FORUM DISKUSI MATERI KOMUNIKASI INTERPERSONAL

Kelas A

Kelas A

by Dhesi Ari Astuti -
Number of replies: 92

Assalamualaikum w.w.

Silakan mahasiswa upload tadarus (upload VN) dan mari kita diskusikan materi komunikasi interpersonal.

Wassalamualaikum w.w.


In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by Dhesi Ari Astuti -

Apakah pengertian komunikasi interpersonal?

Ciri komunikasi interpersonal?

Apakah Johari window?

Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101013 AMIRA EXFENA NAVISA -
Assalamu'alaikum warrahmatulahi wabarakatuh,


Nama : Amira Exfena Navisa

NIM : 2110101013

Sebelumnya, saya mohon izin untuk menjawab pertanyaan ibu, terkait materi perkuliahan

"Komunikasi Interpersonal" hari ini.


Apakah pengertian komunikasi interpersonal?

  • Komunikasi antar pribadi (Interpersonal Communication) adalah komunikasi antara orang – orang secara tatap muka, yang memungkinkan setiap pesertanya menangkap reaksi orang lain secara langsung, baik verbal maupun nonverbal (Mulyana, 2004 : 73). 
  • Komunikasi interpersonal atau komunikasi antar pribadi adalah proses pengiriman dan penerimaan pesan – pesan antara dua orang atau diantara sekelompok kecil orang – orang dengan beberapa efek dan beberapa umpan balik seketika. Komunikasi interpersonal merupakan komunikasi didalam diri sendiri, didalam diri manusia terdapat komponen – komponen komunikasi seperti sumber, pesan, saluran penerima dan balikan. Dalam komunikasi interpersonal hanya seorang yang terlibat. Pesan mulai dan berakhir dalam diri individu masing – masing. Komunikasi interpersonal mempengaruhi komunikasi dan hubungan dengan orang lain. Suatu pesan yang dikomunikasikan, bermula dari diri seseorang (Muhammad, 1995 : 158).
  • Dalam komunikasi interpersonal yang terpenting adalah bukan intensitas dalam berkomunikasi namun bagaimana komunikasi itu terjalin. Bagaimana komunikasi itu dapat berjalan dengan baik maka perlu adanya faktor-faktor pendukung. Rakhmat (2007:129-133) menyebutkan ada beberapa faktor yang menumbuhkan hubungan interpersonal meliputi percaya (trust), sikap suportif, dan sikap terbuka.
Apa ciri dari komunikasi interpersonal?
  • Keterbukaan (Openness).
  • Empati (Empathy).
  • Dukungan (Supportiveness).
  • Rasa Positif (Positiveness).
  • Kesetaraan (Equality).
Apakah Johari window itu?

  • Jendela Johari (Johari Window) dikembangkan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham (sehingga bernama Johari) merupakan perangkat sederhana dan berguna dalam mengilustrasikan dan meningkatkan kesadaran diri bersama individu-individu yang ada dalam suatu kelompok tertentu. Model ini juga berfungsi dalam meningkatkan hubungan antar kelompok yang sekaligus mengilustrasikan kembali proses memberi maupun menerima feedback. Kerangka analisis hubungan ini menggambarkan sebuah jendela, sehingga disebut dengan Jendela Johari yang mencerminkan "Jendela komunikasi dan transformasi" dalam proses memberi dan menerima umpan balik, baik berbentuk informasi, pujian manupun kritik dari orang lain untuk kepentingan pengembangan kepribadian seseorang. (Hutagalung, 2007).
Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

  • Dalam melakukan aktifitas komunikasi, seseorang dituntut untuk bisa menerima, menilai, mengelola, serta mengontrol emosi dirinya dan orang lain di sekitarnya untuk menghindari terjadinya konflik yang bisa merusak tujuan komunikasi yaitu kesepahaman makna. Dalam hal ini maka dituntut adanya Kecerdasan emosional (Emotional Quotient/ EQ). Kecerdasan emosional sekarang ini dinilai lebih penting dibanding kecerdasan intelektual semata dalam memberikan kontribusi terhadap kesuksesan seseorang.
  • Menurut, Howard Gardner kecerdasan emosional terdiri dari 5 aspek, yaitu :

  1. Kemampuan menyadari emosi diri sendiri.
  2. Kemampuan mengelola emosi diri sendiri.
  3. Memiliki kepekaan terhadap emosi orang lain.
  4. Mampu merespon dan bernegosiasi dengan orang lain secara emosional.
  5. Kemampuan menggunakan emosi sebagai alat untuk memotivasi diri.

  • Kecerdasan emosional ini adalah salah satu komponen yang penting untuk bisa menyesuaikan diri dan hidup dengan baik di tengah-tengah masyarakat. Popularitas EQ didorong oleh trend dan orientasi budaya. EQ dapat dilatih dan ditingkatkan dalam berbagai konteks sosial (pendidikan, pekerjaan, dan interpersonal) untuk memberikan keuntungan bagi pribadi dan masyarakat. EQ berperan penting dalam masyarakat modern dengan memberikan kontribusi lebih dari kecerdasarn intelektual umum. EQ berhubungan secara positif dengan prestasi akademik, keberhasilan dalam pekerjaan dan kepuasan kerja serta kesehatan dan penyesuaian emosional. EQ bahkan diklaim lebih penting daripada kecerdasan intelektual yang membantu seseorang mencapai kesuksesan dalam hidup (Goleman, 1995 dalam Matthews, Zeidner & Roberts, 2002).
  • Kecerdasan intelektual yang tinggi jika tidak disertai oleh kecerdasan emosional yang tinggi akan mengakibatkan emosi yang tidak stabil, mudah marah dan mendorong kekeliruan dalam menentukan dan memecahkan persoalan hidup karena menghambat konsentrasi seseorang. Sedangkan orang yang memiliki kecerdasan emosi tinggi berusaha untuk menciptakan keseimbangan diri dan lingkungannya, berusaha mencapai kebahagiaan dan bisa mengubah atau memperbaiki hal yang buruk menjadi lebih baik.

Sekian pendapat dari saya, terima kasih ibu 🙏

Wassalamu'alaikum wr. wb.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101009 AZIRA SYIFFA RAMADHANI -

Assalamualaikum Warrahmatullahi wabarakatuh ibu, saya izin menjawab 🙏

Nama : Azira Syiffa Ramadhani 

NIM : 2110101009

1. Pengertian Komunikasi Interpersonal 

komunikasi interpersonal atau komunikasi antarpersonal adalah percakapan yang dilakukan oleh minimal dua orang dalam rangka bertukar pikiran maupun gagasan. Biasanya, ada yang berperan sebagai pembicara dan yang lainnya menjadi lawan bicara.

2. Ciri-ciri komunikasi interpersonal 

  • Pesan dikirim dan diterima secara simultan dan spontan, relatif kurang terstruktur: Biasanya topik yang mereka bicarakan mengalir mulai dari masalah masakan, kebutuhan hidup, pakaian, terkadang juga membicarakan tetangga, anak sekolah, suami dan berbagai hal lainnya.
  • Umpan balik segera (immediately feedback): umpan balik yang berupa dukungan, tanggapan, mimik wajah serta emosi bisa diungkapkan secara langsung. Mereka bisa saling menyanggah, mendukung, senang, sedih pada saat itu juga. Dalam komunikasi antarpribadi yang tidak bersifat tatap muka, ekspresi pada wajah mungkin tidak bisa diperlihatkan, tapi ekspresi melalui suara bisa dengan mudah di dapatkan. 
  • Komunikasi berlangsung secara sirkuler. Peran seorang komunikator dan komunikan terus dipertukarkan. Orang yang memulai jalannya komunikasi dan orang yang memberikan tanggapan berjalan bergantian. Terkadang si X memulai pembicaraan, Lalu si Y memberikan tanggapannya. Dilanjutkan dengan si Y yang memulai pembicaraan lalu si X yang memberikan tanggapannya. Proses tersebut berlangsung terus-menerus secara bergantian.
  • Kedudukan keduanya adalah setara (dialogis): Dikarenakan komunikator dan komunikan terus-menerus berganti posisi, maka kedudukan keduanya ialah setara atau memiliki sifat dialogis dan bukan satu arah. Meski beberapa individu mencoba untuk mendominasi dalam komunikasi itu, tapi komunikasi tidak akan berlangsung dengan baik bila orang tersebut tidak memberikan kesempatan bagi lawan bicaranya untuk memberikan tanggapan atas apa yang disampaikan.
  • Mempunyai efek yang paling kuat dibanding konteks komunikasi lainnya. Sang Komunikator dapat mempengaruhi langsung tingkah laku (konatif) dari komunikannya dengan cara memanfaatkan pesan verbal dan nonverbal. Pengaruh dari seseorang terhadap orang lain lebih kuat untuk mengambil keputusan penting dalam hidupnya.

3.Johari window

Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain. Teori ini mengajari kita untuk memahami diri sendiri tidak hanya dari perspektif pribadi namun juga melibatkan pandangan orang lain. Oleh karena itu, selain baik untuk diri sendiri, menerapkan gagasan dalam teori ini juga dapat membantu suatu kelompok dalam memahami anggotanya satu sama lain sehingga tercipta kelompok yang harmonis (Chandge, 2018). Teori psikologi ini menyebutkan bahwa dalam diri seseorang terdapat 4 bagian yang disebut dengan panel jendela atau kuadran, setiap kuadran menggambarkan informasi mengenai perasaan, perilaku, pandangan, intensi, dan motivasi mengenai diri seseorang (Chandge, 2018).

4. Hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal 

Komunikasi interpersonal dipengaruhi kecerdasan interpersonal yang dimana dapat menciptakan kemampuan untuk memahami dan bekerjasama dengan orang lain, menuntut kemampuan untuk menyerap dan tanggap terhadap suasana hati, perangai, niat, dan hasrat orang lain, serta menunjukkan kemampuan dalam berhubungan dengan orang lain. Jadi dapat dikatakan bahwa kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal memiliki hubungan yang erat karena dengan adanya keduanya, dapat menciptakan kemampuan untuk memahami maksud dan perasaan orang lain sehingga tercipta hubungan yang harmonis dengan orang lain. Selain itu, Kecerdasan intelektual yang tinggi jika tidak disertai oleh kecerdasan emosional yang tinggi akan mengakibatkan emosi yang tidak stabil, mudah marah dan mendorong kekeliruan dalam menentukan dan memecahkan persoalan hidup karena menghambat konsentrasi seseorang. Sedangkan orang yang memiliki kecerdasan emosi tinggi berusaha untuk menciptakan keseimbangan diri dan lingkungannya, berusaha mencapai kebahagiaan dan bisa mengubah atau memperbaiki hal yang buruk menjadi lebih baik. Orang dengan kecerdasan emosional yang tinggi juga cenderng mampu bekerja sama dalam sebuah tim dengan beragam orang lain yang memiliki latar belakang yang beragam. Dengan kata lain, kecerdasaran emosional terlihat dari tingkah laku yang ditunjukkan oleh seseorang dalam melakukan aktifitas sosial atau akfitias bersama orang lain.

Ciri Kecerdasan interpersonal yaitu :

  1. Dapat membangun dan mengembangkan hubungan yang harmonis dengan orang lain
  2. Mampu berempati dengan orang lain Mampu menjaga persahabatan 
  3. Memahami norma sosial, mampu beradaptasi
  4. Solutif
  5. Senang berkelompok
  6. Menyukai kegiatan kelompok
  7. Komunikasi baik dengan orang lain
In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101033 SYLVIA PUTRI -

Izin menjawab bu..

Nama : Sylvia putri

Nim : 2110101033

1. Pengertian komunikasi interpersolal

Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih, yang biasanya tidak diatur secara formal.

2. Ciri-Ciri Komunikasi Interpersonal

• Bahasa yang digunakan bisa formal dan informal.

• Memakai media tertentu misal telepon, ponsel, dan e-mail.

• Dilakukan dua orang atau lebih.

• Bersifat terbuka dan komunikatif.

3. Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain.

4. hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal

    Dalam melakukan aktifitas komunikasi, seseorang dituntut untuk bisa menerima, menilai, mengelola, serta mengontrol emosi dirinya dan orang lain di sekitarnya untuk menghindari terjadinya konflik yang bisa merusak tujuan komunikasi yaitu kesepahaman makna. Dalam hal ini maka dituntut adanya Kecerdasan emosional (Emotional Quotient/ EQ). Kecerdasan emosional sekarang ini dinilai lebih penting dibanding kecerdasan intelektual semata dalam memberikan kontribusi terhadap kesuksesan seseorang.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101014 DEA RESITA -

assalamualaikum wr.wb

nama: Dea Resita

nim: 2110101014 

mohon izin untuk menjawab pertanyaan ibu



*apakah pengertian komunikasi interpersonal? 


Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih, yang biasanya tidak diatur secara formal. Dalam komunikasi interpersonal, setiap partisipan menggunakan semua elemen dari proses komunikasi. 


* ciri komunikasi interpersonal


-Keterbukaan

Sifat keterbukaan paling tidak ada dua aspek tentang komunikasi antarpribadi. Aspek pertama dan mungkin yang paling jelas, yaitu bahwa kita harus terbuka pada orang-orang yang berinteraksi dengan kita. 

-Empati

Empati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan dirinya pada peranan atau posisi orang lain

-Perilaku Suportif

Komunikasi antarpribadi akan efektif bila dalam diri seseorang ada perilaku suportif. Artinya, seseorang dalam menghadapi suatu masalah tidak bersikap bertahan atau defensif

-Rasa Positif

Seseorang harus memiliki perasaan positif terhadap dirinya, mendorong orang lain lebih berpartisipasi, dan menciptakan situasi komunikasi kondusif untuk interaksi yang efektif

-Kesetaraan

Pengakuan secara diam-diam bahwa kedua belah pihak menghargai, berguna, dan mempunyai sesuatu yang penting untuk disumbangkan


*apakah johari window? 


Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain.


*Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal? 


Bakat dan kecerdasan merupakan dua hal yang berbeda, namun saling terkait. Bakat adalah kemampuan yang merupakan sesuatu yang melekat dalam diri seseorang. Bakat peserta didik dibawa sejak lahir dan terkait dengan struktur otaknya. Secara genetik struktur otak telah terbentuk sejak lahir, tetapi fungsinya otak sangat ditentukan oleh cara peserta didik berinteraksi dengan lingkungannya. Biasanya kemampuan itu dikaitkan dengan intelegensi atau kecerdasan, di mana kecerdasan atau intelegensi merupakan modal awal untuk bakat tertentu (Uno & Kuadrat, 2009:7).

Bakat dan kecerdasan merupakan dua hal yang berbeda, namun saling terkait. Bakat adalah kemampuan yang merupakan sesuatu yang melekat dalam diri seseorang. Bakat peserta didik dibawa sejak lahir dan terkait dengan struktur otaknya. Secara genetik struktur otak telah terbentuk sejak lahir, tetapi fungsinya otak sangat ditentukan oleh cara peserta didik berinteraksi dengan lingkungannya. Biasanya kemampuan itu dikaitkan dengan intelegensi atau kecerdasan, di mana kecerdasan atau intelegensi merupakan modal awal untuk bakat tertentu (Uno & Kuadrat, 2009:7).


terima kasih ibu, maaf jika ada kesalahan mohon koreksinya🙏🏻

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101051 TJAHYA PRAMUDYANING SUMANTRI -

Assallamuaalikum wr wb ibu izin menjawab

Nama : Tjahya Pramudyaning Sumantri

Nim : 2110101051

  1. Komunikasi Interpersonal adalah komunikasi antara dua orang atau lebih secara bertatap muka, yang emmiliki kemungkinan setiap pesertanya menangkap reaksi dari pesan yang disampaikan sang komunikator secara langsung, baik secara verbal maupun non verbal.
  2. Ciri Komunikasi Interpersonal adalah : Komunikasi berlangsung secara sirkuler, kedudukan antara komunikator dan komunikan setara ( dialogis ), mempunyai efek yang paling kuat dibanding konteks komunikasi lainnya.
  3. Johari Window adalah teori kesadaran diri mengenai perilaku dalam diri sendiri maupun orang lain. Dibagi menjadi 4 , yaitu : open area atau daerah terbuka, blind area atau daerah buta, hidden area atau wilayah tersembunyi dan unknown area atau wilayah yang tidak dikenal.
  4. Komunikasi interpersonal dipengaruhi oleh kecerdasan interpersonal, kemampuan untuk memahami dan bekerja sama dengan orang lain, menuntut kemampuan untuk menyerap dan tanggap terhadap suasan hati, perangai, niat dan hasrat orang lain.
In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101059 DINA NOVITALIA UTAMININGSIH -

Waalaikumsalam Wr.Wb baik bu.

Izin menjawab pertanyaan dari bu dhesi

Nama : Dina Novitalia Utaminingsih

NIM    : 2110101059

1.) Apakah pengertian komunikasi interpersonal?

Komunikasi interpersonal adalah komunikasi antara dua orang atau lebih secara bertatapmuka, yang memiliki kemungkinan setiappesertanya menangkap reaksi dari pesan yang disampaikan sang komunikator secara langsung, baik secara verbal maupun nonverbal.

2.) Ciri komunikasi interpersonal?

Pesan dikirim dan diterima secara simultan dan spontan, relatif kurang terstruktur. Biasanya topik yang merekabicarakan mengalir mulai dari masalah masakan, kebutuhan hidup, pakaian, terkadang juga membicarakantetangga, anak sekolah, suami dan berbagai hal lainnya.

3.) Apakah Johari Window?

Johari window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain.

-Open/free area

-Blind area

-Hidden area

-Unknown area

4.) Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

Hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal yaitu memiliki kemampuan untuk berkomunikasi, peka terhadap emosi orang lain, mudah menyesuaikan diri dengan orang lain, memiliki empati, dan suka menolong orang lain.




