Asuhan Persalinan

Walaikumsalam salam baik ibu

Assalamualaikum wr. wb

saya ghina kamila izin menjawab pertanyaan mba Tania

pada ibu bersalin jika tidak dipenuhi kebutuhan istirahatnya akan menimbulkan trauma, karena ibu akan terus merasa cemas berlebih, stres dan perasaan takut

contoh :

• Terbayang kejadian saat persalinan yang dianggap “mengerikan”.
• Menolak pergi ke rumah sakit tempat melahirkan atau menghindari bertemu dengan wanita yang baru melahirkan.
• Ketakutan dan kecemasan berlebihan, terutama takut akan terjadi sesuatu yang buruk pada bayi.
• Merasa sedih terus-menerus.

Secara definisi trauma melahirkan adalah kondisi kesehatan mental yang dipicu oleh peristiwa menakutkan, entah mengalaminya atau menyaksikannya secara langsung.

Kesempatan untuk istirahat dan tidur sama pentingnya dengan kebutuhan makan, aktivitas, maupun  kebutuhan dasar lainnya. Istirahat adalah suatu keadaan dimana kegiatan jasmaniah menurun yang berakibat badan menjadi lebih segar.

Dalam kondisi tidak hamil saja seseorang akan kurang berenergi ketika melakukan aktivitas, begitu juga ibu yang akan melakukan persalinan. Terlebih power merupakan salah satu faktor yang cukup berpengaruh terhadap persalinan, dimana kekuatan ibu sangat membantu proses pengeluaran janin. Jadi, apabila pemenuhan istirahat ibu kurang sangat dapat berpengaruh terhadap proses persalinan yang mana dibutuhkan tenaga yg kuat dari ibu. Jika ibu tidak kuat mengejan, lalu sudah panik dan cemas maka akan menghambat proses persalinan yg juga akhirnya dapat menyebabkan stress sebagai salah satu contoh trauma persalinan. Maka dari itu jika kasusnya seperti diatas, intervensi yang diberikan justru bukan lagi persalinan normal melainkan sc.

Terima kasih

Trmksh teman2 sudah merespon pertanyaan mb ceza, 

Benar ya teman2 point penting disini adalah power..jika kebutuhan istrht tdk terpenuhi akan berpengaruh thd kontraksi dan juga kekuatan ibu mengejan..

Jika kontraksi tdk adekuat= kemajuan persalinan tdk makskmal mnyebabkan  trjadinya partus lama, ibu semakin cemas, janin pun distrees.

Output persalinan : persalinan dg tindakan, bayi asfiksia dll --> menyebabkan trauma pada ibu

AAssalamuallaikum saya Raodiatul Jumiati akan menjawab pertanyaan dari mba nadila kenapa pada saat kala 2 ibu fi usahakan tidak mengantuk karena kalla 2 persalinan adalah tahap dimana janin dilahirkan. His menjadi lebih kuat dan lebih cepat, kira-kira 2 sampai 3 menit sekali. Saat kepala janin sudah masuk di ruang panggul, maka tekanan yang dirasakan pada otot-otot dasar panggul, yang secara reflektor menimbulkan rasa mengedan. Wanita merasakan tekanan pada rektum dan hendak buang udara besar. Kemudian perineum mulai menonjol dan menjadi lebar dengan anus membuka. Labia mulai membuka dan tidak lama kemudian kepala janin tampak dalam vulva pada waktunya. Dengan kekuatan dan kekuatan mengedan maksimal, kepala janin dilahirkan dengan presentasi suboksiput di bawah simfisis, dahi, muka dan dagu. Setelah istirahat sejenak, dia mulai lagi untuk mengeluarkan badan dan anggota badan bayi 

assalamualaikumwr.wb

saya sritiawati putri izin menjawab dari pertanyaan mba nadila alasan mengapa pada vase memasuki kala dua ibu  tidakdiizinkanuntuk tidur karena  padakala ini ibu membutuhkan tenaga yang lebih untuk mengedan 

usa mengedan sendiri 

 Palpasi kontraksi uterus (kontrol tiap 10 menit ) 

Frekuensi  

Lamanya 

 Kekuatan

Bagus sekali jawaban tmn2 bahwa kala 2 merupakan masa dimana pembukaan lengkap s.d janin lahir, ibu primipara memiliki waktu mksilam 2 jam dan ibu multipara 1 jam, sehingga harus dioptimalkan untuk mendapatkan outcome persalinan yang baik.

