Jawaban langsung diketik pada forum yang disediakan
Assalamualaikum Ibu saya ella aprillyana 20101001 izin menjawab petanyaan nggih, terimakasih..
Jawaban soal nomor 1
yang pertama yaitu situs : consumermedsafety.org
Situs satu ini terhubung dengan Institute for Safe Medicatiob Practice. Situs ini adalah one-stop-shop untuk informasi ekselamatan pengobatan pasien. Sumber informasi tersebut berupa artikel, info terbaru dari FDA (US Food and Drugs Administration), dan tata cara melaporkan kesalahan pengobatan yang dialami pasien. Personalisasi pengobatan terbaru adalah satu di antara hal terbaik yang disediakan situs ini, membuat pasien mendapatkan peringatan tentang keamanan obat yang pasien gunakan. Peringatan tersebut meliputi tingkat keamanan, interaksi antarobat, dan efek samping.
Situsweb : knowyourdose.org
Situs ini terafiliasi dengan Acetaminophen Awarness Coalition, dan menyediakan edukasi untuk konsumen tentang keamaan penggunaan produk yang mengandung acetaminophen. Acetaminophen terkandung dalam lebih dari 600 pengobatan. Edukasi konsumen sangat penting dalam penggunaan acetaminophen agar terhindar dari efek buruk dari kandungan tersebut seperti kelebihan dosis misalnya. Situs ini juga menyediakan gim interaktif di mana seseorang dapat memilih karakter dan menguji pengetahuannya tentang acetaminophen. Situs ini mengajarkan konsumen untuk membaca petunjuk penggunaan terlebih dahulu sebalum menggunakan suatu obat. Ada banyak sumber untuk menjamin keamaan penggunaan acetaminophen pada anak-anak, seperti tingkaatn dosis sesuai usia. Konsumen dan apoteker juga dapt memesan peralatan edukasi acetaminophen secara gratis.
Kemudian situsweb : National Institute on Aging
Pemerintah Amerika Serikat mempunyai situs ini dan terafiliasi dengan National Institutes of Health. Konsumen dapat meriset informasi dalam berbagai topik tentang penyakit dan obat-obatan, seperti gejala Alzaimer, depsi, menopause, dan kesehatan cardiovascular. Topik lain yang juga disediakan adalah tentang makanan sehat, olah raga, dan pencegahan hipotermia. Pasien juga dapat mencari informasi dengan mengikuti percobaan klinis
Situs web : healthychildren.org
Situs ini terafiliasi dengan American Acedemy of Pediatrics dan situs ini dapat menjadi rujukan bagi orang tua dalam menyediakan obat bagi anak. Situs ini memuat berita-berita terkini tentang obat-obatan, seperti rekomendasi vaksin, fakta-fakta tentang kandungan nutrisi dalam makanan, dan informasi kesehatan untuk tingkatan usia yang berbeda dari bayi hingga remaja. Selain itu, situs ini juga menyediakan saran dan rekomdasi perawatan untuk berbagai penyakit seperti demam, diare, mual muntah, dan batuk flu.
kemudian situs : https://www.farmakucom
Jawaban soal nomor 2 : Saya sendiri pernah mengonsumsi obat tradisional seperti Madu Zetmaag , rebusan kayuwangi, perasan saripati kunyit putih dan tolak angin yang dimana obat ini tergolong obat herbal dan terbatas, saya mengonsumsi madu zetmaag untuk menyembuhkan dan menurunkan asam lambung, kayu wangi sendiri untuk mengurangi rasa sakit pada sat maag kambuh, dan saripati kunyit sendiripun sama khasiatnya untuk menyembuhkan sakitt maag, dan pada konsumsi tolak angin karena adanya gejala kembung, mual, sakit perut, pusing, meriang, dan tenggorokan kering. Baik diminum saat perjalan jauh, kecapaian dan kurang tidur. Untuk memelihara atau menjaga daya tahan tubuh agar tetap fit kembali.
Jawaban soal nomor 3 : obat yang tergolong psikotropika dibagi menjadi empat golongan, yaitu:
1. Psikotropika golongan satu merupakan obat-obatan dengan daya adiktif, yang memiliki potensi tinggi menyebabkan kecanduan. Selain itu, obat-obatan psikotropika golongan ini masuk dalam obat terlarang yang penyalahgunaannya bisa dikenakan sanksi hukum. Psikotropika golongan satu contohnya adalah ekstasi, STP, dan LSD.
2. psikotropika golongan dua merupakan obat-obatan yang memiliki risiko ketergantungan di bawah psikotropika golongan satu. Obat yang masuk dalam golongan ini biasa digunakan untuk pengobatan berbagai penyakit, sehingga jika penggunaan psikotropika golongan dua tidak sesuai dengan resep dokter dapat menimbulkan kecanduan. Psikotropika golongan dua contohnya adalah sabu, amfetamin, ritalin, dan metilfenidat.
3. psikotropika golongan tiga merupakan obat-obatan dengan daya adiktif sedang dan umumnya digunakan untuk penelitian dan pengobatan. Psikotropika golongan tiga contohnya adalah pentobarbital, flunitrazepam, buprenorsina, dan lumibal.
4. Psikotropika golongan empat merupakan obat-obatan dengan daya adiktif ringan yang biasanya digunakan untuk pengobatan. Psikotropika golongan empat contohnya adalah diazepam, nitrazepam, lexotan, pil koplo, obat penenang, dan obat tidur.
sekian terikasih,mohon maaf bila ada ketidaktepatan didalm menjawab pertanyaan 😊
Saya Apriliana Andin nim 2010101002 ijin menjawab
1. website yang dapat membantu pencarian keamanan obat2an!
Jawab
1.Consumermedsafety.org
Situs satu ini terhubung dengan Institute for Safe Medicatiob Practice. Situs ini adalah one-stop-shop untuk informasi ekselamatan pengobatan pasien. Sumber informasi tersebut berupa artikel, info terbaru dari FDA (US Food and Drugs Administration), dan tata cara melaporkan kesalahan pengobatan yang dialami pasien.
2.healthychildren.
Situs terafiliasi dengan American Acedemy of Pediatrics dan situs ini dapat menjadi rujukan bagi orang tua dalam menyediakan obat bagi anak. Situs ini memuat berita-berita terkini tentang obat-obatan, seperti rekomendasi vaksin, fakta-fakta tentang kandungan nutrisi dalam, dan informasi kesehatan untuk tingkat usia yang berbeda dari bayi hingga remaja.
