita peran kita sebagai petugas kesehatan, betapa dibutuhkan keberadaan kita dalam menangani kesehatan masyarakat, sehingga penyuluhan atau perbaikan kesehatan yang dilakukan sesui dengan harapan masyarakat.

3. Dengan mempelajari unsur – unsur budaya maka akan memperluas wawasan kita ,mengenai budaya suatu masyarakat. Budaya merupakan satu pegangan, satu pedoman dan aturan yang diyakini kebenarannya oleh masyarakat,sehingga kalau kita sudah mengetahui aturan ataupun budaya dan menghormati budaya masyarakat maka masyarakat pun akan menerima saran dari kita dengan penuh rasa hormat pula dan akan menunjang, membantu serta mempermudah kita melakukan penyuluha, sebab sudah keseimbangan saling menghormati antara petugas kesehatan dengan masyarakat yang dilandasi dengan pengetahuan petugas kesehatan dengan budaya setempat

4. Dapat mengetahui berbagi macam masalah atau problema dalam masyarakat . Dengan mempelajari budaya seorang petugas kesehatan akan mengetahui maslah yang sedang terjadi di masyarakat, sehingga timbul dalam pikiran petugas kesehatan bagaimana cara unutk menyelesaikan masalah tersebut misalnya masalah gizi masyarakat tanpa melanggar aturan atau budaya masyarakat setempat,yakni dengan melakukan pendekatan secara perlahan – lahan dan mempelajari budaya masyarakat,apakah masalah gizi tersebut timbul karena adat atau budaya seprti pantangan atau tabu, jikalau betul disebabkan oleh tabu, maka petugas kesehatan atau kader gizi bisa memberikan penyuluhan atau nasihat dan gambaran kepada masyarakat bahwa tabu itu menimbulkan dampak yang sangat buruk bagi kesehatan.

5. Memiliki kepekaan terhadap kondisi – kondisi dalam masyarakat baik yang menyenangkan serta mampu mengambil inisiatif terhadap pemecahan permasalahan yag muncul dalam lingkungan masyarkatnya. Dengan mempelajari unsur – unsur budaya masyarakat , maka seorang petugas kesehatan akan memiliki kepekaan tersendiri terhadap kondisi masyarakat,kepekaan, sikap tanggap , sikap empati antar sesama manusia ini sangat penting dalam melakukan penyuluhan kesehatan misanya dalam penyuluhan gizi sebab dengan kepekaan tersebut akan merangsang petugas kesehatan unutk segera bertindak melakukan perbaikan atau pemecahan masalah dalam masyarakat tanpa melangggar norma atau budaya masyarakat, yakni dengan didasari pengetahuan mengenai unsur budaya masyarakat.

Terimakasih🙏

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101061 ARUM DEA PUSPITASARI -

Assalamualaikum Wr. Wb

Saya Arum Dea Puspitasari NIM 2110101061 izin menjawab diskusi yang ada di PPT

1. Apa manfaat petugas kesehatan mempelajari unsur-unsur budaya dalam upaya perbaikan kesehatan masyarakat?

Jawab : 

Manfaat petugas kesehatan mempelajari unsur-unsur budaya dalam perbaikan kesehatan masyarakat adalah:
  1. di dalam semua religi atau agama, ada kepercayaan tertentu yang berkaitan dengankesehatan, gizi, dll. Misal : orang yang beragama Islam : tidak makan babi, sehingga dalam 2rangka memperbaiki status gizi, seorang petugas kesehatan dapat menganjurkan makanan lainyang bergizi yang tidak bertentangan dengan agamanya.
  2. dengan mempelajari organisasi masyarakat, maka petugas kesehatan akan mengetahuiorganisasi apa saja yang ada di masyarakat, kelompok mana yang berkuasa, kelompok manayang menjadi panutan, dan tokoh mana yang disegani. Sehingga dapat dijadikan strategipendekatan yang lebih tepat dalam upaya mengubah perilaku kesehatan masyarakat.
  3. petugas kesehatan juga perlu mengetahui pengetahuan masyarakat tentang kesehatan. Dengan mengetahui pengetahuan masyarakat maka petugas kesehatan akan mengetahuimana yang perlu ditingkatkan, diubah dan pengetahuan mana yang perlu dilestarikan dalammemperbaiki status kesehatan.
  4. petugas kesehatan juga perlu mempelajari bahasa lokal agar lebih mudahberkomunikasi, menambah rasa kedekatan, rasa kepemilikan bersama dan rasa persaudaraan.
  5. selain itu perlu juga mempelajari tentang kesenian dimasyarakat setempat. Karenapetugas kesehatan dapat memanfaatkan kesenian yang ada dimasyarakat untukmenyampaikan pesan kesehatan.
  6. sistem mata pencaharian juga perlu dipelajari karena sistem mata pencaharian adakaitannya dengan pola penyakit yang diderita oleh masyarakat tersebut.
  7. teknologi dan peralatan masyarakat setempat. Masyarakat akan lebih mudahmenerima pesan yang disampaikan petugas jika petugas menggunakan teknologi danperalatan yang dikenal masyarakat
In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101055 NIKEN DESRI FAUZANA -