Selain dorongan SAR saat kontraksi diperlukan juga dorongan meneran ibu supaya janin segera lahir.

Waallaikumussalam baik bu.

Assalamualaikum saya zhela izin menjawab pertanyaannmba yustia.

Seperti tidak seimbangannya mental, emosional, dan kesehatan. Selain itu, stres pada paru, sistem kardiovaskuler, endokrin, dan lain-lainnya juga menurun aktivitasnya. 

Assalamualaikum wr.wb saya iko silvia 1910106082 izin menjawab pertanyaan dari mba yustia..

Istirahat dan tidur merupakan kebutuhan dasar yang mutlak harus dipenuhi oleh semua orang. Istirahat dan tidur yang cukup, akan membuat tubuh baru dapat berfungsi secara optimal. Istirahat dan tidur sendiri memiliki makna yang berbeda pada setiap individu. Istirahat berarti suatu keadaan tenang, relaks, tanpa tekanan emosional, dan bebas dari perasaan gelisah. Beristirahat bukan berarti tidak melakukan aktivitas sama sekali. Berjalan-jalan di taman terkadang juga bisa dikatakan sebagai suatu bentuk istirahat.

Tidur adalah status perubahan kesadaran ketika persepsi dan reaksi individu terhadap lingkungan  menurun. Tidur dikarakteristikkan dengan aktifitas fisik yang minimal, tingkat kesadaran yang bervariasi, perubahan proses fisiologis tubuh, dan penurunan respon terhadap stimulus eksternal. Hampir sepertiga dari waktu individu digunakan untuk tidur. Hal tersebut didasarkan pada keyakinan bahwa tidur dapat memulihkan atau mengistirahatkan fisik setelah seharian beraktivitas, mengurangi stres dan kecemasan, serta dapat meningkatkan kemampuan dan konsentrasi saat hendak melakukan aktivitas sehari-hari.

Terimakasih

wassalamualaikum wr.wb

Assalamualaikum wr wb

Saya Nadila Ninda Ramadhani 1910106087 izin menjawab pertanyaan dr mbak Nurul Yumna. Cara sebagai seorang bidan dengan kecemasan ibu dengan kondisi seperti itu sangat memerlukan bantuan yang tidak hanya bantuan fisik saja juga bantuan non fisik yang berupa bantuan psikis seperti bimbingan konseling untuk menenangkan atau mengurangi kecemasan bagi Ibu hamil. Dengan bimbingan konseling yang diberikan pembimbing yang dapat membantu agar tidak cemas dan stress dalam mengurangi tekanan perasaan atau stress sebelum menjalani proses kelahiran anaknya. Proses bimbingan konseling merupakan salah satu upaya untuk membantu mengatasi konflik, hambatan dan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan seseorang, sekaligus sebagai upaya peningkatan kesehatan mental.

Terimakasih

Assalamualaikum wr.wb izin menjawab pertanyaan mbak yumna

Kita sebagai bidan harus memberikan rasa aman dan nyaman terhadap ibu membuat suasana persalinan tidak tegang dan rileks, menyarankan ibu untuk melakukan meditasi, menyarankn ibu untuk mengikuti kelas persalinan saat dekat dekat waktu persalinan, memperbolehkan ibu membawa barang yg membuat dirinya nyaman saat persalinan.

Saya Rinanda Eka Pramita (1910106079) akan menjawab pertanyaan mba Yumna.

