Pengantar
Selamat datang rekan-rekan mahasiwa yang kami banggakan. Segala puji kita panjatkan kepada Allah SWT atas berkat rahmat dan karunia-Nya kita dapat belajar bersama.
Selamat datang di mata kuliah Ilmu Kesehatan Anak Prodi Kebidanan Program Sarjana dan Pendidikan Profesi Bidan Program Profesi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta. Mata kuliah ini ditujukan bagi peserta didik yang sedang mengambil Program Studi Kebidanan Program Sarjana dan Pendidikan Profesi Bidan Program Profesi Semester II Lintas Jalur.
Mata kuliah Ilmu Kesehatan Anak memiliki beban SKS sebesar 2 SKS dengan kode mata kuliah MID4018, yang terdiri dari 1.5 SKS Teori dan 0.5 SKS Tutorial.
Selamat mengikuti perkuliahan dengan baik. Salam hangat dan tetap semangat!
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Nidatul Khofiyah
Mata Kuliah membahas mengenai keadaan kesehatan anak di Indonesia, upaya promosi dan prevensi kesehatan anak, persoalan sosial pada anak dan anak dengan kebutuhan kesehatan khusus, penyakit pada bayi, anak serta penatalaksanaannya sesuai dengan wewenang bidan. Topik-topik dalam perkuliahan ini diharapkan dapat digunakan atau diaplikasikan sebagai dasar dalam pengelolaan atau manajemen kasus asuhan bayi, neonatus dan anak
Bahan Kajian dalam mata kuliah ini meliputi :
1. Keadaan Kesehatan Anak di Indonesia
2. Upaya Promosi dan Prevensi Tumbuh Kembang Anak
3. Persoalan sosial anak
4. Penyakit Anak
1. SIKAP (CP S)
Menghargai martabat perempuan sebagai individu dan memiliki hak-hak, potensi, privasi, keragaman budaya/etnik dan keyakinan/agama (S17)
2. PENGUASAAN PENGETAHUAN (PP)
a. Menguasai konsep teoritis ilmu obstetri dan ginekologi, serta ilmu kesehatan anak secara umum (PP2)
b. Menganalisis perkembangan problem di masyarakat (PP18)
c. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data (KU5)
3. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (CP MK)
Setelah mempelajari dan menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa mampu:
CPMK 1 : Mampu menguasai konsep teoritis ilmu kesehatan anak secara umum, mengidentifikasi dan menganalisis perkembangan problem kesehatan anak di masyarakat dengan tepat (S17, PP2, PP18)
CPMK 2 : Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam penyelesaian masalah kesehatan anak di bidang keahliannya berdasarkan informasi dan data-data secara komprehesif (S17, KU5)
Secara garis baris besar, peta pembelajaran dilakukan secara berurutan. Perkuliahan dilakukan dengan penyampaian dimulai materi Sub CPMK 1, Sub CPMK 2, Sub CPMK 3, dan Sub CPMK 4.
Perkuliahan dilaksanakan dalam kurun waktu 1 semester. Adapun struktur pelaksanaannya adalah sebagai berikut :
- Peserta didik diwajibkan membaca materi dan konten yang diberikan per pokok bahasan yang diikuti dengan berpartisipasi secara aktif dalam perkuliahan teori, seminar dan tutorial secara daring
- Peserta didik diwajibkan mengerjakan tugas dan kuis yang harus dikumpulkan tidak lebih dari 1 minggu.
- Peserta didik diwajibkan mengikuti Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester.
- Peserta didik diwajibkan membaca materi dan konten yang diberikan per pokok bahasan yang diikuti dengan berpartisipasi secara aktif dalam perkuliahan teori, seminar dan tutorial secara daring
Dalam mengikuti perkuliahan para mahasiswa harus mengikuti paradigma dan mekanisme pembelajaran dengan prinsip-prinsip sebagai utama sebagai berikut :
Mahasiswa diharapkan untuk aktif melakukan proses pembelajaran mandiri melalui beraneka ragam cara yang tersedia dan memungkinkan, yaitu
- Menggunakan referensi yang tersedia.