Assalamualaikum Wr. Wb saya izin menjawab diskusi yang ada di PPT

nama: niken desri fauzana

nim : 2110101055

1. Apa manfaat petugas kesehatan mempelajari unsur-unsur budaya dalam upaya perbaikan kesehatan masyarakat?

Jawab : 

Manfaat petugas kesehatan mempelajari unsur-unsur budaya dalam perbaikan kesehatan masyarakat adalah:
  1. di dalam semua religi atau agama, ada kepercayaan tertentu yang berkaitan dengankesehatan, gizi, dll. Misal : orang yang beragama Islam : tidak makan babi, sehingga dalam 2rangka memperbaiki status gizi, seorang petugas kesehatan dapat menganjurkan makanan lainyang bergizi yang tidak bertentangan dengan agamanya.
  2. dengan mempelajari organisasi masyarakat, maka petugas kesehatan akan mengetahuiorganisasi apa saja yang ada di masyarakat, kelompok mana yang berkuasa, kelompok manayang menjadi panutan, dan tokoh mana yang disegani. Sehingga dapat dijadikan strategipendekatan yang lebih tepat dalam upaya mengubah perilaku kesehatan masyarakat.
  3. petugas kesehatan juga perlu mengetahui pengetahuan masyarakat tentang kesehatan. Dengan mengetahui pengetahuan masyarakat maka petugas kesehatan akan mengetahuimana yang perlu ditingkatkan, diubah dan pengetahuan mana yang perlu dilestarikan dalammemperbaiki status kesehatan.
  4. petugas kesehatan juga perlu mempelajari bahasa lokal agar lebih mudahberkomunikasi, menambah rasa kedekatan, rasa kepemilikan bersama dan rasa persaudaraan.
  5. selain itu perlu juga mempelajari tentang kesenian dimasyarakat setempat. Karenapetugas kesehatan dapat memanfaatkan kesenian yang ada dimasyarakat untukmenyampaikan pesan kesehatan.
  6. sistem mata pencaharian juga perlu dipelajari karena sistem mata pencaharian adakaitannya dengan pola penyakit yang diderita oleh masyarakat tersebut.
  7. teknologi dan peralatan masyarakat setempat. Masyarakat akan lebih mudahmenerima pesan yang disampaikan petugas jika petugas menggunakan teknologi danperalatan yang dikenal masyarakat
 


In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101060 FIRSTA FADHLILA PUTRI -

Assalamu'alaikum wr.wb

Saya Firsta fadhlila Putri dengan NIM 2110101060 izin menjawab pertanyaan diskusi yang ada di ppt

Apa manfaat petugas kesehatan mempelajari unsur-unsur budaya dalam upaya perbaikan kesehatan masyarakat?

  1. Sebagai petugas kesehatan kita dapat mengetahui pola prilaku manusia dalam kehidupan bermasyarakat secara Universal maupun pola prilaku manusia pada tiap-tiap masyarakat (suku bangsa)
  2. Kita dapat mengetahui kedudukan serta peran yang harus kita lakukan sesuai dengan harapan warga masyarakat dari kedudukan yang kita sandang misalnya petugaskesehatan.
  3. Untuk memperluas wawasan kita terhadap tata pergaulan umat manusia diseluruh dunia yang mempunyai kekhususan-kekhususan yang sesuai dengan karakteristik daerahnya sehingga menimbulkan toleransi yang tinggi
  4. Dapat mengetahui berbagai macam problema dalam masyarakat serta memiliki kepekaan terhadap kondisi-kondisi dalam masyarakat baik yang menyenangkan serta mampu mengambil inisiatif terhadap pemecahan permasalahan yang muncul dalam lingkungan masyarakatnya misalnya masalah kesehatan byang diderita masyarakatv setempat dapat kita berbagi cerita dan melakukan pemecahan masalah.
  5. Petugas kesehatan dapat membina masyarakat untuk mengatur pola kebiasaan makan. Pola hidup sehat dan bagaimana mengatur perilaku masyarakat dengan adanya fasilitas puskesmas.
  6. Petugas kesehatan juga perlu mempelajari bahasa lokal agar lebih mudah berkomunikasi , menambah rasa kedekatan, rasa kepemilikan bersama dan rasa persaudaraan.
  7. Petugas kesehatan juga perlu mengetahui pengetahuan masyarakat masyarakat tentang kesehatan. Dengan mengetahui pengetahuan masyarakat maka maka petugas kesehatan akan mengetahui mana yang perlu ditingkatkan, diubah dan pengetahuan mana yang perlu dilestarikan dalam memperbaiki status kesehatan.

