Iya, saya sangat setuju sekali dengan visi 'Aisyiyah yang berkemajuan tentang kesetaraan gender, yang dimana derajat laki-laki dan perempuan itu sama dihadapan Allah hanya saja amal dan perbuatanlah yang membedakannya, dengan begitu perempuan dapat merasakan keadilan dalam kesetaraan gender. Baik di tempat kerja, keluarga dan bermasyarakat perempuan memiliki posisi yang sama dengan laki-laki, sehingga statement perempuan tidak hanya saja berperan pada kasur, sumur dapur, karena pemikiran seperti itu seolah-olah menempatkan perempuan seakan tak berdaya.