Peran seorang bidan dalam membantu mengurangi kecemasan pada ibu bersalin yaitu dengan melakukan konseling sebelum persalinan tiba waktunya persalinan. Konseling ini bertujuan agar ibu paham bagaimana proses persalinan agar ia merasa tenang saat melakukan persalinan. Selain itu, di saat persalinan berlangsung bidan juga harus memberikan motivasi serta dukungan kepada ibu bersalin agar ibu merasa nyaman saat persalinan berlangsung.

Terimakasih

izin untuk menjawab pertanyaan mba yumna

sebagai sorang bidan kita bisa mencari tau terlebih dahulu apa penyebab ibu merasakan perasaan cemas tegang dan takut, setelahnya kita bisa mengajarkan teknik relaksasi kepada ibu agar merasa nyaman, membiarkan ibu tetap dekat dengan orang- orang tersayang yang mendampinginya, mengajurkan ibu untuk mengikuti kelas bersalin.

mungkin sekian 

Terimakasih responnya teman2, bagus jawaban teman2..

Pada prinsipnya cemas pada ibu bersalin adalah kondisi yang muncul karena ketidaknyamanan dan ketidakterpenuhan ibu dalam pemenuhan kebutuhan baik secara fisik maupun psikis sehingga bidan harus memenuhi kebutuhan ibu bersalin seperti yg ada di dalam materi.

Waalaikumussalam wr wb, selamat pagi ibu. Saya Salsya Naulia Chamid / 1910106064 izin menyampaikan jawaban saya terkait pertanyaan diatas.

Dukungan keluarga secara emosional adalah faktor penting untuk keberhasilan tugas perkembangan dalam  proses persalinan seorang wanita yang memiliki hubungan harmonis dengan suami/keluarganya akan mengalami pengaruh emosi dan gejala fisik lebih sedikit termasuk komplikasi ketika melahirkan dan menyesuaikan dari pasca partum. Kecemasan berfungsi sebagai barometer untuk mengukur tingkat dukungan sosial atau support daei keluarga. Misalnya persalinan dengan ditemani suami, ibu akan lebih terasa aman dan tenang dengan kehadiran keluarga. Maka, support tersebut sangatlah penting dalam pemenuhan rasa nyeri ibu saat bersalin.

Terima kasih

Waalaikumussalam wr wb, selamat pagi ibu. Saya Salsya Naulia Chamid / 1910106064 izin menyampaikan jawaban saya terkait pertanyaan diatas.

Secara teori, dalam 60 Langkah APN (Asuhan Persalinan Normal) tertera bahwa disitu perlu peran Ibu-Keluarga. Dengan kasus tersebut jika ibu masih kurang bisa mengikuti arahan bidan yg memimpin persalinan, peran keluarga sangat penting untuk memberikan sugesti kepada ibu. Dengan hal tersebut ibu akan merasa mendapatkan dukungan secara psikologis untuk lebih tenang dan fokus pada tugasnya mempertahankan tenaga untuk meneran.

Lalu jika ibu masih tidak bisa mengikuti tempo persalinan dan terjadi kemacetan di tengah2 persalinan, maka bidan tidak bisa memaksa. Jika memang dibutuhkan konsul dengan dokter SpOG sebaikanya segera dilakukan, sehingga bidan bisa menentukan langkah yang tepat sesuai kasus yg dihadapi. Dan apabila persalinan normal tidak memungkinkan, melakukan rujukan ke RS bisa menjadi keputusan yang lebih aman.

