Forum: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by Sana Ullaili Sana Ullaili -
Number of replies: 17

jika ada yg ingin memulai dipersilakan. Berkaitan dengan aktualisasi visi, adik2 bs menceriterakan dari hal sederhana yg biasa dilakukan dlm kehidupan sehari di keluarga, tempat kerja dan masyarakat 

In reply to Sana Ullaili Sana Ullaili

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104167 NUR MAKKIYAH -

Assalamualaikum wr.wb. Izin berpendapat ibu, untuk aktualisasi perempuan berkemajuan ditempat kerja, keluarga dan masyarakat bisa dilakukan dengan cara turut terlibat aktif dalam pengambilan keputusan maupun dalam organisasi. Terimakasih. Wassalamualaikum

In reply to Sana Ullaili Sana Ullaili

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104166 ROSI ROSMINI -

assalamualikum ibu izin berpendapat , dari hal tadi yanh telah di jelaskan mengenai perempuan berkemajuan, saya sendiri akan menerapkan secara sederhana di masyarakat dengan cara mengajak para perempuan untuk berorganisasi dengan mengajak mereka ikut karang taruna, sehingga bisa menambah ilmu berorganisasi meskipun di mulai dari yang terkecil

In reply to Sana Ullaili Sana Ullaili

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104171 SYF NURHASANAH -

izin berpendapat bu

Tentang visi 'Aisyiyah, saya sepakat dengan visi perempuan berkemajuan. Saya mengaktualisasikan visi perempuan berkemajuan dan kehidupan dengan  berpeluang secara terbuka dan leluasa untuk berperan dalam seluruh ranah kehidupan, termasuk di ruang publik dan dalam kepemimpinan di berbagai struktur kehidupan. Di dalam tempat kerja (kita sebagai perempuan bisa menjadi ketua dalam struktur organisasi kantor), di keluarga (kita sebagai perempuan, kita diperbolehkan kuntuk mencapai karir, tidak hanya berdiam diri di rumah dan masyarakat (kita bisa ikut andil dalam organisasi di desa, misalkan PKK)

In reply to Sana Ullaili Sana Ullaili

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104165 ULFAH MAULUDYA -

Assalamualaikum wr.wb. Izin berpendapat ibu, setelah mendapatkan materi terkait perempuan berkemajuan saya setuju dikarenakan wanita tidak boleh didiskriminasi dan tetap masih memuliakan laki-laki.Yang saya akan lakukan dalam kehidupan sehari-hari saya akan mengajak para wanita untuk berorganisasi seperti posyandu dan kegiata-kegiatan lainnya. terimakasih buk..

In reply to Sana Ullaili Sana Ullaili

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104155 DYAH PAHINGGARSARI -

Assalamu'alaikum. Maaf bu izin berpendapat. Saya sepakat dengan visi perempuan berkemajuan. Salah satu contoh mengaktualisasikan visi perempuan berkemajuan dan kehidupan di tempat kerja, di keluarga dan masyarakat adalah dengan turut serta dalam organisasi yang ada, memberikan ide yang solutif dan turut andil dalam pengambilan keputusan

In reply to 1910104155 DYAH PAHINGGARSARI

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104160 ANITA PUJI RAHAYU -

Menurut saya cara mengaktualisasikanya yaitu dengan ikut serta dalam suatu kegiatan yang bertujuan mensejahterakan lingkungan sosial terutama wanita, dan mengajak untuk ikut serta didalam partisipasi tersebut. 

In reply to Sana Ullaili Sana Ullaili

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104169 RIZKA SUSILAWATI -
Contoh hal ya bu, disaerah suami saya seorang kepala desanya seorang wanita. Dan disini membuktikan bahwa wanita sudah berkemajuan dan tidak ada perbedaan gender serta sudah sesuai dengan muhammadyah bahwa dimata Allah wanita dan pria sama saja ..
In reply to 1910104169 RIZKA SUSILAWATI

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104154 DWI SUSILOWATI -

Assalamualaikum ibu saya sangat sepat dengan visi dan misi yang telah dibuat dari misi dan visinya akan membuka luas wawasan serta membuat para wanita sebagai calon kader Aisyah mampu melakukan pergerakan serta pemimpin dalam wanita atau mampu membuka organisasi organisasi perempuan yang berkemajuan

In reply to 1910104169 RIZKA SUSILAWATI

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104154 DWI SUSILOWATI -

Assalamualaikum ibu saya sangat sepat dengan visi dan misi yang telah dibuat dari misi dan visinya akan membuka luas wawasan serta membuat para wanita sebagai calon kader Aisyah mampu melakukan pergerakan serta pemimpin dalam wanita atau mampu membuka organisasi organisasi perempuan yang berkemajuan

In reply to 1910104154 DWI SUSILOWATI

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104161 DEBBY DAMA PERTIWI -
Assalamualaikum ibu saya sependapat dengan visi dan misi yang telah dibuat, karena realitas bahwa perempuan dapat memimpin di berbagai struktur pemerintahan, partai politik, dunia bisnis, dan lembaga-lembaga profesional maupun kemasyarakatan. Selain itu lahir kebijakan-kebijakan imperatif yang memberi keleluasaan perempuan untuk berkiprah di ranah publik. Terimakasih.
In reply to Sana Ullaili Sana Ullaili

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104164 NURUL FADILA PASHA -

Bismillah bu, saya izin berpendapat. 