In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101016 CICI PANGESTI DEWI -

Assalamualaikum wr wb

Nama: Cici Pangesti Dewi

Nim: 2110101016

izin menjawab

-Komunikasi interpersonal adalah proses pertukaran informasi, ide, pendapat, dan perasaan yang terjadi antara dua orang atau lebih. Contoh komunikasi interpersonal (antarpribadi) seperti percakapan antara kedua teman, percakapan keluarga, dan percakapan antara tiga orang. Komunikasi interpersonal bisa terjadi dimana saja ketika menonton film, belajar, dan bekerja.


-Ciri-Ciri Komunikasi Interpersonal

•Bahasa yang digunakan bisa formal dan informal.

•Memakai media tertentu misal telepon, ponsel, dan e-mail.

•Dilakukan dua orang atau lebih.

•Bersifat terbuka dan komunikatif.


-Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain.


-Bakat dan kecerdasan merupakan dua hal yang berbeda, namun saling terkait. Bakat adalah kemampuan yang merupakan sesuatu yang melekat dalam diri seseorang. Bakat peserta didik dibawa sejak lahir dan terkait dengan struktur otaknya. Secara genetik struktur otak telah terbentuk sejak lahir, tetapi fungsinya otak sangat ditentukan oleh cara peserta didik berinteraksi dengan lingkungannya. Biasanya kemampuan itu dikaitkan dengan intelegensi atau kecerdasan, di mana kecerdasan atau intelegensi merupakan modal awal untuk bakat tertentu (Uno & Kuadrat, 2009:7).

terimakasih mohon maaf bila ada kesalahan🙏🏻


In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101050 MILA NOVIKA SARI -
Assalamu'alaikum ibu saya izin menjawab pertanyaan dari ibu. 

Mila Novika Sari

2110101050


Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih, yang biasanya tidak diatur secara formal. 



Ciri-ciri komunikasi interpersonal

Keterbukaan. Sifat paling tidak ada dua aspek tentang komunikasi antarpribadi. ...

Empati. Empati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan dirinya pada peranan atau posisi orang lain. ...

Perilaku Suportif. 

Rasa Positif. 

Kesetaraan.


Johari window adalah Teori Johari Window yg disebut juga dengan teori kesadaran diri mengenai perilaku maupun pikiran yang ada dalam diri sendiri maupun di dalam diri orang lain ( chandge2019). Teori ini mendidik kita untuk memahami diri sendiri tidak hanya dari perspektif pribadi namun juga melibatkan pandangan orang lain. 

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101060 FIRSTA FADHLILA PUTRI -

Assalamu'alaikum wr.wb

Saya Firsta Fadhlila Putri (2110101060) izin menjawab

Apakah pengertian komunikasi interpersonal?

Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih, yang biasanya tidak diatur secara formal. Dalam komunikasi interpersonal, setiap partisipan menggunakan semua elemen dari proses komunikasi. Misalnya, masing-masing pihak akan membicarakan latar belakang dan pengalaman masing-masing dalam percakapan tersebut.

De Vito (2009) mendefinisikan komunikasi interpersonal sebagai proses pengiriman dan penerimaan pesan di antara dua orang atau lebih, formal maupun informal. Komunikasi interpersonal dimengerti sebagai umpan balik yang saling berkaitan satu sama lain dengan tujuan untuk membantu seseorang meningkatkan efektivitas pribadi dan efektivitas antara pribadi. Komunikasi interpersonal mengharuskan pelaku untuk bertatap muka antara dua orang atau lebih dengan membawakan pesan verbal maupun non verbal sehingga masing-masing bisa memahami satu sama lain dan berinteraksi secara efektif.

Ciri komunikasi interpersonal

1.      Keterbukaan
Sifat keterbukaan paling tidak ada dua aspek tentang komunikasi antarpribadi. Aspek pertama dan mungkin yang paling jelas, yaitu bahwa kita harus terbuka pada orang-orang yang berinteraksi dengan kita. Hal ini tidak berarti bahwa kita harus menceritakan semua latar belakang kehidupan kita. Namun yang penting ada kemauan untuk membuka diri pada masalah-masalah umum. Dari sini orang lain akan mengetahui pendapat, pikiran dan gagasan kita. Sehingga komunikasi akan mudah dilakukan. Aspek kedua dari keterbukaan menunjuk pada kemauan kita untuk memberikan tanggapan terhadap orang lain dengan jujur dan terus terang tentang segala sesuatu yang dikatakannya. Demikian pula sebaliknya, kita ingin memberi tanggapan secara spontan dan tanpa dalih terhadap komunikasi dan umpan balik orang lain. Tentunya, hal ini tidak dapat dengan mudah dilakukan dan dapat menimbulkan kesalahpahaman orang lain, seperti marah atau tersinggung.

2.      Empati
Empati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan dirinya pada peranan atau posisi orang lain. Dalam arti, bahwa seseorang secara emosional maupun intelektual mampu memahami apa yang dirasakan dan dialami orang lain. Dengan empati seseorang berusaha melihat dan merasakan seperti yang dilihat dan dirasakan orang lain.

3.     Suportif
Komunikasi antarpribadi akan efektif bila dalam diri seseorang ada perilaku suportif. Artinya, seseorang dalam menghadapi suatu masalah tidak bersikap bertahan atau defensif.

4.      Rasa Positif
Seseorang harus memiliki perasaan positif terhadap dirinya, mendorong orang lain lebih berpartisipasi, dan menciptakan situasi komunikasi kondusif untuk interaksi yang efektif. Apabila dari seorang komunikator memiliki rasa positif yang tinggi akan dirinya sendiri maka tentu akan berpengaruh terhadap komunikan, sehingga rasa positif tersebut akan berpengaruh terhadap komunikan tersebut dan hasilnya tercipta komunikasi yang baik.

5.      Kesetaraan
Pengakuan secara diam-diam bahwa kedua belah pihak menghargai, berguna, dan mempunyai sesuatu yang penting untuk disumbangkan. Adanya rasa saling menghargai dalam bentuk komunikasi antarpribadi merupakan hal yang penting. Kesetaraan yang ada antar komunikator dan komunikan menjadi salah satu syarat berlangsungnya komunikasi antarpribadi.

Apakah Johari Widow

Jendela Johari adalah sebuah teknik yang diciptakan pada tahun 1955 oleh dua orang psikolog Amerika, Joseph Luft (1916–2014) dan Harrington Ingham (1914–1995), yang digunakan untuk membantu orang lebih memahami hubungan dengan diri dan orang lain yang lebih baik. Teknik ini digunakan umumnya pada kelompok self-help dan bagi perusahaan sebagai sebuah latihan heuristik.

Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

Dalam sebuah Komunikasi antar pribadi terdapat beberapa komponen, yaitu Komunikator, Pesan (message), Encoding, Bahasa, Penerima pesan (recipients), dan decoding. Komunikator ingin menyampaikan pesannya (message) yang diungkap/ atau dinyatakan (encoding) dengan bahasa yang berupa kata-kata, sentuhan, gestur, mimik wajah, dsb. Pesan ini disampaikan melalui berbagai media komunikasi yang bisa mencakup percakapan tatap muka, telepon, surat menyurat atau SMS, email, dsb. Ketika penerima pesan (recipients) menerima pesan, maka pesan tersebut mengalami penafsiran (decoding).

Dalam melakukan aktifitas komunikasi, seseorang dituntut untuk bisa menerima, menilai, mengelola, serta mengontrol emosi dirinya dan orang lain di sekitarnya untuk menghindari terjadinya konflik yang bisa merusak tujuan komunikasi yaitu kesepahaman makna. Dalam hal ini maka dituntut adanya Kecerdasan emosional (emotional quotient/ EQ). Kecerdasan emosional sekarang ini dinilai lebih penting dibanding kecerdasan intelektual semata dalam memberikan kontribusi terhadap kesuksesan seseorang.

Menurut Howard Gardner kecerdasan emosional terdiri dari lima aspek yaitu:

1.     Kemampuan menyadari emosi diri sendiri

2.     Kemampuan mengelola emosi diri sendiri

3.     Memiliki kepekaan terhadap emosi orang lain

4.     Mampu merespon dan bernegosiasi dengan orang lain secara emosional

5.     Kemampuan menggunakan emosi sebagai alat untuk memotivasi diri

Kecerdasan emosional ini adalah salah satu komponen yang penting untuk bisa menyesuaikan diri dan hidup dengan baik di tengah-tengah masyarakat. Popularitas EQ didorong oleh trend dan orientasi budaya. EQ dapat dilatih dan ditingkatkan dalam berbagai konteks sosial (pendidikan, pekerjaan, dan interpersonal) untuk memberikan keuntungan bagi pribadi dan masyarakat. EQ berperan penting dalam masyarakat modern dengan memberikan kontribusi lebih dari kecerdasarn intelektual umum. EQ berhubungan secara positif dengan prestasi akademik, keberhasilan dalam pekerjaan dan kepuasan kerja serta kesehatan dan penyesuaian emosional. EQ bahkan diklaim lebih penting daripada kecerdasan intelektual yang membantu seseorang mencapai kesuksesan dalam hidup (Goleman, 1995 dalam Matthews, Zeidner & Roberts, 2002).


In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101064 MAULIDYA PUTERI -

Assalamualaikum wr.wb ibu izin menjawab

Nama : Mauidya Puteri

NIM : 2110101064


1. Apa pengertian komunikasi interpersonal?

: Komunikasi interpersonal adalah proses pertukaran informasi, ide, pendapat, dan perasaan yang terjadi antara dua orang atau lebih yang berkaitan dengan peristiwa pribadi, keluarga, organisasi, sosial, nasional dan internasional antara dua orang yang berada di tempat yang sama. Komunikasi intrapersonal mengacu pada komunikasi dalam diri seseorang. Ini adalah proses merasakan, memikirkan, mengevaluasi, dan menafsirkan peristiwa dalam pikiran seseorang.

2. Apa ciri komunikasi interpersonal?

: - Keterbukaan

- Empati

- Perilaku suportif

- Rasa positif

- Kesetaraan

- Arus pesannya cenderung dua arah

- Komunikasi berlangsung secara spontan

- Tingkat umpan baliknya tinggi

3. Apakah johari window?

: Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955 yang menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain. Teori johari dibangun atas dua prinsip, yaitu Kepercayaan kepada orang lain saat kamu mengungkapkan informasi tentang dirimu dan belajar lebih banyak tentang dirimu sendiri melalui umpan balik yang diberikan orang lain untuk meningkatkan kesadaran dan efektivitas diri sebagai individu.

4. Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal? hubungan kecerdasan komunikasi interpersonal dengan komunikasi interpersonal yaitu agar mampu memahami dan bekerjasama dengan orang lain, mampu menyerap dan tanggap terhadap suasana hati, niat dan hasrat orang lain. yang artinya menuntut seseorang Untuk memahami maksud dan perasaan orang lain sehingga tercipta hubungan yang harmonis dengan seseorang. Dalam melakukan aktifitas komunikasi, seseorang dituntut untuk bisa menerima, menilai, mengelola, serta mengontrol emosi dirinya dan orang lain di sekitarnya untuk menghindari terjadinya konflik yang bisa merusak tujuan komunikasi yaitu kesepahaman makna. Dalam hal ini maka dituntut adanya Kecerdasan emosional (emotional quotient/ EQ). Kecerdasan emosional sekarang ini dinilai lebih penting dibanding kecerdasan intelektual semata dalam memberikan kontribusi terhadap kesuksesan seseorang.


In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101032 IZZA SYIFA WAHYU SALFAIRA -

Assalamu'alaikum warrahmatulahi wabarakatuh,


Nama : Izza Syifa Wahyu Salfaira

NIM    : 2110101032

Sebelumnya, saya mohon izin untuk menjawab pertanyaan ibu, terkait materi perkuliahan

1. Apakah pengertian komunikasi interpersonal?

Komunikasi antarpribadi merupakan komunikasi antara dua orang atau lebih secara bertatap muka, yang memiliki kemungkinan setiap pesertanya menangkap reaksi dari pesan yang disampaikan sang komunikator secara langsung, baik secara verbal maupun nonverbal. 

2. Ciri komunikasi interpersonal?

  • Pesan dikirim dan diterima secara simultan dan spontan, relatif kurang terstruktur
  • umpan balik segera ( immediately feedback)
  • komunikasi berlangsung secara sirkuler
  • kedudukan keduanya adalah setara (dialogis )
  • mempunyai efek yang paling kuat dibanding konteks komunikasi lainya.
3. Apakah Johari window?

Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain. Teori ini mengajari kita untuk memahami diri sendiri tidak hanya dari perspektif pribadi namun juga melibatkan pandangan orang lain. Oleh karena itu, selain baik untuk diri sendiri, menerapkan gagasan dalam teori ini juga dapat membantu suatu kelompok dalam memahami anggotanya satu sama lain sehingga tercipta kelompok yang harmonis (Chandge, 2018). Teori psikologi ini menyebutkan bahwa dalam diri seseorang terdapat 4 bagian yang disebut dengan panel jendela atau kuadran, setiap kuadran menggambarkan informasi mengenai perasaan, perilaku, pandangan, intensi, dan motivasi mengenai diri seseorang (Chandge, 2018).

4. Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal

Kecerdasan emosi seseorang menyumbang pengaruh besar terhadap komunikasi interpersonal seseorang. Orang yang cerdas emosinya akan mampu mengenali emosi, mengendalikan emosi, memotivasi diri, empati dan hubungan sosial. Komunikasi interpersonal dipengaruhi kecerdasan interpersonal yang dimana dapat menciptakan kemampuan untuk memahami dan bekerjasama dengan orang lain, menuntut kemampuan untuk menyerap dan tanggap terhadap suasana hati, perangai, niat, dan hasrat orang lain, serta menunjukkan kemampuan dalam berhubungan dengan orang lain.

Terimakasih 

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101036 FAUZIA ALVIAN NURKASANAH -

Assalamualaikum ibu, izin menjawab pertanyaan.

Nama : Fauzia Alvian Nurkasanah

NIM : 2110101036

1. Apakah pengertian komunikasi interpersonal?

Komunikasi interpersonal digambarkan sebagai suatu komunikasi antara dua individu yang mana individu-individu tersebut secara fisik saling berinteraksi, saling memberikan umpan balik satu sama lain. Menurut Muhammad komunikasi interpersonal merupakan komunikasi yang membentuk hubungan dengan orang lain. Hubungan tersebut dapat diklasifikasikan dalam beberapa cara antara lain interaksi intim, percakapan sosial interogasi atau pemeriksaan dan wawancara.

Komunikasi interpersonal merupakan proses penyampaian informasi, pikiran dan sikap tertentu antara dua orang atau lebih yang terjadi pergantian pesan baik sebagai komunikan maupun komunikator dengan tujuan untuk mencapai saling pengertianmengenai masalah yang akan dibicarakan yang akhirnya terjadi perubahan tingkah laku.

2. Ciri komunikasi interpersonal?

Menurut Suranto (2011) ciri-ciri komunikasi interpersonal adalah :

a) Arus pesan dua arah

Komunikasi interpersonal menempatkan sumber pesan dan penerima dalam posisi yang sejajar. Artinya komunikator dan komunikan dapat berganti peran secara cepat. Seorang sumber pesan, dapat berubah peran sebagai penerima pesan, begitu pula sebaliknya.

b) Suasana non formal

Komunikasi interpersonal biasanya berlangsung dalam suasana nonformal. Pesan yang dikomunikasikan biasanya bersifat lisan, bukan tertulis. Disamping itu, forum komunikasi yang dipilih biasanya juga cenderung bersifat nonformal. Seperti percakapan intim, bukan forum formal seperti rapat.

c) Umpan balik segera

Komunikasi interpersonal biasanya mempertemukan para pelaku komunikasi secara tatap muka, maka dapat segera memperoleh balikan ataspesan yang disampaikan dari komunikan, baik secara verbal maupun nonverbal.

d) Peserta komunikasi berada dalam jarak yang dekat

Komunikasi interpersonal merupakan metode komunikasi antar individu yang menuntut agar peserta komunikasi berada dalam jarak dekat, baik jarak dalam arti fisik maupun psikologis. Jarak yang dekat dalam arti fisik, artinya para pelaku saling bertatap muka, berada pada satu lokasi tempat tertentu. Sedangkan jarak yang dekat secara psikologis menunjukkan keintiman hubungan antar individu. 

3. Apakah Johari window?

Teori Johari window atau jendela Johari merupakan sebuah teori yang digunakan untuk membantu orang dalam memahami hubungan antara dirinya sendiri dan orang lain. Teori ini digagas oleh dua orang psikolog Amerika, yaitu Joseph Luft dan Harrington Ingham pada tahun 1955. Teori Johari window disebut juga teori kesadaran diri mengenai perilaku maupun pikiran yang ada di dalam diri sendiri maupun di dalam diri orang lain. Teori jendela Johari berkaitan dengan Emotional Intelligence Theory yang berhubungan dengan kesadaran dan perasaan manusia.

Adapun konsep teori jendela Johari ini terbagi menjadi empat bagian di antaranya sebagai berikut:

a) Open self

Open self atau wilayah terbuka merupakan suatu keadaan dimana seseorang saling terbuka terhadap dirinya sendiri maupun orang lain. Pada wilayah terbuka ini, seseorang akan terbuka mengenai sifat, perasaan, kesadaran, perilaku, dan motivasi. Open self dalam ilmu psikologi digambarkan dengan sifat extrovert pada diri seseorang.

Orang yang berada pada wilayah terbuka lebih mudah menjalin komunikasi dengan siapapun. Hal ini berpengaruh terhadap interaksi antara individu atau kelompok untuk menciptakan komunikasi yang efektif. Seseorang yang berada dalam wilayah terbuka ini seperti ketika baru mengenal seseorang, ia lebih cenderung melemparkan senyum, menyapa lebih awal, menjabat tangan, dan lebih banyak bercerita mengenai dirinya sendiri. 

b) Blind self

Blind self  atau wilayah buta merupakan kondisi dimana orang lain dapat memahami sifat, perasaan, pikiran, dan motivasi seseorang, tetapi orang tersebut tidak dapat memahami dirinya sendiri. Wilayah buta ini sering terjadi dalam interaksi manusia yang dapat menimbulkan kesalahpahaman atau permasalahan lainnya.