Terima kasih

Assalamualaikum saya siti nazilla izin menjwab pertayaan dari mbak alma

Posisi meneran adalah posisi yang nyaman bagi ibu bersalin dan dapat berganti posisi secara teratur selama persalinan kala II, karena hal ini dapat mempercepat kemajuan persalinan.

terima kasih

assalammualaikum wr,wb 

saya novia syaputri izin menjawab pertanyaan mbak alma, posisi meneran yang baik itu adalah posisi yang nyaman bagi ibu bersalin. dan cara merangkak yang bener: Pertama-tama, ambil sikap merangkak. Kedua telapak tangan, kedua lutut,dan kedua ujung kaki menempel dilantai. Setelah itu mulai bergerak kedepan. Dimulai dengan kaki kiri bersama dengan tangan kanan, lalu diikuti kaki kanan bersama tangan kiri.

terima kasih

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh. Saya Anisa Nur Latifah izin menjawab pertanyaan 

Posisi meneran adalah posisi yang nyaman bagi ibu bersalin. Ibu bersalin dapat berganti posisi secara teratur selama persalinan kala II, karena hal ini sering kali mempercepat kemajuan persalinan dan ibu mungkin dapat meneran secara efektif pada posisi tertentu yang di anggap nyaman bagi ibu. 

Posisi persalinan ibu diantaranya posisi duduk atau setengah duduk yg dapat memberikan kenyamanan bagi ibu,posisi jongkok dan berdiri berfungsi untuk membantu kemajuan persalinan pada kala II serta mengurangi rasa. Nyeri yg hebat. Posisi miring atau merangkak yg memudahkan ibu untuk beristirahat diantara kontraksi jika ibu kelelahan dan dapat mengurangi laserasi perineum. 

Terimakasih, wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh

Bagaimana teknik relaksasi yang benar untuk mengalihkan perhatian ibu?

Sekian terimakasih

Assalamualaikum saya Dwi santika izin menjawab pertanyaan mab irna untuk dampak negatifnya salah satunya pada janin yaiti berkurangnya aliran oksigen pada janin dapat menyebabkan pertumbuhan janin terhambat, sehingga mengakibatkan berat badan lahir rendah. Selain itu, bila kekurangan oksigen yang dialami janin sangat parah dapat menyebabkan janin meninggal di dalam kandungan.

Terimakasih

Assalamualaikum wr wb

Saya Nadila Ninda Ramadhani 1910106087 izin menjawab pertanyaan dr mbak Vina, efek yang terjadi jika ibu tidak bisa mengkondisikan emosionalnya akan menyebabkan sel-sel neuronnya tidak mensekresi hormon oksitosin yang reaksinya akan menyebabkan kontraktilitas uterus pada akhir kehamilan untuk mengeluarkan bayi.

Terimakasih

Saya Dinda Putri Ramadhanty 1910106089 izin mencoba menjawab pertanyaan mba Nazilla

Bidan bisa menyarankan paisen yang hipoglikemia untuk selalu membawa permen ke mana saja, sehingga bila mengalami gula darah rendah, dapat segera mengonsumsi permen untuk menaikkan kadar gula darah dengan cepat. Selain permen, penderita juga dapat mengonsumsi jus buah.

Kemudian, periksa kadar gula darah 15 menit setelah mengonsumsi makanan tersebut. Bila masih di bawah 70 mg/dL, konsumsi lagi makanan atau minuman manis dan periksa kembali kadar gula darah 15 menit kemudian.

Ulangi seluruh langkah tersebut sampai kadar gula darah di atas 70 mg/dL. Setelah kadar gula kembali normal, jaga agar kadarnya tetap stabil dengan cara makan berat atau cemilan sehat.

Terimakasih

Assalamualaikum wr. wb

Saya Ghina Kamila izin menjawab pertanyaan dari mba Siti Nazila

yang dapat dilakukan bidan untuk mencegah kadar gula rendah pada ibu yaitu pemeriksaan kadar gula pada saat hamil. jika kadar gula rendah biasanya akan diberikan makanan tambahan untuk ibu hamil, dan jika kadar gula tinggi akan dilakukan pengobatan

sekian terima kasih

Secara sederhana dalam proses persalinan kita bisa memberikan minuman pada ibu seperti teh manis, jus atau makanan ringan spt biskuit disesuaikan dengan kondisi ibu. Karena saat perslinan ada perubahan fisiologi yang menyebabkan ibu mual dan muntah..sehingga tdk boleh memaksakan ibu harus makan dan minum yang berat/banyak

Assalamualaikum wr wb

Saya Berliana Cantika Putri (1910106095) izin menjawab pertanyaan dari mba Zhela

Jika memiliki riwayat gangguan kejiwaan seperti kecemasan atau depresi sebelumnya, segera beritahukan kepada bidan saat melakukan pengecekan rutin kehamilan.