Saya sangat setuju dengan visi misi muhammadiyah. Dan kesetaraan laki laki dan perempuan di mata Allah itu sama. Yang membedakan adalah amal perbuatan. 

Terimakasih

Wassalamualaikum Wr.Wb

In reply to Sana Ullaili Sana Ullaili

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104176 IRMAWATY -
Assalamualaikum ibu,
ijin berpendapat mengenai aktualisasi visi aisyiyyah perempan berkemajuan dalam masyarakat yaitu dapat bersosialisai dengan warga masyarakat, berpartisipasi dalam kegiatan bermasyarakat, sebagai bidan juga kita dapat menerapkan ilmu yang kita punya dalam memberikan edukasi edukasi di masyarakat mengenai kesehatan reproduksi, sedangan dalam dunia kerja menurut saya dengan menjadi seorang wanita karir saja seorang wanita sudah dapat disebut perempuan berkemajuan, selain itu ditempat kerja dapat juga memimpin suatu organisasi atau menjadi ketua dalam struktur organisasi kantor.
terimakasih
In reply to Sana Ullaili Sana Ullaili

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104156 ISTIQOMATUD DINIAH ACHMADAH -

Assalamualaikum ibu izin berpendapat 

Saya sangat setuju dengan visi muhammadiyah tentang gerakan wanita berkemajuan yang mana dalam hal ini tidak ada perbedaan antara laki-laki maupun perempuan siapapun orangnya dan berjenis kelamin apapun jika orang itu dirasa mampu untuk menjadikan tatanan negara lebih baik maka dia berhak diberi kesempatan.

Terimakasih.

In reply to Sana Ullaili Sana Ullaili

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104163 IRMA FRANSISKA CLARAMITA -

Assalamualaikum wr.wb. ibu, Izin berpendapat ibu ntuk aktualisasi perempuan berkemajuan seperti halnya pendidikan perempua. karena pendidikan adalah bagimana menciptakan keadilan yang humanis. Karena dengan mengalienasi perempuan dari pendidikan, maka sama halnya dengan melanggengkan kebodohan. Sering kita jumpai perempuan selalu dipandang sebelah mata. Karena pendidikan untuk perempuan tak diterapkan secara fundamental, hanya sebagai formalitas semata atau lebih parahnya jika pandangan bahwa pendidikan untuk perempuan seharusnya tak diberikan sama sekali, agar tunduk pada sistem dan semakin terkungkung dalam penindasan. Terimakasih ibu🙏, wassalamualaikum.

In reply to Sana Ullaili Sana Ullaili

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104172 TIAN NOPIYANTI -

Assalammualaikum ibu ijin berpendapat, perempuan dapat meningkatkan peran serta dalam kegiatan masyarakat dan berorganisasi, perempuan dapat meningkatkan derajatnya dan bisa setara dengan laki-laki.

In reply to Sana Ullaili Sana Ullaili

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104158 SULAWATI -

Assalamualaikum. Izin berpendapat nggih bu, untuk aktualisasi perempuan berkemajuan ditempat kerja, keluarga dan masyarakat bisa direalisasikan dengan ikut serta dalam segala kegiatan apapun yang positif, agar kita sebagai perempuan terus meng upgrade dirikita sehingga kita bisa menjadi perempuan yang berkemajuan tidak stuck disitu situ saja. terimakasih bu

In reply to 1910104158 SULAWATI

Re: Visi 'Aisyiyah Abad ke 2

by 1910104173 DESFIRANI KHUMAIRAH -

isi perempuan berkemajuan dan contoh dalam kehidupan sehari hari diantaranya :


Perempuan berkemajuan dalam rangka mengaktualisasikan ketaqwaan, iman, ibadah, amal shaleh, dan kekhalifahan maka berpeluang secara terbuka dan leluasa untuk berperan dalam seluruh ranah kehidupan, termasuk di ruang publik dan dalam kepemimpinan di berbagai struktur kehidupan (Q.S. at-Taubah [9] : 71; an-Nisa` [4] ; 32; an-Naml [27] : 23-44). contohnya adalah perempuan yang menjadi kepala desa, kemudian contoh lainnya adalah ibu susi puji astuti yang sudah kita kenal, beliau sebagai menteri perikanan dan kelautan


Perbedaan qodrati  yang dimiliki perempuan seperti   melahirkan dan menyusui merupakan anugerah Allah SWT, tidak menghalanginya untuk berkiprah di ruang publik sesuai  sebagai perwujudan taqwa, iman, ibadah, amal shaleh, dan kekhalifahan. Dengan perempuan berkemajuan maka akan terjadi harmonisasi relasional antara laki-laki dan perempuan yang bersumbu pada “hablu minallah” (hubungan vertikal dengan Allah) dan “habluminannas” (hubungan horizontal dengan sesama manusia dan lingkungan) sehingga tercipta tatanan kehidupan yang baik dan tidak terjadi kerusakan di dalamnya (QS Ali Imran[3]: 112)