Seseorang yang berada dalam blind self cenderung tidak dapat menciptakan komunikasi efektif, sehingga timbul berbagai permasalahan. Misalnya, orang yang biasanya bersikap ‘sok’ asik ketika bertemu dengan orang baru, padahal dirinya sendiri merupakan seorang yang pendiam. Ia tidak dapat menilai dirinya sendiri sebagaimana sifat, perilaku, dan pikiran yang ia miliki, tetapi orang lain dapat menilainya. Hal ini sering disebut sebagai orang yang ‘munafik’. 

c) Hidden self

Hidden self atau wilayah tersembunyi/ rahasia adalah keadaan dimana seseorang memiliki kemampuan untuk menyembunyikan atau merahasiakan sebagian hal yang dianggap tidak perlu untuk dipublikasikan kepada orang lain. Hal-hal yang dimaksud bisa berupa sifat, perilaku, motivasi, atau pemikiran. Misalnya, seseorang yang sudah bersahabat lama belum tentu dapat terbuka sepenuhnya ketika menceritakan kisah hidupnya seperti masalah keluarga dan masalah cinta karena ada beberapa orang yang merasa malu, takut, atau kecewa apabila menceritakan hal-hal tersebut kepada orang lain. Konsep ini terbagi menjadi dua, yaitu:

Over disclosed, yaitu seseorang terlalu banyak menceritakan rahasianya, sehingga kemungkinan hidden self lebih kecil. Hal ini membuat seseorang berada di wilayah terbuka.Under disclosed, yaitu seseorang sedikit menceritakan rahasianya, tetapi hanya pada bagian-bagian tertentu, sehingga seseorang cenderung berada di wilayah rahasia. 

d) Unknown self

Unknown self atau wilayah tak dikenal merupakan kondisi seseorang yang tidak dapat memahami dirinya sendiri bahkan orang lain pun tidak dapat mengenalinya. Wilayah ini merupakan wilayah yang tidak dapat menciptakan interkasi dan komunikasi yang efektif karena keduanya sama-sama merasa tidak ada pemahaman. Unknown self  disebut juga sebagai konsep diri tertutup atau introvert, dimana seseorang tidak mau menerima masukan atau feedback dari orang lain.

4. Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

semakin tinggi kecerdasan emosional mahasiswa maka komunikasi interpersonal juga akan semakin tinggi. Juga sebaliknya semakin rendah kecerdasan emosional maka komunikasi interpersonal juga akan rendah. Kemampuan mengelola emosi ini membuat manusia terus dapat menjalankan hidupnya dengan efektif. Meski sering kali jatuh ketika menanggung beban dan tanggung jawab. Orang dengan kecerdasan emosi yang baik akan segera bangkit dan menerima kegagalan menjadi bagian dari pengalaman hidupnya. Untuk kemudian segera bangkit dengan strategi yang baru.

Jika seseorang tidak memahami diri sendiri maka akan kesulitan untuk bekerja dan memahami orang-orang di sekitarnya. Oleh karena itu perlu kecerdasan emosi dalam menjalani kehidupan ini. Mengenali emosi diri, seseorang yang tidak dapat mengenali dirinya sendiri maka akan kesulitan untuk menentukan arah ataupun keputusan yang diambil kurang tepat. Ketidakmampuan untuk mengelola emosi akan menyebabkan kesulitan dalam mengontrol diri sendiri.


In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101002 JASMIN LINADI YULIA PUTRI -

Assalamualaikum Warrahmatullahi wabarakatuh ibu, saya izin menjawab 🙏

Nama : Jasmin linadi yulia putri 

NIM    : 2110101002 


1.Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih, yang biasanya tidak diatur secara formal. Dalam komunikasi interpersonal, setiap partisipan menggunakan semua elemen dari proses komunikasi.


2.Apa saja ciri-ciri komunikasi interpersonal yaitu

Keterbukaan. Sifat keterbukaan paling tidak ada dua aspek tentang komunikasi antarpribadi. 

Empati. Empati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan dirinya pada peranan atau posisi orang lain.

Perilaku Suportif.

Rasa Positif.

Kesetaraan.


3. Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain.


4. Kecerdasan interpersonal adalah kemampuan untuk memahami orang lain; apa yang memotivasi mereka, bagaimana mereka bekerja, dan bagaimana bekerja sama dengan mereka (Gardner, 2003:24). Kecerdasan interpersonal merupakan kemampuan seseorang untuk peka terhadap perasaan orang lain. Mereka cenderung untuk memahami dan berinteraksi dengan orang lain sehingga mudah bersosialisasi dengan lingkungan di sekelilingnya. Kecerdasan semacam ini juga sering disebut sebagai kecerdasan sosial, yang selain kemampuan menjalin persahabatan yang akrab dengan teman, juga mencakup kemampuan seperti memimpin, mengorganisasi, menangani perselisihan antarteman, memperoleh simpati dari peserta didik yang lain, dan sebagainya 



In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101047 NADILA HELLENA IMANDA -

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, ibuk.

Saya Nadila Hellena Imanda(2110101047) izin menjawab pertanyaan dari ibuk.

# Komunikasi interpersonal yaitu komunikasi yang dilakukan oleh dua orang atau berkelompok secara tatap muka, yang memungkinkan  setiap orang mampu menangkap reaksi orang lain secara langsung, verbal(dengan kata²) maupun non verbal(gerak)

# ciri-ciri dari komunikasi interpersonal

  • Keterbukaan (Openness).
  • Empati (Empathy).
  • Dukungan (Supportiveness).
  • Rasa Positif (Positiveness)
  • Kesetaraan (Equality).


#johari window yaitu tekhnik yang  dikembangkan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham (sehingga bernama Johari), merupakan perangkat sederhana dan berguna dalam mengilustrasikan dan meningkatkan kesadaran diri bersama individu-individu yang ada dalam suatu kelompok tertentu


#Kecerdasan interpersonal merupakan kemampuan seseorang untuk peka terhadap perasaan orang lain. Mereka cenderung untuk memahami dan berinteraksi dengan orang lain sehingga mudah bersosialisasi dengan lingkungan di sekelilingnya.

Komunikasi interpersonal yaitu komunikasi yang dilakukan oleh dua orang atau berkelompok secara tatap muka, yang memungkinkan  setiap orang mampu menangkap reaksi orang lain secara langsung, verbal(dengan kata²) maupun non verbal(gerak)

Jadi menurut saya, Hubungan antara  keduanya yaitu untuk memberikan rasa peka atau paham tentang apa saja yang dilakukan dengan lawan bicara. Membuat nyaman lawan bicara sehingga mudah untuk bersosialisasi. 


Mohon maaf dan terima kasih ibuk

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101046 OKTAVIANA RAHMAWATI -

Assalamualaikum wr wb ibu izin menjawab

Nama : Oktaviana Rahmawati NIM  :2110101046

1. Komunikasi interpersonal adalah proses pertukaran informasi, ide, pendapat, dan perasaan yang terjadi antara dua orang atau lebih

2. Ciri-Ciri Komunikasi Interpersonal 

- Bahasa yang digunakan bisa formal dan informal.

- Memakai media tertentu misal telepon, ponsel, dan e-mail. 

- Dilakukan dua orang atau lebih. 

- Bersifat terbuka dan komunikatif.

3. Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955.

Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain. 

Sederhananya, dalam teori Johari Window semakin orang lain memahami kamu dan semakin kamu terbuka pada orang lain, maka, hubungan yang terjalin akan semakin baik dan kepercayaan terhadap orang lain akan meningkat.

4. Kecerdasan intelektual yang tinggi jika tidak disertai oleh kecerdasan emosional yang tinggi akan mengakibatkan emosi yang tidak stabil, mudah marah dan mendorong kekeliruan dalam menentukan dan memecahkan persoalan hidup karena menghambat konsentrasi seseorang. Sedangkan orang yang memiliki kecerdasan emosi tinggi berusaha untuk menciptakan keseimbangan diri dan lingkungannya, berusaha mencapai kebahagiaan dan bisa mengubah atau memperbaiki hal yang buruk menjadi lebih baik. Orang dengan kecerdasan emosional yang tinggi juga cenderng mampu bekerja sama dalam sebuah tim dengan beragam orang lain yang memiliki latar belakang yang beragam. Dengan kata lain, kecerdasaran emosional terlihat dari tingkah laku yang ditunjukkan oleh seseorang dalam melakukan aktifitas sosial atau akfitias bersama orang lain.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101005 RHANI ROSALINA -

Assalamualaikum wr.wb

Nama: Rhani rosalina

Nim : 2110101005


mohon izin untuk menjawab pertanyaan buu. 


1.) Apakah pengertian komunikasi interpersonal?Komunikasi Interpersonal adalah komunikasi antara dua orang atau lebih secara bertatap muka, yang emmiliki kemungkinan setiap pesertanya menangkap reaksi dari pesan yang disampaikan sang komunikator secara langsung, baik secara verbal maupun non verbal.

2.) ciri ciri dari komunikasi interpersonal?

a. Keterbukaan (Openness)

b. Empati (Empathy)

c. Dukungan (Supportiveness)

d. Rasa Positif (Positiveness)

e. Kesetaraan (Equality)

3.) Apakah Johari window? 

Jendela Johari (Johari Window) dikembangkan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham (sehingga bernama Johari) merupakan perangkat sederhana dan berguna dalam mengilustrasikan dan meningkatkan kesadaran diri bersama individu-individu yang ada dalam suatu kelompok tertentu. Model ini juga berfungsi dalam meningkatkan hubungan antar kelompok yang sekaligus mengilustrasikan kembali proses memberi maupun menerima feedback. Kerangka analisis hubungan ini menggambarkan sebuah jendela, sehingga disebut dengan Jendela Johari yang mencerminkan "Jendela komunikasi dan transformasi"

4.) hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal? 

Dalam melakukan aktifitas komunikasi, seseorang dituntut untuk bisa menerima, menilai, mengelola, serta mengontrol emosi dirinya dan orang lain di sekitarnya untuk menghindari terjadinya konflik yang bisa merusak tujuan komunikasi yaitu kesepahaman makna. Dalam hal ini maka dituntut adanya Kecerdasan emosional (Emotional Quotient/ EQ). 


Sekian dari saya ibu Terimakasih 🙏🏻

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101011 ELIVYA PUTRI MELSANY -
Asalamualaikum wr wb ibu, Saya Elivya Putri Melsany 

NlM 2110101011

Izin untuk menjawab pertanyaan nya bu🙏🏻🙏🏻

1. Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lenih yang  biasanya di lakukan secara formal.

2. Ciri-ciri komunikasi interpersonal

-menggunkan bahasa formal informal

-menggunkan media tertentu seperti Email maupun ponsel

-tidak bersifat tertutup

3. Johari window adalah suatu teknik yang di cetuskan oleh joseph luft dan harry ingham pada sekitar tahun 1955. Mode ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain.


4. Dalam melakukan suatu komunikasi sesorang biasanya di tuntut untuk bisa menetima dan menilai maupun mengelola serta mengontrol emosinya dari orang lain sekitarnya untuk menghindari terjadinya sebuah konflik yang bisa merusak tujuan komunikasi yaitu kesepahaman makna. Maka dari sini, di tuntut pentingnya menjaga emosional dan kesabaran.


In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101008 PITA ANINGSIH -

Assalamualaikum wr.wb

Nama: Pita Aningsih

NIM: 2110101008

Mohon izin untuk menjawab pertanyaan ibu

1. Apakah pengertian komunikasi Interpersonal

     Komunikasi antarpribadi adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih, yang biasanya tidak diatur secara formal. Dalam komunikasi interpersonal, setiap peserta menggunakan semua elemen dari proses komunikasi. 


2. Ciri" Komunikasi Interpersonal


sebuah. Arus pesannya cenderung dua arah

     Ciri komunikasi antarpribadi ini memungkinkan setiap pesertanya dapat berperan sebagai komunikator dan komunikan pada saat yang bersamaan dan bergantian.

b. Tingkat umpan baliknya tinggi

Karena peserta komunikasinya bisa menjadi komunikator dan komunikan di saat bersamaan, tingkat umpan balik dalam komunikasi interpersonal tergolong tinggi.

c. Efek yang mungkin terjadi adalah perubahan sikap

Ciri komunikasi antarpribadi ini berarti komunikasi yang terjalin antarpribadi dapat menimbulkan efek berupa perubahan sikap.

d. Komunikasinya berlangsung simultan dan spontan

Artinya komunikasi interpersonal terjadi di saat yang sama (simultan), dan bersifat spontan atau tidak direncanakan terlebih dahulu. Contohnya dua orang teman yang sudah lama tidak saling bertemu, lalu menjalin komunikasi interpersonal.

e. Komunikasi interpersonal dapat terjadi secara verbal maupun nonverbal

Ciri komunikasi interpersonal ini berarti antara komunikator dan komunikan bisa menjalin komunikasi secara verbal (berbicara dan bertukar pendapat), atau nonverbal (gerak-gerik tubuh, bahasa pemantauan, dan raut wajah).


3. Apakah Jendela Johari

   Jendela Johari adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang dapat memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain.


4. Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?


   Suatu komunikasi dianggap sebagai efektif jika tujuan-tujuan komunikasi dicapai dengan baik. Dalam komunikasi apa yang diucapkan (message), orang yang menyampaikan pesan disebut komunikator (komunikator) sedangkan prang yang menerima pernyataan disebut sebagai komunikan (communicatee). Untuk itu, komunikasi berarti proses penyampaian pesan oleh komunikator kepada komunikan.

   Komunikasi interpersonal dilakukan oleh seseorang dalam melakukan sosialisasi atau untuk pergaulan seseorang dengan lingkungan sosialnya baik yang bersifat formal seperti dalam pekerjaan maupun informal seperti dalam pergaulan sehari-hari dengan teman sebaya.

     Dalam melakukan komunikasi, seseorang untuk bisa menerima, menilai, mengelola, serta mengontrol emosi dirinya dan orang lain di sekitarnya untuk menghindari terjadinya konflik yang dapat merusak tujuan komunikasi yaitu kesepahaman makna. Dalam hal ini maka adanya Kecerdasan emosional (emotional quotient/EQ). Kecerdasan emosional sekarang ini lebih penting daripada kecerdasan intelektual semata dalam memberikan kontribusi terhadap kesuksesan seseorang.

     

Menurut Howard Gardner kecerdasan emosional terdiri dari lima aspek yaitu:

sebuah. Kemampuan menyadari emosi diri sendiri

b. Kemampuan mengelola emosi diri sendiri

c. Memiliki perasaan terhadap emosi orang lain

d. Mampu dan merespon bernegosiasi dengan orang lain secara emosional

e. Kemampuan menggunakan emosi sebagai alat untuk memotivasi diri

   Kecerdasan emosional ini adalah salah satu komponen yang penting untuk menyesuaikan diri dan hidup dengan baik di tengah-tengah masyarakat. 



In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101025 AFIFAH ROSIANA -

Assalamualaikum Wr Wb, izin menjawab ibu.

Nama : Afifah Rosiana

NIM : 2110101025

1. Apakah pengertian komunikasi interpersonal?

*Komunikasi interpersonal merupakan sebuah pertukaran ide, informasi, pendapat serta perasaan yang terkait dengan peristiwa pribadi, sosial, organisasi, keluarga, nasional serta internasional pada dua insan yang berada di lokasi yang sama.


2. Ciri komunikasi interpersonal?

*Menurut Suranto (2011) komunikasi interpersonal merupakan jenis komunikasi yang frekuensi terjadinya cukup tinggi dalam kehidupan sehari- hari. Apabila diamati dan dikomparasikan dengan jenis komunikasi lainnya, maka dapat dikemukakan ciri-ciri dari komunikasi interpersonal yakni :

1) Arus pesan dua arah

Komunikasi interpersonal menempatkan sumber pesan dan penerima dalam posisi yang sejajar. Artinya komunikator dan komunikan dapat berganti peran secara cepat. Seorang sumber pesan, dapat berubah peran sebagai penerima pesan, begitu pula sebaliknya.

2) Suasana non formal

Komunikasi interpersonal biasanya berlangsung dalam suasana nonformal. Pesan yang dikomunikasikan biasanya bersifat lisan, bukan tertulis. Disamping itu, forum komunikasi yang dipilih biasanya juga cenderung bersifat nonformal. Seperti percakapan intim, bukan forum formal seperti rapat.

3) Umpan balik segera

Komunikasi interpersonal biasanya mempertemukan para pelaku komunikasi secara tatap muka, maka dapat segera memperoleh balikan atas pesan yang disampaikan dari komunikan, baik secara verbal maupun nonverbal.

4) Peserta komunikasi berada dalam jarak yang dekat

Komunikasi interpersonal merupakan metode komunikasi antar individu yang menuntut agar peserta komunikasi berada dalam jarak dekat, baik jarak dalam arti fisik maupun psikologis. Jarak yang dekat dalam arti fisik, artinya para pelaku saling bertatap muka, berada pada satu lokasi tempat tertentu. Sedangkan jarak yang dekat secara psikologis menunjukkan keintiman hubungan antar individu.


3. Apakah Johari window?

*Teori Johari Window (Jedela Johari) merupakan perangkat sederhana dan berguna dalam mengilustrasikan dan meningkatkan kesadaran diri serta pengertian bersama individu-individu yang ada dalam suatu kelompok tertentu. Midel ini juga berfungsi dalam meningkatkan hubungan antar kelompok yang sekaligus mengilustrasikan kembali proses memberi maupun menerima feedback. 


4. Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

*Didalam salah satu fungsi emosi yang dikemukakan oleh Coleman dan Hammen dalam Hude, 2006 yaitu: emosi berfungsi sebagai komunikasi intrapersonal dan komunikasi interpersonal sekaligus. Emosi berfungsi sebagai komunikasi intrapersonal maksudnya adalah komunikasi dengan diri sendiri. Komunikasi dengan diri sendiri artinya kita sebagai manusia tentu mengetahui apa saja yang kita sukai dan yang kita benci, kita merasakan nyeri saat terluka atau sakit, kita merasa lelah ketika kita bekerja, merasa ngantuk ketika kurang tidur, semua aneka peristiwa yang dialami oleh tubuh kita sehari-hati inilah yang disebut dengan komunikasi intrapersonal. Sedangkan emosi berfungsi sebagai komunikasi interpersonal artinya adalah manusia sebagai makhluk sosial yang senantiasa memerlukan orang lain dalam memenuhi kebutuhan-kebutuhannya, dalam berinteraksi baik antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, maupun kelompok dengan kelompok. Menurut Salovey dalam Goleman, 2005 mengatakan bahwa kecerdasan emosi adalah seni membina hubungan yang merupakan keterampilan dalam mengelola emosi. Dalam hal ini seni membina hubungan maksudnya adalah dalam berhubungan, dan berkomunikasi dengan orang lain. Jadi ketika seseorang memiliki kecerdasan emosional yang baik maka hal itu dapat mempengaruhi kemampuan nya dalam membina hubungan dengan orang lain, dengan kata lain kecerdasan emosional mempengaruhi kemampuannya dalam komunikasi interpersonal. Goleman 2005 mengatakan bahwa kecerdasan emosi seseorang menyumbang pengaruh besar terhadap komunikasi interpersonal seseorang. Orang yang cerdas emosi akan mampu mengenali emosi, mengendalikan emosi, memotivasi diri, empati dan hubungan sosial, dengan adanya kemampuan untuk mengenali emosi, mengendalikan emosi, memotivasi diri, empati dan hubungan sosial maka akan mampu melakukan komunikasi dengan orang lain. 

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101021 SYARAH KHAIRUNNISA RAMADHANI -

Assalamualaikum wr,wb

Izin menjawab pertanyaan dari ibu

Nama : Syarah Khairunnisa R

Nim : 2110101021

1. Apakah pengertian komunikasi interpersonal?

Komunikasi interpersonal / antarpribadi merupakan komunikasi antara dua orang atau lebih secara bertatap muka, yang memiliki kemungkinan setiap pesertanya menangkap reaksi dari pesan yang disampaikan sang komunikator secara langsung, baik secara verbal maupun nonverbal. 

2.Ciri komunikasi interpersonal?

  • Pesan dikirim dan diterima secara simultan dan spontan, relatif kurang terstruktur: Biasanya topik yang mereka bicarakan mengalir mulai dari masalah masakan, kebutuhan hidup, pakaian, terkadang juga membicarakan tetangga, anak sekolah, suami dan berbagai hal lainnya.
  • Umpan balik segera (immediately feedback): umpan balik yang berupa dukungan, tanggapan, mimik wajah serta emosi bisa diungkapkan secara langsung. Mereka bisa saling menyanggah, mendukung, senang, sedih pada saat itu juga. Dalam komunikasi antarpribadi yang tidak bersifat tatap muka, ekspresi pada wajah mungkin tidak bisa diperlihatkan, tapi ekspresi melalui suara bisa dengan mudah di dapatkan. 
  • Komunikasi berlangsung secara sirkuler. Peran seorang komunikator dan komunikan terus dipertukarkan. Orang yang memulai jalannya komunikasi dan orang yang memberikan tanggapan berjalan bergantian. 
  • Kedudukan keduanya adalah setara (dialogis): Dikarenakan komunikator dan komunikan terus-menerus berganti posisi, maka kedudukan keduanya ialah setara atau memiliki sifat dialogis dan bukan satu arah.
  • Mempunyai efek yang paling kuat dibanding konteks komunikasi lainnya. Sang Komunikator dapat mempengaruhi langsung tingkah laku (konatif) dari komunikannya dengan cara memanfaatkan pesan verbal dan nonverbal. Pengaruh dari seseorang terhadap orang lain lebih kuat untuk mengambil keputusan penting dalam hidupnya.
3. Apakah Johari window?

Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain.

  • Daerah Terbuka (Open Area)
Dalam diri kita terdapat daerah terbuka (Open area). Daerah terbuka ialah bagian dalam diri kita yang menyiapkan semua informasi, baik itu sifat, perilaku, perasaan, keinginan, motivasi, serta ide yang diri kita ketahui sendiri dan orang lain. Informasi yang kita ketahui dan orang lain di antaranya : nama kita, warna pada kulit, umur, kepercayaan, sikap kita terhadap politik, hobi, dan sebagainya. 

  • Daerah Buta (Blind Area)
Daerah kedua yang ada dalam diri manusia disebut daerah buta (blind). Daerah ini berisi banyak hal tentang diri kita yang diketahui orang lain namun kita sendiri tidak mengetahuinya. Daerah buta (blind area) berisikan informasi-informasi tentang diri kita yang diketahui orang lain, tetapi kita sendiri tidak mengetahuinya. Ini dapat berwujud kebiasaan-kebiasaan kecil sering mengucapkan “mengerti?” ataupun memegang-megang hidung bila kita dalam suasana marah atau hal-hal lain yang lebih berarti di antaranya sikap defensif, atau pengalaman terpendam. 

  • Wilayah tersembuyi (hidden area)
Daerah ketiga dalam diri kita disebut sebagai wilayah tersembunyi. Wilayah ini berisi apa-apa-apa saja yang kita ketahui pada diri kita sendiri ataupun berasal dari orang lain yang kita simpan untuk diri kita sendiri, yang orang lain tidak mengetahuinya. 

  • Wilayah yang tidak dikenal (Unknown area)
Daerah terakhir ialah wilayah yang tidak dikenal (unknown). Daerah unknown area adalah bagian pada diri kita yang tidak diketahui, baik oleh kita ataupun orang lain. Mungkin kita akan mengetahui bagian diri ini melalui kondisi-kondisi tertentu, misal melalui hipnotis. Walaupun sulit untuk mengetahuinya, kita harus menyadari bahwa aspek ini ada dalam diri kita. Keterbukaan diri sangat diperlukan untuk membangun komunikasi efektif dalam keluarga.


4. Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

Kecerdasan interpersonal adalah kemampuan untuk memahami orang lain; apa yang memotivasi mereka, bagaimana mereka bekerja, dan bagaimana bekerjasama dengan mereka (Gardner, 2003:24).Kecerdasan interpersonal merupakankemampuan seseorang untuk peka terhadap perasaan orang lain. Merekacenderung untuk memahami dan berinteraksi dengan orang lain sehingga mudah bersosialisasi dengan lingkungan disekelilingnya. Kecerdasan semacam ini juga sering disebut sebagai kecerdasan sosial, yang selain kemampuan menjalin persahabatan yang akrab dengan teman,juga mencakup kemampuan seperti memimpin, mengorganisasi, menangani perselisihan antar teman, memperoleh simpati dari peserta didik yang lain, dan sebagainya (Uno & Kuadrat 2009:13)

Kecerdasan intrapersonal adalah kemampuan yang berkaitan, tetapi mengarah ke dalam. Itu adalah kemampuan membentuk model yang akurat, dapat dipercaya dari diri sendiri dan mampu menggunakan model itu untuk beroperasi secara efektif dalam hidup (Gardner, 2003:24). Kecerdasan intrapersonal merupakan kemampuan seseorang untuk peka terhadap perasaan kemampuan kita selama hidup (Costa,Arthur L. & Kallick, 2012:10).

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101001 SHAFIRDA INAYATI -

Assalamualaikum Warrahmatullahi wabarakatuh ibu, saya izin menjawab 🙏

Nama : Shafirda Inayati 

NIM : 2110101001

1. komunikasi interpersonal atau komunikasi antarpersonal adalah percakapan yang dilakukan oleh minimal dua orang dalam rangka bertukar pikiran maupun gagasan. Biasanya, ada yang berperan sebagai pembicara dan yang lainnya menjadi lawan bicara.

2. Ciri-ciri komunikasi interpersonal, yakni bersifat spontan, bisa terjadi secara verbal maupun nonverbal, serta punya tingkat umpan balik (feedback) yang tinggi.

Apa saja ciri-ciri komunikasi interpersonal yang efektif?

-Keterbukaan Sifat keterbukaan paling tidak ada dua aspek tentang komunikasi antarpribadi. 

-Empati. Empati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan dirinya pada peranan atau posisi orang lain.

-Perilaku Suportif. 

-Rasa Positif. 

-Kesetaraan.

3. Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain.

4. -Kecerdasan emosional ini adalah salah satu komponen yang penting untuk bisa menyesuaikan diri dan hidup dengan baik di tengah-tengah masyarakat. Popularitas EQ didorong oleh trend dan orientasi budaya. EQ dapat dilatih dan ditingkatkan dalam berbagai konteks sosial (pendidikan, pekerjaan, dan interpersonal) untuk memberikan keuntungan bagi pribadi dan masyarakat. EQ berperan penting dalam masyarakat modern dengan memberikan kontribusi lebih dari kecerdasarn intelektual umum. 

-Kecerdasan intelektual yang tinggi jika tidak disertai oleh kecerdasan emosional yang tinggi akan mengakibatkan emosi yang tidak stabil, mudah marah dan mendorong kekeliruan dalam menentukan dan memecahkan persoalan hidup karena menghambat konsentrasi seseorang. Sedangkan orang yang memiliki kecerdasan emosi tinggi berusaha untuk menciptakan keseimbangan diri dan lingkungannya, berusaha mencapai kebahagiaan dan bisa mengubah atau memperbaiki hal yang buruk menjadi lebih baik. Orang dengan kecerdasan emosional yang tinggi juga cenderng mampu bekerja sama dalam sebuah tim dengan beragam orang lain yang memiliki latar belakang yang beragam. Dengan kata lain, kecerdasaran emosional terlihat dari tingkah laku yang ditunjukkan oleh seseorang dalam melakukan aktifitas sosial atau akfitias bersama orang lain.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101023 AMALIA ZIDNY -
Assalamualaikum wr wb

Perkenalkan, saya Amalia Zidny(2110101023).

Izin menjawab pertanyaan dr Bu Dita.

Komunikasi intrapersonal adalah komunikasi yang dilakukan oleh satu orang saja atau terjadi dalam individu, seperti halnya ketika sedang menghayal, seolah-olah kita sedang berkomunikasi dengan diri kita sendiri.

Ciri komunikasi interpersonal, menurut Kumar

  • Keterbukaan
  • Empati
  • Perilaku suportif
  • Rasa psitif
  • Kesetaraan


Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955.

Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain. 

Sederhananya, dalam teori Johari Window semakin orang lain memahami kamu dan semakin kamu terbuka pada orang lain, maka, hubungan yang terjalin akan semakin baik dan kepercayaan terhadap orang lain akan meningkat.

Pada dasarnya, teori jendela Johari dibangun atas dua prinsip. Kedua prinsip dalam Johari Window adalah:

  • Kepercayaan kepada orang lain saat kamu mengungkapkan informasi tentang dirimu dan, 
  • Belajar lebih banyak tentang dirimu sendiri melalui umpan balik yang diberikan orang lain untuk meningkatkan kesadaran dan efektivitas diri sebagai individu.

Bila pendekatan ini dikembangkan dengan cara yang tepat oleh sesama karyawan, maka akan membawa dampak untuk memperkuat hubungan, memecahkan masalah dan efektivitas kerja dalam tim. 

Untuk mengerti lebih dalam tentang Johari Window, Joseph Luft dan Harry Ingham menjelaskannya dalam empat kuadran yaitu: 

1. Open atau Free Area

Area open atau free area menjelaskan tentang apa yang diketahui oleh dirimu sendiri dan diketahui juga oleh orang lain.  

Biasanya dalam kuadran pertama ini, informasi yang bisa didapatkan berupa emosi, sikap, perilaku, pengalaman, pengetahuan, keterampilan, perasaan, pandangan dan sebagainya yang diketahui oleh dirimu yang juga diketahui oleh orang lain. 

Saat bekerja dalam kelompok, yang harus dikembangkan adalah area open atau area terbuka ini agar tim bisa bekerja efektif dan lebih produktif. 

Melalui open area ini komunikasi dan kerja sama tim bisa berjalan dengan baik, menghindari kebingungan, ketidakjelasan, gangguan dan konflik. 

Untuk memperluas area terbuka ini bisa dilakukan dengan cara menawarkan umpan balik secara sensitif untuk mengungkapkan informasi, pemikiran atau perasaan tiap anggota tim. 

Selain itu, seorang pemimpin juga harus memiliki tanggung jawab untuk membuka open area ini melalui komunikasi yang terbuka, positif, konstruktif, sensitif dan berbagi pengetahuan di seluruh kelompoknya. 

2. Blind area 

Kuadran kedua dari pendekatan Johari Window adalah untuk mengetahui apa yang tidak diketahui oleh dirimu tetapi diketahui oleh orang lain. 

Cara meminta umpan balik tadi dalam kuadran pertama, sebenarnya bisa digunakan untuk mengurangi blind area ini. 

Blind area ini bukanlah area produktif karena kamu menjadi tidak tahu tentang dirimu sendiri. Area buta ini juga mencakup masalah yang disembunyikan orang lain darimu karena ia kesulitan untuk mengungkapkannya. 

Beberapa cara mengurangi blind area ini bisa dilakukan melalui upaya berikut: 

  • Memberikan umpan balik sensitif serta mendorong seseorang untuk menceritakan kesulitannya.
  • Manajer sebaiknya membangun suasana lingkungan kerja yang tidak menghakimi, sehingga tidak membuat takut seseorang untuk mengungkapkan masalahnya. 
  • Memberikan perhatian ketika mental dari karyawan tersebut tidak bisa menerima umpan balik yang diberikan. 

Baca juga: 6 Ide games team building untuk bangun kekompakan tim

3. Hidden area atau area tersembunyi 

Maksud dari hidden area adalah tentang apa yang diketahui oleh kamu tentang dirimu dan tidak juga diketahui oleh orang lain. 

Umumnya area tersembunyi ini bisa meliputi ketakutan, rahasia, niat manipulatif yang diketahui olehmu namun tidak diungkap untuk alasan tertentu.

Menjadi hal wajar bila perasaan atau informasi pribadi yang tidak terkait dengan pekerjaan disembunyikan dari diri seseorang. 

Namun, jangan sampai ada informasi terkait pekerjaan yang disembunyikan dan akan lebih baik ditempatkan di open area. 

Cara yang sama berupa pengungkapan dan pemaparan informasi juga bisa dilakukan untuk mengurangi hidden area ini. 

Oleh karena itu, tidak heran bila budaya kerja dapat memengaruhi seberapa besar kesiapan karyawan untuk mengungkap jati diri mereka.  

4. Unknown area atau area yang tidak diketahui

Unknown area menjelaskan tentang apa yang kamu tidak diketahui tentang dirimu dan tidak diketahui juga oleh orang lain. 

Kuadran empat ini menyimpan tentang informasi, kemampuan, bakat pengalaman yang tidak diketahui oleh kamu dan juga tidak diketahui oleh orang lain. Contoh dari unknown area ini seperti: 

  • Kemampuan yang diremehkan karena minimnya pengalaman dan dorongan
  • Bakat yang tidak disadari ada dalam diri seseorang
  • Perasaan tertekan atau tidak sadar
  • Penyakit yang tidak diketahui

Proses ditemukannya beberapa contoh unknown area ini bisa terjadi karena kamu melakukan pencarian sendiri, pengamatan yang dilakukan oleh orang lain atau bersama-sama atau karena proses konseling yang dilakukan. 


Menurut Salovey dalam Goleman, 2005 mengatakan bahwa kecerdasan emosi adalah seni membina hubungan yang merupakan keterampilan dalam mengelola emosi. Dalam hal ini seni membina hubungan maksudnya adalah dalam berhubungan, dan berkomunikasi dengan orang lain. Jadi ketika seseorang memiliki kecerdasan emosional yang baik maka hal itu dapat mempengaruhi kemampuan nya dalam membina hubungan dengan orang lain, dengan kata lain kecerdasan emosional mempengaruhi kemampuannya dalam komunikasi interpersonal.

Terima kasih

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101028 LEDY SUPRIHATIN -

assalamu'alaikum ibu izin menjawab pertanyaan dari ibu 

Nama : ledy suprihatin

Nim : 2110101028

Kelas : A

1.) pengertian komunikasi interpersonal atau komunikasi antarpersonal adalah percakapan yang dilakukan oleh minimal dua orang dalam rangka bertukar pikiran maupun gagasan. Biasanya, ada yang berperan sebagai pembicara dan yang lainnya menjadi lawan bicara.

Berkomunikasi dengan interpersonal menjadi sebuah kebutuhan dasar pada kelangsungan hidup manusia. Orang-orang yang melakukan komunikasi antarpribadi tidak hanya di rumah maupun di kantor namun juga ketika mereka berjalan, bekerja, bepergian, membaca koran, berbelanja, ataupun dalam menonton permainan dan film.

Secara umum, komunikasi antarpribadi akan berlangsung dengan percakapan tatap muka. Akan tetapi, hal ini bisa berupa dialog telepon bila individu terhubung secara emosional.

Kita bisa menyimpulkan bahwa dalam kedua individu ini bertukar perasaan, pandangan, serta sikap tentang sebuah masalah apa pun, hal itu pun dikatakan sebagai komunikasi antarpribadi.