- Memanfaatkan berbagai sumber yang ada di perpustakaan dan internet.
- Melakukan komunikasi intensif antar sesama mahasiswa.
- Mengerjakan seluruh latihan dan tugas yang diberikan.
- Menghadiri sesi temu dengan dosen pengampu.
- Mengikuti ujian terjadwal yang telah ditetapkan.
- Keakftifan dalam mengikuti pembelajaran.
- Kuantitas kehadiran, dan kualitas interaksi dengan dosen.
- Kelengkapan pengumpulan tugas yang diberikan.
- Partisipasi aktif mengerjakan soal-soal latihan.
- Hasil UTS dan UAS.
Keseluruhan kinerja mahasiswa dijadikan bahan evaluasi dosen dalam memberikan penilaian akhir pencapaian mahasiswa dalam mata kuliah yang bersangkutan.
Model Asesmen Nilai Huruf Konversi Angka Arti Nilai Keterangan A 4.00 Sangat Istimewa Interaksi yang lengkap dengan kualitas yang sangat baik A- 3.75 Istimewa Interaksi yang lengkap dengan kualitas yang baik AB 3.50 Sangat Baik Interaksi yang kurang lengkap dengan kualitas yang sangat baik B+ 3.25 Baik Interaksi yang kurang lengkap dengan kualitas yang baik B 3.00 Cukup Baik Interaksi yang kurang lengkap dengan kualitas yang cukup baik B- 2.75 Kurang Cukup Interaksi yang tidak lengkap dengan kualitas yang sangat baik BC 2.50 Kurang Interaksi yang tidak lengkap dengan kualitas yang baik C 2.00 Sangat Kurang Interaksi yang tidak lengkap dengan kualitas yang cukup baik C- 1.75 Sangat Kurang Sekali Hanya sedikit terjadi interaksi dengan kualitas yang cukup baik CD 1.50 Buruk Hanya sedikit terjadi interaksi dengan kualitas yang tidak baik D 1.00 Buruk Sekali Hanya sedikit terjadi interaksi dengan kualitas yang tidak baik E 0.00 Tidak Ada Nilai Hampir tidak ada interaksi sama sekali Peserta didik akan dievaluasi penguasaan dan pemahaman materi kuliah dengan komponen penilaian sebagai berikut :
No.
Basis Evaluasi
Komponen Evaluasi
Deskripsi
Description
Bobot (%)
1.
Aktivitas Partisipatif
- CBL (Case Based Learning)
- CBL pada pembelajaran tutorial dengan instrumen penilaian menggunakan penilaian tutorial
- CBL pada pembelajaran teori dengan instrument penilaian menggunakan rubrik penilaian CBL
- CBL on tutorial learning with an assessment instrument using tutorial assessment
- CBL on theory learning with an assessment instrument using CBL assessment rubric
25
25
2.
Hasil Proyek
Pembuatan media pembelajaran
Team Based Project (TBP), membuat media pembelajaran terkait tumbuh kembang anak (upload ke https://lensa.unisayogya.ac.id/)
Team Based Project, making a learning media about child growth and development (upload to https://lensa.unisayogya.ac.id/)
10
Sub total
60
3.
Kognitif/ Pengetahuan
Tugas
Menganalisis tentang persoalan sosial pada anak berdasarkan EBM, perspektif agama, etika dan moral
Analyzing social problems in children based on EBM, religious, ethical and moral perspectives
5
Kuis
Soal pilihan ganda (A-E) (soal diupload di https://lensa.unisayogya.ac.id/)
Multiple choice questions (upload to https://lensa.unisayogya.ac.id/)
5
Ujian Tengah Semester
Soal pilihan ganda (A-E)/essay (soal diupload di https://lensa.unisayogya.ac.id/)
Multiple choice/essay questions (upload to https://lensa.unisayogya.ac.id/)
15
Ujian Akhir Semester
Soal pilihan ganda (A-E)/essay (soal diupload di https://lensa.unisayogya.ac.id/)
Multiple choice/essay questions (upload to https://lensa.unisayogya.ac.id/)