2. Apakah Anda pernah mengkonsumsi obat tradisional? biasanya untuk keluhan apa? Secara ilmiah, apakah ada penjelasan terkait manfaat obat tersebut guna penyembuhan keluhan yang dialami
Jawab
Saya pernah mengkonsumsi obat tradisional seperti jamuan kunyit asem (diminum ketika sedang haid untuk memperlancar haid dan mengurangi nyeri serta bau badan) jamuan jeruk nipis(jamuan digunakan saat batuk),jamuan daun binahong ketika terjadi masalah pencernaan dan jamuan wedang jahe untuk meredakan masuk angin dan walaupun aman digunakan tetep tidak mengonsumsi secara berlebih
3.Goolongan obat narkotika dan psikotropika, serta berikan contohnya
Obat narkotika adalah obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan menimbulkan ketergantungan. Contoh : Morfin, Petidin l
Golongan Narkotika
Golongan I : Narkotika yang hanya digunakan untuk kepentingan ilmu pengetahuan dan tidak dipergunakan untuk terapi, serta memiliki potensi ketergantungan sangat tinggi, contohnya: Cocain, Ganja, dan Heroin
Golongan II : Narkotika yang dipergunakan sebagai obat, penggunaan sebagai terapi, atau dengan tujuan pengebangan ilmu pengetahuan, serta memiliki potensi ketergantungan sangat tinggi, contohnya : Morfin, Petidin
Golongan III : Narkotika yang digunakan sebagai obat dan penggunaannya banyak dipergunakan untuk terapi, serta dipergunakan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan memiliki potensi ketergantungan ringan, contoh: Codein
Obat psikotropika adalah obat keras baik alamiah maupun sintetis bukan narkotik, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku.
Golongan Psikotropika
Golongan I : yaitu psikotropika yang di pergunakan untuk pengembangn ilmu pengetahuan dan tidak dipergunakan untuk terapi dan memiliki sindrom ketergantungan kuat, contoh: Extasi
Golongan II : yaitu psikotropika yang dipergunakakn untuk pengobatan dan dapat digunakan sebagai terapi serta untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan memiliki sindrom ketergantungan kuat, contoh : Amphetamine
Golongan III : yaitu psikotropika yang digunakan sebagai obat dan banyak digunakan sebagai terapi serta untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan memiliki sindrom ketrgantungan sedang, contoh : Phenobarbital
Golongan IV : yaitu psikotropika yang dipergunakan sebagai pengobatan dan dan banyak dipergunakan untuk terapi serta digunakan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan memilikisindroma ketergantungan ringan, contoh : Diazepem, Nitrazepam
Terima kasih🙏
Assalamualaikum, Ibu
Saya Tri Revita 2010101007, izin menjawab pertanyaan
Jawaban no 1
healthychildren.org
Situs ini terafiliasi dengan American Acedemy of Pediatrics dan situs ini dapat menjadi rujukan bagi orang tua dalam menyediakan obat bagi anak. Situs ini memuat berita-berita terkini tentang obat-obatan, seperti rekomendasi vaksin, fakta-fakta tentang kandungan nutrisi dalam makanan, dan informasi kesehatan untuk tingkatan usia yang berbeda dari bayi hingga remaja. Selain itu, situs ini juga menyediakan saran dan rekomdasi perawatan untuk berbagai penyakit seperti demam, diare, mual muntah, dan batuk flu.
consumermedsafety.org
Situs satu ini terhubung dengan Institute for Safe Medicatiob Practice. Situs ini adalah one-stop-shop untuk informasi ekselamatan pengobatan pasien. Sumber informasi tersebut berupa artikel, info terbaru dari FDA (US Food and Drugs Administration), dan tata cara melaporkan kesalahan pengobatan yang dialami pasien. Personalisasi pengobatan terbaru adalah satu di antara hal terbaik yang disediakan situs ini, membuat pasien mendapatkan peringatan tentang keamanan obat yang pasien gunakan. Peringatan tersebut meliputi tingkat keamanan, interaksi antarobat, dan efek samping.
National Institute on Aging
Pemerintah Amerika Serikat mempunyai situs ini dan terafiliasi dengan National Institutes of Health. Konsumen dapat meriset informasi dalam berbagai topik tentang penyakit dan obat-obatan, seperti gejala Alzaimer, depsi, menopause, dan kesehatan cardiovascular. Topik lain yang juga disediakan adalah tentang makanan sehat, olah raga, dan pencegahan hipotermia. Pasien juga dapat mencari informasi dengan mengikuti percobaan klinis.
knowyourdose.org
Situs ini terafiliasi dengan Acetaminophen Awarness Coalition, dan menyediakan edukasi untuk konsumen tentang keamaan penggunaan produk yang mengandung acetaminophen. Acetaminophen terkandung dalam lebih dari 600 pengobatan. Edukasi konsumen sangat penting dalam penggunaan acetaminophen agar terhindar dari efek buruk dari kandungan tersebut seperti kelebihan dosis misalnya. Situs ini juga menyediakan gim interaktif di mana seseorang dapat memilih karakter dan menguji pengetahuannya tentang acetaminophen. Situs ini mengajarkan konsumen untuk membaca petunjuk penggunaan terlebih dahulu sebalum menggunakan suatu obat. Ada banyak sumber untuk menjamin keamaan penggunaan acetaminophen pada anak-anak, seperti tingkaatn dosis sesuai usia. Konsumen dan apoteker juga dapt memesan peralatan edukasi acetaminophen secara gratis.
Jawaban no 2
Saya pernah mengkonsumsi jamu tradisional yaitu beras kencur untuk menambah nafsu makan, selain itu juga manfaat dari jamu beras kencur yaitu bisa untuk penyembuhan luka pasca melahirkan, meredakan diare, menjaga kadar gula darah, mencegah kanker, mengobati infeksi, dan lain sebagainya.
Jawaban no 3
- Narkotika Golongan 1
Golongan narkotika ini hanya dapat digunakan untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi, serta mempunyai potensi sangat tinggi mengakibatkan ketergantungan. Contoh: Heroin, Kokain, Daun Kokain, Opium, Ganja, Jicing, Katinon, MDMDA/Ekstasi, dan lebih dari 65 macam jenis lainnya.
- Narkotika Golongan 2
Golongan narkotika ini berkhasiat untuk pengobatan, namun digunakan sebagai pilihan terakhir. Selain itu, dapat digunakan untuk terapi dan/atau untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan. Mempunyai potensi tinggi mengakibatkan ketergantungan. Contoh: Morfin, Petidin, Fentanil, Metadon.
- Narkotika Golongan 3
Golongan narkotika ini berkhasiat untuk pengobatan dan banyak digunakan dalam terapi dan/atau tujuan pengembangan ilmu pengetahuan, serta mempunyai potensi ringan mengakibatkan ketergantungan. Contoh: Kodein, Buprenorfin, Etilmorfina, Nikokodina, Polkodina, Propiram, dan ada tiga belas macam termasuk beberapa campuran lainnya.
- Psikotropika Golongan I: Merupakan psikotropika dengan daya adiktif yang paling kuat, belum diketahui manfaat untuk mengobati dan sedang diteliti manfaatnya. Contohnya: LSD, MDMA, STP, dan Ekstasi.
- Psikotropika Golongan II: Merupakan psikotropika dengan daya adiktif kuat dan juga berguna untuk pengobatan serta penelitian. Contohnya adalah: Metamfetamin, amfetamin, dan mekualon.