2.) Ciri komunikasi interpersonal, 

  • Keterbukaan
    Sifat keterbukaan paling tidak ada dua aspek tentang komunikasi antarpribadi. Aspek pertama dan mungkin yang paling jelas, yaitu bahwa kita harus terbuka pada orang-orang yang berinteraksi dengan kita. Hal ini tidak berarti bahwa kita harus menceritakan semua latar belakang kehidupan kita. Namun yang penting ada kemauan untuk membuka diri pada masalah-masalah umum. Dari sini orang lain akan mengetahui pendapat, pikiran dan gagasan kita. Sehingga komunikasi akan mudah dilakukan. Aspek kedua dari keterbukaan menunjuk pada kemauan kita untuk memberikan tanggapan terhadap orang lain dengan jujur dan terus terang tentang segala sesuatu yang dikatakannya. Demikian pula sebaliknya, kita ingin memberi tanggapan secara spontan dan tanpa dalih terhadap komunikasi dan umpan balik orang lain. Tentunya, hal ini tidak dapat dengan mudah dilakukan dan dapat menimbulkan kesalahpahaman orang lain, seperti marah atau tersinggung.

  • Empati
    Empati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan dirinya pada peranan atau posisi orang lain. Dalam arti, bahwa seseorang secara emosional maupun intelektual mampu memahami apa yang dirasakan dan dialami orang lain. Dengan empati seseorang berusaha melihat dan merasakan seperti yang dilihat dan dirasakan orang lain.

  • Perilaku Suportif
    Komunikasi antarpribadi akan efektif bila dalam diri seseorang ada perilaku suportif. Artinya, seseorang dalam menghadapi suatu masalah tidak bersikap bertahan atau defensif.

  • Rasa Positif
    Seseorang harus memiliki perasaan positif terhadap dirinya, mendorong orang lain lebih berpartisipasi, dan menciptakan situasi komunikasi kondusif untuk interaksi yang efektif. Apabila dari seorang komunikator memiliki rasa positif yang tinggi akan dirinya sendiri maka tentu akan berpengaruh terhadap komunikan, sehingga rasa positif tersebut akan berpengaruh terhadap komunikan tersebut dan hasilnya tercipta komunikasi yang baik.

  • Kesetaraan
    Pengakuan secara diam-diam bahwa kedua belah pihak menghargai, berguna, dan mempunyai sesuatu yang penting untuk disumbangkan. Adanya rasa saling menghargai dalam bentuk komunikasi antarpribadi merupakan hal yang penting. Kesetaraan yang ada antar komunikator dan komunikan menjadi salah satu syarat berlangsungnya komunikasi antarpribadi.

3.) apakah johari window 

Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955.

Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain. 

Sederhananya, dalam teori Johari Window semakin orang lain memahami kamu dan semakin kamu terbuka pada orang lain, maka, hubungan yang terjalin akan semakin baik dan kepercayaan terhadap orang lain akan meningkat.

Pada dasarnya, teori jendela Johari dibangun atas dua prinsip. Kedua prinsip dalam Johari Window adalah:

  • Kepercayaan kepada orang lain saat kamu mengungkapkan informasi tentang dirimu dan, 
  • Belajar lebih banyak tentang dirimu sendiri melalui umpan balik yang diberikan orang lain untuk meningkatkan kesadaran dan efektivitas diri sebagai individu.

Bila pendekatan ini dikembangkan dengan cara yang tepat oleh sesama karyawan, maka akan membawa dampak untuk memperkuat hubungan, memecahkan masalah dan efektivitas kerja dalam tim. 

4.) Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal

Kecerdasan emosional ini adalah salah satu komponen yang penting untuk bisa menyesuaikan diri dan hidup dengan baik di tengah-tengah masyarakat. Popularitas EQ didorong oleh trend dan orientasi budaya. EQ dapat dilatih dan ditingkatkan dalam berbagai konteks sosial (pendidikan, pekerjaan, dan interpersonal) untuk memberikan keuntungan bagi pribadi dan masyarakat. EQ berperan penting dalam masyarakat modern dengan memberikan kontribusi lebih dari kecerdasarn intelektual umum. EQ berhubungan secara positif dengan prestasi akademik, keberhasilan dalam pekerjaan dan kepuasan kerja serta kesehatan dan penyesuaian emosional. EQ bahkan diklaim lebih penting daripada kecerdasan intelektual yang membantu seseorang mencapai kesuksesan dalam hidup.

Kecerdasan intelektual yang tinggi jika tidak disertai oleh kecerdasan emosional yang tinggi akan mengakibatkan emosi yang tidak stabil, mudah marah dan mendorong kekeliruan dalam menentukan dan memecahkan persoalan hidup karena menghambat konsentrasi seseorang. Sedangkan orang yang memiliki kecerdasan emosi tinggi berusaha untuk menciptakan keseimbangan diri dan lingkungannya, berusaha mencapai kebahagiaan dan bisa mengubah atau memperbaiki hal yang buruk menjadi lebih baik. Orang dengan kecerdasan emosional yang tinggi juga cenderng mampu bekerja sama dalam sebuah tim dengan beragam orang lain yang memiliki latar belakang yang beragam. Dengan kata lain, kecerdasaran emosional terlihat dari tingkah laku yang ditunjukkan oleh seseorang dalam melakukan aktifitas sosial atau akfitias bersama orang lain.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101065 RIZFI PRAMESI LALITA FASYA -

Assalamualaikum 

Nama : Rizfi Pramesi Lalita Fasya

NIM : 2110101065

Izin menjawab pertanyaan dari ibu Dhesi

1. Komunikasi Interpersonal merupakan komunikasi antara dua orang atau lebih secara bertatap muka, yang memiliki kemungkinan setiap pesertanya menangkap reaksi dari pesan yang disampaikan sang komunikator secara langsung, baik secara verbal maupun nonverbal. Meski komunikasi antarpribadi menjadi kegiatan yang dominan dalam kehidupan kita sehari-hari, tapi sulit memberi penjelasan yang sesuai yang diharapkan dapat diterima oleh berbagai pihak. Seperti layaknya berbagai konsep yang ada dalam ilmu sosial lainya, komunikasi antarpribadi juga memiliki penjelasan dari para ahli yang bergerak dibidang komunikasi yang berbeda.


2. Ciri komunikasi interpersonal adalah sebagai berikut ;

a. Pesan dikirim dan diterima secara stimulan dan spontan, relatif kurang terstruktur.

b. Umpan balik segera (immediately feedback)

c. Komunikasi berlangsung secara sirkuler.

d. Kedudukan keduanya adalah setara (dialogis)

e. Mempunyai efek yang paling kuat dibanding konteks komunikasi lainnya.

f. Adanya keterbukaan antara masing masing.


3. Johari window adalah jendela dengan empati bagian yang menggambarkan bahwa manusia terdiri atas empat diri. Nama johari berasal dari singkatan nama penemunya, yakni Joseph Luft dan Harry Ingham. Empat diri yang dimaksudkan tadi, yaitu open area, blind area, hidden area, dan unknown area.


4. Hubungan kecerdasan interpersonal dan komunikasi interpersonal  memiliki hubungan yang erat karena dengan adanya keduanya, dapat menciptakan kemampuan untuk memahami maksud dan perasaan orang lain sehingga tercipta hubungan yang harmonis dengan orang lain.  Dalam melakukan aktifitas komunikasi, seseorang dituntut untuk bisa menerima, menilai, mengelola, serta mengontrol emosi dirinya dan orang lain di sekitarnya untuk menghindari terjadinya konflik yang bisa merusak tujuan komunikasi yaitu kesepahaman makna. Dalam hal ini maka dituntut adanya Kecerdasan emosional (emotional quotient/ EQ). Kecerdasan emosional sekarang ini dinilai lebih penting dibanding kecerdasan intelektual semata dalam memberikan kontribusi terhadap kesuksesan seseorang.

Menurut Howard Gardner kecerdasan emosional terdiri dari lima aspek yaitu:

  1. Kemampuan menyadari emosi diri sendiri
  2. Kemampuan mengelola emosi diri sendiri
  3. Memiliki kepekaan terhadap emosi orang lain
  4. Mampu merespon dan bernegosiasi dengan orang lain secara emosional
  5. Kemampuan menggunakan emosi sebagai alat untuk memotivasi diri

Kecerdasan emosional ini adalah salah satu komponen yang penting untuk bisa menyesuaikan diri dan hidup dengan baik di tengah-tengah masyarakat.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101052 ANISAH -

Anisah 2110101052

Komunikasi antarpribadi merupakan komunikasi antara dua orang atau lebih secara bertatap muka, yang memiliki kemungkinan setiap pesertanya menangkap reaksi dari pesan yang disampaikan sang komunikator secara langsung, baik secara verbal maupun nonverbal.

Ciri komunikasi interpersonal ini berarti antara komunikator dan komunikan bisa menjalin komunikasi secara verbal (berbicara dan bertukar pendapat), atau nonverbal (gerak-gerik tubuh, bahasa isyarat, dan raut wajah).

Ciri komunikasi interpersonal ini berarti komunikasi yang terjalin antarpribadi bisa menimbulkan efek berupa perubahan sikap.

Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain.

Open Area

Dalam diri kita terdapat daerah terbuka (Open area). Daerah terbuka ialah bagian dalam diri kita yang menyiapkan semua informasi, baik itu sifat, perilaku, perasaan, keinginan, motivasi, serta ide yang diri kita ketahui sendiri dan orang lain.

Blind Area

Daerah kedua yang ada dalam diri manusia disebut daerah buta (blind). Daerah ini berisi banyak hal tentang diri kita yang diketahui orang lain namun kita sendiri tidak mengetahuinya.

Hidden Area

Daerah ketiga dalam diri kita disebut sebagai wilayah tersembunyi. Wilayah ini berisi apa-apa-apa saja yang kita ketahui pada diri kita sendiri ataupun berasal dari orang lain yang kita simpan untuk diri kita sendiri, yang orang lain tidak mengetahuinya.

Unkown area

Daerah terakhir ialah wilayah yang tidak dikenal (unknown). Daerah unknown area adalah bagian pada diri kita yang tidak diketahui, baik oleh kita ataupun orang lain.

  • Kemampuan untuk memahami dan bekerjasama dengan orang lain 

  • Menuntut kemampuan untuk menyerap dan tanggap terhadap suasana hati, perangai, niat, dan hasrat orang lain


kemampuan untuk memahami maksud dan perasaan orang lain sehingga tercipta hubungan yang harmonis dengan orang lain.




In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101004 NABILA AULIA ZWAGERI -

Assalamualaikum saya izin menjawab
Nama : Nabila Aulia Zwageri
Nim : 2110101004


•Apakah pengertian komunikasi interpersonal?
Pada hakikatnya komunikasi interpersonal adalah komunikasi antara komunikator dan komunikan. Komunikasi ini paling efektif mengubah sikap , pendapat, atau perilaku seseorang. Komunikasi antarpribadi bersifat dialogis. Artinya, arus balik terjadi langsung. Komunikator dapat mengetahui tanggapan komunikan saat itu juga. Berdasarkan beberapa pengertian tersebut, maka dapat dikatakan bahwa komunikasi interpersonal adalah proses komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih langsung (tatap muka) dan terjadi secara langsung baik secara verbal maupun non-verbal.

•Ciri Komunikasi Interpersonal!
Ciri-Ciri Komunikasi Interpersonal

Komunikasi interpersonal bersifat dialogis, dalam arti arus balik antara komunikator dengan komunikan langsung, sehingga pada saat itu juga komunikator dapat mengetahui secara langsung atau tanggapan dari komunikan, dan secara pasti akan mengetahui apakah komunikasinya positif, negatif dan berhasil tidak. Jika tidak berhasil, maka komunikator dapat memberi kesempatan kepada komunikan untuk bertanya seluas-luasnya.

•Menurut Kumar (Wiryanto, 2005:36) bahwa ciri-ciri komunikasi interpersonal yaitu:

a. Keterbukaan (openess), yaitu kemauan menanggapi dengan senang hati informasi yang diterima dalam menghadapi hubungan interpersonal .

b. Empati ( empati ), yaitu merasakan apa yang dirasakan orang lain.

c. dukungan ( supportiveness ), yaitu situasi yang terbuka untuk mendukung komunikasi berlangsung efektif.

d. Rasa positif (positivenes), seseorang harus memiliki perasaan positif terhadap dirinya, mendorong orang lain untuk berpartisipasi, dan menciptakan situasi komunikasi yang kondusif untuk interaksi yang efektif.


•Apakah Johari Window?
Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain


•Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

Komunikasi antar pribadi dilakukan oleh seseorang dalam melakukan sosialisasi atau untuk pergaulan seseorang dengan lingkungan sosialnya baik yang bersifat formal seperti dalam pekerjaan maupun informal seperti dalam pergaulan sehari-hari dengan teman sebaya.
Dalam Komunikasi antarpribadi terjadi komunikasi secara secara dialogis, yang memiliki karakteristik interaksi yang intens. Dalam sebuah komunikasi dialogis masing-masing pihak yang terlibat menjadi pembicara dan pendengar secara bergantian. Komunikasi dialogis adalah upaya dari para pihak yang terlibat untuk mencapai pengertian bersama dengan didasarkan apda empati. Dalam komunikasi dialogis terdapat rasa saling menghormati bukan disebabkan status sosial ekonomi, melainkan didasarkan pada anggapan bahwa masing-masing adalah manusta yang wajib, berhak. pantas, dan wajar dihargai dan dihormati sebagai manusia (Effendy, 2000:60)

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101003 DINDA FATIKASARI -

Assalamu'alaikum Bu izin menjawab

Dinda Fatikasari

2110101003

1.Apakah pengertian komunikasi interpersonal?

Pada hakikatnya komunikasi interpersonal adalah komunikasi antara komunikator dan komunikan. Komunikasi ini paling efektif mengubah sikap , pendapat, atau perilaku seseorang. Komunikasi antarpribadi bersifat dialogis. Artinya, arus balik terjadi langsung. Komunikator dapat mengetahui tanggapan komunikan saat itu juga. Komunikator mengetahui tanggapan komunikan saat itu juga. Komunikator mengetahui secara pasti apakah komunikasinya positif, negatif, berhasil atau tidak. Jika tidak berhasil maka komunikator dapat memberi kesempatan komunikan untuk bertanya seluas-luasnya.


2.Ciri komunikasi interpersonal?

- Keterbukaan

Sifat keterbukaan paling tidak ada dua aspek tentang komunikasi antarpribadi. Aspek pertama dan mungkin yang paling jelas, yaitu bahwa kita harus terbuka pada orang-orang yang berinteraksi dengan kita. Hal ini tidak berarti bahwa kita harus menceritakan semua latar belakang kehidupan kita. Namun yang penting ada kemauan untuk membuka diri pada masalah-masalah umum. Dari sini orang lain akan mengetahui pendapat, pikiran dan gagasan kita. Sehingga komunikasi akan mudah dilakukan. Aspek kedua dari keterbukaan menunjuk pada kemauan kita untuk memberikan tanggapan terhadap orang lain dengan jujur dan terus terang tentang segala sesuatu yang dikatakannya. Demikian pula sebaliknya, kita ingin memberi tanggapan secara spontan dan tanpa dalih terhadap komunikasi dan umpan balik orang lain. Tentunya, hal ini tidak dapat dengan mudah dilakukan dan dapat menimbulkan kesalahpahaman orang lain, seperti marah atau tersinggung.


- Empati

Empati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan dirinya pada peranan atau posisi orang lain. Dalam arti, bahwa seseorang secara emosional maupun intelektual mampu memahami apa yang dirasakan dan dialami orang lain. Dengan empati seseorang berusaha melihat dan merasakan seperti yang dilihat dan dirasakan orang lain.


- Perilaku Suportif

Komunikasi antarpribadi akan efektif bila dalam diri seseorang ada perilaku suportif. Artinya, seseorang dalam menghadapi suatu masalah tidak bersikap bertahan atau defensif.


- Rasa Positif

Seseorang harus memiliki perasaan positif terhadap dirinya, mendorong orang lain lebih berpartisipasi, dan menciptakan situasi komunikasi kondusif untuk interaksi yang efektif. Apabila dari seorang komunikator memiliki rasa positif yang tinggi akan dirinya sendiri maka tentu akan berpengaruh terhadap komunikan, sehingga rasa positif tersebut akan berpengaruh terhadap komunikan tersebut dan hasilnya tercipta komunikasi yang baik.


- Kesetaraan

Pengakuan secara diam-diam bahwa kedua belah pihak menghargai, berguna, dan mempunyai sesuatu yang penting untuk disumbangkan. Adanya rasa saling menghargai dalam bentuk komunikasi antarpribadi merupakan hal yang penting. Kesetaraan yang ada antar komunikator dan komunikan menjadi salah satu syarat berlangsungnya komunikasi antarpribadi.


3.Apakah Johari window?

McLean (2005), Komunikasi intrapersonal adalah serangkaian bentuk komunikasi dengan diri sendiri, dan itu mungkin termasuk berbicara sendiri, tindakan imajinasi dan visualisasi, dan bahkan ingatan dan ingatan.


4.Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

dalam memperoleh dan menyampaikan

pengetahuan, sehingga individu tersebut

memiliki kecakapan hidup dan mampu

menjalani realita dalam kehidupannya

sesuai potensi yang ada pada dirinya.

Sehingga dengan pendidikan ini, individu

akan memperoleh banyak sekali

pengetahuan-pengetahuan yang akan

mengembangkan bakat dan kecerdasan

yang dimilikinya.

Bakat dan kecerdasan merupakan

dua hal yang berbeda, namun saling

terkait. Bakat adalah kemampuan yang

merupakan sesuatu yang melekat dalam

diri seseorang. Bakat peserta didik dibawa

sejak lahir dan terkait dengan struktur

otaknya. Secara genetik struktur otak telah

terbentuk sejak lahir, tetapi fungsinya otak

sangat ditentukan oleh cara peserta didik

berinteraksi dengan lingkungannya.

Biasanya kemampuan itu dikaitkan dengan

intelegensi atau kecerdasan, di mana

kecerdasan atau intelegensi merupakan

modal awal untuk bakat tertentu (Uno &

Kuadrat, 2009:7).


Kecerdasan interpersonal adalah

kemampuan untuk memahami orang lain;

apa yang memotivasi mereka, bagaimana

mereka bekerja, dan bagaimana bekerja

sama dengan mereka (Gardner, 2003:24).

