A. Bersuci dari najis dan Kotoran




Islam mengajarkan kebersihan dan kesucian dalam segala hal, terlebih yang terkait dengan ibadah. Setiap ibadah harus dilakukan dengan badan, pakaian dan tempat yang suci dari

Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri (QS.Al Baqoroh: 222)

Dalam hukum Islam, pada dasarnya semua barang atau benda adaah suci selama tidak ada sebab dan dalil yang menunjukkan benda itu najis. Benda-benda yang dianggap najis dan harus dibersihkan adalah:

    1. Darah Hais

    2. Kencing anak laki-laki

    3. Air liur anjing

    4. Bangkai binatang darat yang berdarah. Sedangkan bangkai binatang laut seperti ikan, semua bangkai binatang yang tidak berdarah seperti belalang dan mayat manusia adalah suci. Semua macam darah selai hati dan limpa.

    5. Segala macam nanah baik yang kental amupun cair, baik yang masih basah atau sudah mengering.

    6. Segera benda cair yang keluar dari dubur (anus) danqubul (kemaluan) selain mani.

    1. Arak atau minuman yang memabukkan .

    2. Bagian tubuh binatang yang diambi dari badannya ketikamasih hidup.
    1. Beberapa benda yang najis dan haram dimakan berdasarkan nash al-Qur’an adalah QS al-Maidah: 3

Diharam bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi” (QS.Al-Maidah: 3)

Tata cara bersuci dari Najis

      1. Najis mugholadhoh(berat)

yaitu air liur anjing, maupun kotoran anjing dan babi. Cara mensucikannya dengan membasuh sebanyak tujuh kali dan yang ketujuh dengan dicampur tanah dan debu. Nabi SAW bersabda :

cara menyucikan bejana salah seorang di antara kalian apabila dijilat anjing hendaklah dibasuh tujuh kali, salah satunya dicampur dengan tanah”

      1. Najis mukhoffafah (ringan)

yaitu kencing anak baik laki-laki maupun perempuan yang belum makan makanan selain air susu ibu. Cara mensucikannya cukup dengan memercikkan air di atasnya meskipun percikan air itu tidak samapai mengalir

      1. Najis mutawasitoh (sedang)

Sering dialami manusia kebanyakan seperti sesuatu yang keluar dari dubur manusia dan binatang, kotoran tinja, air kencing dll. Cara mensucikannya jika wujud, bau, rasa dan warna najis sudah hilang atau sudah kering dibersihkan dahulu kemudian berwudhu.


Browse the glossary using this index

Special | A | B | C | D | E | F | G | H | I | J | K | L | M | N | O | P | Q | R | S | T | U | V | W | X | Y | Z | ALL

6

6_Meyliza Irianti_1910801106

Cara bersuci dari kotoran dan najis : 

  • Membasuh dengan air terlebih dahulu, kemudian kita letakkan debu di atasnya untuk membersihkan.
  • Meletakkan debu / tanah di tempat yang terkena najis lalu dibasuh dengan air.
  • Mencampur debu dengan air lalu dipakai untuk membasuh tempat najis.