- Psikotropika Golongan III: Merupakan psikotropika dengan daya adiktif sedang dan juga bermanfaat untuk pengobatan dan penelitian. Contohnya adalah: Lumiball, Fleenitrazepam, dan buprenorsina
- Psikotropika Golongan IV: Merupakan psikotropika yang mempunyai daya adiktif ringan dan juga bermanfaat untuk pengobatan dan penelitian. Contohnya adalah: Nitrazepam (BK, modadon, dumolid) dan diazepam
Assalamualaikum wr.wb
Nama : Fauziah Syah Putri
Nim :2010101003
Izin menjawab nggeh ibu🙏🏻
healthychildren.org
Situs ini terafiliasi dengan American Acedemy of Pediatrics dan situs ini dapat menjadi rujukan bagi orang tua dalam menyediakan obat bagi anak. Situs ini memuat berita-berita terkini tentang obat-obatan, seperti rekomendasi vaksin, fakta-fakta tentang kandungan nutrisi dalam makanan, dan informasi kesehatan untuk tingkatan usia yang berbeda dari bayi hingga remaja. Selain itu, situs ini juga menyediakan saran dan rekomdasi perawatan untuk berbagai penyakit seperti demam, diare, mual muntah, dan batuk flu.
consumermedsafety.org
Situs satu ini terhubung dengan Institute for Safe Medicatiob Practice. Situs ini adalah one-stop-shop untuk informasi ekselamatan pengobatan pasien. Sumber informasi tersebut berupa artikel, info terbaru dari FDA (US Food and Drugs Administration), dan tata cara melaporkan kesalahan pengobatan yang dialami pasien. Personalisasi pengobatan terbaru adalah satu di antara hal terbaik yang disediakan situs ini, membuat pasien mendapatkan peringatan tentang keamanan obat yang pasien gunakan. Peringatan tersebut meliputi tingkat keamanan, interaksi antarobat, dan efek samping.
National Institute on Aging
Pemerintah Amerika Serikat mempunyai situs ini dan terafiliasi dengan National Institutes of Health. Konsumen dapat meriset informasi dalam berbagai topik tentang penyakit dan obat-obatan, seperti gejala Alzaimer, depsi, menopause, dan kesehatan cardiovascular. Topik lain yang juga disediakan adalah tentang makanan sehat, olah raga, dan pencegahan hipotermia. Pasien juga dapat mencari informasi dengan mengikuti percobaan klinis.
knowyourdose.org
Situs ini terafiliasi dengan Acetaminophen Awarness Coalition, dan menyediakan edukasi untuk konsumen tentang keamaan penggunaan produk yang mengandung acetaminophen. Acetaminophen terkandung dalam lebih dari 600 pengobatan. Edukasi konsumen sangat penting dalam penggunaan acetaminophen agar terhindar dari efek buruk dari kandungan tersebut seperti kelebihan dosis misalnya. Situs ini juga menyediakan gim interaktif di mana seseorang dapat memilih karakter dan menguji pengetahuannya tentang acetaminophen. Situs ini mengajarkan konsumen untuk membaca petunjuk penggunaan terlebih dahulu sebalum menggunakan suatu obat. Ada banyak sumber untuk menjamin keamaan penggunaan acetaminophen pada anak-anak, seperti tingkaatn dosis sesuai usia. Konsumen dan apoteker juga dapt memesan peralatan edukasi acetaminophen secara gratis.
2. untuk saya sendiri pernah mengonsumsi obat tradisional seperti tolak angin yang dimana obat ini tergolong obat herbal terbatas, saya mengonsumsi tolak angin karena adanya gejala kembung, mual, sakit perut, pusing, meriang, dan tenggorokan kering. Baik diminum saat perjalan jauh, kecapaian dan kurang tidur. Untuk memelihara/menjaga daya tahan tubuh.
3.obat yang tergolong psikotropika
psikotropika dibagi menjadi empat golongan, yaitu:
1. Psikotropika golongan satu merupakan obat-obatan dengan daya adiktif, yang memiliki potensi tinggi menyebabkan kecanduan. Selain itu, obat-obatan psikotropika golongan ini masuk dalam obat terlarang yang penyalahgunaannya bisa dikenakan sanksi hukum. Psikotropika golongan satu contohnya adalah ekstasi, STP, dan LSD.
2. psikotropika golongan dua merupakan obat-obatan yang memiliki risiko ketergantungan di bawah psikotropika golongan satu. Obat yang masuk dalam golongan ini biasa digunakan untuk pengobatan berbagai penyakit, sehingga jika penggunaan psikotropika golongan dua tidak sesuai dengan resep dokter dapat menimbulkan kecanduan. Psikotropika golongan dua contohnya adalah sabu, amfetamin, ritalin, dan metilfenidat.
3. psikotropika golongan tiga merupakan obat-obatan dengan daya adiktif sedang dan umumnya digunakan untuk penelitian dan pengobatan. Psikotropika golongan tiga contohnya adalah pentobarbital, flunitrazepam, buprenorsina, dan lumibal.
4. Psikotropika golongan empat merupakan obat-obatan dengan daya adiktif ringan yang biasanya digunakan untuk pengobatan. Psikotropika golongan empat contohnya adalah diazepam, nitrazepam, lexotan, pil koplo, obat penenang, dan obat tidur.
2. Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman maupun bukan dari tanaman baik itu sintesis maupun semisintesis yang dapat menyebabkan penurunan dan perubahan kesadaran, mengurangi atau menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan, (UU RI No 22 / 1997). Narkotika terdiri dari tiga golongan, yaitu :
Golongan I : Narkotika yang hanya digunakan untuk kepentingan ilmu pengetahuan dan tidak dipergunakan untuk terapi, serta memiliki potensi ketergantungan sangat tinggi, contohnya: Cocain, Ganja, dan Heroin
Golongan II : Narkotika yang dipergunakan sebagai obat, penggunaan sebagai terapi, atau dengan tujuan pengebangan ilmu pengetahuan, serta memiliki potensi ketergantungan sangat tinggi, contohnya : Morfin, Petidin
Golongan III : Narkotika yang digunakan sebagai obat dan penggunaannya banyak dipergunakan untuk terapi, serta dipergunakan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan memiliki potensi ketergantungan ringan, contoh: Codein
sekian dari saya Terima kasih🙏
Assalammualaikum saya Mila Dewi Susanti NIM 2010101005, ijin menjawab pertanyaan🙏
1. Sebutkan website yang dapat membantu searching keamanan obat2an!
a. http://healthychildren.org/
b. http://consumermedsafety.org/
c. National Institute on Aging
d. http://knowyourdose.org/
Tapi yang sering saya gunakan adalah
https://hellosehat.com
Karena web site tersebut sudah memberikan informasi mengenai indikasi,kontra indikasi,manfaat,dan dosis mengenai obat yang akan saya konsumsi.
2. Apakah Anda pernah mengkonsumsi obat tradisional? Biasanya untuk keluhan apa? Secara keilmuan, apakah ada penjelasan terkait manfaat obat tersebut guna kesembuhan keluhan yang dialami!
