Bismillah saya mohon izin untuk menjawab mengenai tentang surah yang sudah saya baca tadi. surah yang saya baca adalah Q.S Al-An'am (6) ; 161-163
Yang artinya : “Katakanlah: ‘Sesungguhnya aku telah ditunjuki oleh Rabbku kepada jalan yang lurus, (yaitu) agama yang benar; agama Ibrahim yang lurus; dan Ibrahim itu bukanlah termasuk orang-orang yang musyrik.’ (QS. 6:161) Katakanlah: ‘Sesungguhnya shalatku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Rabb semesta alam, (QS. 6:162) tiada sekutu baginya; dan demikian itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah).’ (QS. 6:163)” (al-An’aam: 161-163)
1. Jelaskan makna ayat-ayat yang terkandung dari surah yang anda baca!
Allah berfirman, memerintahkan Nabi saw, penghulu para Rasul, untuk memberitahukan nikmat yang telah diberikan kepadanya, berupa hidayah menuju jalan-Nya yang lurus, yang tidak ada liku-liku dan penyimpangannya; diinan qayyimman (“yaitu agama yang benar”) maksudnya berdiri tegak dan kokoh.
Millata ibraaHiima haniifaw wa maa kaana minal musyrikiin (“Agama Ibrahim yang lurus dan Ibrahim itu bukanlah termasuk orangorang yang musyrik.”)
Firman-Nya tersebut sebagaimana firman-Nya yang artinya:
“Dan berjihadlah kamu di jalan Allah dengan jihad yang sebenar-benarnya. Dia telah memilih kamu dan Dia sekali-kali tidak menjadikan untukmu dalam agama suatu kesempitan. (Ikutilah) agama orang tuamu, Ibrahim.” (QS. Al-Hajj: 78).
Dengan diperintahkannya Rasulullah untuk mengikuti agama Ibrahim, tidak berarti Ibrahim lebih sempurna daripada beliau dalam hal agama, karena beliau (Muhammad) telah menjalankan agamanya itu secara penuh, dan agamanya itu pun telah disempurnakan bagi beliau, yang tidak ada seorang pun pernah sampai pada kesempurnaan ini. Oleh karena itu beliau disebut sebagai Nabi penutup, penghulu anak cucu Adam secara menyeluruh, dan pemilik tempat terpuji yang sangat diinginkan oleh manusia termasuk juga oleh Khalilullah (kekasih Allah), Ibrahim.
Imam Ahmad mengatakan dari `Aisyah ra, ia berkata, “Rasulullah saw pernah meletakkan daguku di atas pundaknya agar aku dapat melihat tarian Habasyah (orang kulit hitam) sehingga aku bosan, lalu aku meninggalkannya.” `Abdurrahman mengatakan dari ayahnya, bahwa ia berkata, “Urwah pernah mengatakan kepadaku, bahwa `Aisyah pernah berkata: Rasulullah saw pada hari itu bersabda: `Supaya orang Yahudi mengetahui bahwa dalam agama kita terdapat keleluasaan, dan sesungguhnya aku diutus dengan membawa hanafiyyatu samhah (agama yang lurus, lagi penuh kelapangan).’”
(Asal hadits ini dikeluarkan dalam Shahih al-Bukhari dan Shahih Muslim. Dan tambahan yang ada padanya didasari oleh beberapa dalil penguat yang diperoleh dari beberapa jalan).
2. Bagaimana saudara mengamalkan ayat-ayat tersebut di dunia kerja, di rumah dan di masyarakat?
menurut saya, daris potongan surah ini kita dapat mengambil makna bahwa Allah telah memberikan kenikmatan agama yang benar dan lurus kepada kita sebagai seorang muslim, maka kita harus senantiasa mengabdi dan menjalankan segala perintah dari ALLAH SWT dan menghindari segala bentuk perbuatan tercela, kita sebagai umatnya harus melakukan hal-hal yang sudah di tetapkan untuk kebaikan dan juiga keberkahan diri kita seniri dimuka bumi ini, sekaligus untuk menjadi bekal kita di akherat.