15
Sub total
30
Total
100
1. Nidatul Khofiyah, S.Keb., Bd., MPH
2. Dewi Rokhanawati, S.SiT., MPH
3. Yekti Satriyandari, S.ST., M.Kes.
4. Intan Mutiara Putri, S.ST., M.Keb.
5. Herlin Fitriana Kurniawati, S.SiT., M.Kes.
6. Elika Puspitasari, S.ST., M.Keb.
7. Fayakun Nur Rohmah, S.ST., MPH
8. dr. Muriana, Sp.A
Modul Ilmu Kesehatan Anak
Beberapa Buku rujukan yang dapat digunakan
1. Buku Saku Pelayanan Kesehatan Anak di Rumah Sakit
2. Manajemen Asfiksia Bayi Baru Lahir untu Bidan
3. Buku Saku Pelayanan Kesehatan Neonatal Esensial
A. Utama
1. Bernstein, D dan Shelov, S. (2016). Ilmu Kesehatan Anak Edisi 3. Jakarta : EGC.
2. Desidel, Zuchroh Hasan, Rully Hevriani, Yan Sartika. 2014. Buku Ajar Asuhan Neonatus, Bayi dan Balita. Jakarta: Penerbit EGC.
3. Karen J. Marcdante, Robert M. Kliegman. (2013). Nelson : Ilmu Kesehatan Anak Esensial (Edisi 6). Penerbit Elsevier.
4. Katrina Beluska-Turkan et.all. Nutritional Gaps and Supplementation in the First 1000 Days.
5. Kemenkes RI. (2016). Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi, Balita dan Anak Pra Sekolah.
6. Kemenkes RI.(2016). Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi dan lntervensi Dini Tumbuh Kembang Anak. Ditingkat Pelayanan Kesehatan Dasar.
7. Marcdante, K. J., Kliegman, R., Jenson, H. B., Behrman, R. E., & Indonesia, I. D. A. (2014). Nelson ilmu kesehatan anak esensial. https://books.google.co.id/books?id=aBHXrQEACAAJ
8. Maternity, D., Anjani, A. D., & Evrianasari, N. (2018). Asuhan Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Prasekolah. ANDI.
9. World Health Organization. (2016). World Health Statistics - Minitoring Health for the Sustainable Development Goals. World Health Organization.
10. Rusmil, K. (2012). Pedoman Pelaksanaan, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak di Tingkat Pelayanan Dasar. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.
11. Soetjiningsih, Ranuh, I. N. & Wahab, A. (2014) Tumbuh Kembang Anak Edisi 2, Jakarta : EGC.
B. Tambahan
1. Setiyani, A., Sukesi, Esyuananik. 2016. Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi, Balita dan Anak Pra Sekolah. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta. http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wp-content/uploads/2017/08/Asuhan-Kebidanan-Neonatus-Bayi-Balita-dan-Apras-Komprehensif.pdf
2. Irinati, B. 2019. Asuhan Bayi, Balita, dan Anak Prasekolah: Manajemen Asuhan Kebidanan Komprehensif. Jakarta: Salemba Medika.
C. Luaran penelitian penelitian dosen atau PkM dosen:
1. Belian Anugrah Estri. 2019. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi pada Balita di Posyandu Jambu Desa Bogoran Yogyakarta. Jurnal Ilmiah Keperawatan Intan Husada.
2. Catur Yulina Wati, Nidatul Khofiyah. Effect of Nutrition, Stimulation, and Hygiene on the Growth and Development on Children Under Five Years. The 6th International Conference on Public Health.
3. Nidatul Khofiyah. 2020. Edukasi Berpengaruh terhadap Pemberian Stimulasi Perkembangan Anak Usia 12-24 Bulan oleh Ibu di Posyandu Desa Tambakrejo Kabupaten Puworejo. Jurnal Ners dan Kebidanan.