Pernah, seperti Jamu Kunyit asem yang biasa saya konsumsi saat terjadi haid untuk Mengatasi Nyeri Haid dan Melancarkan Siklus Haid. Manfaat kunyit asam untuk wanita yang pertama yaitu mengatasi nyeri haid, Hal ini karena kunyit mengandung curcumin yang bekerja mengurangi produksi prostaglandin. selain itu pernah mengonsumsi beras kencur untuk menambah nafsu makan. Rebusan daun binahong dan terkadang rebusan air kunyit di tambah tapioka sedikit untuk meredakan maag
3. Sebutkan golongan obat narkotika dan psikotropika, serta berikan contohnya
Obat narkotika adalah obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan menimbulkan ketergantungan. Contoh : Morfin, Petidin l
Golongan Narkotika
Golongan I : Narkotika yang hanya digunakan untuk kepentingan ilmu pengetahuan dan tidak dipergunakan untuk terapi, serta memiliki potensi ketergantungan sangat tinggi, contohnya: Cocain, Ganja, dan Heroin
Golongan II : Narkotika yang dipergunakan sebagai obat, penggunaan sebagai terapi, atau dengan tujuan pengebangan ilmu pengetahuan, serta memiliki potensi ketergantungan sangat tinggi, contohnya : Morfin, Petidin
Golongan III : Narkotika yang digunakan sebagai obat dan penggunaannya banyak dipergunakan untuk terapi, serta dipergunakan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan memiliki potensi ketergantungan ringan, contoh: Codein
Obat psikotropika adalah obat keras baik alamiah maupun sintetis bukan narkotik, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku.
Golongan Psikotropika
Golongan I : yaitu psikotropika yang di pergunakan untuk pengembangn ilmu pengetahuan dan tidak dipergunakan untuk terapi dan memiliki sindrom ketergantungan kuat, contoh: Extasi
Golongan II : yaitu psikotropika yang dipergunakakn untuk pengobatan dan dapat digunakan sebagai terapi serta untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan memiliki sindrom ketergantungan kuat, contoh : Amphetamine
Golongan III : yaitu psikotropika yang digunakan sebagai obat dan banyak digunakan sebagai terapi serta untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan memiliki sindrom ketrgantungan sedang, contoh : Phenobarbital
Golongan IV : yaitu psikotropika yang dipergunakan sebagai pengobatan dan dan banyak dipergunakan untuk terapi serta digunakan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan memilikisindroma ketergantungan ringan, contoh : Diazepem, Nitrazepam
1. Sebutkan website yang dapat membantu searching keamanan obat obatan!
a. http://healthychildren.org/
Situs ini terafiliasi dengan American Acedemy of Pediatrics. Situs ini memuat berita-berita terkini tentang obat-obatan, seperti rekomendasi vaksin, fakta-fakta tentang kandungan nutrisi dalam makanan, dan informasi kesehatan untuk tingkatan usia yang berbeda dari bayi hingga remaja.Situs ini juga menyediakan saran dan rekomdasi perawatan untuk berbagai penyakit seperti demam, diare, mual muntah, dan batuk flu.
b. http://consumermedsafety.org/Situs satu ini terhubung dengan Institute for Safe Medicatiob Practice. Situs ini adalah one-stop-shop untuk informasi ekselamatan pengobatan pasien. Sumber informasi tersebut berupa artikel, info terbaru dari FDA (US Food and Drugs Administration), dan tata cara melaporkan kesalahan pengobatan yang dialami pasien. Peringatan tersebut meliputi tingkat keamanan, interaksi antarobat, dan efek samping
c. National Institute on Aging
Pemerintah Amerika Serikat mempunyai situs ini dan terafiliasi dengan National Institutes of Health. Konsumen dapat meriset informasi dalam berbagai topik tentang penyakit dan obat-obatan. Topik lain yang disediakan adalah tentang makanan sehat, olah raga, dan pencegahan penyakit. Pasien juga dapat mencari informasi dengan mengikuti percobaan klinis.
Situs ini terafiliasi dengan Acetaminophen Awarness Coalition, dan menyediakan edukasi untuk konsumen tentang keamaan penggunaan produk yang mengandung acetaminophen. Acetaminophen terkandung dalam lebih dari 600 pengobatan. Situs ini juga menyediakan gim interaktif di mana seseorang dapat memilih karakter dan menguji pengetahuannya tentang acetaminophen. Konsumen dan apoteker juga dapt memesan peralatan edukasi acetaminophen secara gratis.
2. Apakah anda pernah mengkonsumsi obat tradisional? Biasanya untuk keluhan apa? Secara keilmuan apakah ada penjelasan terkait manfaat obat tersebut guna kesembuhan keluhan yang di alami.
Ya pernah, biasanya saya mengkonsumsi beras kencur untuk meredakan desminore ( Menurut data kesehatan yang dipublikasikan oleh National Institutes of Health disebutkan kencur atau Kaempferia galanga ini memiliki manfaat untuk mengurangi nyeri haid serta memberikan efek membantu mengatasi kegelisahan dan stres, sumber: https://www.halodoc.com/artikel/benarkah-kencur-bisa-mengurangi-nyeri-haid) , lalu lidah buaya di campur madu untuk meredakan sakit perut ( Selain itu, lidah buaya bisa meningkatkan kadar air dalam usus yang bermanfaat melancarkan proses pencernaan. Dikutip dari sumber: https://kesehatan.kontan.co.id/news/lidah-buaya-efektif-menurunkan-asam-lambung-tinggi)
3. Sebutkan golongan obat narkotika dan psikotropika, serta berikan contohnya
Golongan I : Narkotika yang hanya digunakan untuk kepentingan ilmu pengetahuan dan tidak dipergunakan untuk terapi, serta memiliki potensi ketergantungan sangat tinggi, contohnya: Cocain, Ganja, dan Heroin
Golongan II : Narkotika yang dipergunakan sebagai obat, penggunaan sebagai terapi, atau dengan tujuan pengebangan ilmu pengetahuan, serta memiliki potensi ketergantungan sangat tinggi, contohnya : Morfin, Petidin
Golongan III : Narkotika yang digunakan sebagai obat dan penggunaannya banyak dipergunakan untuk terapi, serta dipergunakan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan memiliki potensi ketergantungan ringan, contoh: Codein
Golongan I : yaitu psikotropika yang di pergunakan untuk pengembangn ilmu pengetahuan dan tidak dipergunakan untuk terapi dan memiliki sindrom ketergantungan kuat, contoh: Extasi
Golongan II : yaitu psikotropika yang dipergunakakn untuk pengobatan dan dapat digunakan sebagai terapi serta untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan memiliki sindrom ketergantungan kuat, contoh : Amphetamine
Golongan III : yaitu psikotropika yang digunakan sebagai obat dan banyak digunakan sebagai terapi serta untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan memiliki sindrom ketrgantungan sedang, contoh : Phenobarbital
Golongan IV : yaitu psikotropika yang dipergunakan sebagai pengobatan dan dan banyak dipergunakan untuk terapi serta digunakan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan memilikisindroma ketergantungan ringan, contoh : Diazepem, Nitrazepam
- Sebutkan website yang dapat membantu searching keamanan obat2an! 1) healthychildren.org : Situs ini memuat berita-berita terkini mengani obat-obatan dan menyediakan saran dan rekomendasi perawatan untuk berbagai penyakit seperti demam,diare dll. 2)knowyourdose.org : Situs ini menyediakan edukasi untuk konsumen tentang keamanan produk yang mengandung Acetaminophen.
