Sampaikan pendapat saudara di forum ini ya
Saya sepakat dengan visi perempuan berkemajuan. Contoh aktualisasi perempuan berkemajuan dikehidupan sehari-hari adalah menjadi kepala dinas dilingkungan kerja, menjadi kepla bagian di instansi, kemudian juga menjadi kepala instansi misalnya puskesmas. hal ini membuktikan bahwa perempuan sudah sederajat dengan laki-laki dilingkungan kerja.
Dilingkungan masyarakat misalnya dengan menjadi perangkat desa, menjadi anggota PKK.
Dilingkungan keluarga bahwa dalam mengambi keputusan dengan mempertimbangkan pendapat istri, tidak murni kehendak suami saja.
perempuan tetap harus belajar walaupun di masa pandemi karena perempuan mempunyai tugas besar utk mencerdaskan bangsa dan di masa pandemi ini bekerja dan bermasyarakat sesuai dengan protokol kesehatan
Selamat sore ibu inij absen hadir njih ibu nuwun
saya sangan sepakat dengan visi perempuan berkemajuan agar perempuan bisa sederajat dengan laki-laki misal dalam dunia kerja menjadi kepala puskesmas, kepala ruang PONED dan lain sebagaianya
Di masyarakat misal nya menjadi ketua 'aisyiyah, anggota PKK
dalam keluarga setiap keputusan istri di beri kesempatan dalam mengutarakan pendapat dan pengambilan keputusan
Perempuan berkemajuan didalam lingkungankerja sebagai contoh sudah banyak perempuan menjadi kepala dinas, kepala bidang, kepala puskesmas menjadi perangkat desa, kepala desa
didalam masyarakat sudah banyak perempuan perempuan yang ikut serta dalam keanggotaan dimasyarakat sepertimjd anggota PKK, perkumpulan masyarakat lainnya
didalam keluarga bahwa sekarang istri juga bisa mengutarakan pendapat dan dalam pengambilan keputusan
SAYA SEPAKAT DENGAN VISI AISYIYAH YAITU PERSAMAAN ANTARA LAKI DAN PEREMPUAN.SEHINGGA PEREMPUAN TIDAK DIPANDANG HANYA SEBELAH MATA.PEREPUAN JUGA BISA BERPERAN SEPERTI LAIKI2,MISALNYA JADI ANGGOTA DPR,JADI KEPALA INSTANSI
Re: Diskusi Visi 'Aisyiyah
Dalam masyarakat mendorong perempuan untuk dapat juga sebagai pengambil keputusan terutama yang menyangkut kesehatan dirinya harus berdaya tidak hanya menunggu keputusan dari suami dan keluarga.
Mendorong perempuan dalam kesejahteraan keluarga dengan mengembangkan potensi dan ketrampilan yang dimiliki sebagai contoh bisa menjahit kmd diarahkan melihat peluang dengan membuat masker untuk dijual.
Di dalam pemerintahan perempuan ada yang menduduki peran dan jabatan penting misal sebagai kelapa kelurahan, kepala dinas, bupati, wakil bupati, menteri, anggota dewan dsb
saya setuju dengan visi perempuan berkemajuan.
Sebagai aktualisasi di keluarga saya memberikan saran dalam pengambilan keputusan dalam rumah tangga, kemudian di masyarakat dengan turut aktif dalam kegiatan bermasyarakat seperti dasawisma dan bila mampu bisa turut menjadi pemimpin dalam suatu komunitas. Apabila di tempat kerja disini bisa selalu memberikan contoh perilaku phbs yang tertib di masa pandemi ini, dan juga memberikan kontribusi informasi terbaru yang bisa membantu kinerja di lingkungan.
Kami sebagai mahasiswa jurusan kebidanan tentunya akan berusaha semaksimal mgkin utk merealisasikan kegiatan yang berhubungan dengan kegiatan sosial. apalagi dalam masa pandemi covid-19 ini kami melakukan penyuluhan2 kesehatan ttg orang yang rentan tertular covid-19, serta cara mencegah dan mengatasi covid-19 . dan berusaha mengerahkan warga untuk ikut aktif berperan utk memberikan bantuan secara finansial ,dan moril secara bergantian dengan istilah JOGO TONNGO agar warga yang terkena dampak covid-19 bisa lebih ringan bebannya dan bisa segera sembuh dan sehat kembali beraktifitas, serta tidaj menularkan ke yang lain.
untuk ibu2 hamil, lansia, dan balita pun tidak lupa untuk dilakukan hal yang sama tetap selalu dimotivasi untuk melakukan protokol kesehatan. supaya tidak tertular covid-19.
jd perempuan ttp bs ikut berperan aktif untuk kegiatan sosial dimasyarakat. dan bs jg menjadi pemimpin.
Saya sepakat dengan visi perempuan berkemajuan agar perempuan bisa sederajat dengan laki-laki misal dalam dunia kerja menjadi kepala puskesmas, kepala ruang PONED dan sebagainya. Di masyarakat misal nya menjadi ketua 'aisyiyah, anggota PKK. Dalam keluarga setiap keputusan istri di beri kesempatan dalam mengutarakan pendapat dan pengambilan keputusan
Saya sepakat dengan visi perempuan berkemajuan.
Aktualisasi perempuan berkemajuan
1. Kehidupan sehari-hari adalah menjadi kepala dukuh di pedukuhan, menjadi kepla bagian di instansi, kemudian juga menjadi kepala instansi seperti kepala puskesmas.
2. Di tempat kerja : sebagai kepala puskesmas, pembina dlm pembinaan posyandu balita sd lansia, sbg advokasi linsek
3. Di lingkungan masyarakat misalnya Pemberdayaan kesehatan masyarakat dengan berbagai model praksis pemberdayaan kesehatan seperti Desa Siaga Qoyah tayibah, Balai sakinah Aisyya (BSA), dalam PKK di setiap pokja 1 sd 4 ada unsur pemberdayaan masyarakat.
Pemberdayaan ekonomi
salah satunya melalui Gerakan Bina Usaha Ekonomi
Keluarga (BUEKA).
4. Di lingkungan keluarga semua berperan sesuai proporsi masing dlm anggota keluarga
Saya setuju dengan visi perempuan berkemajuan agar perempuan bisa sederajat dengan laki-laki misal dalam dunia usaha dan dunia kerja serta dalam kehidupan bermasyarakat perempuan menjadi Pemimpin. Di masyarakat misal nya menjadi ketua UMKM, , Ketua Aisyah , Kades, Ketua PKK. Dalam keluarga wanita menjadi panutan
Perbedaan qodrati yang dimiliki perempuan seperti melahirkan dan menyusui
merupakan anugerah Allah SWT, tidak menghalanginya untuk berkiprah di
ruang publik sesuai sebagai perwujudan
taqwa, iman, ibadah, amal shaleh, dan
kekhalifahan.
Ada 3 visi Aisyiah yang sangat cocok dengan abad ke 2 ini sehingga untuk mewujudkan misi tersebut semua perempuan harus sehat cerdas terampil serba bisa dan berakhlak agar bisa membentuk generasi penerus yang berkwalitas
Assalamualaikum...nggih bu
sebagai contoh sudah banyak perempuan menjadi kepala dinas, kepala bidang, kepala puskesmas menjadi perangkat desa, kepala desa
didalam masyarakat sudah banyak perempuan perempuan yang ikut serta dalam keanggotaan dimasyarakat sepertimjd anggota PKK, perkumpulan masyarakat lainnya
Selamat malam ibu ibu