In reply to Andri Nur Sholihah

Re: DISKUSI KELAS A

by 2110101013 AMIRA EXFENA NAVISA -

Assalamu'alaikum warrahmatulahi wabarakatuh,

Nama : Amira Exfena Navisa

NIM : 2110101013

Sebelumnya, saya mohon izin menjawab pertanyaan diskusi yang ada di PPT terkait halnya, apa manfaat petugas kesehatan dalam mempelajari unsur-unsur budaya dalam upaya perbaikan kesehatan masyarakat? 

  • Tenaga kesehatan merupakan bagian dari sumber daya manusia yang sangat penting perannya dalam pembangunan kesehatan dalam Sistem Kesehatan yang sangat penting perannya dalam pembangunan kesehatan dalam Sistem Kesehatan Nasional (SKN). Pembangunan kesehatan dengan paradigma sehat merupakan Upaya Nasional (SKN). Pembangunan kesehatan dengan paradigma sehat merupakan upaya meningkatkan kemandirian masyarakat dalam menjaga kesehatan melalui kesadaran yang lebih tinggi pada pentingnya pelayanan kesehatan yang bersifat promotif dan preventif. Pelayanan promotif, untuk meningkatkan kemandirian dan peran serta masyarakat. Manfaat petugas kesehatan dalam mempelajari unsur-unsur budaya dalam perbaikan kesehatan masyarakat, antara lain :
  • Pertama, di dalam semua religi atau agama, ada kepercayaan tertentu yang berkaitan dengan kesehatan, gizi, dll. Misal : orang yang beragama Islam : tidak makan babi, sehingga dalam 2 rangka memperbaiki status gizi, seorang petugas kesehatan dapat menganjurkan makanan lain yang bergizi yang tidak bertentangan dengan agamanya.
  • Kedua, dengan mempelajari organisasi masyarakat, maka petugas kesehatan akan mengetahui organisasi apa saja yang ada di masyarakat, kelompok mana yang berkuasa, kelompok mana yang menjadi panutan, dan tokoh mana yang disegani. Sehingga dapat dijadikan strategi pendekatan yang lebih tepat dalam upaya mengubah perilaku kesehatan masyarakat.
  • Ketiga, petugas kesehatan juga perlu mengetahui pengetahuan masyarakat tentang kesehatan. Dengan mengetahui pengetahuan masyarakat maka petugas kesehatan akan mengetahui mana yang perlu ditingkatkan, diubah dan pengetahuan mana yang perlu dilestarikan dalam memperbaiki status kesehatan.
  • Keempat, petugas kesehatan juga perlu mempelajari bahasa lokal agar lebih mudah berkomunikasi, menambah rasa kedekatan, rasa kepemilikan bersama dan rasa persaudaraan.
  • Kelima, selain itu perlu juga mempelajari tentang kesenian dimasyarakat setempat. Karena petugas kesehatan dapat memanfaatkan kesenian yang ada dimasyarakat untuk menyampaikan pesan kesehatan.
  • Keenam, sistem mata pencaharian juga perlu dipelajari karena sistem mata pencaharian ada kaitannya dengan pola penyakit yang diderita oleh masyarakat tersebut.
  • Ketujuh, teknologi dan peralatan masyarakat setempat. Masyarakat akan lebih mudah menerima pesan yang disampaikan petugas jika petugas menggunakan teknologi dan peralatan yang dikenal masyarakat.

Sekian dari saya dan terima kasih ibu 🙏

Wassalamu'alaikum wr. wb.