- Apakah Anda pernah mengkonsumsi obat tradisional? Biasanya untuk keluhan apa? Secara keilmuan, apakah ada penjelasan terkait manfaat obat tersebut guna kesembuhan keluhan yang dialami. Untuk secara pribadi saya pernah mengkonsumsi obat-obatan tradisional seperti jamu kunyit yang bermanfaat untuk tidak lancarnya menstruasi, parutan bengkoan untuk asam lambung dan masih ada beberapa lgi. Dan untuk keamanannya sendiri di situs web seperti google obat tersebut dipercaya akan khasiatnya dan terjamin aman.
- Golongan obat narkotika dan psikotropika, serta berikan contohnya 1) Psikotropika golongan satu merupakan obat-obatan dengan daya adiktif, yang memiliki potensi tinggi menyebabkan kecanduan. Selain itu, obat-obatan psikotropika golongan ini masuk dalam obat terlarang yang penyalahgunaannya bisa dikenakan sanksi hukum. Psikotropika golongan satu contohnya adalah ekstasi, STP, dan LSD. 2) psikotropika golongan dua merupakan obat-obatan yang memiliki risiko ketergantungan di bawah psikotropika golongan satu. Obat yang masuk dalam golongan ini biasa digunakan untuk pengobatan berbagai penyakit, sehingga jika penggunaan psikotropika golongan dua tidak sesuai dengan resep dokter dapat menimbulkan kecanduan. Psikotropika golongan dua contohnya adalah sabu, amfetamin, ritalin, dan metilfenidat. 3) psikotropika golongan tiga merupakan obat-obatan dengan daya adiktif sedang dan umumnya digunakan untuk penelitian dan pengobatan. Psikotropika golongan tiga contohnya adalah pentobarbital, flunitrazepam, buprenorsina, dan lumibal. 4) Psikotropika golongan empat merupakan obat-obatan dengan daya adiktif ringan yang biasanya digunakan untuk pengobatan. Psikotropika golongan empat contohnya adalah diazepam, nitrazepam, lexotan, pil koplo, obat penenang, dan obat tidur.
Assalamualaikum wr.wb
Izin menjawab pertanyaan nggih bu
Nama : Fanny Rahmawaty
NIM : 2010101008
1. Sebutkan website yang dapat membantu searching keamanan obat2an!
Jawaban :
a. http://healthychildren.org/
Situs ini terafiliasi dengan American Acedemy of Pediatrics dan situs ini dapat menjadi rujukan bagi orang tua dalam menyediakan obat bagi anak. Situs ini memuat berita-berita terkini tentang obat-obatan, seperti rekomendasi vaksin, fakta-fakta tentang kandungan nutrisi dalam makanan, dan informasi kesehatan untuk tingkatan usia yang berbeda dari bayi hingga remaja. Selain itu, situs ini juga menyediakan saran dan rekomdasi perawatan untuk berbagai penyakit seperti demam, diare, mual muntah, dan batuk flu.
b. http://consumermedsafety.org/
Situs satu ini terhubung dengan Institute for Safe Medicatiob Practice. Situs ini adalah one-stop-shop untuk informasi ekselamatan pengobatan pasien. Sumber informasi tersebut berupa artikel, info terbaru dari FDA (US Food and Drugs Administration), dan tata cara melaporkan kesalahan pengobatan yang dialami pasien. Personalisasi pengobatan terbaru adalah satu di antara hal terbaik yang disediakan situs ini, membuat pasien mendapatkan peringatan tentang keamanan obat yang pasien gunakan. Peringatan tersebut meliputi tingkat keamanan, interaksi antarobat, dan efek samping.
Situs ini terafiliasi dengan Acetaminophen Awarness Coalition, dan menyediakan edukasi untuk konsumen tentang keamaan penggunaan produk yang mengandung acetaminophen. Acetaminophen terkandung dalam lebih dari 600 pengobatan. Edukasi konsumen sangat penting dalam penggunaan acetaminophen agar terhindar dari efek buruk dari kandungan tersebut seperti kelebihan dosis misalnya. Situs ini juga menyediakan gim interaktif di mana seseorang dapat memilih karakter dan menguji pengetahuannya tentang acetaminophen. Situs ini mengajarkan konsumen untuk membaca petunjuk penggunaan terlebih dahulu sebalum menggunakan suatu obat. Ada banyak sumber untuk menjamin keamaan penggunaan acetaminophen pada anak-anak, seperti tingkaatn dosis sesuai usia. Konsumen dan apoteker juga dapt memesan peralatan edukasi acetaminophen secara gratis.
2. Apakah Anda pernah mengkonsumsi obat tradisional? Biasanya untuk keluhan apa? Secara keilmuan, apakah ada penjelasan terkait manfaat obat tersebut guna kesembuhan keluhan yang dialami.
Jawaban : ya, pernah. Saya pernah mengonsumsi temulawak untuk menambah nafsu makan, secara keilmuan dijelaskan kegunaan/ manfaat temulawak yaitu Beberapa studi ilmiah mengungkapkan bahwa temulawak mengandung beragam senyawa yang baik untuk kesehatan, seperti terpenoid, kurkuminoid, dan xanthorrhizol. Beragam senyawa aktif tersebut diketahui memiliki sifat antioksidan, antiradang, antimikroba, antikanker, dan antidiabetes.
Bagian rimpang induk dan akar temulawak adalah bagian yang paling berkhasiat dan paling banyak mengandung senyawa aktif. Oleh karena itu, bagian inilah yang sering diambil dan dimanfaatkan untuk pengobatan.
Sumber : https://www.alodokter.com/menilik-manfaat-temulawak
3. Sebutkan golongan obat narkotika dan psikotropika, serta berikan contohnya
Jawaban :
GOLONGAN OBAT NARKOTIKA
1. Narkotika Golongan 1
Golongan narkotika ini hanya dapat digunakan untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi, serta mempunyai potensi sangat tinggi mengakibatkan ketergantungan.
Contoh: Heroin, Kokain, Daun Kokain, Opium, Ganja, Jicing, Katinon, MDMDA/Ekstasi, dan lebih dari 65 macam jenis lainnya.
2. Narkotika Golongan 2
Golongan narkotika ini berkhasiat untuk pengobatan, namun digunakan sebagai pilihan terakhir. Selain itu, dapat digunakan untuk terapi dan/atau untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan. Mempunyai potensi tinggi mengakibatkan ketergantungan.
Contoh: Morfin, Petidin, Fentanil, Metadon.
3. Narkotika Golongan 3
Golongan narkotika ini berkhasiat untuk pengobatan dan banyak digunakan dalam terapi dan/atau tujuan pengembangan ilmu pengetahuan, serta mempunyai potensi ringan mengakibatkan ketergantungan.