Kecerdasan interpersonal merupakan

kemampuan seseorang untuk peka

terhadap perasaan orang lain. Mereka

cenderung untuk memahami dan

berinteraksi dengan orang lain sehingga

mudah bersosialisasi dengan lingkungan di

sekelilingnya. Kecerdasan semacam ini

juga sering disebut sebagai kecerdasan

sosial, yang selain kemampuan menjalin

persahabatan yang akrab dengan teman,

juga mencakup kemampuan seperti

memimpin, mengorganisasi, menangani

perselisihan antarteman, memperoleh

simpati dari peserta didik yang lain, dan

sebagainya (Uno & Kuadrat 2009:13)

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101056 ALIYA PUSPITA RIZWANI -

Assalamualaikum ibu.

 Nama :  Aliya Puspita Rizwani

 Nim : 2110101056

Izin menjawab pertanyaan ibu


1. Komunikasi interpersonal adalah proses pertukaran informasi, ide, pendapat, dan perasaan yang terjadi antara dua orang atau lebih.

2. CIri -ciri komunikasi interpersonal :

a. Keterbukaan (openess), yaitu kemauan menanggapi dengan senang hati informasi yang diterima di dalam menghadapi hubungan interpersonal.

b. Empati (empathy), yaitu merasakan apa yang dirasakan orang lain.

c. Dukungan (supportiveness), yaitu situasi yang terbuka untuk mendukung komunikasi berlangsung efektif.

d. Rasa positif (positivenes), seseorang harus memiliki perasaan positif terhadap dirinya, mendorong orang lain lebih aktif berpartisipasi, dan menciptakan situasi komunikasi kondusif untuk interaksi yang efektif. Rakhmat (2005:105) menyatakan bahwa sukses komunikasi interpersonal banyak tergantung pada kualitas pandangan dan perasaan diri, positif atau negative. Pandangan tentang diri yang positif, akan lahir pola perilaku kmunikasi interpersonal yang positif pula.

e. Kesetaraan atau kesamaan (equality), yaitu pengakuan secara diam-diam bahwa kedua belah pihak menghargai, berguna, dan mempunyai sesuatu yang penting untuk disumbangkan. Dalam persamaan tidak mempertegas perbedaan, artinya tidak menggurui, tetapi berbincang pada tingkat yang sama, yaitu mengkomunikasikan penghargaan dan rasa hormat pada perbedaan pendapat dan keyakinan.

3. Johari Window adalah teori kesadaran diri mengenai perilaku dalam diri sendiri maupun orang lain. Dibagi menjadi 4 , yaitu : open area atau daerah terbuka, blind area atau daerah buta, hidden area atau wilayah tersembunyi dan unknown area atau wilayah yang tidak dikenal.

4. Komunikasi interpersonal dipengaruhi oleh kecerdasan interpersonal, kemampuan untuk memahami dan bekerja sama dengan orang lain, menuntut kemampuan untuk menyerap dan tanggap terhadap suasan hati, perangai, niat dan hasrat orang lain.


Terima Kasih, mohon maaf jika ada kesalahan.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101019 ARIS FATMALA -

Assalamu'alaikum warrahmatulahi wabarakatuh,


Nama : Aris fatmala

NIM : 2110101019

Sebelumnya, saya mohon izin untuk menjawab pertanyaan ibu, terkait materi perkuliahan

1. Apakah pengertian komunikasi interpersonal?

  • Komunikasi interpersonal atau komunikasi antar pribadi adalah proses pengiriman dan penerimaan pesan – pesan antara dua orang atau diantara sekelompok kecil orang – orang dengan beberapa efek dan beberapa umpan balik seketika. Komunikasi interpersonal merupakan komunikasi didalam diri sendiri, didalam diri manusia terdapat komponen – komponen komunikasi seperti sumber, pesan, saluran penerima dan balikan. Dalam komunikasi interpersonal hanya seorang yang terlibat. Pesan mulai dan berakhir dalam diri individu masing – masing. Komunikasi interpersonal mempengaruhi komunikasi dan hubungan dengan orang lain.
2. Apa ciri dari komunikasi interpersonal?
  • Keterbukaan. Sifat keterbukaan paling tidak ada dua aspek tentang komunikasi antarpribadi. 
  • Empati. Empati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan dirinya pada peranan atau posisi orang lain.
  • Perilaku Suportif.
  • Rasa Positif.
  • Kesetaraan.
3. Apakah Johari window itu?

  • Jendela Johari (Johari Window) dikembangkan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham (sehingga bernama Johari) merupakan perangkat sederhana dan berguna dalam mengilustrasikan dan meningkatkan kesadaran diri bersama individu-individu yang ada dalam suatu kelompok tertentu.
4. Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

  • Hubungan kecerdasan dengan komunikasi interpersonal yaitu Bakat dan kecerdasan merupakan dua hal yang berbeda, namun keduannyabsaling berkaitan. Bakat adalah kemampuan yang merupakan sesuatu yang melekat dalam diri seseorang. Bakat peserta didik dibawa sejak lahir dan terkait dengan struktur otaknya. Secara genetik struktur otak telah terbentuk sejak lahir, tetapi fungsinya otak sangat ditentukan oleh cara peserta didik berinteraksi dengan lingkungannya. Biasanya kemampuan itu dikaitkan dengan intelegensi atau kecerdasan, di mana kecerdasan atau intelegensi merupakan modal awal untuk bakat tertentu (Uno & Kuadrat, 2009:7).

Sekian pendapat dari saya, terima kasih bu 🙏

Wassalamu'alaikum wr. wb.


In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101015 FITRILIA RAHMAWATI -

Assalamualaikum ibu, saya izin menjawab pertanyaan dari ibu

Nama : Fitrilia Rahmawati

Nim : 2110101015

Kelas : A1


1. Apakah pengertian komunikasi interpersonal?

- Komunikasi Intrapersonal (diri sendiri) adalah penggunaan bahasa dan pikiran yang terjadi didalam diri komunikator sendiri. Dalam komunikasi ini, posisi seorang individu menjadi pengirim (komunikator) sekaligus penerima pesan (komunikan) yang memberikan feedback pada dirinya sendiri.

- Komunikasi interpersonal adalah proses pertukaran informasi, ide, pendapat, dan perasaan yang terjadi antara dua orang atau lebih.

- Menurut Taylor dkk (1986), mengungkapkan bahwa komunikasi interpersonal terjadi ketika seseorang berkomunikasi secara langsung dengan orang lain dalam situasi One-to-one atau dalam kelompok- kelompok kecil.


2. Ciri komunikasi interpersonal?

1. Dilakukan oleh dua orang atau lebih.

2. Menggunakan media tertentu ( telepon, handphone, dll).

3. Bahasa yang digunakan formal maupun informal.

4. Bersifat dialogis.


3. Apakah Johari window?

Johari window yaitu suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain. 

Sederhananya, dalam teori Johari Window semakin orang lain memahami kamu dan semakin kamu terbuka pada orang lain, maka, hubungan yang terjalin akan semakin baik dan kepercayaan terhadap orang lain akan meningkat.


4. Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

Hubungan kecerdasan dengan komunikasi interpersonal yaitu Bakat dan kecerdasan merupakan dua hal yang berbeda, namun keduannyabsaling berkaitan. Bakat adalah kemampuan yang merupakan sesuatu yang melekat dalam diri seseorang. Bakat peserta didik dibawa sejak lahir dan terkait dengan struktur otaknya. Secara genetik struktur otak telah terbentuk sejak lahir, tetapi fungsinya otak sangat ditentukan oleh cara peserta didik berinteraksi dengan lingkungannya. Biasanya kemampuan itu dikaitkan dengan intelegensi atau kecerdasan, di mana kecerdasan atau intelegensi merupakan modal awal untuk bakat tertentu (Uno & Kuadrat, 2009:7).

Bakat dan kecerdasan merupakan dua hal yang berbeda, namun saling terkait. Bakat adalah kemampuan yang merupakan sesuatu yang melekat dalam diri seseorang. Bakat peserta didik dibawa sejak lahir dan terkait dengan struktur otaknya. Secara genetik struktur otak telah terbentuk sejak lahir, tetapi fungsinya otak sangat ditentukan oleh cara peserta didik berinteraksi dengan lingkungannya. Biasanya kemampuan itu dikaitkan dengan intelegensi atau kecerdasan, di mana kecerdasan atau intelegensi merupakan modal awal untuk bakat tertentu (Uno & Kuadrat, 2009:7).


Sekian jawaban dari saya ibu, mohon maaf apabila ada yang kurang tepat terimakasih ibu.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101058 PUTRI ADELIA -

Assalamualaikum Warrahmatullahi wabarakatuh ibu, saya izin menjawab 

Nama : Putri Adelia

NIM : 2110101058

1. Apakah pengertian komunikasi interpersonal

 * Komunikasi interpersonal atau komunikasi antarpersonal adalah percakapan yang dilakukan oleh minimal dua orang dalam rangka bertukar pikiran maupun gagasan. Biasanya, ada yang berperan sebagai pembicara dan yang lainnya menjadi lawan bicara.

2. Ciri komunikasi antar pribadi.

* Keterbukaan. Sifat paling tidak ada dua aspek tentang komunikasi antarpribadi

* Empati.

*Perilaku Suportif

*Rasa Positif

3. Apakah jendela Johari

* Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan waktu melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain


4. Hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal 


- Hubungan Komunikasi interpersonal mempengaruhi interpersonal yang dimana dapat menciptakan kemampuan untuk memahami dan memahami dengan orang lain, menuntut kemampuan untuk menyerap dan tanggap terhadap suasana hati, niat, dan keinginan orang lain, serta menunjukkan kemampuan dalam berhubungan dengan orang lain.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101061 ARUM DEA PUSPITASARI -

Nama : Arum Dea Puspitasari

NIM    : 2110101061

Izin menjawab ibu.

1. Pengertian Komunikasi Interpersonal

Komunikasi interpersonal akan terjadi bila kedua individu terlibat akan proses komunikasi. Pada arti yang lebih luas, komunikasi interpersonal merupakan sebuah pertukaran ide, infromasi, pendapat serta perasaan yang terkait dengan peristiwa pribadi, sosial, organisasi, keluarga, nasional serta internasional pada dua insa yang berada di lokasi yang sama.

2. Ciri Komunikasi Interpersonal.

  • Keterbukaan : Sifat keterbukaan paling tidak ada dua aspek tentang komunikasi antarpribadi. Aspek pertama dan mungkin yang paling jelas, yaitu bahwa kita harus terbuka pada orang-orang yang berinteraksi dengan kita. Hal ini tidak berarti bahwa kita harus menceritakan semua latar belakang kehidupan kita. Namun yang penting ada kemauan untuk membuka diri pada masalah-masalah umum. Dari sini orang lain akan mengetahui pendapat, pikiran dan gagasan kita. Sehingga komunikasi akan mudah dilakukan. Aspek kedua dari keterbukaan menunjuk pada kemauan kita untuk memberikan tanggapan terhadap orang lain dengan jujur dan terus terang tentang segala sesuatu yang dikatakannya. Demikian pula sebaliknya, kita ingin memberi tanggapan secara spontan dan tanpa dalih terhadap komunikasi dan umpan balik orang lain. Tentunya, hal ini tidak dapat dengan mudah dilakukan dan dapat menimbulkan kesalahpahaman orang lain, seperti marah atau tersinggung.
  • Empati : Empati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan dirinya pada peranan atau posisi orang lain. Dalam arti, bahwa seseorang secara emosional maupun intelektual mampu memahami apa yang dirasakan dan dialami orang lain. Dengan empati seseorang berusaha melihat dan merasakan seperti yang dilihat dan dirasakan orang lain.
  • Perilaku Suportif : Komunikasi antarpribadi akan efektif bila dalam diri seseorang ada perilaku suportif. Artinya, seseorang dalam menghadapi suatu masalah tidak bersikap bertahan atau defensif.
  • Rasa Positif : Seseorang harus memiliki perasaan positif terhadap dirinya, mendorong orang lain lebih berpartisipasi, dan menciptakan situasi komunikasi kondusif untuk interaksi yang efektif. Apabila dari seorang komunikator memiliki rasa positif yang tinggi akan dirinya sendiri maka tentu akan berpengaruh terhadap komunikan, sehingga rasa positif tersebut akan berpengaruh terhadap komunikan tersebut dan hasilnya tercipta komunikasi yang baik.
  • Kesetaraan : Pengakuan secara diam-diam bahwa kedua belah pihak menghargai, berguna, dan mempunyai sesuatu yang penting untuk disumbangkan. Adanya rasa saling menghargai dalam bentuk komunikasi antarpribadi merupakan hal yang penting. Kesetaraan yang ada antar komunikator dan komunikan menjadi salah satu syarat berlangsungnya komunikasi antarpribadi.

3. Apa itu Johari Window?

Johari Window adalah jendela komunikasi yang digunakan untuk memahami diri sendiri, hubungan dengan orang lain, memaksimalkan komunikasi, dan mengatur kinerja kelompok. Metode dalam ranah psikologis yang dikemukakan oleh Psikolog asal Amerika yaitu Luft dan Harry Ingham pada tahun 1955.

4. Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

Dalam melakukan aktifitas komunikasi, seseorang dituntut untuk bisa menerima, menilai, mengelola, serta mengontrol emosi dirinya dan orang lain di sekitarnya untuk menghindari terjadinya konflik yang bisa merusak tujuan komunikasi yaitu kesepahaman makna. Dalam hal ini maka dituntut adanya Kecerdasan emosional (emotional quotient/ EQ). Kecerdasan emosional sekarang ini dinilai lebih penting dibanding kecerdasan intelektual semata dalam memberikan kontribusi terhadap kesuksesan seseorang.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101037 DINA BELA SETIAWATI -

assalamualaikum 

ijin menjawab ibu

1. Apakah pengertian komunikasi interpersonal?

Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih, yang biasanya tidak diatur secara formal. Dalam komunikasi interpersonal, setiap partisipan menggunakan semua elemen dari proses komunikas.

2. Ciri komunikasi interpersonal?

  • Keterbukaan
    Sifat keterbukaan paling tidak ada dua aspek tentang komunikasi antarpribadi. Aspek pertama dan mungkin yang paling jelas, yaitu bahwa kita harus terbuka pada orang-orang yang berinteraksi dengan kita. Hal ini tidak berarti bahwa kita harus menceritakan semua latar belakang kehidupan kita. Namun yang penting ada kemauan untuk membuka diri pada masalah-masalah umum. Dari sini orang lain akan mengetahui pendapat, pikiran dan gagasan kita. Sehingga komunikasi akan mudah dilakukan. Aspek kedua dari keterbukaan menunjuk pada kemauan kita untuk memberikan tanggapan terhadap orang lain dengan jujur dan terus terang tentang segala sesuatu yang dikatakannya. Demikian pula sebaliknya, kita ingin memberi tanggapan secara spontan dan tanpa dalih terhadap komunikasi dan umpan balik orang lain. Tentunya, hal ini tidak dapat dengan mudah dilakukan dan dapat menimbulkan kesalahpahaman orang lain, seperti marah atau tersinggung.

  • Empati
    Empati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan dirinya pada peranan atau posisi orang lain. Dalam arti, bahwa seseorang secara emosional maupun intelektual mampu memahami apa yang dirasakan dan dialami orang lain. Dengan empati seseorang berusaha melihat dan merasakan seperti yang dilihat dan dirasakan orang lain.

    • Perilaku Suportif
      Komunikasi antarpribadi akan efektif bila dalam diri seseorang ada perilaku suportif. Artinya, seseorang dalam menghadapi suatu masalah tidak bersikap bertahan atau defensif.

    • Rasa Positif
      Seseorang harus memiliki perasaan positif terhadap dirinya, mendorong orang lain lebih berpartisipasi, dan menciptakan situasi komunikasi kondusif untuk interaksi yang efektif. Apabila dari seorang komunikator memiliki rasa positif yang tinggi akan dirinya sendiri maka tentu akan berpengaruh terhadap komunikan, sehingga rasa positif tersebut akan berpengaruh terhadap komunikan tersebut dan hasilnya tercipta komunikasi yang baik.

    • Kesetaraan
      Pengakuan secara diam-diam bahwa kedua belah pihak menghargai, berguna, dan mempunyai sesuatu yang penting untuk disumbangkan. Adanya rasa saling menghargai dalam bentuk komunikasi antarpribadi merupakan hal yang penting. Kesetaraan yang ada antar komunikator dan komunikan menjadi salah satu syarat berlangsungnya komunikasi antarpribadi.


  • Tingkat umpan baliknya tinggi Karena peserta komunikasinya bisa menjadi komunikator dan komunikan di saat yang bersamaan, tingkat umpan balik dalam komunikasi interpersonal tergolong tinggi.

    3. Apakah Johari window?
    Jendela Johari adalah sebuah teknik yang diciptakan pada tahun 1955 oleh dua orang psikolog Amerika, Joseph Luft dan Harrington Ingham, yang digunakan untuk membantu orang lebih memahami hubungan dengan diri dan orang lain yang lebih baik

  • Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain


4. Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

Didalam salah satu fungsi emosi yang dikemukakan oleh Coleman dan Hammen dalam Hude, 2006 yaitu: emosi berfungsi sebagai komunikasi intrapersonal dan komunikasi interpersonal sekaligus. Emosi berfungsi sebagai komunikasi intrapersonal maksudnya adalah komunikasi dengan diri sendiri. Komunikasi dengan diri sendiri artinya kita sebagai manusia tentu mengetahui apa saja yang kita sukai dan yang kita benci, kita merasakan nyeri saat terluka atau sakit, kita merasa lelah ketika kita bekerja, merasa ngantuk ketika kurang tidur, semua aneka peristiwa yang dialami oleh tubuh kita sehari-hati inilah yang disebut dengan komunikasi intrapersonal.