-Selama kehamilan, bidan akan mengobservasi gejala dan tanda dari depresi. Selama kehamilan beberapa ibu memiliki kecenderungan untuk memiliki depresi ringan.

-Setelah bayi lahir. Setelah bayi lahir bidan akan merekomendasikan pemeriksaan rutin untuk mengetahui apakah ada tanda-tanda depresi atau baby blues syndrome.

Sekian, terimakasih

assalammualaikum wr, wb. 

saya novia syaputri izin menjawab pertanyaan mbak zhela 

pencengahan depresi postpartum

Jika memiliki riwayat gangguan kejiwaan seperti kecemasan atau depresi sebelumnya, segera beritahukan kepada dokter saat melakukan pengecekan rutin kehamilan.

• Selama kehamilan, Dokter akan mengobservasi gejala dan tanda dari depresi. Selama kehamilan beberapa ibu memiliki kecenderungan untuk memiliki depresi ringan.
• Setelah bayi lahir. Setelah bayi lahir dokter akan merekomendasikan pemeriksaan rutin untuk mengetahui apakah ada tanda-tanda depresi atau baby blues syndrome. 

  Ada beberapa langkah pencegahan agar tidak mudah mengalami sindrom baby blues antara lain:

  1. Konsumsi Omega 3

  Saat sedang hamil, jangan lupa mengonsumsi makanan atau suplemen yang mengandung omega 3. Pada beberapa penelitian yang sudah dilakukan, terdapat hubungan antara mengkonsumsi omega 3 (DHA dan EPA) secara rutin dapat mengurangi risiko melahirkan prematur dan menurunkan risiko depresi setelah melahirkan.

  1. Atur Pola Makan

  Pasca melahirkan tentu membuat jam makan berantakan. Jangan pernah melewatkan setiap makan besar dan menggantinya dengan camilan. Usahakan untuk selalu makan 3 kali sehari dengan menu sehat seperti adanya lemak sehat, serat, dan protein.

  1. Istirahat dan Lakukan Hobi

  Meskipun sedang sibuk mengurus bayi yang baru saja lahir, jangan lewatkan untuk selalu mengambil waktu untuk beristirahat sebentar. Ibu bisa tidur sebentar saat bayi tertidur, atau jika di rumah sedang ada suami, orangtua, atau pengasuh. Ibu bisa menitipkannya sebentar dan bisa beristirahat sejenak. Kurang istirahat dapat membuat mood seorang ibu bisa berubah menjadi muram dan cenderung depresi.

  1. Bicara dengan Pasangan atau Keluarga

  Jangan ragu untuk meminta bantuan pada pasangan atau keluarga jika merasa kewalahan dalam mengurus bayi atau sekedar ingin bercerita. Jangan merasa harus bertanggung jawab seutuhnya terhadap kebutuhan bayi.

  Adanya kehadiran dan dukungan orang lain seperti pasangan dan keluarga pada masa ini sangatlah penting. Dengan demikian, ibu tidak lagi merasa sendiri atau mengalami stres berlebihan.