Contoh: Kodein, Buprenorfin, Etilmorfina, Nikokodina, Polkodina, Propiram, dan ada tiga belas macam termasuk beberapa campuran lainnya.
Sumber : https://m.klikdokter.com/amp/2698073/kenali-golongan-dan-jenis-narkotika
GOLONGAN OBAT PSIKOTROPIKA
1. Psikotropika Golongan 1
Psikotropika golongan satu merupakan obat-obatan dengan daya adiktif, yang memiliki potensi tinggi menyebabkan kecanduan. Selain itu, obat-obatan psikotropika golongan ini masuk dalam obat terlarang yang penyalahgunaannya bisa dikenakan sanksi hukum. Psikotropika golongan satu contohnya adalah ekstasi, STP, dan LSD.
2. Psikotropika Golongan 2
Psikotropika golongan dua merupakan obat-obatan yang memiliki risiko ketergantungan di bawah psikotropika golongan satu. Obat yang masuk dalam golongan ini biasa digunakan untuk pengobatan berbagai penyakit, sehingga jika penggunaan psikotropika golongan dua tidak sesuai dengan resep dokter dapat menimbulkan kecanduan. Psikotropika golongan dua contohnya adalah sabu, amfetamin, ritalin, dan metilfenidat.
3. Psikotropika Golongan 3
Psikotropika golongan tiga merupakan obat-obatan dengan daya adiktif sedang dan umumnya digunakan untuk penelitian dan pengobatan. Psikotropika golongan tiga contohnya adalah pentobarbital, flunitrazepam, buprenorsina, dan lumibal.
Psikotropika golongan empat merupakan obat-obatan dengan daya adiktif ringan yang biasanya digunakan untuk pengobatan. Psikotropika golongan empat contohnya adalah diazepam, nitrazepam, lexotan, pil koplo, obat penenang, dan obat tidur.
Sumber : https://www.farmaku.com/artikel/obat-psikotropika/amp/
Nama : Selvia Indri Fatika
Nim : 2010101006
Izin menjawab Tugas Teori 1
1. Sebutkan website yang dapat membantu searching keamanan obat2an!
Jawab:
Merupakan website yang biasa digunakan untuk mencari informasi mengenai
fakta-fakta tentang kandungan nutrisi dalam makanan, dan informasi kesehatan untuk tingkatan usia yang berbeda dari bayi hingga remaja, saran dan rekomendasi perawatan untuk berbagai penyakit seperti demam, diare, mual muntah, dan batuk flu.
Situs satu ini terhubung dengan Institute for Safe Medicatiob Practice. Situs ini adalah one-stop-shop untuk informasi ekselamatan pengobatan pasien. Sumber informasi tersebut berupa artikel, info terbaru dari FDA (US Food and Drugs Administration), dan tata cara melaporkan kesalahan pengobatan yang dialami pasien. Personalisasi pengobatan terbaru adalah satu di antara hal terbaik yang disediakan situs ini, membuat pasien mendapatkan peringatan tentang keamanan obat yang pasien gunakan. Peringatan tersebut meliputi tingkat keamanan, interaksi antarobat, dan efek samping.
- National Institute on Aging
Konsumen dapat meriset informasi dalam berbagai topik tentang penyakit dan obat-obatan, seperti gejala Alzaimer, depsi, menopause, dan kesehatan cardiovascular,selain itu juga disediakan tentang makanan sehat, olah raga, dan pencegahan hipotermia. Pasien juga dapat mencari informasi dengan mengikuti percobaan klinis. Terdapat banyak pula sumber yang dapat dipesan atau diunduh.
Situs ini terafiliasi dengan Acetaminophen Awarness Coalition, dan menyediakan edukasi untuk konsumen tentang keamaan penggunaan produk yang mengandung acetaminophen. Acetaminophen terkandung dalam lebih dari 600 pengobatan. Situs ini juga menyediakan gim interaktif di mana seseorang dapat memilih karakter dan menguji pengetahuannya tentang acetaminophen. Situs ini mengajarkan konsumen untuk membaca petunjuk penggunaan terlebih dahulu sebalum menggunakan suatu obat.
2. Apakah Anda pernah mengkonsumsi obat tradisional? Biasanya untuk keluhan apa? Secara keilmuan, apakah ada penjelasan terkait manfaat obat tersebut guna kesembuhan keluhan yang dialami
Jawab : Iya saya pernah mengkonsumsi obat tradisional yang berbahan dasar kunyit asam, biasanya saya konsumsi untuk pereda nyeri saat menstruasi. Secara keilmuan sudah diteliti dan terdapat pada artikel penelitian http://jurnal.syedzasaintika.ac.id/index.php/meditory/article/view/844/538 yang didapatkan hasil bahwa Hasil penelitian (Nur, 2018) terhadap 16 siswi sebelum diberikan terapi didaptkan rata-rata nyeri sebesar 4,94 dan setelah diberikan kunyit asam rata-rata skala nyeri menurun menjadi 1,75, penelitian ini didapatkan tanda objektif responden antara lain dapat berkomunikasi dengan baik, nyeri berkurang, dapat beraktivitas dengan nyaman Pemberin minuman kunyit asam ketika mengalami nyeri haid (disminore) dapat menurunkan intensitas nyeri haid. Secara alamiah kunyit mengandung senyawa fenolik yang dipercaya dapat digunakan sebagai antioksidan, analgetika, anti-mikroba, anti-inflamasi dan dapat membersihkan darah. Senyawa aktif yang terkandung pada kunyit, yaitu curcumine (Yusuf Sina, 2016). Asam jawa memiliki kandungan aktif, yaitu anthocyanin yang dapat digunakan sebagai antipiretika dan anti-inflamasi. Secara lebih spesifik kandungan curcumine dan anthocyanin dapat menghambat terjadinya reaksi cyclooxygenase (COX) sehingga dapat menghambat dan mengurangi terjadinya inflamasi, kemudian akan mengurangi serta menghambat kontraksi uterus yang menyebabkan nyeri menstruasi.
3. Sebutkan golongan obat narkotika dan psikotropika, serta berikan contohnya
jawab :
1. Obat Narkotika
Berdasarkan UU No. 35 Tahun 2009 obat narkotika adalah obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan menimbulkan ketergantungan. Penandaan narkotika berdasarkan peraturan yang terdapat dalam Ordonansi Obat Bius yaitu “Palang Medali Merah”.
Berdasarkan UU RI No. 35 tahun 2009, narkotika dibagi atas 3 golongan:
a. Golongan I : Adalah narkotika yang hanya dapat digunakan untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi, serta mempunyai potensi sangat tinggi mengakibatkan ketergantungan. Contohnya yaitu Tanaman Papaver Somniferum L, Opium Mentah, Tanaman Ganja, Heroina.
b. Golongan II : Adalah narkotika yang berkhasiat pengobatan digunakan sebagai pilihan terakhir dan dapat digunakan dalam terapi dan/atau untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi tinggi mengakibatkan ketergantungan. Contohnya yaitu Morfina, Opium, Petidina, Tebaina, Tebakon.
c. Golongan III : Adalah narkotika yang berkhasiat pengobatan dan banyak digunakan dalam terapi dan/atau tujuan pengembangan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi ringan mengakibatkan ketergantungan. Contohnya yaitu Kodeina, Nikodikodina, Nikokodina.