 Sedangkan emosi berfungsi sebagai komunikasi interpersonal artinya adalah manusia sebagai makhluk sosial yang senantiasa memerlukan orang lain dalam memenuhi kebutuhan-kebutuhannya, dalam berinteraksi baik antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, maupun kelompok dengan kelompok. Menurut Salovey dalam Goleman, 2005 mengatakan bahwa kecerdasan emosi adalah seni membina hubungan yang merupakan keterampilan dalam mengelola emosi. Dalam hal ini seni membina hubungan maksudnya adalah dalam berhubungan, dan berkomunikasi dengan orang lain. Jadi ketika seseorang memiliki kecerdasan emosional yang baik maka hal itu dapat mempengaruhi kemampuan nya dalam membina hubungan dengan orang lain, dengan kata lain kecerdasan emosional mempengaruhi kemampuannya dalam komunikasi interpersonal. 


Dari penjelasan diatas dapat dilihat bahwa ada hubungan antara kecerdasan emosi seseorang dengan komunikasi interpersonal, ada perbedaan yang signifikan antara emosi laki-laki dan perempuan dalam hubungan interpersonal. Seperti yang dijelaskan diatas didalam salah satu fungsi emosi bahwa emosi mempengaruhi komunikasi intrapersonal dan komunikasi interpersonal. 


Dimana komunikasi intrapersonal adalah komunikasi yang terjadi dengan diri sendiri yaitu ketika kita merasakan lelah saat bekerja dan rasa sakit saat terluka, sedangkan komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang terjadi dengan orang lain baik antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, maupun kelompok dengan kelompok.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101031 BISYAROTUL WALIDAH -

baik ibu izin menjawab pertanyaan

1. apa yang dimaksud komunikasi interpersonal ?

jawabab : Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih, yang biasanya tidak diatur secara formal. Dalam komunikasi interpersonal, setiap partisipan menggunakan semua elemen dari proses komunikasi.

2. Ciri komunikasi interpersonal?

jawaban :

  • Keterbukaan. Sifat keterbukaan paling tidak ada dua aspek tentang komunikasi antarpribadi. ...
  • Empati. Empati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan dirinya pada peranan atau posisi orang lain. 
  • Perilaku Suportif. ...
  • Rasa Positif. ...
  • Kesetaraan.

3. Apakah Johari window?

jawaban : Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain. fungsinya disini untuk meningkatkan hubungan antar kelompok yang sekaligus mengilustrasikan kembali proses memberi maupun menerima umpan balik, sehingga dalam lingkungan kerja, karyawan dapat memiliki hubungan yang baik antar rekan kerja

4. Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

jawaban : kecerdasan interpersonal sangat berkaitan baik dengan komunikasi interpersonal dimana dalam melakukan komunikasi interpersonal butuh adanya penyeimbangan karena komunikasi interpersonal disini tidak diatur secara formal dengan dibarengi oleh kecerdasan interpesonal maka mampu untuk berkomunikasi, peka terhadap emosi orang lain, mudah menyesuaikan diri dengan orang lain, memiliki empati, dan suka menolong orang lain, sehingga Dapat membuat argumen yang sangat persuasif. Memiliki sikap kepedulian dan empati terhadap orang lain. Senang membangun solidaritas dengan orang lain di sekitarnya. Terbiasa bekerja dalam tim.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101034 LIA AGUSMARLINA -
nama:Lia Agusmarlina

nim:2110101034

baik ibu izin menjawab pertanyaan

1. apa yang dimaksud dengan komunikasi interpersonal ?

jawabab : Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih, yang biasanya tidak diatur secara formal. Dalam komunikasi interpersonal, setiap peserta menggunakan semua elemen dari proses komunikasi.

2. Ciri komunikasi antarpribadi?

penjelasan :

Keterbukaan. Sifat paling tidak ada dua aspek tentang komunikasi antarpribadi. ...

    Empati. Empati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan dirinya pada peranan atau posisi orang lain. 

    Perilaku Suportif. ...

    Rasa Positif. ...

    Kesetaraan.

3. Apakah jendela Johari?

penjelasan : Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan waktu melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain. fungsi disini untuk meningkatkan hubungan antar kelompok yang sekaligus mengilustrasikan kembali proses memberi maupun menerima umpan balik, sehingga dalam lingkungan kerja, karyawan dapat memiliki hubungan yang baik antar rekan kerja

4. Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

jawaban : kecerdasan interpersonal sangat baik dengan komunikasi interpersonal dimana dalam melakukan komunikasi interpersonal perlu adanya penyeimbangan karena komunikasi interpersonal disini tidak diatur secara formal dengan kecerdasan interpesonal maka mampu untuk berkomunikasi, peka terhadap emosi orang lain, mudah menyesuaikan diri dengan orang lain, memiliki empati, dan suka membantu orang lain, sehingga Dapat membuat argumen yang sangat persuasif. Memiliki sikap kepedulian dan empati terhadap orang lain. Senang membangun solidaritas dengan orang lain di sekitarnya. Terbiasa bekerja dalam tim.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101038 BAITA AWIKTAMARA NISA -

Assalamualaikum, Ibu. Saya Baita Awiktamara Nisa 2110101038.

Izin menjawab.

1. Apakah pengertian komunikasi interpersonal?

Komunikasi interpersonal merupakan proses penyampaian informasi, pikiran dan sikap tertentu antara dua orang atau lebih yang terjadi pergantian pesan baik sebagai komunikan maupun komunikator dengan tujuan untuk mencapai saling pengertian mengenai masalah yang akan dibicarakan yang akhirnya terjadi perubahan tingkah laku.

2. Ciri komunikasi interpersonal?

Ciri-ciri komunikasi interpersonal sebagai berikut: 

- Arus pesannya cenderung dua arah, memungkinkan tiap pesertanya bisa berperan sebagai komunikator (pengirim pesan) dan komunikan (penerima pesan) di saat yang bersamaan dan secara bergantian. 

- Tingkat umpan baliknya tinggi karena peserta komunikasinya bisa menjadi komunikator dan komunikan di saat yang bersamaan, tingkat umpan balik dalam komunikasi interpersonal tergolong tinggi.

- Keterbukaan

- Suportif karena akan efektif bila dalam diri seseorang ada perilaku suportif.

- Kesetaraan

- Pengakuan secara diam-diam bahwa kedua belah pihak menghargai, berguna, dan mempunyai sesuatu yang penting untuk disumbangkan.

3. Apakah Johari window?

Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain.

Terdapat empat kuadran yang ada pada johari window, namun setiap dimensi terbagi menjadi dua yakni “konsep diri” dan “orang lain”. Berawal dari situlah kamu mempunyai empat kuadran dalam metode ini.

Pada “konsep diri”, kamu lebih memahami tentang diri sendiri. Bagaimana kamu mendalami setiap hal yang diketahui dan tidak. Sedangkan dalam “orang lain”, mereka mengetahui apa yang menjadi ciri-ciri kamu atau tidak sama sekali.

Semua yang ada dalam diri kamu merupakan potensi yang perlu dikembangkan. Potensi diri itu meliputi kemampuan, kekuatan, hal baik yang bisa direalisasikan, dan keunikan yang dimiliki dari orang lain namun masih belum kamu pahami.

Empat Kuadran Dalam Johari Window:

Kuadran pertama: konsep pertama ini menekankan konsep antara kedua belah pihak yang saling mengetahui, “saya tahu, anda juga tahu”. Hal ini adalah ruang terbuka terhadap ciri-ciri kepribadian kamu seperti emosi, sikap dan perilaku yang hanya bisa diketahui oleh kamu dan orang lain. 

Kuadran kedua: Bisa dibilang pada kuadran kedua layaknya jendela, “saya tahu, tetapi anda tidak tahu”. Ada pembatas yang hanya kamu bisa mengetahuinya mengenai aspirasi, tujuan hidup, impian yang ingin dicapai, ketakutan terhadap suatu hal belum pasti, kekhawatiran, dan segala yang kamu sembunyikan.

Kuadran ketiga: sama seperti jendela pada kuadran dua, namun yang membedakan yaitu “saya tidak tahu, namun anda tahu”. Kuadran ketiga ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang mempersepsikan tentang kamu. Bagaimana sikap kamu saat mendapat kritik dan saran dari orang lain? Sikap kedewasaan dibutuhkan dalam hal ini, apabila kamu bisa menerima kritik dan saran tersebut, itu cukup berguna untuk mengembangkan diri kamu, tetapi kamu harus bijak menyikapinya.

Kuadran empat: konsep terakhir yaitu “saya tidak tahu, anda juga tidak tahu”. Dimana keduanya sama-sama tidak mengetahui bakat, potensi tersembunyi, kemampuan, dan sebagainya. Kamu perlu menggali dan mencari tahu hal unik apa yang dimiliki secara berbeda dengan orang lain. Apabila tidak bisa sendiri, kamu bisa meminta bantuan pada profesional, teman, atau keluarga.

 

4. Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

Kecerdasan interpersonal berhubungan dengan komunikasi interpersonal karena komunikasi interpersonal dipengaruhi kecerdasan interpersonal tersebut. Hal ini disebabkan oleh adanya komunikasi dua arah dan timbal balik dari kedua belah pihak saling merespon, sehingga memperoleh adanya komunikasi  atau menunjukkan kemampuan dalam berhubungan dengan orang lain dan memahami maksud dan perasaan orang lain sehingga tercipta hubungan yang harmonis dengan orang lain.


Sekian, bila ada salah mohon dikoreksi nggih. Terima kasih.


In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101049 ANGGITA PUTRI ANASTASYA -

Waalaikumsalam ibu sayaa anggita (21110101049) izin menjawab

pengertian komunikaasi personal : Komunikasi interpersonal adalah proses pertukaran informasi, ide, pendapat, dan perasaan yang terjadi antara dua orang atau lebih

Ciri ciri : 

1. Keterbukaan. 

Sifat keterbukaan paling tidak ada dua aspek tentang komunikasi antarpribadi.

2. Empati. 

Empati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan dirinya pada peranan atau posisi orang lain.

3.Perilaku Suportif

4.Rasa Positif

5.Kesetaraan

Johari window adalah adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain

Hubungann kecerdasan interpersonal dengan kominikasi interpersonal : Dalam aktifitas komunikasi sehari-hari, seseorang seringkali melakukan komunikasi diadik atau komunikasi triadik ketika berdialog atau bersosialisasi dengan sesama teman, rekan kerja, tetangga, dsb. Komunikasi antar pribadi bisa dikatakan mendorong perkembangan intelektual dan sosial seseorang dengan membentuk identitas dalam dan lewat komunikasi dengan orang lain. Komunikasi antar pribadi memungkinkan seseorang memahami hal-hal tertentu dan menguji pemahaman serta kebenaran atas pemahaman tersebut secara dialogis dengan membandingkannya dengan pemahaman orang lain terhadap obyek yang sama.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101063 INDANA SUROYA -
Assalamualaikum izin menjawab 

Nama indana suroya

Nim2110101063

*Pengertian komunikasi interpersonal ?

  Adalah percakapan yang di lakukan minimal 2 orang dalam rangka bertukar pikiran maupun gagasan.biasanya ada yang berperan sebagai pembicara dan dan yang lain nya menjadi lawan bicara

*Ciri-ciri komunikasi interpersonal


1.keterbukaan

Aspek pertama yaitu bahwa kita harus terbuka pada orang yang berinteraksi dengan kita.

2.empati

Adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan posisi dirinya pada peran an atau posisi orang lain

3.perilaku suport

Komunikasi antar pribadi akan efektif bila dalam diri seseorang ada prilaku suport artinya seseorang dalam menghadapi suatu masalah tidak bersikap bertahan atau defensif

4.rasa positif

Seseorang harus memiliki rasa positif terhadap dirinya ,mendorong orang lain lebih berpartisipasi,dan menciptakan situasi komunikasi kondusif untuk interaksi yang efektif.

5.kesetaraan 

Pengakuan secara diam diam bahwa kedua belah pihak menghargai,berguna,dan mempunyai sesuatu yang penting untuk di sumbangkan.

*Apakah Johari window

Adalah suatu tehnik yang di cetuskan oleh Joseph Luth dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955.model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain.

*Bagaimana hubungan internasional dan komunikasi interpersonal

Komunikasi yang di lakukan ole seseorang terbagi menjadi komunikasi pribadi (intra personal ) dan komunikasi antar pribadi (interpersonal) atau komunikasi dengan manusia lain.kegiatan komunikasi interpersonal atau antarpribadi di lakukan dalam kehidupan sehari-hari manusia.





In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101055 NIKEN DESRI FAUZANA -

Assalamualaikum.wr.wb

Nama : Niken Desri Fauzana

NIM : 2110101055

Izin menjawab ibu


1. Pengertian Komunikasi Interpersonal

Komunikasi interpersonal akan terjadi bila kedua individu terlibat akan proses komunikasi. Pada arti yang lebih luas, komunikasi interpersonal merupakan sebuah pertukaran ide, infromasi, pendapat serta perasaan yang terkait dengan peristiwa pribadi, sosial, organisasi, keluarga, nasional serta internasional pada dua insa yang berada di lokasi yang sama.

2. Ciri Komunikasi Interpersonal.

  • keterbukaan:  Sifat keterbukaan paling tidak ada dua aspek tentang komunikasi antarpribadi. Aspek pertama dan mungkin yang paling jelas, yaitu bahwa kita harus terbuka pada orang-orang yang berinteraksi dengan kita. Hal ini tidak berarti bahwa kita harus menceritakan semua latar belakang kehidupan kita. Namun yang penting ada kemauan untuk membuka diri pada masalah-masalah umum. Dari sini orang lain akan mengetahui pendapat, pikiran dan gagasan kita. Sehingga komunikasi akan mudah dilakukan. Aspek kedua dari keterbukaan menunjuk pada kemauan kita untuk memberikan tanggapan terhadap orang lain dengan jujur dan terus terang tentang segala sesuatu yang dikatakannya. Demikian pula sebaliknya, kita ingin memberi tanggapan secara spontan dan tanpa dalih terhadap komunikasi dan umpan balik orang lain. Tentunya, hal ini tidak dapat dengan mudah dilakukan dan dapat menimbulkan kesalahpahaman orang lain, seperti marah atau tersinggung.
  • Empati : Empati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan dirinya pada peranan atau posisi orang lain. Dalam arti, bahwa seseorang secara emosional maupun intelektual mampu memahami apa yang dirasakan dan dialami orang lain. Dengan empati seseorang berusaha melihat dan merasakan seperti yang dilihat dan dirasakan orang lain.
  • Perilaku Suportif : Komunikasi antarpribadi akan efektif bila dalam diri seseorang ada perilaku suportif. Artinya, seseorang dalam menghadapi suatu masalah tidak bersikap bertahan atau defensif.
  • Rasa Positif : Seseorang harus memiliki perasaan positif terhadap dirinya, mendorong orang lain lebih berpartisipasi, dan menciptakan situasi komunikasi kondusif untuk interaksi yang efektif. Apabila dari seorang komunikator memiliki rasa positif yang tinggi akan dirinya sendiri maka tentu akan berpengaruh terhadap komunikan, sehingga rasa positif tersebut akan berpengaruh terhadap komunikan tersebut dan hasilnya tercipta komunikasi yang baik.
  • Kesetaraan : Pengakuan secara diam-diam bahwa kedua belah pihak menghargai, berguna, dan mempunyai sesuatu yang penting untuk disumbangkan. Adanya rasa saling menghargai dalam bentuk komunikasi antarpribadi merupakan hal yang penting. Kesetaraan yang ada antar komunikator dan komunikan menjadi salah satu syarat berlangsungnya komunikasi antarpribadi.

3. Apa itu Johari Window?

Johari Window adalah jendela komunikasi yang digunakan untuk memahami diri sendiri, hubungan dengan orang lain, memaksimalkan komunikasi, dan mengatur kinerja kelompok. Metode dalam ranah psikologis yang dikemukakan oleh Psikolog asal Amerika yaitu Luft dan Harry Ingham pada tahun 1955.

4. Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?

Dalam melakukan aktifitas komunikasi, seseorang dituntut untuk bisa menerima, menilai, mengelola, serta mengontrol emosi dirinya dan orang lain di sekitarnya untuk menghindari terjadinya konflik yang bisa merusak tujuan komunikasi yaitu kesepahaman makna. Dalam hal ini maka dituntut adanya Kecerdasan emosional (emotional quotient/ EQ). Kecerdasan emosional sekarang ini dinilai lebih penting dibanding kecerdasan intelektual semata dalam memberikan kontribusi terhadap kesuksesan seseorang.


In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101048 AZAHRA ANDINI PUTRI RAHARDJO -

Assalaamualaikum bu, saya Azahra Andini (2110101048) akan menjawab pertanyaan yang ibu berikan.


1. Komunikasi Interpersonal adalah komunikasi antara orang-orang secara tatap muka, yang memungkinkan setiap pesertanya menangkap reaksi orang lain secara langsung, baik verbal maupun nonverbal


2. Simultan dan spontan, relatif kurang terstruktur, biasanya topik mengalir mulai dari masalah masakan, kebutuhan hidup, pakaian, terkadang juga membicarakan tetangga, anak sekolah, suami dan hal lainnya. Keterbuakaan dan juga efektif.


3. Suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain.


4. Suatu komunikasi dianggap tercapai sebagai efektif jika tujuan-tujuan komunikasi dengan baik. Dalam komunikasi apa yang diucapkan (message), orang yang menyampaikan pesan disebut komunikator (komunikator) sedangkan prang yang menerima pernyataan disebut sebagai komunikan (communicatee). Untuk itu, komunikasi berarti proses penyampaian pesan oleh komunikator kepada komunikan.

Komunikasi interpersonal dilakukan oleh seseorang dalam melakukan sosialisasi atau untuk pergaulan seseorang dengan lingkungan sosialnya baik yang bersifat formal seperti dalam pekerjaan maupun informal seperti dalam pergaulan sehari-hari dengan teman sebaya.