  1. Minta bantuan ahli

  Jika ternyata berbicara dengan pasangan atau keluarga tidak meringankan apa yang dirasakan, temuilah psikiater atau psikolog. Jangan malu untuk menceritakan apa yang menjadi beban.                                                        terimakasih

Assalamualaikum wr.wb 

Saya,Bella Ariska 1910106061 izin menjawab pertanyaan dari mba zhella 

Depresi postpartum bisa dicegah, selama Anda mengenali kondisi-kondisi yang sekiranya bisa menjadi pemicu. Salah satu hal yang bisa memicu munculnya depresi postpartum adalah rasa khawatir berlebih, selama kehamilan.Kecemasan berlebihan yang sering dirasakan ibu hamil, umumnya disebabkan oleh rasa takut melewati proses persalinan. Kondisi ini disebut dengan tokophobia, yang berkaitan erat dengan depresi dan gangguan kecemasan.Sementara itu, riwayat depresi yang pernah dialami sebelumnya, bisa meningkatkan risiko seseorang menderita depresi postpartum.Jika pernah memiliki riwayat depresi, termasuk depresi postpartum setelah proses persalinan anak sebelumnya, segera beritahukan hal ini ke dokter. Sehingga, dokter bisa melakukan langkah-langkah di bawah ini, sebagai pencegahan depresi postpartum.

• Memantau secara ketat tanda dan gejala depresi yang mungkin muncul.
• Memberikan kuesioner pemeriksaan depresi saat masa kehamilan dan setelah melahirkan.
• Menyarankan Anda untuk bergabung dengan komunitas ibu yang memiliki riwayat serupa.
• Merujuk Anda untuk menjalani konseling atau terapi.
• Pemberian obat antidepresan.

Assalamualaikum saya Astri Aprilia 1910106083 izin menjawab pertanyaan dari mb zhela 

• Memantau secara ketat tanda dan gejala depresi yang mungkin muncul.
• Memberikan kuesioner pemeriksaan depresi saat masa kehamilan dan setelah melahirkan.
• Menyarankan Anda untuk bergabung dengan komunitas ibu yang memiliki riwayat serupa.
• Merujuk Anda untuk menjalani konseling atau terapi.
• Pemberian obat antidepresan.

Assalamu'alaikum, saya Anisa Nur Latifah izin menjawab pertanyaan mba Nayla terkait apa yg di maksud dengan siklus ureroplacenter atau atau utero plasenta ialah sirkulasi yang bertanggung jawab untuk pengiriman nutrisi dan oksigen ke fetus..

Terimakasih.

assalamualaikumwr.wb

saya sritiawati putri izin menjawab dari pertanyaan mba anisa alasan mengapa pada vase memasuki kala dua ibu  tidakdiizinkanuntuk tidur karena  padakala ini ibu membutuhkan tenaga yang lebih untuk mengedan 

usa mengedan sendiri 

 Palpasi kontraksi uterus (kontrol tiap 10 menit ) 

Frekuensi  

Lamanya 

 Kekuatan

Saya Tut Mamah Azzahra izin menjawab pertanyaan mba Annisa, karena pada kala II itu kan proses pengeluaran janin, nah pada saat proses pengeluaran tentu saja ibu membutuhkan tenaga yang kuat untuk mengejan, nah  jika ibu di biarkan tertidur, maka otomatis ibu tidak mengejan dan bayi tidak keluar keluar, 

Terimakasih, mungkin yang lain ada yang ingin menambahkan

saya rahma diatul hasanah 1910106093 izin menjawab 

Ibu hamil rentan mengalami dehidrasi. Ini karena meningkatnya kebutuhan cairan selama hamil, serta adanya keluhan mual yang membuat ibu hamil sering muntah dan tidak nafsu makan, sehingga asupan cairan berkurang. Padahal, dehidrasi selama kehamilan bisa berbahaya

Idealnya, cairan yang masuk dan keluar dari tubuh harus selalu seimbang, terutama saat sedang hamil. Keluarnya cairan secara berlebihan yang tidak diimbangi dengan asupan cairan yang cukup dapat membuat Bumil kekurangan cairan, bahkan mengalami dehidrasi.

dampak terhadap persalinan yaitu 

1. air ketuban terlalu sedikit

2. memicu kontraksi palsu 

3. komplikasi sangat serius

4. kematian pada bayi dan ibu

terimakasih