2. Obat Psikotropika
Psikotropika adalah zat atau obat baik alamiah atau sintetis, bukan narkotik yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada SSP (Susunan Saraf Pusat) yang menyebabkan perubahan khas pada aktifitas mental dan prilaku. Untuk penandaan psikotropika sama dengan penandaan untuk obat keras, hal ini sebelum diundangkannya UU RI No. 5 Tahun 1997 tentang psikotropika, maka obat-obat psikotropika termasuk obat keras yang pengaturannya ada di bawah ordonansi. Sehingga untuk psikotropika penandaanya: lingkaran bulat berwarna merah, dengan huruf K berwarna hitam yang menyentuh garis tepi yang berwarna hitam. Menurut UU RI No. 5 tahun 1997, psikotropika dibagi menjadi 4 golongan:
a. Golongan I : Adalah psikotropika yang hanya dapat digunakan untuk tujuan ilmu pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi, serta mempunyai potensi amat kuat mengakibatkan sindroma ketergantungan. Psikotropika terdiri dari 26 macam, antara lain Brolamfetamin, Etisiklidina, Psilobina, Tenosiklidina.
b. Golongan II : Adalah psikotropika yang berkhasiat pengobatan dan dapat digunakan dalam terapi dan/atau ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi kuat mengakibatkan sindroma ketergantungan. Psikotropika golongan II terdiri dari 14 macam, antara lain, Amfetamin, Deksanfentamin, Levamfetamin, Metamfetamin.
c. Golongan III : Adalah psikotropika yang berkhasiat pengobatan dan banyak digunakan dalam terapi dan/atau ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi sedang mengakibatkan sindroma ketergantungan. Psikotropika golongan III terdiri dari 9 macam, antara lain: Amobarbital, Pentobarbital, Siklobarbital, Butalbital.
d. Golongan IV : Adalah psikotropika yang berkhasiat pengobatan dan sangat luas digunakan dalam terapi dan / atau untuk tujuan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi ringan mengakibatkan sindroma ketergantunagn. Psikotropika golongan IV terdiri dari 60 macam, antara lain: Allobarbital, Bromazepam, Diazepam, Nitrazepam.
Terima Kasih Ibu, mohon maaf jika terdapat kesalahan dalam saya menjawab
Wassalamu'allaikum wr.wb
Assalamualaikum ibu, saya Intan Nur Aulia Dewi 2010101011 izin menjawab ibu
1. Sebutkan website yang dapat membantu searching keamanan obat-obatan!
Situs satu ini terhubung dengan Institute for Safe Medicatiob Practice. Situs ini adalah one-stop-shop untuk informasi ekselamatan pengobatan pasien. Sumber informasi tersebut berupa artikel, info terbaru dari FDA (US Food and Drugs Administration), dan tata cara melaporkan kesalahan pengobatan yang dialami pasien. Personalisasi pengobatan terbaru adalah satu di antara hal terbaik yang disediakan situs ini, membuat pasien mendapatkan peringatan tentang keamanan obat yang pasien gunakan. Peringatan tersebut meliputi tingkat keamanan, interaksi antarobat, dan efek samping.
Situs ini terafiliasi dengan American Acedemy of Pediatrics dan situs ini dapat menjadi rujukan bagi orang tua dalam menyediakan obat bagi anak. Situs ini memuat berita-berita terkini tentang obat-obatan, seperti rekomendasi vaksin, fakta-fakta tentang kandungan nutrisi dalam makanan, dan informasi kesehatan untuk tingkatan usia yang berbeda dari bayi hingga remaja. Selain itu, situs ini juga menyediakan saran dan rekomdasi perawatan untuk berbagai penyakit seperti demam, diare, mual muntah, dan batuk flu.
Situs ini terafiliasi dengan Acetaminophen Awarness Coalition, dan menyediakan edukasi untuk konsumen tentang keamaan penggunaan produk yang mengandung acetaminophen. Acetaminophen terkandung dalam lebih dari 600 pengobatan. Edukasi konsumen sangat penting dalam penggunaan acetaminophen agar terhindar dari efek buruk dari kandungan tersebut seperti kelebihan dosis misalnya. Situs ini juga menyediakan gim interaktif di mana seseorang dapat memilih karakter dan menguji pengetahuannya tentang acetaminophen. Situs ini mengajarkan konsumen untuk membaca petunjuk penggunaan terlebih dahulu sebalum menggunakan suatu obat. Ada banyak sumber untuk menjamin keamaan penggunaan acetaminophen pada anak-anak, seperti tingkaatn dosis sesuai usia. Konsumen dan apoteker juga dapt memesan peralatan edukasi acetaminophen secara gratis.
4. National Institute on Aging
Pemerintah Amerika Serikat mempunyai situs ini dan terafiliasi dengan National Institutes of Health. Konsumen dapat meriset informasi dalam berbagai topik tentang penyakit dan obat-obatan, seperti gejala Alzaimer, depsi, menopause, dan kesehatan cardiovascular. Topik lain yang juga disediakan adalah tentang makanan sehat, olah raga, dan pencegahan hipotermia. Pasien juga dapat mencari informasi dengan mengikuti percobaan klinis. Terdapat banyak pula sumber yang dapat dipesan atau diunduh.
2. Apakah Anda pernah mengkonsumsi obat tradisional? biasanya untuk keluhan apa? Secara ilmiah, apakah ada penjelasan terkait manfaat obat tersebut guna penyembuhan keluhan yang dialami
Ya, saya pernah mengkonsumsi obat tradisional biasanya saya meminum jamu kunyit asam pada saat saya menstruasi. Karena kunyit asam dapat mengurangi nyeri pada saat menstruasi. Telah dibuktikan dengan penelitian dengan hasil perbedaan yang signifikan antara mean intensitas nyeri dismenorea sesudah pemberian rebusan kunyit asam pada kelompok eksperimen dan mean intensitas nyeri dismenorea tanpa pemberian rebusan kunyit asam pada kelompok kontrol.sehingga dapat disimpulkan bahwa pemberian rebusan kunyit asam dapat menurunkan intensitas nyeri dismenorea.Beberapa penelitian membuktikan bahwa ekstrak kunyit mampu menurunkan jumlah bakteri di usus yang berkoloni (Escherichia coli). Di antara tanaman keluarga zingiberaceae, kunyit terbukti mengandung kurkumin (zat warna kuning) paling tinggi dan memiliki kemampuan farmakologis sebagai antibakteri, antiradang, antioksidan, antikanker, anti-HIV dan anti-parasit (Utami, 2012). Data menurut IOT (lndustri Obat Tradisional) dan IKOT (lndustri Kecil Obat Tradisional) dari 4.l87 terdapat 40% masyarakat memanfaatkan kunyit sebagai pengobatan dan 10% masyarakat mengkonsumsi kunyit untuk mengurangi nyeri waktu haid (Ningharmanto,2014) link penelitian jurnal : https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://media.neliti.com/media/publications/183614-ID-efektivitas-pemberian-rebusan-kunyit-asa.pdf&ved=2ahUKEwjWzaWEqcz2AhXFmeYKHX5bB_QQFnoECDsQAQ&usg=AOvVaw0-23L9Kok-8IlyZP9tDxBi
3. Sebutkan golongan obat narkotika dan psikotropika, serta berikan contohnya
1. Obat Narkotika
Berdasarkan UU No. 35 Tahun 2009 obat narkotika adalah obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan menimbulkan ketergantungan. Penandaan narkotika berdasarkan peraturan yang terdapat dalam Ordonansi Obat Bius yaitu “Palang Medali Merah”.