 Dalam melakukan komunikasi, seseorang untuk bisa menerima, menilai, mengelola, serta mengontrol emosi dirinya dan orang lain di sekitarnya untuk menghindari terjadinya konflik yang dapat merusak tujuan komunikasi yaitu kesepahaman makna. Dalam hal ini maka adanya Kecerdasan emosional (emotional quotient/EQ). Kecerdasan emosional sekarang ini lebih penting daripada kecerdasan intelektual semata dalam memberikan kontribusi terhadap kesuksesan seseorang.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101039 ARDELIA AZMI FAIZAH -

Assalamu'alaikum wr.wb, mohon izin menjawab pertanyaan bu

Nama : Ardelia Azmi F
Kelas  : A
Nim     : 2110101039

•Apakah pengertian komunikasi interpersonal?
Pengertian komunikasi interpersonal, komunikasi interpersonal adalah proses pertukaran informasi, ide, pendapat, dan perasaan yang terjadi antara dua orang atau lebih. Contoh komunikasi interpersonal (antarpribadi) seperti percakapan antara kedua teman, percakapan keluarga, dan percakapan antara tiga orang. Komunikasi interpersonal bisa terjadi dimana saja ketika menonton film, belajar, dan bekerja.

Komunikasi interpersonal bisa disebut komunikasi antarpribadi. Efektivitas antarpribadi ditentukan oleh seberapa jelas pesan yang disampaikan.

Ciri komunikasi interpersonal?
-Ciri-Ciri Komunikasi Interpersonal

1. Bahasa yang digunakan bisa formal dan informal.

2. Memakai media tertentu misal telepon, ponsel, dan e-mail.

3. Dilakukan dua orang atau lebih.

4. Bersifat terbuka dan komunikatif.

Apakah Johari window?
Johari Window adalah
suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955.

Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain.

Pada dasarnya, teori jendela Johari dibangun atas dua prinsip. Kedua prinsip dalam Johari Window adalah:

•Kepercayaan kepada orang lain saat kamu mengungkapkan informasi tentang dirimu dan,
•Belajar lebih banyak tentang dirimu sendiri melalui umpan balik yang diberikan orang lain untuk meningkatkan kesadaran dan efektivitas diri sebagai individu.

Bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan komunikasi interpersonal?
Kecerdasan interpersonal berhubungan dengan komunikasi interpersonal karena komunikasi interpersonal dipengaruhi kecerdasan interpersonal tersebut. Hal ini disebabkan oleh adanya komunikasi dua arah dan timbal balik dari kedua belah pihak saling merespon, sehingga memperoleh adanya komunikasi  atau menunjukkan kemampuan dalam berhubungan dengan orang lain dan memahami maksud dan perasaan orang lain sehingga tercipta hubungan yang harmonis dengan orang lain.
Dalam melakukan aktifitas komunikasi, seseorang dituntut untuk bisa menerima, menilai, mengelola, serta mengontrol emosi dirinya dan orang lain di sekitarnya untuk menghindari terjadinya konflik yang bisa merusak tujuan komunikasi yaitu kesepahaman makna. Dalam hal ini maka dituntut adanya Kecerdasan emosional (emotional quotient/ EQ). Kecerdasan emosional sekarang ini dinilai lebih penting dibanding kecerdasan intelektual semata dalam memberikan kontribusi terhadap kesuksesan seseorang.



In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101013 AMIRA EXFENA NAVISA -
Wa'alaikumsalam warrahmatulahi wabarakatuh, baik ibu.


Oke temen-temen semuanya, sebelum memulai perkuliahan komunikasi konseling pada siang 

hari ini marilah kita mulai dengan berdo'a terlebih dahulu kemudian dilanjut tadarus dengan  

membaca surah Al-Humazah ya.


Baik, izinkan saya untuk memimpin do'a & ngaji pada siang hari ini,

semuanya berdo'a dimulai...

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101006 MONIKA JUMARNIS -

Assalamualaikum ibu izin menjawab

Nama : Monika Jumarnis

NIM : 2110101006

Kelas : A

-Komunikasi interpersonal adalah pertukaran informasi, ide, pendapat dan perasaan yang berkaitan dengan peristiwa pribadi, keluarga, organisasi, sosial, nasional dan internasional antara dua orang yang berada di tempat yang sama.

-Ciri komunikasi interpersonal

1. Komunikasinya berlangsung simultan dan spontan, artinya komunikasi interpersonal terjadi di saat yang sama (simultan), dan bersifat spontan atau tidak direncanakan terlebih dahulu. Contohnya dua orang teman yang sudah lama tidak saling bertemu, lalu menjalin komunikasi interpersonal.

2. Komunikasi interpersonal bisa terjadi secara verbal maupun nonverbal, berarti antara komunikator dan komunikan bisa menjalin komunikasi secara verbal (berbicara dan bertukar pendapat), atau nonverbal (gerak-gerik tubuh, bahasa isyarat, dan raut wajah).

-Johari Window adalah suatu teknik yang dicetuskan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham pada sekitar tahun 1955. Model ini menjelaskan tentang bagaimana seseorang bisa memahami dirinya dan tim melalui komunikasi terbuka untuk saling meningkatkan kesadaran dan pemahaman satu sama lain.

-Kecerdasan emosi seseorang menyumbang pengaruh besar terhadap komunikasi interpersonal seseorang. Orang yang cerdas emosinya akan mampu mengenali emosi, mengendalikan emosi, memotivasi diri, empati dan hubungan sosial.

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101046 OKTAVIANA RAHMAWATI -

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh bu saya Oktaviana Rahmawati NIM 2110101046  izin bertanya

Mengapa komunikasi interpersonal itu penting? Dan Berikan contoh komunikasi interpersonal di masyarakat?

Terimakasih Bu

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

In reply to 2110101046 OKTAVIANA RAHMAWATI

Re: Kelas A

by 2110101051 TJAHYA PRAMUDYANING SUMANTRI -

Wallaikumsallam izin menjawab pertanyaan mba okta.

Nama : Tjahya Pramudyaning Sumantri

Nim : 2110101051

 Komunikasi interpersonal itu penting dikarenakan dengan adanya komunikasi ini kita juga dapat membuat dan memahami lingkungan dengan baik, yaitu tentang objek, peristiwa, dan orang lain. Tidak dapat kita bantah, bahwa banyak informasi yang kita dapat hingga saat ini berasal dari komunikasi interpersonal.

Contoh komunikasi interpersonal di masyarakat yaitu seperti musyawarah dalam suatu desa atau daerah tertentu untuk pemilihan ketua Rt ataupun RW.

In reply to 2110101051 TJAHYA PRAMUDYANING SUMANTRI

Re: Kelas A

by 2110101052 ANISAH -

Baik teman teman dan ibu dosen 

Saya izin bertanya anisah 2110101052

Setiap orang memiliki kepribadian yang berbeda, lalu bagaimana kepribadian yang seharusnya agar mempunyai kemampuan interpersonal skill yang baik ?

Terima kasih 🙏

In reply to 2110101052 ANISAH

Re: Kelas A

by 2110101023 AMALIA ZIDNY -

Perkenalkan saya Amalia Zidny(2110101023).

Izin menjawab pertanyaan dari Mbak Anisah

Karena berkaitan dengan hubungan kita dengan orang lain, interpersonal skill dikenal juga sebagai social skill atau people skill. Kepribadian yang seharusnya kita kembangkan, yaitu

  1. MenyimakWalaupun kesannya remeh, menyimak atau mendengarkan secara aktif sebenarnya bukan keterampilan yang mudah untuk dilakukan.  Ingin menjadi pusat perhatian hanyalah salah satu motivasi yang tak selalu disadari oleh sebagian orang sehingga mereka selalu menyela pembicaraan. Padahal, tahu kapan harus diam dan menyimak adalah contoh komunikasi interpersonal yang cukup sederhana untuk mulai kita terapkan.
  2. Berkomunikasi Secara Efekif. Bagaimana caramu mengomunikasikan ide, pendapat, atau apa yang dirasakan.  Kualitas berkomunikasi tak hanya ditentukan oleh pesan verbal yang disampaikan, tapi cara menyampaikannya juga mengimplikasikan pesan tersendiri. Intonasi suara, bahasa tubuh, dan ekspresi wajah kita mampu menyampaikan pesan yang sama pentingnya dengan kata-kata yang diucapkan. Pesan yang kita tuliskan di email, chat message, bahkan komentar di media sosial juga adalah cerminan bagaimana kita berkomunikasi dengan orang lain. Pemilihan kata yang tepat, kalimat yang singkat dan mudah dipahami oleh pembaca yang dituju adalah contoh interpersonal skill yang wajib kita semua miliki saat ini.
  3. Empati. Seseorang yang memiliki empati mampu memahami apa yang dirasakan dan dibutuhkan oleh orang lain. Tak heran bila orang-orang dengan kemampuan interpersonal ini selalu membawa suasana yang positif bagi lingkungannya, di manapun ia berada. Biasanya orang dengan empati tinggi mudah bergaul dan memiliki banyak teman.
  4. Problem solving. Hidup itu pasti selalu ada masalah. Itulah sebabnya, keterampilan interpersonal ini penting sekali. Seseorang dengan orientasi problem solving yang baik biasanya memiliki kemampuan untuk berpikir kritis dan bernalar logis. Pula, dibutuhkan karakter ulet dalam memecahkan setiap permasalahan, apapun itu.
  5. Leadership. Leadership adalah salah satu contoh interpersonal skill yang menintegrasikan beberapa skills sekaligus di dalamnya. Seseorang dengan kemampuan kepemimpinan atau leadership yang baik biasanya memiliki empati, dapat diandalkan, mampu berkomunikasi dengan baik dan efektif, dapat menyimak dan mendengarkan secara aktif, memberikan feedback atau kritik yang membangun dengan cermat dan tepat, bahkan mungkin mahir membujuk atau bernegosiasi dengan orang lain agar tujuan yang diinginkan dapat dicapai. Tak diragukan lagi, seseorang dengan leadership yang baik mampu bekerja sama dengan orang lain. Kerja tim yang biasa-biasa saja bisa menjadi kerja kolaborasi yang apik karena leadership yang baik.
Itu ketrampilan yang perlu untuk dikembangkan agar bisa memilki interpersonal skill yang baik.
In reply to 2110101023 AMALIA ZIDNY

Re: Kelas A

by 2110101052 ANISAH -

Baik Terima kasih 

Izin bertanya pola penalaran kritis atau berpikir dewasa apakah sangat diperlukan bagi orang yang mungkin belom bisa berkomunikasi dengan pesat? Dan apakah sangat berpengaruh atau dibutuhkan sebagai modal dalam membangun komunikasi interpersonal yang baik

In reply to 2110101052 ANISAH

Re: Kelas A

by 2110101009 AZIRA SYIFFA RAMADHANI -

Assalamualaikum Warrahmatullahi wabarakatuh, saya izin menjawab mba

Nama : Azira Syiffa Ramadhani 

NIM : 2110101009

Untuk mengasah kemampuan interpersonal skill,  kita bisa membiasakan diri melakukan hal-hal sebagai berikut :

Senyum yang tulus

Setiap orang akan saling terhubung dan menyedot energi orang lain di sekitarnya. Senyuman yang tulus merupakan upaya untuk menebarkan energi positif ke sekitar kita. Senyum yang tulus adalah pada saat hati, pikiran, tatapan mata, dan gerak bibir seirama. Lakukan yang terbaik dengan senyuman tulus  agar menjadi orang yang bersahabat dengan rekan kerja, lingkungan masyarakat, dan siapapun.

Jadilah pendengar yang baik

Setiap orang ingin didengar tapi seringkali tak menyediakan dirinya untuk mendengar. Tunjukkan respon positif dengan ekspresi wajah yang antusias terhadap pembicaraan orang lain pada saat mendengarkannya bicara. Dengan mendengar, kamu bisa mendapat informasi lebih banyak, mengenal lebih banyak karakter, dan mendapat respek lebih tinggi karena kesediaan untuk mendengarkan.

Biasakan untuk mengapresiasi

Memuji seseorang atas prestasi dalam hidupnya, mengucapkan terima kasih, menyemangati dengan kata-kata yang baik, adalah bagian dari bentuk mengapresiasi seseorang. Pada saat orang lain mengetahui bahwa dirinya dihargai, maka ia akan berusaha memberikan yang terbaik.

Memberi perhatian 

Setiap orang akan merasa sangat bahagia jika diberi perhatian atas moment penting dalam hidupnya. Baik peristiwa suka maupun duka. Dengan menunjukan simpati pada saat bahagia, dan empati pada saat sulit.

Berkomunikasi dengan jelas

Komunikasi efektif adalah pada saat apa yang Stars people katakan dipahami oleh lawan bicara. Untuk itu sebagai komunikator yang baik harus pandai memilih kata dan cara menyampaikannya agar dapat dipahami dengan jelas oleh orang lain.

Tunjukan sikap humoris

Dengan menunjukkan sikap humoris, kamu telah meruntuhkan sekat komunikasi dengan orang lain. Jangan takut untuk menjadi lucu jika bisa mencairkan suasana. Gunakan rasa humor untuk membangun komunikasi efektif dan sehat dengan siapapun.

Melihat dari jendela lain

Pada saat kita berkomunikasi dengan orang lain, biasakan untuk melihat sebuah permasalahan dari jendela yang berbeda.

Jadilah mediator yang adil

Untuk bisa diterima oleh siapapun, jangan pernah memposisikan diri sebagai sumber konflik. Sebaliknya jadilah mediator untuk menangani konflik-konflik yang muncul ke permukaan. Dengan menjadi mediator yang adil, akan menimbulkan iklim kebersamaan dan kekeluargaan yang lebih sehat dalam lingkungan kerja dan organisasi.


Sekian dari saya mba 

In reply to Dhesi Ari Astuti

Re: Kelas A

by 2110101039 ARDELIA AZMI FAIZAH -

Assalamu'alaikum wr.wb, mohon izin bertanya ibu

Nama : Ardelia Azmi F

Kelas  : A

Nim    : 2110101039

Dengan sering berkembangnnya teknologi apakah berpengaruh pada interpersonal skill itu sendiri dan Apakah terdapat perbedaan pada interpersonal skill dimasa lampau dengan masa kini dan mungkin dengan masa yang akan datang ?


In reply to 2110101039 ARDELIA AZMI FAIZAH

Re: Kelas A

by 2110101009 AZIRA SYIFFA RAMADHANI -

Assalamualaikum wr, wb mba, saya izin menjawab 

Nama : Azira Syiffa Ramadhani 

NIM : 2110101009

Interpersonal  Skill adalah keterampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain untuk  pengembangan kerja secara optimal. Keberadaan setiap orang ditentukan oleh kemampuannya berkomunikasi dengan orang lain secara efektif.  Yang dapat dilakukan baik berkomunikasi secara lisan maupun tulisan.  Dimana bisa di lihat dari :

  • Kemampuan berkomunikasi
  • Kemampuan memotivasi.

Jawabannya adalah Ya, akan terdapat perbedaan, Contohnya dulu untuk berkomunikasi jarak jauh kita menggunakan surat dan dan itu hanya sebatas tulisan dengan pengiriman yang membutuhkan waktu yang sangat lama.

Pada saat itu keterampilan menulis yang rapi dan baik sangat diperlukan karena jika tidak, orang yang akan menerima surat kita sulit mengartikan apa hal yang ingin kita sampaikan dan mungkin dapat menyebabkan salah paham.

Lalu berkembang lagi hingga saat ini, kita dapat berkomunikasi jarak jauh dengan suara malahan saling bertatapan muka. Yang kita sebut saat ini VideoCall. Agar terjalin komunkasi yang baik hendaknya kita tampil menarik karena diri kita terllihat oleh orang tersebut.

Selain itu cara memotivasi zaman dahulu dengan sekarang juga berubah, Yang dulunya memotivasi harus dengan melihat atau mendengar langsung seperti ceramah maupun pembelajaran oleh guru.

Namun sekarang orang-orang memotivasi dengan berbagai cara salah satunya lewat media sosial maupun secara online.  Seperti Mengupload pencapaian kita, memposting foto-foto keren maupun memfollow akun media social yang positif.


In reply to 2110101039 ARDELIA AZMI FAIZAH

Re: Kelas A

by 2110101013 AMIRA EXFENA NAVISA -

Assalamu'alaikum warrahmatulahi wabarakatuh,

Nama : Amira Exfena Navisa

NIM : 2110101013

Sebelumnya, saya mohon izin menjawab mb ardelia mengenai adakah perbedaan pada interpersonal skill dimasa lampau dengan masa kini dan mungkin dengan masa yang akan datang?

Baik mba, jadi pada zaman modern seperti sekarang ini, seiring dengan perkembangan teknologi dan kemunculan berbagai macam alat komunikasi dapat semakin memudahkan manusia dalam berinteraksi dengan orang lain. Komunikasi dapat dilakukan dengan cara bertatap muka secara langsung maupun komunikasi tidak langsung, yaitu dengan menggunakan perantara media seperti handphone, laptop, televisi, internet ataupun social media.

Dengan perkembangan teknologi saat ini, banyak hal yang dapat dikerjakan dengan mudah. Salah satunya dalam hal berkomunikasi. Perbedaannya, jika pada zaman dahulu kala orang berkomunikasi dengan bertatap muka secara langsung agar pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik, ataupun dengan menggunakan media surat-menyurat. Namun, sekarang orang tidak harus bertatap muka secara langsung agar dapat berkomunikasi. Sehingga komunikasi dapat berlangsung lebih mudah dengan adanya teknologi. Media sosial menghapus batasan-batasan dalam bersosialisasi. Dalam media sosial tidak ada batasan ruang dan waktu, mereka dapat berkomunikasi kapanpun dan dimanapun mereka berada.

Sekian pendapat dari saya, semoga menjawab ya :)

Terima kasih, wassalamu'alaikum wr. wb.