Berdasarkan UU RI No. 35 tahun 2009, narkotika dibagi atas 3 golongan:
a. Golongan I : Adalah narkotika yang hanya dapat digunakan untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi, serta mempunyai potensi sangat tinggi mengakibatkan ketergantungan. Contohnya yaitu Tanaman Papaver Somniferum L, Opium Mentah, Tanaman Ganja, Heroina.
b. Golongan II : Adalah narkotika yang berkhasiat pengobatan digunakan sebagai pilihan terakhir dan dapat digunakan dalam terapi dan/atau untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi tinggi mengakibatkan ketergantungan. Contohnya yaitu Morfina, Opium, Petidina, Tebaina, Tebakon.
c. Golongan III : Adalah narkotika yang berkhasiat pengobatan dan banyak digunakan dalam terapi dan/atau tujuan pengembangan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi ringan mengakibatkan ketergantungan. Contohnya yaitu Kodeina, Nikodikodina, Nikokodina.
2. Obat Psikotropika
Psikotropika adalah zat atau obat baik alamiah atau sintetis, bukan narkotik yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada SSP (Susunan Saraf Pusat) yang menyebabkan perubahan khas pada aktifitas mental dan prilaku. Untuk penandaan psikotropika sama dengan penandaan untuk obat keras, hal ini sebelum diundangkannya UU RI No. 5 Tahun 1997 tentang psikotropika, maka obat-obat psikotropika termasuk obat keras yang pengaturannya ada di bawah ordonansi. Sehingga untuk psikotropika penandaanya: lingkaran bulat berwarna merah, dengan huruf K berwarna hitam yang menyentuh garis tepi yang berwarna hitam. Menurut UU RI No. 5 tahun 1997, psikotropika dibagi menjadi 4 golongan:
a. Golongan I : Adalah psikotropika yang hanya dapat digunakan untuk tujuan ilmu pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi, serta mempunyai potensi amat kuat mengakibatkan sindroma ketergantungan. Psikotropika terdiri dari 26 macam, antara lain Brolamfetamin, Etisiklidina, Psilobina, Tenosiklidina.
b. Golongan II : Adalah psikotropika yang berkhasiat pengobatan dan dapat digunakan dalam terapi dan/atau ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi kuat mengakibatkan sindroma ketergantungan. Psikotropika golongan II terdiri dari 14 macam, antara lain, Amfetamin, Deksanfentamin, Levamfetamin, Metamfetamin.
c. Golongan III : Adalah psikotropika yang berkhasiat pengobatan dan banyak digunakan dalam terapi dan/atau ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi sedang mengakibatkan sindroma ketergantungan. Psikotropika golongan III terdiri dari 9 macam, antara lain: Amobarbital, Pentobarbital, Siklobarbital, Butalbital.
d. Golongan IV : Adalah psikotropika yang berkhasiat pengobatan dan sangat luas digunakan dalam terapi dan / atau untuk tujuan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi ringan mengakibatkan sindroma ketergantunagn. Psikotropika golongan IV terdiri dari 60 macam, antara lain: Allobarbital, Bromazepam, Diazepam, Nitrazepam.
1. Sebutkan website yang dapat membantu searching keamanan obat2an!
a. http://healthychildren.org/
b. http://consumermedsafety.org/
c. National nstitute on Aging/
d. http://knowyourdose.org/
Tapi yang sering saya gunakan adalah
https://www.alodokter.com
https://hellosehat.com
Karena web site tersebut lebih mudah dan sudah memberikan informasi mengenai indikasi,kontra indikasi,manfaat,dan dosis mengenai obat yang akan saya konsumsi.
2. Apakah Anda pernah mengkonsumsi obat tradisional? Biasanya untuk keluhan apa? Secara keilmuan, apakah ada penjelasan terkait manfaat obat tersebut guna kesembuhan keluhan yang dialami!
Pernah, seperti Jamu Kunyit asem yang biasa saya konsumsi saat terjadi haid untuk Mengatasi Nyeri Haid dan Melancarkan Siklus Haid. Manfaat kunyit asam untuk wanita yang pertama yaitu mengatasi nyeri haid, Hal ini karena kunyit mengandung curcumin yang bekerja mengurangi produksi prostaglandin. selain itu pernah mengonsumsi beras kencur untuk menambah nafsu makan. Rebusan daun binahong dan terkadang rebusan air kunyit di tambah tapioka sedikit untuk meredakan maag
3. Sebutkan golongan obat narkotika dan psikotropika, serta berikan contohnya
Obat narkotika adalah obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan menimbulkan ketergantungan. Contoh : Morfin, Petidin l
Golongan Narkotika
Golongan I : Narkotika yang hanya digunakan untuk kepentingan ilmu pengetahuan dan tidak dipergunakan untuk terapi, serta memiliki potensi ketergantungan sangat tinggi, contohnya: Cocain, Ganja, dan Heroin
Golongan II : Narkotika yang dipergunakan sebagai obat, penggunaan sebagai terapi, atau dengan tujuan pengebangan ilmu pengetahuan, serta memiliki potensi ketergantungan sangat tinggi, contohnya : Morfin, Petidin
Golongan III : Narkotika yang digunakan sebagai obat dan penggunaannya banyak dipergunakan untuk terapi, serta dipergunakan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan memiliki potensi ketergantungan ringan, contoh: Codein
Obat psikotropika adalah obat keras baik alamiah maupun sintetis bukan narkotik, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku.
Golongan Psikotropika
Golongan I : yaitu psikotropika yang di pergunakan untuk pengembangn ilmu pengetahuan dan tidak dipergunakan untuk terapi dan memiliki sindrom ketergantungan kuat, contoh: Extasi
Golongan II : yaitu psikotropika yang dipergunakakn untuk pengobatan dan dapat digunakan sebagai terapi serta untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan memiliki sindrom ketergantungan kuat, contoh : Amphetamine
Golongan III : yaitu psikotropika yang digunakan sebagai obat dan banyak digunakan sebagai terapi serta untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan memiliki sindrom ketrgantungan sedang, contoh : Phenobarbital
Golongan IV : yaitu psikotropika yang dipergunakan sebagai pengobatan dan dan banyak dipergunakan untuk terapi serta digunakan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan memilikisindroma ketergantungan ringan, contoh : Diazepem, Nitrazepam